“Keanekaragaman Hayati”
Kelas X.A
Disusun Oleh:
Dora Sintia
Galang Irwansyah
2.Bunga Asoka
Asoka yang memiliki nama ilmiah Sarca Indica merupakan tanaman dari family
Caesalpiniaceae. Bunga asoka ini merupakan salah satu tanaman suci di India. Bunga
asoka ini memiliki warna yang beragam seperti warna merah, oranye dan kuning.
Biasanya bunga ini dijadikan tanaman hias karena daunnya dapat dibentuk dan
bunganya sangat indah.Warna yang Paling jelas adalah perbedaan warna antara bunga
asoka merah dan kuning. Bunga asoka merah memiliki kelopak yang berwarna merah tua
atau merah muda sementara bunga asoka kuning memiliki kelopak yang berwarna
kuning cerah.
3.Bunga Bugenvil (Bunga Kertas)
Bunga kertas (bugenvil) berbentuk pohon kecil yang sukar tumbuh tegak.
Keindahannya berasal dari seludang bunganya yang berwarna cerah dan menarik
perhatian karena tumbuh dengan rimbunnya.Ekspresi warna pada bunga kembang
kertas dipengaruhi oleh adanya pigmen dan PH vakuola. Pigmen yang bekerja pada pada
pembentukan warna bunga kembang kertas ada dua yaitu antosianin dan
karotenoid.Bunga ini tergolong tanaman semak-semak karena memiliki batang keras.
Tanaman bunga kertas ini berasal dari amerika selatan akan tetapi banyak di jumpai di
indonesia dan dijadikan tanaman hias karena warna bungan yang beragam dan indah.
Tapak dara (Catharanthus roseus) merupakan tanaman yang daun dan akarnya dapat
digunakan sebagai obat herbal. Tanaman yang berasal dari Madagaskar ini sering
dimanfaatkan untuk mengobati penyakit diabetes, kanker, sakit tenggorokan, batuk,
gigitan serangga, dan kondisi medis lainnya.Mahkota bunga berbentuk terompet,
ujungnya melebar, berwarna putih, biru, merah jambu atau ungu tergantung
kultivarnya.Manfaat bunga tapak dara untuk kesehatan yang pertama bisa mengatasi
sariawan. Kandungan tanin pada bunga tapak dara bisa membantu meredakan nyeri dan
bengkak akibat sariawan. Sariawan umumnya terjadi karena adanya luka atau area mulut
yang tidak higienis.
5.Keladi
Lidah buaya (Aloe vera) adalah spesies tumbuhan dengan daun berdaging tebal dari
genus Aloe.Tumbuhan ini bersifat menahun, berasal dari Jazirah Arab, dan tanaman
liarnya telah menyebar ke kawasan beriklim tropis, semi-tropis, dan kering di berbagai
belahan dunia.Tanaman lidah buaya banyak dibudidayakan untuk pertanian,
pengobatan, dan tanaman hias, dan dapat juga ditanam di dalam pot.Lidah mertua atau
sansevieria atau snake plant menjadi salah satu tanaman hias yang cukup populer
sebagai pajangan di dalam rumah karena dapat tumbuh dalam kondisi yang sedikit air
dan cahaya matahari. Daun yang keras, tegak panjang, sukulen, dengan ujung meruncing
merupakan karakter bentuk dari lidah mertua.
2. Ayam jago dan Ayam Brugo
Ayam jago adalah satwa yang merepresentasikan kekuatan. Dalam kebudayaan Sunda,
ayam jago erat kaitannya dengan kisah Ciung Wanara. Kisahnya merepresentasikan
kebiasaan masyarakat yang gemar dalam memelihara dan mengadu ayam.Seperti
disebutkan sebelumnya, ayam jago adalah simbol kerja keras. Di samping itu, hewan
tersebut juga dianggap sebagai lambang jiwa petarung dan keluarga yang makmur. Ayam
jantan digunakan, alih-alih ayam betina, karena berkaitan dengan budaya patriarki di
China pada saat itu.Ayam Brugo merupakan ras ayam kampung Indonesia yang tersebar
di Pulau Sumatra, khususnya di Bengkulu. Ayam ini banyak ditemukan di Kabupaten
Rejang Lebong, Kabupaten Bengkulu Utara, Kabupaten Kepahiang, Kabupaten Bengkulu
Selatan, dan Kabupaten Bengkulu Tengah.