1 Eksplorasi Alternatif solusi (layanan dasar dan responsif)
Nama : ARIF RAHMAN
Asal Sekolah : SMP NEGERI 1 ALIAN
Faktor utama Solusi Yang Direncanakan
penyebab masalah Alasan Memilih Solusi Tersebut Layanan Layanan dasar Responsif Mencegah Bullying Bimbingan Konseling Layanan Dasar Klasikal. individual “Siswa kurang melalui Bimbingan Klasikal diartikan sebagai suatu layanan bimbingan yang diberikan secara mendapat perhatian Pendekatan klasikal dalam arti jumlah peserta didik sejumlah satuan kelas, atau sebagai suatu dari orang tua Behaviour layanan bimbingan yang diberikan oleh guru bimbingan dan konseling/ konselor sehingga siswa (Behaviour kepada sejumlah satu kelas peserta didik/konseli di kelas. melakukan tindakan Therapy) Adapun terdapat beberapa fungsi dalam layanan bimbingan klasikal yaitu: bullying di sekolah Dengan 1. mewujudkan interaksi yang dekat dan erat di tengah murid dan guru. agar mendapat menggunakan 2. menjadi sarana agar murid dapat bercerita ketika mengutarakan permasalahan perhatian dari teman teknik yang dihadapinya berkaitan dengan kelas atau pribadinya. sebaya dan guru di “pembuatan 3. sebagai peluang untuk guru BK dapat melihat secara langsung dan mengobservasi sekolah.” kontrak” situasi dan kondisi belajar siswa di kelas. 4. untuk usaha memahamkan siswa dan cara mencegah, memulihkan, merawat dan mengembangkan akal, pendapat, dan keinginan maupun sikap siswa.
berdasarkan kajian literature tersebut diharapkan semua siswa mendapatkan
pemahaman dan informasi tentang "Bullying" supaya permasalahan bullying di sekolah tidak terjadi, dan dapat menciptakan sekolah yang aman, nyaman dan bersahabat untuk proses pembelajaran. Materi yang diberikan dalam proses bimbingan klasikal adalah: “STOP BULLYING” 1. pengertian bullying 2. jenis-jenis bullying 3. dampak yang ditimbulkan 4. cara mengatasi masalah bullying Setelah penyampaian materi kemudian Guru menyediakan 6 puzzle atau lembar kerja untuk menentukan tema diskusi kelompok. Setiap kelompok mempunyai materi atau tema diskusi yang berbeda-beda, yang kemudian dipresentasikan di depan tema- teman satu kelas.
Layanan Responsif
Pendekatan Behaviour (Behaviour Therapy) lebih menekankan siswa untuk belajar
mengubah perilaku. Dalam konsep behavioral, perilaku manusia merupakan hasil belajar, sehingga dapat diubah dengan memanipulasi dan mengkreasi kondisi-kondisi belajar. konseling behaviour memiliki kosep dasar sebagai berikut: 1. Manusia memulai kehidupan dengan memberikan reaksi terhadap lingkungannya dan interaksi ini menghasilkan pola-pola perilaku yang kemudian membentuk kepribadian. 2. Tingkah laku seseorang ditentukan oleh banyak dan macamnya penguatan yang diterima dalam situasi hidupnya. 3. Tingkah laku dipelajari ketika individu berinteraksi dengan lingkungan. 4. Tingkah laku tertentu pada individu dipengaruhi oleh kepuasan dan ketidakpuasan yang diperolehnya. 5. Manusia bukanlah hasil dari dorongan tidak sadar melainkan merupakan hasil belajar. https://journal.iainkudus.ac.id › download › pdf Selama ini beberapa upaya telah dilakukan oleh sekolah bagi pelaku pelaku bullying, yaitu pemberian hukuman/sanksi dan panggilan orang tua ke sekolah untuk bekerja sama memberikan penanganan. Sejauh ini hasil yang dicapai belum maksimal, karena perubahan sikap dan perilaku pelaku bullying hanya sementara. Pelaku kembali mengulang perbuatannya dilain hari. Konseling behaviour digunakan sebagai alternative solusi untuk mengatasi masalah bullying, karena dengan pendekatan ini diharapkan konselor dapat membantu konseli (siswa) dapat merubah perilaku yang menyimpang dari aturan sekolah (sering melakukan bullying kepada siswa lain karena ingin mendapat perhatian) untuk tidak mengulangi perbuatannya kembali dan dapat berperilaku yang wajar sesuai aturan sekolah.
Teknik yang digunakan dalam pendekatan behaviour adalah teknik pembuatan
kontrak. Pembuatan kontrak adalah mengatur kondisi sehingga konseli menampilkan tingkah laku yang diinginkan berdasarkan kontrak antara konseli dan konselor. Langkah-langkah pembuatan kontrak Pilih tingkah laku yang akan diubah dengan melakukan analisa ABC Tentukan data awal (baseline data) (tingkah laku yang akan diubah) Tentukan jenis penguatan yang akan diterapkan Berikan reinforcement setiap kali tingkah laku yang diinginkan ditampilkan sesuai jadwal kontrak Berikan penguatan setiap saat tingkah laku yang ditampilkan menetap. (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi “PPG DALAM JABATAN” 2023”)
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu