1. Mandiri
Mewujudkan kehidupan yang lebih baik, sejajar dan sederajat dengan
Kabupaten/ Kota di wilayah Sulawesi Tengah yang telah maju dengan
bertumpu pada kemampuan dan kekuatan sendiri. Oleh karena itu,
untuk mewujudkannya mutlak memperkuat perekonomian desa dengan
memanfaatkan seluruh potensi yang dimilikinya.
2. Sejahtera
Masyarakatnya memiliki kualitas kehidupan yang layak dan
bermartabat, yang memiliki ketercukupan kebutuhan dasar pokok
manusia, seperti pangan, sandang, kesehatan, pendidikan, dan lapangan
86
kerja yang didukung oleh infrastruktur fisik, sosial budaya dan ekonomi
yang memadai.
3. Pemerintahan Amanah
Penyelenggaraan pemerintahan yang dipandu dan dikendalikan oleh
kepemim-pinan yang amanah, sehingga di bawah kepemimpinannya
lingkungan menjadi lebih sejuk, perangkat pemerintah dan
masyarakatnya merasa terlindungi, organisasi pemerintahan menjadi
lebih maju dan menjadi pelayan masyarakat.
4. Pemerintahan Responsif
Wujud pemerintahan yang menerapkan prinsip tata kelola pemerintahan
yang di-namis (dinamic governance), yang memiliki ciri pemerintahan
yang cepat dan efesien serta tanggap atas kebutuhan masyarakat.
5. Pemerintahan Merakyat
Pemerintahan yang merakyat, adalah penyelenggaraan pemerintahan
yang dipandu dan dikendalikan oleh kepemim-pinan yang mengayomi
dan melindungi rakyat serta memahami hakikat demokrasi; dari rakyat,
oleh rakyat dan untuk rakyat.
5.2. Misi
Misi Kabupaten Tolitoli yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Tolitoli Periode
2021–2026, sebagai penjabaran dari visi, dapat dirumuskan sebagai berikut:
87
Misi 1: Menerapkan Sistem Penyelenggaraan Pemerintahan Yang
Transparan, Akuntabel, Dan Partisipatif.
Misi ini dimaksudkan untuk mewujudkan good governance atau
kepemerintahan yang baik bagi para penyelenggara pemerintahan, untuk
menghindari berbagai hal yang tidak diinginkan oleh semua pihak, khususnya
dalam mencegah dan memberantas korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Dalam
implementasinya, pemerintah daerah Kabupaten Tolitoli melaksanakan tugas
antara lain, pertama menerapkan prinsipprinsip tata kepemerintahan yang baik di
lingkungan Pemerintah Daerah, kedua meningkatkan pelayanan publik dan
meniadakan pungutan liar dalam pelaksanaannya, dan ketiga bersama-sama
dengan DPRD melakukan pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya
kebocoran keuangan negara, baik yang bersumber dari APBN (Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara) maupun yang bersumber dari APBD (Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah).
88
Misi ini, dimaksudkan untuk mewujudkan desa mandiri secara ekonomi
berdasarkan kemampuan dan potensi yang dimiliki pemerintah desa dan
masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan melalui potensi sumber daya alam
dan sumber daya manusia. Potensi sumberdaya tersebut pemanfaatannya dikelola
oleh masyarakat melalui Koperasi sebagai wadah dan wujud dari penguatan
UMKM dan Badan Usaha Milik Desa guna menggerakan perekonomian desa
dengan komitmen kerjasama yang erat antara pemerintah desa dan masyarakat.
Keberadaan Badan Usaha Milik Desa yang dikelola oleh pemerintah desa dan
masyarakat serta Keberadaan Koperasi sebagai penguat UMKM akan memberi
nilai positif bagi pendapatan asli desa khususnya dan daerah pada umumnya dan
memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Keberhasilan pembangunan
ekonomi daerah akan menjadi modal bagi pemerintah daerah dalam mempercepat
terwujudnya kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tolitoli serta menurunkan
angka kemiskinan.
89
royong dalam pelaksanaan pembangunan serta pemeliharaan hasil pembangunan
serta mempercepat proses terwujudnya masyarakat Kabupaten Tolitoli yang
sejahtera.
Misi 8: Mewujudkan iklim usaha dan investasi yang lebih mudah dan cepat.
90
maupun internasional dengan memberikan kemudahan bagi mereka untuk
berusaha di daerah ini. Hal ini dapat diwujudkan dengan memberikan kemudahan
dalam pengurusan perizinan serta dibarengi dengan waktu pengurusan yang
singkat dan cepat.
91
Tabel 5.1
Keselarasan Misi RPJMD Kabupaten Tolitoli Periode 2021–2026 dengan Misi
RPJMD Provinsi Sulawesi Tengah Periode 2021–2026
92
93
94
5.3. Tujuan dan Sasaran
Visi dan misi yang telah disusun harus menjadi sumber inspirasi dan
motivasi sekaligus menjadi acuan pelaksanaan pembangunan daerah selama 5
(lima) tahun ke depan. Visi dan Misi Pemerintah Daerah Kabupaten Tolitoli
Tahun 2021–2026, agar menjadi opersioanl sifatnya perlu dijabarkan ke dalam
rumusan prioritas pembangunan daerah sehingga dapat dilaksanakan dan terukur
tingkat keberhasilannya. Prioritas pembangunan daerah bertujuan untuk
memberikan arah dan fokus pembangunan dalam lima tahun mendatang, sebagai
95
jawaban atas tantangan yang dihadapi Pemerintah Daerah dan masyarakat
Kabupaten Tolitoli, sekaligus sebagai agenda utama dalam pencapaian visi
“Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Tolitoli yang Sejahtera dan Mandiri
Melalui Pemerintahan yang Amanah, Responsif dan Merakyat”.
Pemanfaatan secara optimal, efisien dan efektif potensi sumber daya yang
dimiliki dibarengi dengan langkah-langkah kebijakan strategis sesuai Misi yang
dirumuskan untuk mendukung pencapaian Visi tersebut, maka prioritas
pembangunan daerah Kabupaten Tolitoli lima tahun mendatang adalah:
96
Meningkatnya kualitas pemberdayaan perempuan, perlindungan perempuan
dan anak serta peningkatan kualitas keluarga.
Meningkatnya kualitas pelayanan kependudukan dan catatan sipil
Meningkatnya pelayanan dan pembinaan keluarga berencana dan keluarga
sejahtera
Meningkatnya peran pemuda dan Daya saing Keolahragaan
97
Meningkatnya pencegahan, penanggulangan dan penyelamatan lingkungan
hidup dan lingkungan permukiman.
Meningkatnya upaya pencegahan bencana.
Meningkatnya Penanganan Kerawanan dan Kemandirian Pangan Daerah
Meningkatnya ketahanan ekonomi, sosial dan budaya masyarakat
Misi 8. Menciptakan Iklim Usaha Dan Investasi Yang Lebih Mudah Dan Cepat
Meningkatnya Nilai Penanaman Modal dalam Mengoptimalkan Pengelolaan
Sektor Unggulan Daerah.
Meningkatnya pembangunan sektor industri
Meningkatnya industri kecil, dan menengah (IKM)
Misi 9. Menyelenggarakan Pembangunan Daerah Yang Berkelanjutan Dan
Berwawasan Lingkungan
Terciptanya sistem pengelolaan limbah yang baik
Terwujudnya sistem dan pengelolaan persampahan yang baik
Terciptanya sistem penataan bangunan Gedung yang baik
Terwujudnya lingkungan lingkungan hidup yang baik dan harmoni.
Meningkatnya kesadaran masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup.
98
99