Anda di halaman 1dari 15

PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA

KECAMATAN BANJARMANGU
KEPALA DESA SIJENGGUNG
Jl. Raya Sijenggung KM.11 Banjarmangu, Banjarnegara 53452
Email: sijenggungdesa@gmail.com

Sijenggung 10 Mei 2023


Nomor : ……/Lap.Aset/2023 Yth. Kepala Desa Sijenggung
Lampiran : 1 ( Satu ) Bendel Di_
Hal : Laporan Aset Th 2022 Sijenggung

Dengan hormat,

Bersama surat ini, kami sebagai pengelola aset desa ingin menyampaikan
laporan mengenai aset Desa Sijenggung di Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten
Banjarnegar, sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Desa Sijenggung Nomor
NOMOR : 142.2/20/KEP/2023, tentang Penetapan Pembantu Pengelola dan
Petugas/Pengurus Aset Desa, bahwa pengelola aset Desa berkewajiban untuk
menyusun dan melaporkan Aset Desa.
Maka Dengan ini kami laporkan Pengelolaan Aset Desa Tahun 2022,
sebagaimana tercantum dalam buku inventaris Aset Desa.
Demikian laporan ini di buat atas perhatiannnya kami sampaikan
terimakasih.

Hormat Kami
PembantuPengelola Aset Petugas/Pengurus Aset

TEGUH GIANA SAKHERUN


KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Alloh SWT yang telah memberikan kenikmatan dan kesehatan
sehinga kami dapat menyelesaikan laporan aset Desa.
Kami dengan sukacita menyampaikan laporan aset Desa Sijenggung yang telah kami
susun secara komprehensif. Laporan ini bertujuan untuk memberikan informasi
yang lengkap dan akurat mengenai aset-aset yang dimiliki oleh Desa Sijenggung,
serta memberikan gambaran tentang pengelolaan dan kondisi aset tersebut.
Laporan aset Desa ini menjadi wujud komitmen kami dalam menjaga, mengelola,
dan memanfaatkan aset-aset Desa dengan sebaik-baiknya demi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat. Melalui laporan ini, kami berharap dapat memberikan
gambaran yang jelas mengenai aset-aset yang dimiliki oleh Desa Sijenggung,
termasuk tanah, bangunan, fasilitas umum, dan barang milik Desa lainnya. Laporan
ini berisi data dan informasi terperinci mengenai setiap aset, termasuk kondisi fisik,
nilai estimasi, penggunaan dan pemanfaatan, serta perbaikan dan pemeliharaan
yang telah dilakukan. Selain itu, kami juga telah melakukan inventarisasi yang
komprehensif untuk memastikan keberadaan dan kondisi setiap aset, serta
mengidentifikasi potensi pengembangan dan peningkatan nilai aset di masa depan.
Kami menyadari bahwa pengelolaan aset Desa merupakan tanggung jawab bersama,
dan kami berkomitmen untuk melaksanakan tugas ini dengan penuh integritas dan
transparansi. Oleh karena itu, laporan ini juga mencakup informasi tentang
kebijakan pengelolaan aset, prosedur pengawasan, dan langkah-langkah yang telah
kami lakukan untuk meningkatkan pengelolaan aset yang lebih efektif dan efisien.
Kami berharap laporan aset Desa ini dapat menjadi pedoman bagi Pemerintah Desa
dalam pengambilan keputusan terkait pengelolaan aset serta sebagai sarana untuk
mempertanggungjawabkan penggunaan dana dan sumber daya yang telah
diberikan kepada Desa Sijenggung. Selain itu, laporan ini juga dapat menjadi acuan
bagi masyarakat untuk memahami dan ikut berpartisipasi dalam pengelolaan aset
Desa.
Kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perhatian dan
dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Desa dalam pengelolaan aset ini. Kami
berharap laporan ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi Desa Sijenggung
serta mendorong kolaborasi yang lebih baik antara Pemerintah Desa, masyarakat,
dan pihak terkait lainnya dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan
pembangunan Desa.
Demikianlah laporan aset Desa ini kami sampaikan. Kami berharap agar laporan ini
dapat menjadi referensi yang bermanfaat dan dapat menjadi dasar bagi tindakan
yang berkelanjutan dalam pengelolaan aset Desa. Atas perhatian dan kerjasamanya,
kami ucapkan terima kasih.

Hormat Kami
PembantuPengelola Aset Petugas/Pengurus Aset

TEGUH GIANA SAKHERUN


A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Laporan aset Desa ini disusun dengan tujuan untuk memberikan informasi yang
lengkap dan akurat mengenai aset-aset yang dimiliki oleh Desa [Nama Desa].
Laporan ini bertujuan untuk memfasilitasi transparansi, akuntabilitas,
pengawasan yang baik, dan pengambilan keputusan yang bijaksana dalam
pengelolaan aset Desa. Melalui laporan ini, diharapkan dapat tercipta
pemahaman yang jelas dan terbuka mengenai penggunaan, pemeliharaan, dan
potensi pengembangan aset Desa dimana bertujuan untuk :
1. Menyediakan Informasi yang Terkini: Laporan aset bertujuan untuk
memberikan informasi yang terkini mengenai aset yang dimiliki dan dikelola
oleh suatu entitas, seperti desa. Dengan memiliki pemahaman yang jelas
tentang status dan kondisi aset, dapat diambil keputusan yang tepat terkait
pemeliharaan, penggunaan, dan pengembangan aset tersebut.
2. Evaluasi Kinerja dan Keberlanjutan: Laporan aset membantu dalam
melakukan evaluasi terhadap kinerja pengelolaan aset. Dengan menganalisis
penggunaan, pemanfaatan, dan pemeliharaan aset, dapat dievaluasi sejauh
mana aset desa telah berkontribusi terhadap kemajuan dan kesejahteraan
masyarakat. Selain itu, laporan juga membantu dalam mengidentifikasi
keberlanjutan aset serta permasalahan yang perlu ditangani.
3. Pengambilan Keputusan yang Tepat: Informasi yang disajikan dalam laporan
aset membantu dalam pengambilan keputusan yang tepat terkait pengelolaan
dan pengembangan aset. Laporan memberikan wawasan tentang kondisi aset,
permasalahan yang dihadapi, dan rekomendasi perbaikan yang diperlukan.
Dengan demikian, kepala desa dan pihak terkait dapat membuat keputusan
yang berdasarkan data dan informasi yang akurat.
4. Transparansi dan Akuntabilitas: Laporan aset juga bertujuan untuk
menciptakan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan aset desa.
Dengan menyajikan informasi yang jelas dan terperinci kepada kepala desa
dan pihak terkait, laporan aset membantu dalam memastikan bahwa
pengelolaan aset dilakukan secara transparan, efisien, dan sesuai dengan
kebijakan yang telah ditetapkan.
5. Perencanaan dan Pengembangan Aset: Laporan aset menjadi dasar untuk
perencanaan dan pengembangan aset di masa depan. Informasi yang terdapat
dalam laporan membantu dalam mengidentifikasi kebutuhan perbaikan,
alokasi anggaran, dan rencana tindak lanjut yang diperlukan untuk menjaga,
meningkatkan, atau mengoptimalkan aset yang dimiliki oleh desa.
Dengan tujuan-tujuan tersebut, laporan aset menjadi alat penting dalam
manajemen aset desa yang efektif dan berkelanjutan, serta memberikan
landasan bagi pengambilan keputusan yang tepat guna meningkatkan
kesejahteraan masyarakat.
2. Ruang lingkup
Laporan aset Desa Sijenggung ini mencakup kumpulan aset-aset yang dimiliki
oleh Desa Sijenggung. Ruang lingkup laporan ini meliputi:
a. Tanah:
Luas tanah Desa Sijenggung yang dimiliki dan dikelola oleh Pemerintah Desa.
Informasi mengenai pemilikan tanah seperti hak milik, hak pengelolaan, atau
hak guna usaha yang terkait dengan Desa.
Penyertaan tanah dalam program pertanian, pemukiman, dan area konservasi
di wilayah Desa Sijenggung.
b.Bangunan dan Fasilitas Umum:
Bangunan pemerintahan Desa, seperti kantor desa, balai desa, dan tempat
pertemuan masyarakat.
Fasilitas pendidikan, seperti sekolah dasar, sekolah menengah, dan
perpustakaan.
Fasilitas kesehatan, seperti puskesmas, posyandu, atau klinik desa.
Fasilitas ibadah, seperti masjid, gereja, atau pura.
Infrastruktur umum, seperti jalan desa, jembatan, saluran irigasi, dan sarana
air bersih.
Barang Milik Desa:
Inventaris barang milik Desa Sijenggung yang mencakup peralatan kantor,
peralatan pertanian, kendaraan desa, dan barang lainnya yang dimiliki dan
dikelola oleh Desa.
Detail mengenai kondisi, jumlah, dan nilai estimasi setiap barang milik Desa.
Ruang lingkup laporan ini juga mencakup informasi tentang kondisi fisik dari
setiap aset, pemeliharaan yang telah dilakukan, serta evaluasi kebutuhan
perbaikan yang diperlukan. Laporan juga akan mencakup potensi
pengembangan aset yang dimiliki oleh Desa Sijenggung, seperti rencana
penggunaan optimal aset yang ada dan rencana jangka panjang untuk
pengembangan aset baru.
Penting untuk dicatat bahwa laporan ini akan fokus pada aset-aset Desa
Sijenggung yang terkait dengan fungsi dan tanggung jawab Pemerintah Desa.
Aset yang dimiliki oleh pihak swasta atau individu secara pribadi tidak akan
termasuk dalam ruang lingkup laporan ini.
Dengan meliputi aspek-aspek tersebut, laporan aset Desa Sijenggung akan
memberikan gambaran menyeluruh mengenai aset-aset yang dimiliki oleh
Desa serta pengelolaannya. Hal ini bertujuan untuk mendukung transparansi,
pengawasan yang baik, dan pengambilan keputusan yang berdasarkan
informasi yang akurat dan terpercaya dalam pengelolaan aset Desa Sijenggung.
3. Metodologi
Dalam penyusunan laporan aset Desa, kami menggunakan metodologi yang
terstruktur untuk memastikan data yang terkumpul akurat, terperinci, dan
dapat diandalkan. Metodologi yang kami gunakan meliputi langkah-langkah
berikut:
1.Pengumpulan Data Aset:
a.Survei dan Inventarisasi: Kami melakukan survei dan inventarisasi langsung
untuk mengidentifikasi dan mencatat semua aset yang dimiliki oleh Desa. Ini
melibatkan kunjungan lapangan untuk mengamati dan mencatat detail
terkait dengan setiap aset, termasuk kondisi fisik, lokasi, spesifikasi, dan
informasi kepemilikan.
b.Konsultasi Dokumen: Kami juga mengkaji dokumen terkait yang mencakup
sertifikat kepemilikan, perjanjian, dan catatan kepemilikan aset. Hal ini
membantu memperoleh informasi tambahan dan memastikan keabsahan
data yang terkumpul.
2.Evaluasi Kondisi Aset:
a.Pemeriksaan Fisik: Setelah data terkumpul, kami melakukan pemeriksaan
fisik secara menyeluruh terhadap setiap aset untuk mengevaluasi kondisi
aktualnya. Pemeriksaan ini mencakup pengamatan visual, pengukuran, dan
identifikasi kerusakan atau keausan yang perlu diperbaiki.
b.Penilaian Nilai Estimasi: Kami juga melakukan penilaian nilai estimasi untuk
menentukan nilai aktual dari masing-masing aset. Penilaian ini dapat
melibatkan penggunaan metode penilaian yang berlaku dan referensi harga
pasar terkini.
3.Analisis Data dan Pengolahan Informasi:
Setelah data aset terkumpul, kami menganalisis dan memproses informasi
tersebut dengan menggunakan alat analisis yang sesuai. Kami menggunakan
perangkat lunak dan teknik komputasi untuk mengolah data dan
menghasilkan laporan yang terperinci dan mudah dipahami.
4.Verifikasi Data:
Kami melakukan verifikasi data yang terkumpul dengan membandingkan
informasi yang didapatkan dari sumber yang berbeda dan melibatkan
pemangku kepentingan terkait. Hal ini dilakukan untuk memastikan
keakuratan dan keandalan data yang disajikan dalam laporan.

5.Penyusunan Laporan:
Berdasarkan data yang terkumpul, kami menyusun laporan aset Desa yang
mencakup informasi lengkap tentang setiap aset, kondisi fisik, nilai estimasi,
dan rekomendasi terkait pengelolaan dan pengembangan aset. Laporan ini
disusun dengan format yang jelas dan terstruktur untuk memudahkan
pemahaman dan referensi.
Metodologi ini dirancang untuk memastikan keakuratan, keandalan, dan
keselarasan informasi yang disajikan dalam laporan aset Desa. Kami melakukan
upaya maksimal untuk memastikan bahwa setiap langkah dalam proses
metodologi dilakukan dengan cermat dan profesional untuk menghasilkan
laporan yang berkualitas tinggi dan dapat diandalkan.

B. IDENTIFIKASI ASET
Laporan ini bertujuan untuk melakukan identifikasi aset yang dimiliki oleh Desa
Sijenggung. Identifikasi ini dilakukan untuk memberikan pemahaman yang
komprehensif tentang sumber daya dan potensi yang ada di desa tersebut, serta
menjadi dasar untuk perencanaan pengembangan dan pengelolaan aset di masa
depan.
1. Lokasi dan Deskripsi Desa Sijenggung
Desa Sijenggung terletak di Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara,
Provinsi Jawa Tengah. Desa ini memiliki luas wilayah sekitar 248.200 Ha dan
populasi sekitar 1.889 jiwa. Mayoritas penduduk Desa Sijenggung bermata
pencaharian sebagai petani dan pekerja di sektor pertanian.
2. Identifikasi Aset Desa Sijenggung
Berikut adalah hasil identifikasi aset yang dimiliki oleh Desa Sijenggung:
a) Tanah Pertanian
Desa Sijenggung memiliki luas tanah pertanian yang signifikan untuk
kegiatan pertanian. Tanah ini digunakan untuk bercocok tanam padi,
sayuran, dan buah-buahan. Potensi pengembangan pertanian organik dan
diversifikasi komoditas dapat menjadi peluang untuk meningkatkan
produktivitas dan pendapatan petani di desa.
b) Perkebunan
Desa Sijenggung juga memiliki sejumlah perkebunan yang penting dalam
perekonomian desa. Jenis perkebunan yang ada meliputi kebun Salak dan
kopi, . Potensi pengembangan sektor perkebunan melalui peningkatan
kualitas dan kuantitas produksi dapat memberikan manfaat ekonomi yang
lebih besar bagi desa.
c) Sumber Air
Desa Sijenggung memiliki sumber air yang melimpah, termasuk beberapa
mata air dan sungai. Sumber air ini memiliki peran penting dalam
penyediaan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari penduduk dan juga
digunakan untuk irigasi lahan pertanian. Pengelolaan yang baik dan
perlindungan terhadap sumber air ini harus menjadi fokus dalam
pengembangan desa

.
d) Infrastruktur Desa
Infrastruktur desa termasuk jalan desa, jembatan, irigasi, dan fasilitas umum
seperti balai desa, PKD,sekolah, dan tempat ibadah. Keberadaan
infrastruktur yang memadai sangat penting untuk mendukung aktivitas
masyarakat dan memfasilitasi pertumbuhan ekonomi desa.
e) Warisan Budaya
Desa Sijenggung memiliki warisan budaya yang unik, seperti kesenian
tradisional, tarian adat, dan budaya lokal. Warisan budaya ini menjadi daya
tarik yang berpotensi untuk pariwisata budaya. Pemeliharaan dan
pengembangan warisan budaya harus menjadi perhatian dalam upaya
mempertahankan identitas desa dan meningkatkan kehidupan budaya
masyarakat.

Berdasarkan identifikasi aset Desa Sijenggung, terdapat beragam potensi yang


dapat dikembangkan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan
masyarakat. Potensi tersebut meliputi lahan pertanian, perkebunan, sumber air,
infrastruktur desa, dan warisan budaya. Dengan mengoptimalkan pengelolaan
dan pengembangan aset-aset ini secara berkelanjutan, Desa Sijenggung dapat
mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih baik dan meningkatkan kualitas
hidup penduduk.

C. KONDISI DAN PEMELIHARAAN


Pemeliharaan yang baik dan teratur terhadap aset-aset tersebut penting untuk
memastikan keberlanjutan dan optimalisasi penggunaan mereka. Laporan ini
memberikan gambaran tentang kondisi pemeliharaan aset Desa Sijenggung dan
menawarkan rekomendasi untuk perbaikan di masa depan. Berikut adalah
evaluasi kondisi pemeliharaan aset yang dimiliki oleh Desa Sijenggung:

1) Tanah Pertanian
Pemeliharaan tanah pertanian di Desa Sijenggung tergolong baik. Petani
secara umum menjaga dan merawat lahan pertanian mereka dengan baik.
Namun, perlu diperhatikan penggunaan yang berkelanjutan, seperti rotasi
tanaman dan pengelolaan irigasi yang efisien, untuk memastikan
produktivitas tanah dan mencegah degradasi tanah.
2) Perkebunan
Pemeliharaan perkebunan di Desa Sijenggung bervariasi. Beberapa
perkebunan memiliki standar pemeliharaan yang baik, dengan penjagaan
rutin terhadap tanaman dan pemantauan terhadap serangan hama dan
penyakit. Namun, terdapat pula beberapa perkebunan yang memerlukan
perhatian lebih dalam hal pemeliharaan, termasuk pemangkasan tanaman dan
perbaikan drainase.
3) Sumber Air
Pemeliharaan sumber air di Desa Sijenggung perlu ditingkatkan. Beberapa
mata air dan sungai mengalami masalah kebersihan akibat limbah pertanian
dan sampah. Penting untuk memperkuat upaya pemeliharaan sumber air
dengan menjaga kebersihan dan melibatkan masyarakat dalam pengelolaan
sumber air.
4) Infrastruktur Desa
Infrastruktur desa di Desa Sijenggung cukup terawat. Jalan desa dan jembatan
umumnya dalam kondisi baik, namun beberapa bagian memerlukan
perbaikan seperti pengaspalan dan penambahan penerangan jalan. Fasilitas
umum seperti balai desa, pkd, sekolah, dan tempat ibadah juga membutuhkan
pemeliharaan rutin agar tetap berfungsi dengan baik.
5) Warisan Budaya
Pemeliharaan terhadap warisan budaya di Desa Sijenggung perlu diperhatikan
secara serius. Upaya pelestarian dan pemeliharaan terhadap kesenian lokal,
tarian tradisional, dan adat istiadat harus ditingkatkan. Pelatihan dan
peningkatan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pemeliharaan
warisan budaya dapat menjadi langkah awal yang efektif.
6) Rekomendasi
Berdasarkan evaluasi kondisi pemeliharaan aset Desa Sijenggung, berikut
adalah beberapa rekomendasi untuk perbaikan di masa depan:

 Meningkatkan pemeliharaan dan pengelolaan lahan pertanian dengan


mengadopsi praktik pertanian berkelanjutan, rotasi tanaman, dan
penggunaan irigasi yang efisien.
 Mengintensifkan upaya pemeliharaan perkebunan, termasuk
pemangkasan tanaman secara rutin, pemantauan terhadap serangan hama
dan penyakit, serta perbaikan drainase.
 Memperkuat pemeliharaan sumber air dengan meningkatkan kesadaran
masyarakat terhadap kebersihan dan pengelolaan sumber air.
 Melakukan perbaikan dan pemeliharaan rutin terhadap infrastruktur desa,
termasuk jalan desa, jembatan, dan fasilitas umum.
 Menggalakkan upaya pelestarian dan pemeliharaan warisan budaya
melalui pelatihan, kesadaran masyarakat, dan kegiatan budaya yang
terencana.

Pemeliharaan aset Desa Sijenggung masih memerlukan perhatian lebih. Dengan


meningkatkan pemeliharaan dan pengelolaan aset-aset ini, Desa Sijenggung dapat
memaksimalkan potensi mereka, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan
memperkuat keberlanjutan pembangunan desa. Penting bagi pemerintah desa
dan masyarakat untuk bekerja sama dalam upaya pemeliharaan aset demi masa
depan yang lebih baik.

D. POTENSI PENGEMBANGAN
Desa Sijenggung memiliki potensi yang menjanjikan untuk pengembangan aset-
asetnya di berbagai bidang, termasuk aset tanah untuk disewakan, pendidikan,
produk lokal, dan petanian, serta sewa gedung dan peralatan kantor. Berikut
adalah potensi pengembangan aset desa di bidang tersebut:

1. Aset Tanah untuk Disewakan:


Desa Sijenggung dapat memanfaatkan aset tanah yang dimiliki untuk
disewakan, seperti untuk kegiatan komersial atau usaha lainnya. Potensi
pengembangan aset tanah untuk disewakan meliputi:
 Identifikasi lahan yang potensial untuk disewakan, seperti lahan strategis
di sekitar jalan utama atau lahan yang cocok untuk pembangunan tempat
usaha serta lahan pertanian untuk di sewakan.
 Penyusunan peraturan dan kebijakan sewa tanah yang jelas dan
transparan, termasuk penetapan harga sewa yang adil dan persyaratan
penggunaan lahan.
 Promosi dan pemasaran aset tanah kepada calon penyewa potensial, baik
melalui papan pengumuman, media sosial, atau kerja sama dengan agen
properti.
 Pemantauan dan pemeliharaan rutin terhadap aset tanah yang disewakan
untuk memastikan keberlanjutan dan nilai investasi jangka panjang.
2. Pendidikan:
Potensi pengembangan aset di sektor pendidikan dapat meliputi:
 Peningkatan kualitas dan kapasitas fasilitas pendidikan yang ada, seperti
ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, atau fasilitas olahraga.
 Pengembangan program pendidikan yang berfokus pada kebutuhan dan
potensi lokal, seperti keahlian pertanian, agribisnis, atau keahlian
kerajinan tradisional.
 Kolaborasi dengan perguruan tinggi atau lembaga pendidikan lainnya
untuk menyelenggarakan program pendidikan formal maupun non-formal.
 Pemberian beasiswa atau bantuan pendidikan kepada siswa berprestasi
dari keluarga kurang mampu untuk mendorong partisipasi dan kesetaraan
akses pendidikan.
3. Produk Lokal:
Desa Sijenggung dapat mengembangkan potensi produk lokal dengan cara
berikut:
 Identifikasi produk lokal yang memiliki nilai jual dan daya saing tinggi,
seperti hasil pertanian, produk kerajinan tangan, atau makanan olahan
dari bahan lokal.
 Peningkatan kualitas, diversifikasi, dan branding produk lokal melalui
pelatihan dalam pengolahan, desain produk, dan strategi pemasaran.
 Pemanfaatan platform e-commerce dan jejaring bisnis untuk memperluas
pasar dan meningkatkan aksesibilitas produk lokal ke konsumen di luar
desa.
 Promosi produk lokal melalui acara pasar, festival, atau kerja sama dengan
toko-toko lokal atau restoran yang mendukung produk lokal.
4. Pertanian:
Potensi pengembangan aset di sektor pertanian dapat mencakup:
 Peningkatan produktivitas dan efisiensi pertanian melalui penerapan
teknologi modern, seperti penggunaan sistem irigasi yang cerdas,
pengendalian hama terpadu, atau metode pertanian berkelanjutan.
 Pengembangan kebun-kebun komersial dengan memanfaatkan lahan yang
tersedia, seperti kebun kopi, atau kebun buah-buahan.
 Pembentukan kelompok tani atau koperasi petani untuk memperkuat
daya saing dan memperoleh akses pasar yang lebih baik.
 Pelatihan dan pendampingan petani dalam penggunaan teknologi
pertanian modern, manajemen usaha pertanian, atau diversifikasi
komoditas.
5. Sewa Gedung dan Peralatan Kantor:
Desa Sijenggung dapat memanfaatkan aset gedung dan peralatan kantor yang
dimiliki untuk disewakan kepada pihak lain. Potensi pengembangan aset ini
meliputi:
 Identifikasi gedung yang memenuhi persyaratan untuk disewakan, seperti
gedung serbaguna atau ruang kantor yang dilengkapi dengan fasilitas
dasar.
 Penyusunan kebijakan dan peraturan sewa yang jelas, termasuk
penetapan harga sewa yang kompetitif dan persyaratan penggunaan yang
jelas.
 Promosi dan pemasaran kepada calon penyewa, seperti pengumuman di
media lokal, papan pengumuman, atau kerja sama dengan agen properti.
 Pemeliharaan rutin dan perawatan gedung serta peralatan kantor untuk
memastikan kondisi yang baik dan menarik bagi calon penyewa.
Desa Sijenggung memiliki potensi yang menjanjikan untuk pengembangan aset-
asetnya di berbagai bidang, termasuk aset tanah untuk disewakan, pendidikan,
produk lokal, dan petanian, serta sewa gedung dan peralatan kantor. Dengan
pemanfaatan yang tepat, pengelolaan yang baik, dan kolaborasi dengan pemangku
kepentingan terkait, potensi-potensi ini dapat diwujudkan menjadi peluang nyata
untuk meningkatkan perekonomian desa, kesejahteraan masyarakat, dan
pembangunan berkelanjutan.

E. KESIMPULAN
Desa Sijenggung, yang terletak di Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten
Banjarnegara, memiliki potensi yang besar dalam pengembangan aset-asetnya.
Dalam laporan ini, telah diidentifikasi beberapa aset yang dimiliki oleh desa ini,
seperti tanah pertanian, perkebunan, sumber air, infrastruktur desa, dan warisan
budaya.

Dalam sektor pertanian, desa ini memiliki luas lahan pertanian yang luas yang
dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas dan diversifikasi
komoditas pertanian. Penerapan praktik pertanian berkelanjutan dan penggunaan
teknologi pertanian modern dapat membantu meningkatkan hasil panen dan
pendapatan petani desa.
Selain itu, Desa Sijenggung juga memiliki potensi dalam sektor perkebunan,
seperti kebun kopi, cengkeh, dan kelapa. Pengembangan perkebunan ini dapat
menjadi sumber pendapatan yang penting bagi desa, dan peningkatan kualitas
dan kuantitas produksi perkebunan akan membuka peluang ekonomi yang lebih
besar.
Sumber air yang melimpah di desa ini menjadi aset penting dalam penyediaan air
bersih dan irigasi untuk pertanian. Penting untuk menjaga dan melindungi
sumber air ini agar dapat berkelanjutan dan memenuhi kebutuhan masyarakat
dan pertanian.
Infrastruktur desa, seperti jalan desa, jembatan, dan fasilitas umum seperti balai
desa, puskesmas, sekolah, dan tempat ibadah, memiliki peran penting dalam
mendukung kehidupan sehari-hari masyarakat dan pertumbuhan ekonomi desa.
Pemeliharaan dan perbaikan infrastruktur ini harus dilakukan secara rutin agar
tetap berfungsi dengan baik.
Terakhir, warisan budaya desa ini, seperti kesenian tradisional, tarian adat, dan
adat istiadat, dapat menjadi daya tarik pariwisata budaya. Pelestarian dan
pemeliharaan warisan budaya ini perlu ditingkatkan melalui pelatihan, kesadaran
masyarakat, dan program kegiatan budaya yang terencana.
Desa Sijenggung, Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara memiliki
potensi yang besar dalam pengembangan aset-asetnya. Pemanfaatan dan
pengembangan aset-aset ini dalam berbagai sektor, seperti pertanian, perkebunan,
dan warisan budaya, dapat memberikan manfaat ekonomi dan meningkatkan
kesejahteraan masyarakat. Penting bagi pemerintah desa, masyarakat, dan
pemangku kepentingan terkait untuk bekerja sama dalam pengelolaan dan
pengembangan aset-aset ini guna mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan dan
pembangunan yang lebih baik untuk Desa Sijenggung.

F. TINDAK LANJUT
Untuk mewujudkan potensi pengembangan aset-aset tersebut, beberapa langkah
tindak lanjut yang direkomendasikan adalah sebagai berikut:
1) Aset Tanah untuk Disewakan:
 Membentuk tim khusus untuk mengelola dan mempromosikan aset tanah
yang dapat disewakan.
 Mengidentifikasi calon penyewa potensial dan menjalin kerja sama
dengan agen properti untuk mencari calon penyewa yang tepat.
 Menyusun perjanjian sewa yang jelas dan transparan untuk melindungi
hak dan kewajiban kedua belah pihak.
 Memantau secara rutin penggunaan dan pemeliharaan aset tanah yang
disewakan.
2) Pendidikan:
Mengalokasikan anggaran untuk perbaikan dan pengembangan fasilitas
pendidikan yang ada.
Melibatkan masyarakat dalam penyusunan program pendidikan yang relevan
dengan kebutuhan lokal.
 Menjalin kerja sama dengan lembaga pendidikan dan perguruan tinggi
untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan akses pada
program pendidikan yang lebih luas.
 Membentuk dewan pendidikan desa untuk mengawasi dan mengarahkan
kebijakan pendidikan di desa.
3) Produk Lokal:
 Membentuk kelompok atau koperasi usaha untuk mengembangkan
produk lokal.
 Memberikan pelatihan dalam pengolahan, desain produk, dan manajemen
usaha kepada pelaku usaha lokal.
 Mengadakan pameran atau acara pasar secara rutin untuk
mempromosikan dan menjual produk lokal.
 Membangun jejaring bisnis dengan pasar lokal, restoran, atau platform e-
commerce untuk meningkatkan distribusi produk lokal.
4) Pertanian:
 Mendukung petani dalam penggunaan teknologi pertanian modern dan
praktik pertanian berkelanjutan.
 Membentuk kelompok tani atau koperasi pertanian untuk memfasilitasi
akses pasar dan meningkatkan daya saing produk pertanian.
 Menyediakan pelatihan dan pendampingan teknis bagi petani dalam
pengelolaan usaha pertanian.
 Membangun sistem irigasi yang efisien dan berkelanjutan untuk
memastikan ketersediaan air yang cukup bagi pertanian.
5) Sewa Gedung dan Peralatan Kantor:
 Menyusun kebijakan dan prosedur sewa yang jelas dan transparan.
 Memasarkan gedung dan peralatan kantor melalui media lokal, papan
pengumuman, dan agen properti.
 Melakukan pemeliharaan rutin dan perawatan gedung serta peralatan
kantor untuk memastikan kondisi yang baik.
 Menyediakan layanan dukungan teknis bagi penyewa dalam penggunaan
peralatan kantor.

Dengan melaksanakan tindak lanjut ini, diharapkan Desa Sijenggung dapat


memanfaatkan potensi aset-asetnya secara maksimal dan meningkatkan
perekonomian desa, kesejahteraan masyarakat, dan pembangunan yang
berkelanjutan. Penting bagi pemerintah desa, masyarakat, dan pemangku
kepentingan terkait untuk bekerja sama dalam melaksanakan langkah-langkah ini
dan memonitor kemajuan yang dicapai guna mencapai hasil yang diharapkan.

G. LAMPIRAN
Daftar Inventaris Aset Desa SIjenggung Tahun 2022 baik Pengurangan ataupun
penambahan Aset Desa sebagai berikut :
H. SARAN DAN PENUTUP
Sebagai pengelola aset desa, kami dengan tulus menyampaikan laporan mengenai
aset Desa Sijenggung di Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara.
Laporan ini berisi identifikasi aset desa, kondisi pemeliharaan, dan potensi
pengembangan aset di berbagai bidang.
Melalui laporan ini, kami ingin menyampaikan bahwa Desa Sijenggung memiliki
potensi yang besar untuk pengembangan aset-asetnya. Aset tanah yang dapat
disewakan, potensi pendidikan, produk lokal, pertanian, dan sewa gedung serta
peralatan kantor merupakan peluang yang dapat dimanfaatkan untuk
meningkatkan perekonomian desa dan kesejahteraan masyarakat.
Sebagai pengelola aset desa, kami merekomendasikan adanya tindak lanjut yang
perlu dilakukan untuk mengoptimalkan potensi aset-aset tersebut. Tindak lanjut
tersebut meliputi langkah-langkah dalam mengelola dan mempromosikan aset
tanah untuk disewakan, peningkatan kualitas pendidikan dan kerjasama dengan
lembaga pendidikan, pengembangan produk lokal dan akses pasar, peningkatan
produktivitas pertanian, serta pengelolaan sewa gedung dan peralatan kantor.
Kami meyakini bahwa dengan implementasi tindak lanjut yang disarankan, Desa
Sijenggung dapat mengoptimalkan potensi asetnya dan mencapai pembangunan
yang berkelanjutan. Namun, langkah-langkah ini tidak akan berhasil tanpa adanya
koordinasi, kerjasama, dan dukungan dari Pemerintah Desa, masyarakat, dan
pemangku kepentingan terkait.
Kami berharap bahwa laporan ini dapat menjadi panduan dan dasar untuk
pengambilan keputusan dalam mengelola aset desa. Kami siap untuk memberikan
dukungan dan kerjasama yang diperlukan untuk melaksanakan tindak lanjut yang
disarankan. Dengan sinergi dan komitmen bersama, kita dapat mewujudkan
potensi Desa Sijenggung dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.

Sijenggung, 10 Mei 2023


Hormat Kami
PembantuPengelola Aset Petugas/Pengurus Aset

TEGUH GIANA SAKHERUN

Anda mungkin juga menyukai