Kemunduran Umat Islam

GURU PEMBIMBING
Atma Aprianti S.Pd.I
Di susun Oleh :
 Arendra Mitra E.S
 Azzahra Nur Aqilla.S
 Ali Mahmiudin
 M.Aditya Saputra
 M.Teguh Imam.P
 Nida Nur Aini
 KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb
Segala puji syukur kehadiran Allah Swt yang telah memberikan
rahmat,karunia,hidyah,dan ilmunya.yang mana dengan ini kami dapat
menyelesaikan tugas kami yang berada di semester 2 ini yang
berjudul’’Kemunduran Umat Islam”. Solawat serta salam selalu tercurahkan
selalu kepada nabi agung Nabi Muhammad Saw ,nabi yang agung,indah
akhlanya,dan Nabi yang terjaga dari segala maksiat. Nabi yang membimbing kita
ke jalan yang aman ,tentram,dan indah ,yaitu jalan islam.
Kami memohon maaf apabila terdapat keslahan dalam pembuatan makalah
ini . Sebab kami manusia biasa yang juga tidak terlepas dari kesalahan .
 DAFTAR ISI
BAB I
 PENDAHULUAN.............................................................
A. Latar Belakang.............................................................
B. Rumusan Masalah..........................................................
C. Tujuan..........................................................................
BAB II
 Materi..........................................................................
A. Kejayaan umat islam.....................................................
1. Masa bani umayyah........................................................
2. Mas bani Abbasiyyah.....................................................
3. Istana al-Hamra.............................................................
B. Kemunduran Kerajaaan Islam......................................
1. Faktor Internnal............................................................
BAB III
 PENUTUP.......................................................................
a) KESIMPULAN................................................................
b) SARAN-SARAN.............................................................
Daftar Pustaka
ㅤㅤ BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
kejayaan umat Islam melibatkan berbagai faktor sepanjang sejarah. Antara faktor
utama termasuk penyebaran ilmu pengetahuan dalam bidang sains, matematika,
dan kedoktoran oleh cendekiawan Islam semasa Zaman Keemasan Islam.
Kemunduran kerajaan umat Islam dapat disebabkan oleh beberapa faktor,
termasuk konflik internal, penaklukan oleh kekuatan asing, ketidakstabilan
politik, dan perkembangan ekonomi yang merosot.

B.rumusan masalah
-Sejarah kejayaan umat Islam?
-Penyebab terjadinya kemunduran kerajaan besar Islam?

C.tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini adalah agar pembaca pada umumnya dan penulis
pada khususnya bisa mengetahui tata cara berpakaian dan berhias menurut Islam,
dan juga bisa mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
BAB II
MATERI
A. Kejayaan Umat Islam
masa kejayaan islam terjadi pada sekitar tahun 650-1250 Masehi.
Periode ini disebut Periode klasik.
Pada kurun waktu itu, terdapat dua kerajaan besar, yaitu kerajaan Umayyah atau
sering disebut Daulah Umayyah dan Kerajaan Abbasiyah yang sering disebut
Daulah Abbasiyah .
1.Masa Bani Umayyah
Perkembangan islam pada Masa Bani Umayyah, yang berlangsung dari tahun 661
hingga 750 M, melibatkan kejayaan dan perkembangan penting bagi umat Islam.
Kekhalifahan ini memainkan peran signifikan dalam ekspansi wilayah Islam,
kemajuan ekonomi, dan perkembangan seni dan ilmu pengetahuan. Kejayaan ini
mencakup penguasaan wilayah yang luas, seperti Spanyol, sebagian besar Persia,
dan wilayah-wilayah lainnya. Meskipun ada kontroversi dan ketegangan di dalam
kekhalifahan ini, banyak pencapaian dan keberhasilan juga terjadi selama masa
Bani Umayyah.

2.Masa Bani Abbasiyah

Perkembangan islam pada Masa Bani Abbasiyah (750-1258 M) ditandai oleh
kejayaan besar dalam berbagai bidang. Khalifah-khalifah Abbasiyah mendirikan
ibu kota baru di Baghdad, yang menjadi pusat kebudayaan dan ilmu pengetahuan.
Era ini juga melihat kemajuan dalam matematika, astronomi, kedokteran, dan
sastra.

Pusat perdagangan di Kairo, Baghdad, dan Damaskus berkembang pesat,

menghasilkan ekonomi yang kuat. Bani Abbasiyah juga melibatkan diri dalam
perdagangan dan diplomasi internasional.

Selain itu, terjadi translasi besar-besaran dari karya-karya klasik Yunani ke dalam
bahasa Arab, memfasilitasi pertumbuhan intelektual dan penyebaran
pengetahuan. Puncaknya adalah Zaman Keemasan Islam, di mana ilmuwan
Muslim seperti Al-Razi, Ibn Sina, dan Al-Khwarizmi membuat kontribusi
signifikan dalam berbagai disiplin ilmu.

Meskipun puncak kejayaan ini, kekhalifahan Abbasiyah mengalami kemunduran

politik dan terpecah belah, terutama setelah serangan Mongol yang
menghancurkan Baghdad pada tahun 1258.

3.istana Al-Hamra
Istana Al-Hamra di Spanyol merupakan salah satu bukti dari kejayaan Islam di
Andalusia (Spanyol). Di India terdapat Taj Mahal yang kemudian menjadi ikon
budaya
di India juga merupakan peninggalan dari Daulah Islam. Sebagian wilayah Eropa,
Afrika
dan Asia pernah merasakan kemakmuran yang dicapai pemerintahan Islam. Islam
berhasil menanamkan nilai-nilai syariat dalam setiap sendi kehidupan manusia
bahkan
sendi-sendi pemerintahan.
Ada sebagian yang menjadikan Islam sebagai agama mayoritas dengan dasar-
dasar syariat Islam. Sebaliknya, ada satu kawasan yang dulunya imperium Islam
pernah
demikian besar dan kuat mengakar, tapi hilang tidak tersisa pengaruhnya dalam
masyarakat, apalagi negaranya. Wilayah itu adalah Andalusia, yang terletak di
Semenanjung Iberia. Andalusia yang dulu sekarang kita kenal sebagai negara
Spanyol.
B. Kemunduran Kerajaan Besar
Kemunduran kerajaan besar umat Islam sering kali merupakan hasil dari
kombinasi beberapa faktor kompleks. Salah satu faktor utama adalah
ketidakstabilan politik, yang dapat mencakup konflik internal, pemberontakan,
dan persaingan kekuasaan di dalam kerajaan.

Selain itu, invasi asing juga dapat menjadi pemicu kemunduran, di mana serangan
dari kekuatan luar dapat melemahkan struktur pertahanan dan mengakibatkan
kerugian wilayah serta sumber daya. Perubahan ekonomi yang signifikan, seperti
penurunan perdagangan atau krisis keuangan, juga dapat memberikan tekanan
tambahan pada kestabilan kerajaan.

Kemunduran Islam tidak lepas dari runtuhnya kerajaan-kerajaan Islam besar di

Jazirah Arab. Di antara gambarannya adalah kejayaan yang diraih oleh Daulah
Abbasiyah yang kemudian menuai kemunduran sampai dengan keruntuhannya.
1. Faktor Internal.
Perebutan Kekuasaan di pusat pemerintahan yang terjadi antara penerus
Daulah Abbasiyah tidak terbendung. Bagi sebagian orang Arab, mereka masih
belum bisa melupakan pengaruh Daulah Umayyah karena pada masa daulah
tersebut, hampir semua penguasa berasal dari bangsa Arab. Namun bagi kalangan
non Arab (`Ajam) mereka juga menginginkan kekuasaan Daulah Abbasiyah
dipegang oleh keturunan mereka. Demikian halnya orang-orang Persia, mereka
menginginkan sebuah daulah dengan pemimpin yang berasal dari kalangan
mereka.
Fanatisme kebangsan ini rupanya menjadi salah satu pemicu perpecahan di
dalam pemerintahan Daulah Abbasiyah sehingga memunculkan sentimen tertentu
dikalangan bangsa-bangsa non Arab. Perselisihan yang semakin meruncing
tersebut
kemudian berbuntut terhadap perebutan kekuasaan dalam pemerintahan Daulah
Abbasiyah.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kejayaan umat Islam dapat dilihat dari kontribusi besar dalam ilmu pengetahuan,
seni, dan peradaban pada masa kejayaannya.
Kemunduran kerajaan besar umat manusia seringkali disebabkan oleh faktor
internal dan eksternal seperti konflik internal, pemerintahan yang lemah, invasi
asing, atau perubahan sosial ekonomi.

B. Saran-saran
Memastikan sistem keadilan yang merata dan inklusif untuk semua lapisan
masyarakat. dan
Memerangi korupsi yang dapat merusak integritas pemerintahan dan merugikan
ekonomi.

DAFTAR PUSTAKA
 Nasr, S. H. (2003). The Heart of Islam: Enduring Values for Humanity.
HarperOne.

Kennedy, H. (1996). Muslim Spain and Portugal: A Political History of Al-

Andalus. Routledge.

Khaldun, I. (1958). The Muqaddimah: An Introduction to History. Princeton

University Press.

Lewis, B. (1990). The Roots of Muslim Rage. The Atlantic.

Piscatori, J. P. (1991). Islam in a World of Nation-States. Cambridge

University Press