Nim : 10117108
Kelompok :H
Prodi : S1 Farmasi
f. Cemaran Logam
Penentuan kadar Pb secara AAS harus memperhatikan kondisi instrumen AAS
yang akan digunakan. Tipe instrumen yang berbeda akan memiliki kondisi optimum
yang berbeda pula. Pemilihan panjang gelombang untuk penentuan tiap logam juga
bergantung pada jenis instrumen dan sampel yang digunakan, karena 28
Pemilihan panjang gelombang yang akan digunakan akan mempengaruhi hasil
analisis. Masing-masing panjang gelombang memiliki range kerja optimum dan juga
cela burner yang berbeda. Penentuan kadar logam Pb dengan menggunakan AAS tipe
AA 240 dapat dilakukan pada panjang gelombang 217,0 nm dan 283,3 nm. Panjang
geombang 217,0 nm memiliki cela burner sebesar 1,0 nm dengan range kerja
optimum 0,1-30 µg/mL, sedangkan panjang gelombang 283,3 nm memiliki cela
burner sebesar 0,5 nm dengan range kerja optimum 0,5-50 µg/mL.
g. Cemaran Mikroba
Cara Kerja : menggunakan metode ALT dan uji nilai duga terdekat (MPN) coliform.
1. ALT (Angka Lempeng Total)
digunakan untuk mengetahui jumlah mikroba yang ada pada suatu sampel. Uji
Angka Lempeng Total (ALT) dan lebih tepatnya ALT aerob mesofil setelah
cuplikan diinokulasikan pada media lempeng agar dengan cara tuang dan
diinkubasi pada suhu yang sesuai.
Media yang digunakan :
- PCA (Plate Count Agar)
Pereaksi yang digunakan :
- PDF (Pepton Dilution Fluid)
- FCDSLP (Fluid Casein Digest Soy Lecihitin Polysorbate)
- Parafin cair (Minyak mineral)
- Tween 80 dan 20
Peralatan khusus :
- Stomacher (blender)
- Alat hitung koloni
Prosedur Kerja ALT :
Siapkan 5 buah tabung atau lebih yang telah diisi dengan 9 ml pengenceran PDF.
Hasil homogenisasi dipipet pengencaran 10-1 sebanyak 1 ml ke dalam tabung
yang berisi pengenceran PDF pertama hingga pengencaran 10-2, dikocok hingga
homogen.Buat pengenceran selanjutnya hingga 10-6 atau sesuai dengan yang
diperlukan. Setiap pengencaran dipipet 1 ml ke dalam cawan petri dan dibuat
duplo. Tiap cawan petri dituangkan 15-20 ml media PCA (45±1°C), cawan petri
digoyang dan diputar hingga suspensi tersebar merata. Untuk mengetahui
sterilitas media dan pengencer dibuat uji blangko (kontrol). Satu cawan hanya
diisi 1 ml pengenceran dan media agar, dan cawan yang lain diisi pengencer dan
media. Setelah media memadat, cawan petri diinkubasi pada suhu 35- 37°C
selama 24-48 jam dengan posisi terbalik. Jumlah koloni yang tumbuh diamati dan
dihitung.