Anda di halaman 1dari 4

BK => Berfikir dan Bersikap Positif

A. Pengertian Berpikir Positif (Positif Thinking)

Positif Thinking yang dalam bahasa pribuminya sama dengan berpikir positif adalah sebuah sikap
atau perilaku, serta cara pandang seseorang yang selalu positif dalam mensikapi kehidupan ini.
Positif Thinking hanyalah modal dasar seseorang dalam kehidupan, karena dengan semakin
kompleknya masalah yang kita hadapi apabila hanya berpikir positif saja tidaklah cukup. Selanjutnya
setelah berpikir positif kita harus positif Change atau berubah menjadi semakin baik.Dengan bersikap
positif (Positif thinking) bukan berarti telah menjamin tercapainya suatu keberhasilan. Namun, bila
sikap kita positif, setidak-tidaknya kita sudah berada di jalan menuju keberhasilan. Berhasil atau
tidaknya kita nantinya ditentukan oleh apa yang kita lakukan di sepanjang jalan yang kita lalui
tersebut.
Kehidupan dan kebahagiaan seseorang tidaklah bisa diukur dengan ukuran gelar kesarjanaan,
kedudukan maupun latar belakang keluarga. Yang dilihat adalah bagaimana cara berpikir orang itu.
Memang kesuksesan kita lebih banyak dipengaruhi oleh cara kita berpikir.
Dengan bersikap positif bukan berarti telah menjamin tercapainya suatu keberhasilan. Namun, bila
sikap kita positif, setidak-tidaknya kita sudah berada di jalan menuju keberhasilan. Berhasil atau
tidaknya kita nantinya ditentukan oleh apa yang kita lakukan di sepanjang jalan yang kita lalui
tersebut.
Tidak semua orang menerima atau mempercayai pola berpikir positif. Beberapa orang menganggap
berpikir positif hanyalah omong kosong, dan sebagian menertawakan orang-orang yang
mempercayai dan menerima pola berpikir positif. Diantara orang-orang yang menerima pola berpikir
positif, tidak banyak yang mengetahui cara untuk menggunakan cara berpikir ini untuk memperoleh
hasil yang efektif. Namun, dapat dilihat pula bahwa semakin banyak orang yang menjadi tertarik pada
topik ini, seperti yang dapat dilihat dari banyaknya jumlah buku, kuliah, dan kursus mengenai berpikir
positif. Topik ini memperoleh popularitas dengan cepat.

Dalam berpikir positif (positif thinking) melibatkan proses memasukan pikiran-pikiran, kata-
kata, dan gambaran-gambaran yang konstruktif(membangun) bagi perkembangan pikiran anda.
Pikiran positif menghadirkan kebahagiaan, sukacita, kesehatan, serta kesuksesan dalam setiap
situasi dan tindakan anda. Berpikir Positif diawali dengan sebuah keyakinan pada diri sendiri.
Keyakinan bahwa dirinya mampu. Keyakinan yang mengatakan bahwa diri beliau “bisa”. Jika Anda
melihat diri Anda “bisa”, maka Anda akan “bisa”. Jika Anda melihat diri Anda akan menghasilkan,
maka Anda akan menghasilkan. Jika Anda tidak bisa melakukan hal seperti ini, maka Anda masih
dikuasai oleh pikiran negatif.
Berpikir positif bukan merupakan tujuan melainkan suatu jalan untuk mencapai tujuan. Menjadikan
berpikir positif sebagai tujuan memang membawa manfaat tetapi manfaat tersebut belumlah
seberapa jika dibandingkan dengan manfaat yang didapat jika berpikir positif dijadikan sebagai suatu
jalan.

B. Manfaat dari berpikir positif (positif thinking) :


1. Mengatasi stres : Berpikir positif membantu Anda mengatasi situasi stres, mengabaikan pikiran
negatif, mengganti pikiran pesimis menjadi optimis, mengurangi kecemasan dan mengurangi stres.
Ketika Anda mengembangkan sikap positif Anda bisa mengontrol hidup Anda dengan baik.
2. Menjadi lebih sehat : Pikiran kita secara langsung mempengaruhi tubuh dan bagaimana cara
bekerjanya. Ketika Ada mengganti pikiran negatif dengan ketenangan, kepercayaan dan kedamaian,
bukannya dengan kebencian, kecemasan, dan kekhawatiran, maka Anda akan merasakan
kesejahteraan. Dan ini berarti Anda tidak mengalami gangguan saat tidur, tidak merasakan
ketegangan otot, kecemasan, dan kelelahan. Orang-orang yang berpikir negatif lebih muda terkena
depresi.
3. Percaya diri : Dengan berpikir positif, maka Anda lebih percaya diri dan tidak untuk menciba
menjadi orang lain. Jika Anda tidak percaya diri Anda tidak akan pernah mendaptkan kehidupan yang
lebih baik.
4. Bisa mengambil keputusan yang benar : Berpikir positif mencegah Anda memilih keputusan
yang salah atau melakukan hal yang bodoh yang kemudian Anda sesali. Berpikir positif membuat
Anda memilih keputusan dengan cepat.
5. Meningkatkan fokus : Menggunakan pikiran positif membantu Anda lebih fokus saat menghadapi
masalah. Jika Anda berpikir negatif akan membuang-buang waktu, dan energi Anda.
6. Bisa mengatur waktu lebih baik : Dengan meningkatnya fokus serta kemampuan membuat
keputusan yang lebih baik, Anda akan lebih terorganisir. Ini akan membantu Anda mendapatkan lebih
banyak waktu untuk diri sendiri dan orang yang Anda cintai.
7. Lebih sukses dalam hidup : Sikap positif tak hanya bisa meningkatkan fokus Anda dan lebih bisa
mengatur waktu dengan baik tetapi mengarahkan Anda pada kebahagian dan keberhasilan saat m
engubah hidup Anda.
8. Memiliki banyak teman : Ketika berpikir positif, Anda akan menarik perhatian orang-orang dan
ketika orang-orang tersebut dekat dengan Anda mereka akan merasa nyaman.
9. Menjadi pemberani : Ketakutan berasal dari pikiran negatif. Menjadi pemikir positif menghilangkan
rasa takut. Keberanian berasal dari kenyataan bahwa Anda tetap positif Anda akan tahu bahwa
apapun yang terjadi dalam hidup Anda, Anda dapat menghadapinya.
10. Hidup lebih bahagia: Percaya diri merupakan suatu fakta bahwa Anda bahagia menjadi diri
Anda sendiri dan tidak mencoba untuk menjadi orang lain. Jika Anda memiliki semangat berpikir
positif, Anda selalu mengantisipasi hidup bahagia, damai, tawa, kesehatan yang baik dan kesuksesan
finansial.

C. Langkah – langkah agar selalu berpikir positif :


– Jadilah optimis dan mengharapkan hasil yang baik dalam segala situasi.
– Cari alasan untuk tersenyum lebih sering.
– Visualisasikan hanya apa yang Anda inginkan terwujud
– Libatkan diri Anda dalam kegiatan rekreasi menyenangkan.
– Baca dan kutipan yang inspirasional.
– Ikuti gaya hidup sehat. Olahraga setidaknya tiga kali seminggu.
– Bergaulah dengan orang yang selau berpikir positif.

Belajar berpikir positif dapat kita lakukan dimana-mana, di setiap langkah kehidupan yang harus kita
lalui. Semakin kita mau belajar untuk berpikir positif dan tetap berusaha berpikir positif, maka itu sama
artinya kita telah mengembangkan kualitas diri kita tanpa harus kita membuat kesalahan yang tidak
perlu kita lakukan.

Ada 12 tips untuk membangun sikap menjadi lebih Positif, antara lain :
1. Bersikap Optimis.
Orang yang pesimis itu focus kepada yang negative (seperti selalu melihat kekurangan pada diri
maupun objek lain di luar dirinya). Sedangkan yang optimis focus memandang yang positif (seperti
selalu melihat kelebihan dan peluang keberhasilan pada diri maupun objek lain di luar dirinya)
Siapakan yang lebih baik cara pandangnya? Siapakah yang lebih mungkin bahagia, lebih yakin dan
lebih pasti?
2. Menerima segalanya apa adanya
Ini tidaklah berarti bahwa kamu menjadi tak semangat dan menyerah. Artinya kamu tidak bergumul,
merengek, dan memebenturkan kepalamu ke tembok ketika segalanya tidak beres. Sebenarnya
perilaku yang menjadikan kamu korban yang tiada berdaya (yang memakanmu itulah yang
menambah beban atas semangatmu). “Terimalah segalanya apa adanya, bukan seperti yang kamu
angankan saat ini. Masa lalu sudah lewat, masa depan masih misteri dan saat inilah karunia, itulah
sebabnya saat ini disebut “present = hadiah”. Oleh karenanya saat ini pergunakanlah sebaik –
sebaiknya.
3. Cepat pulih
Mengembangkan sikap – sikap positif tidaklah berarti bahwa kamu tidak akan pernah mengalami
kepedihan, penderitaan, atau kekecewaan. Selain itu, mengembangkan sikap – sikap positip tidaklah
berarti kamu seharusnya mengabaikan masalah. Masalahpun selalu mempunyai sisi sebaliknya.
Kalau kamu gagal dalam ujian, belajarlah lebih giat lagi atau cari pembimbing. Kalau kamu
kehilangan teman, perbaikilah persahabatan tersebut, atau mencari teman baru. Kalau kamu tidak
suka penampilanmu, kembangkanlah kepribadian kamu yang fantastis.
4. Mind Set
Mulailah dengan menolak hal – hal yang suram, sungginglah senyum. Kalau kamu melontarkan kata
– kata yang positif, pemikiran – pemikiran yang positif, dan perasaan – perasaan yang positif, maka
orang – orang (serta hal – hal) yang positif akan tertarik kepadamu.
`5. Bersikap antusias.
Sambutlah setiap harinya dengan semangat. Laksanakanlah tugas – tugasmu dengan penuh
semangat. Semakin kamu bersemangat, maka semakin orang – orang disekelilingmu punmerasa dan
bersikap demikian, “Semangatlah…..!”
6. Lebih peka.
Kalau kamu lebih peka terhadap masalah – masalah potensial, maka kamu bisa lebih siap
menghadapinya dan bahkan mengelak. Kamu juga bisa peka terhadap pengalaman – pengalaman
positif. Misal, bila kamu dengar pengumuman tentang uji coba tim atau klub baru, maka catatlah
waktu dan tempatnya dan berencanalah mengikutinya, kamu akan memperoleh sesuatu hal yang
baru.
7. Humor.
Kalau kamu melakukan sesuatu yang konyol (semua orangpun pernah) jangan melewatkan peluang
untuk menertawakan diri sendiri. Itulah salah Satu sukacita besar kehidupan. Kalau kamu banyak
tertawa, kamu akan sehat. Tawa itu mengeluarkan kimiawi tertentu dalam tubuhmu yang
merangsangmu dan dapat memebantumu bertumbuh dengan sehat. Humor dan tertawa itu sehat.
8. Sportif
Sportif artinya menerima kekalahan dengan positif sambil tersenyum, menjabat tangan sang
pemenang, tidak menyalajkan orang lain taua keadaan atas kekalahan itu. Sikap ini bisa
memenangkan teman seandainyapun kamu tidak memenangkan pertandingan atau kompetisinya.
“Sportif” berarti pula tidak perlu mengejek yang kalah ketika kamu menang.
9. Rendah hati
Kalau kamu benar benar berkepentingan terhadap sesame, mereka akan melihat kualitas baikmu
seandainyapun kamu tidak mengiklankannya. Mereka tidak akan merasa bahwa kamu berusaha
memanipulasi mereka, berbuatlah untuk sesama karena Tuhanmu
10. Bersyukur
Renungkanlah : Mungkin banyak sekali yang bisa kamu syukuri. Rasa syukur membuatmu
tersenyum. Itu membuatmu senang dengan kehidupanmu. Dan orang lain pun senang di dekatmu.
Bersyukur bisa memberikan ketenangan bagi dirimu.
11. Beriman
Bagi sementara orang, ini berarti percaya kepada Allah Yang Maha Kuasa atau kuas yang lebih tinggi
lainnya. Beriman artinya percaya bahwa segalanya akan beres bagimu dan bahwa kamu bisa
membereskan segalanya sendiri. Kalau kamu perkirakan akan gagal, mungkin mencapai sasaranmu.
12. Berpengharapan
Pengharapan mungkin merupakan sikap positifmu yang terpenting dasar bagi segala sikap positif
lainnya. Apakah yang kamu harapkan? Apa sajakah impianmu?Apa sajakah ambisimu? Maksudmu
dalam kehidupan ini? Kalau kamu mau mempertimbangkan pertanyaan – pertanyaan tersebut kamu
sudah menjadi individu yang berpengharapan. “Pengharapan adalah sesuatu yang bersayap – Yang
hingga pada Jiwa – Dan bersenandung tanpa kata – Dan tidak pernah berhenti – sama sekali.
“Semoga harapanmu tercapai dan mulialah dari hari ini”

Anda mungkin juga menyukai