Anda di halaman 1dari 22

Tantangan Pelayanan

Farmasi di Rumah Sakit


pada Era Pandemi Covid-19
Dra. Renni Septini,Apt,MARS
REGULASI

1 4

2 5

3 6
2
COVID-19…

– Middle East Respiratory Syndrome (MERS)


– Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS)

Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (Covid-19) 3


PERMENKES Nomor 72 Tahun 2016

• Manajerial • Farmasi Klinis

– Pemilihan
– Perencanaan Kebutuhan
– Pengadaan
– Penerimaan
– Penyimpanan
– Pendistribusian
– Pemusnahan dan Penarikan
– Pengendalian 4
– Administrasi
PENGELOLAAN & PENYEDIAAN PERBEKALAN FARMASI

• Manajerial • Farmasi Klinis

– Pemilihan
– Perencanaan Kebutuhan
– Pengadaan
– Penerimaan
– Penyimpanan
– Pendistribusian
– Pemusnahan dan Penarikan
– Pengendalian 5
– Administrasi
Bagaimana peran apoteker dalam menjalankan
kedua fungsi diatas untuk kesiapsiagaan
menghadapi COVID-19???
Pengelolaan dan Penyediaan Perbekalan Farmasi

– Mampu menyediakan kebutuhan obat dan alkes sekaligus


memberikan pelayanan langsung kepada pasien dan juga tenaga
medis lainnya

– Jumlah kebutuhan obat dan alkes sangat meningkat →


Ketersediaan belum dapat mengikuti kebutuhan yang ada
– Ulah sebagian oknum yang menimbun obat dan alkes untuk
mendapatkan keuntungan pribadi, sehingga persediaan di lapangan
menjadi semakin langka
7
Apa yang kita lakukan?
• Cepat , Tanggap dan terselesaikan
– Membuat perencanaan kebutuhan obat/alkes dan
APD dengan akurat
– Mencari referensi, dan buku panduan untuk
meningkatkan pengetahuan dan kemampuan
Apoteker dalam mencari solusi apabila obat/alkes
/Alat pelindung diri (APD) yang dibutuhkan sulit
didapat
– Meningkatkan kerjasama dengan Apoteker di RS
lain, untuk bertukar informasi terkait penyediaan
obat/alkes dan informasi supplier
– Bekerjasama dengan Panitia Farmasi dan Terapi,
maupun dengan Tim-Tim yang terlibat seperti Tim
pengendalian Infeksi, Tim Satgas Covid dan juga
komite medis, untuk mencari alternative
obat/alkes yang dapat digunakan sebagai best
alternative → mendadak kreatif…..
– Melakukan seleksi dan bekerjasama dengan
beberapa supplier yang memiliki izin distribusi
secara legal
– Reusable mengikuti panduan yang dikeluarkan
oleh Kemenkes RI apabila APD yang dibutuhkan
tidak tersedia → bekerjasama dg PPIRS
9
Hal yang dilakukan..
• Kelangkaan
APD

• Kelangkaan
Masker N 95

• Kelangkaan
bahan baku
alcohol 90%
The Power of PowerPoint | thepopp.com 10
▪ Idealnya masker N95 tidak untuk digunakan
kembali, namun dengan stok N95 yang
sedikit, dapat dipakai ulang dengan catatan
semakin sering dipakai ulang, kemampuan
filtrasi akan menurun
▪ Jika akan menggunakan metode pemakaian
kembali, masker N95 perlu dilapisi masker
bedah pada bagian luarnya
▪ Masker kemudian dapat dilepaskan tanpa
menyentuh bagian dalam (sisi yang menempel
pada kulit) dan disimpan selama 3-4 hari
dalam kantung kertas sebelum dapat dipakai
kembali
▪ Masker setingkat N95 yang sesuai dengan
standar WHO dan dilapisi oleh masker bedah
dapat digunakan selama 8 jam dan dapat
dibuka dan ditutup sebanyak 5 kali
▪ Masker tidak dapat digunakan kembali jika
pengguna masker N95 sudah melakukan
contoh tindakan yang menimbulkan aerosol
Pelayanan Kefarmasian Kepada Pasien

• Apoteker harus memiliki kemampuan dan pengetahuan terkini terkait


COVID-19 dan pengobatannya

• Dalam memberikan informasi dan konseling, Apoteker harus menerapkan


prinsip kewaspadaan standar dalam memberikan pelayanan kepada
pasien untuk mengurangi risiko infeksi lebih lanjut → APD dan Hand
Washing

• Untuk melindungi diri dan juga orang di sekitar kita dan memutus mata
rantai penularan COVID-19, maka Apoteker perlu menyiapkan Standar
Operational Prosedur (SOP) yang menjadi acuan dalam pelayanan

• Menjalankan fungsi Farmasi Klinis guna mencapai terapi yang optimal,


rasional dan patient safety
Pelayanan Kefarmasian Kepada
Pasien…
• telepharmacy

• Konseling by
phone dengan
monitor layar

• Follow up

The Power of PowerPoint | thepopp.com 14


1
2
• Penyusunan
SPO
3
4
5
15
PELAYANAN KESEHATAN TERINTEGRASI

Setiap tenaga kesehatan


perlu kompetensi yang
memadai

Kolaborasi antar
Nakes
Dalam melaksanakan
pelayanan diperlukan
Standar Pelayanan
Bagaimana Peluang dan Tantangan Apoteker
di Rumah Sakit?
PENINGKATAN
MUTU Regulasi

PELAYANAN
KEFARMASIAN Kolaborasi
antar profesi SDM

Optimalisasi Mutu

Peningkatan
Fasilitas Kompetensi

Dukungan
Manajemen
The Hospital Pharmacist

• Clinical Problem Solving, Judgment, and Decision Making

• Communication and Education

• Medical Information Evaluation and Management

• Management of Patient Populations

• Therapeutic Knowledge

American College of Clinical Pharmacy, 2008


Quality
Approved TRUST

Anda mungkin juga menyukai