Oleh:
Nama : Maria Regina Celia Celista Winarto
NIM : 22/499764/SV/21363
Co Ass : Cut Devina
Kelompok : 5A
II. TUJUAN
Acara praktikum ini bertujuan untuk membuat diagram profil
hutan dan mengetahui komposisi penyusun hutan.
V. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengamatan di Arboretum Fakultas Biologi,
petak 1 memiliki kerapatan sedang, petak 2 kerapatan rendah, dan
petak 3 memiliki kerapatan paling tinggi. Diagram profil hutan
menunjukkan struktur vertikal dan horizontal tegakan, dimana struktur
vertikal dilihat dati tingkatan hidup atau tinggi pohon, sedangkan
struktur horizontal dilihat dari sebaran diameter serta tutupan tajuk.
Jenis yang mendominasi struktur vertikal terendah adalah Theobroma
cacao, sedangkan tertinggi didominasi oleh Fagus sylvatica. Pada
struktur horizontal diketahui jumlah pohon tersebar pada kelas
diameter 10-<15 cm yang mencapai 8 pohon, dengan jumlah terbanyak
dicapai oleh jenis Fagus sylvatica.
DAFTAR PUSTAKA
Arrijani. 2008. Struktur dan komposisi vegetasi zona montana Taman Nasional
Gunung Gede Pangrango. Biodiversitas 9 (2): 134-141.
Dendang, B. 2015. Struktur dan komposisi tegakan hutan di Taman Nasional
Gunung Gede Pangrango, Jawa Barat. PROS SEM NAS MASY BIODIV
INDON. 1 (4): 691-695.
Indriyanto. 2006. Hutan dan Kehutanan. Jakarta: Bumi Aksara
Mueller-Dombois D & Ellenberg, H. 1974. Aims and Methods of Vegetation
Ecology, New York
Nursal, dkk. 2013. Karakteristik Komposisi dan Stratifikasi Vegetasi Strata Pohon
Komunitas Riparian di Kawasan Hutan Wisata Rimbo Tujuh Danau
Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Jurnal Biogenesis. 9 (2): 39-46.
Suci, dkk. 2017. Propil Vegetasi di Kawasan Hutan Konservasi Suaka
Margasatwa Gunung Raya Kecamatan Warkuk Kabupaten Oku Selatan.
Jurnal Penelitian Sains. 19 (1): 47-53.
LAMPIRAN