Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH BTIK

“Virtual Reality”

Oleh:

Rasya Ahmad Rido

Iqbal Arif Perdana

SMPN 6 JAKARTA

Tahun pelajaran 2023/2024


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat dan karunia,
serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Virtual
Reality” ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan kami juga
berterima kasih kepada Bapak Dimas Riadi M.T.I selaku guru BTIK yang telah
memberikan tugas ini kepada kami.

Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan kita. Kami juga menyadari bahwa didalam makalah ini terdapat
kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran
dan usulan demi perbaikan dimasa yang akan datang, mengingat tidak ada yang sempurna
tanpa saran yang membangun.

Semoga makalah ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sebelumnya
kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami
memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan kedepannya.
ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................................................ii

DAFTAR ISI........................................................................................................................iii

PENDAHULUAN.................................................................................................................1

A. Latar Belakang...............................................................................................................1

B. Rumusan Masalah..........................................................................................................1

C. Tujuan............................................................................................................................1

BAB II....................................................................................................................................3

PEMBAHASAN....................................................................................................................3

A. Pengertian......................................................................................................................3

B. Manfaat Virtual Reality..................................................................................................3

C. Dampak Negatif Virtual Reality....................................................................................4

BAB III...................................................................................................................................6

PENUTUP..............................................................................................................................6

A. Simpulan........................................................................................................................6

B. Saran..............................................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................8
iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Virtual reality adalah teknologi komputer yang menciptakan lingkungan maya, yang
memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dan merasa seolah-olah berada di
dalamnya. Dengan mengenakan headset VR, pengguna dapat merasakan sensasi
nyata dalam dunia maya yang sepenuhnya berbeda dari realitas fisik. Asal istilah
realitas maya sebenanarnya tidak pasti. Pengembang realitas maya Jaron Lanier
mengakui bahwa ia menggunakan istilah itu pertama kali. Suatu istilah terkait
digunakan oleh oleh Myron Krueger, "kenyataan tiruan", telah digunakan sejak
1970an. Konsep tentang realitas maya telah dipopulerkan media massa melalui film
seperti Brainstorm dan Lawnmower man. Riset akan hal ini mulai berkembang pada
tahun 1990-an dan sebagian dari riset ini termotivasi oleh buku yang nonfiksi seperti
Realitas maya oleh Howard Rheingold.
Dalam definisi lain disebutkan bahwa VR (Virtual Reality) adalah proses
kegiatan untuk menginduksi skenario-skenario virtual yang dihubungkan dengan
ransangan sensor-sensor yang saling terkoneksi. Tidak sekedar fasilitas audio dan
video tetapi juga memadukan aspek motorik atau kinestetik sehingga pengguna lebih
merasakan seluruhnya ketika memasuki dunia lain yakni dunia digital sesuai dengan
tujuan dan temanya
B. Rumusan Masalah
Rumusan Masalah dalam Riset ini adalah :
1. Apa yang di maksud Virtual Reality?
2. Apa manfaat dari Virtual Reality?
3. Apa dampak dari Virtual Reality?
C. Tujuan
Tujuan dari kegiatan riset ini adalah :
1. Mengetahui pengertian Virtual Reality

1
2
BAB II

PEMBAHASAN
A. Pengertian
• Pengertian Virtual
Virtual reality (VR) atau dalam istilah Indonesia juga dikenal dengan
realitas maya merupakan sebuah teknologi komputer yang dapat membuat
pengguna mampu untuk berinteraksi dengan lingkungan di dalam dunia
maya yang disimulasikan, sehingga terasa seperti di dalam lingkungan
tersebut.
Pengalaman sesungguhnya dari sebuah virtual reality (VR) adalah
ketika didukung dengan alat-alat penunjang seperti VR headset (berguna
untuk monitor kepala pengguna dan melihat dunia Virtual Reality), glove
(berguna untuk menggerakkan tangan dan mengirim informasi gerakan kita
dalam dunia nyata ke dunia Virtual Reality), dan walker (berguna untuk
memonitor pergerakan kaki dari dunia nyata ke dunia Virtual Reality).
Cara kerja Virtual Reality (VR) memvisualisasikan video yang
tersambung ke VR melalui HDMI. Gambar diproyeksikan melalui lensa
khusus dengan software VREAM. Kemudian, secara tidak sadar alam bawah
sadar otak kita akan mencoba membiasakan diri dengan gambar proyeksi
tersebut hingga merasa sedang berada di dunia nyata.

B. Manfaat Virtual Reality

1. Dibidang Pendidikan

Dikutip dari American University, penggunaan virtual reality digunakan


sebagai pembelajaran berbasis inkuiri. Pembelajaran berbasis inkuiri
menekankan pada proses berpikir secara kritis dan analitis untuk mencari dan
menemukan sendiri pemecahan dari suatu permasalahan yang diajukan.

Pembelajaran berbasis inkuiri melibatkan siswa secara aktif untuk


mencari jawaban atas pertanyaan atau masalah. Dalam hal ini, virtual reality yang
dipakai adalah Google Expeditions.

3
Google Expeditions memungkinkan guru untuk membawa ruang kelas ke
dalam virtual reality, terlebih lagi ke tempat-tempat yang menakjubkan di dunia
maya. Guru dan siswa menggunakan perangkat seluler untuk menjelajahi galeri
seni atau museum secara virtual.

2. Dibidang Kesehatan

Dikutip dari vilmate.com, virtual reality dapat memberikan manfaat untuk


tenaga kesehatan. Virtual reality dapat digunakan untuk pelatihan medis.
Mahasiswa kedokteran dan calon dokter perlu mempraktikkan keahlian mereka
untuk menjadi tenaga kesehatan yang berkualitas.

Pelatihan VR dapat menjadi media pelajaran secara detai dari berbagai


prosedur. Sehingga calon dokter dapat mempelajari tubuh manusia secara
langsung dan berlatih dengan lebih baik. Oleh karena itu, VR sangat berguna
untuk membuat simulator operasi pelatihan.

3. Didunia Militer

Dikutip dari situs Future Visual, virtual reality dapat mereplika


pertempuran secara langsung yang realistis dalam dunia maya serta memberikan
cara yang aman bagi tentara untuk belajar bagaimana berhadapan dengan musuh.

Ditambah lagi, virtual reality juga dapat memberikan edukasi mengenai


cara mengatasi faktor eksternal seperti kehadiran warga sipil, serta kondisi yang
bervariasi dalam perang, termasuk waktu yang berbeda dari tantangan hari dan
cuaca.

C. Dampak Negatif Virtual Reality


1. Gangguan Kesehatan Mata
Para produsen virtual reality telah merekomendasikan untuk jangka
waktu penggunaan yang baik. Dan mereka menganjurkan pemakaian dengan
batas waktu maksimal 12 menit, dan teknologi ini tidak cocok digunakan untuk
anak berusia di bawah 12 tahun. Dampak negatif dari virtual reality sangat serius
mengancam kesehatan, terlebih untuk kesehatan mata para penggunanya.

4
Penggunaan virtual reality secara berlebihan tidak hanya buruk bagi
kesehatan mata saja, tapi juga akan menimbulkan rasa sakit kepala sekaligus
mual bagi penggunanya. Kemungkinan kejadian itu diakibatkan oleh radiasi
yang ditimbulkan oleh teknologi virtual reality tersebut.

2. Pengguna Lebih Suka Dunia Maya Ketimbang Dunia Nyata

Semua yang disajikan oleh teknologi virtual reality tentunya akan lebih
mengasyikan jikalau dibandingkan dengan dunia nyata, sehingga hal tersebut
membuat para penggunanya betah berlama-lama dalam dunia virtual yang
menurutnya lebih menantang daripada dunia nyata.

Jika sudah pada tahap ini, pastinya pengguna virtual reality tersebut
sudah mengalami kecanduan luar biasa. Dan ditakutkan pengguna akan
menggunakan teknologi ini secara berlebihan, yang mana kita tahu hal itu sangat
tidak baik untuk kesehatan.

3. Indera Pendengaran Akan Terganggu


Untuk dapat lebih merasakan sensasi dari dunia virtual itu, maka para
pengguna biasanya akan menaikan volume virtual reality ke tahap yang lebih
tinggi. Sehingga suara dari teknologi virtual reality akan terdengar sangat keras
mendengung di telinga penggunanya.

Meskipun hal itu dipastikan memang mampu membawa penggunanya


lebih merasakan sensasi dunia virtual, akan tetapi suara keras tersebut pastinya
akan dapat menyebabkan pendengaran menjadi terganggu. Sehingga menaikkan
volume ke batas maksimal tidak dianjurkan ketika menggunakan virtual reality.

5
BAB III

PENUTUP

A. Simpulan
Penggunaan teknologi VR telah menjadi semakin popular pada masa kini dan
akan menjadi trenda dalam kehidupan orang ramai dalam masa depan yang terdekat.
Dengan mempunyai sebuah telefon bimbit pintar, orang ramai mempunyai akses
yang paling pantas bagi mengalami pelbagai pengalaman melalui teknologi VR.
Sebagai contoh, kita boleh melayari laman web YouTube untuk mencari video 360º
Virtual Reality dan pelbagai video dapat digunakan untuk pengalaman reality maya
sama ada untuk tujuan pembelajaran mahupun pembelajaran.

Untuk mendapatkan hasil yang optimum dalam pengaplikasian teknologi VR,


kita sebagai pengguna, guru atau pelajar perlu mengaplikasikannya untuk
tujuantujuan yang bermanfaat. Sebagai contoh, di dalam dunia pendidikan, para guru
perlu bertindak sebagai pembimbing dan pemudahcara kepada pelajar-pelajar dalam
memperkenalkan teknologi VR agar mereka dapat menggunakan teknologi ini sesuai
dengan manfaat dan penempatannya. Sebagai seorang guru, kita perlunya senantiasa
membimbing serta mendidik pelajar agar menggunakan teknologi VR untuk
perkaraperkara yang bermanfaat seperti meningkatkan kualiti pembelajaran atau
pencarian ilmu pengetahuan dan bukannya menggunakan teknologi VR untuk
perkara-perkara yang kurang bermanfaat seperti hanya menggunakan untuk tujuan
permainan video sahaja. Justeru, pengaplikasian teknologi VR mempunyai impak
yang efektif dalam sistem pendidikan sekiranya teknologi ini dapat digunakan secara
optimum dan positif.

B. Saran
Peneliti menyadari masih banyak kekurangan dalam proses perancangan dan
penerapan aplikasi media pembelajaran yang dibuat. Untuk itu peneliti memberikan
beberapa saran diantaranya:

1. Perlu ditambahkannya pembuka atau petunjuk untuk beberapa kasus sebelum


memasuki rungan virtual bisa berupa teks atau suara, agar pengguna tidak

6
bingung harus melakukan apa saja dalam menjalankan simulasi media
pembelajaran ini.

DAFTAR PUSTAKA

https://amp.kompas.com/skola/read/2022/04/21/130000869/virtual-reality--definisi-
danmanfaatnya-di-kehidupan-nyata

https://bakrie.ac.id/articles/414-teknologi-vr-adalah-masa-depan-cari-tahu-selengkapnya-
disini.html#:~:text=Virtual%20reality%20(VR)%20atau%20dalam,seperti%20di%20dalam
% 20lingkungan%20tersebut.

https://iptek.co.id/inilah-dampak-positif-dan-negatif-teknologi-virtual-reality/

https://www.indoworx.com/dampak-negatif-virtual-reality/amp/

Anda mungkin juga menyukai