Keynote Speech ADG4

Peluncuran KEKSI 2023 dan Seminar Nasional ShEFO 2024

Bismillahi rahmaanniir rahiim,

Alhamdulillahi robbil ‘alamin.
Assholatu wa salamu ala anbiya’i wa mur saliin.
Wa ala aliihi wa shobihi aj’main. Ama ba’du.

Yang kami hormati,

• Ibu Friderica Widyasari Dewi, Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku
Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen, OJK;
• Bapak Arief Wibisono, Sahli Menkeu Bidang Jasa Keuangan dan Ps Modal;
• Mr. Amer Bukvic, Country Director & Resident Representative, IsDB
• Bapak Taufik Hidayat, Plt. Direktur Eksekutif, ME KNEKS
• Para Narasumber kita…hadiri disini Pak Bob, Pak Ronald, Pak Irfan, Pak
Sutan Emir, Pak Rachmat, Mas Ali, serta Pak Riyanto Sofyan.
• Para Kyai, Alim Ulama, pimpinan Pondok Pesantren, serta Organisasi dan
Tokoh Masyarakat
• Pimpinan BI, OJK, BPKH, Institusi Keuangan Syariah, Akademisi, Asosiasi,
Media; serta
• Hadirin sekalian yang dirahmati Allah Subhanahu wa ta’ala.

Assalamu‘alaikum Warahmahtullah Wabarakatuh,

<Pembuka>
1. Puji dan Syukur atas kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala atas rahmatnya
kita dapat bertemu dan bersilaturahmi pada acara Peluncuran Kajian
Ekonomi dan Keuangan Syariah Indonesia (KEKSI) 2023 & Seminar
Nasional Sharia Economic and Financial Outlook (ShEFO) 2024.

2. Shalawat dan salam kepada Nabi Besar Rasulullah Muhammad Shalallahu

‘alaihi wassallam beserta keluarga dan sahabat Beliau, yang telah
mengajarkan pedoman dalam bermuamalah dengan benar.
<Perkembangan dan Capaian EkSyar Domestik 2023>
Bapak/Ibu Hadirin yang Berbahagia,
3. Ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia mencapai momentum
positif selama 2023. Keberhasilan kita meningkatkan posisi ketiga dalam
peringkat ekonomi Islam global dan menjadikan Indonesia sebagai destinasi
wisata ramah muslim terbaik adalah bukti nyata dari kemajuan
signifikan yang telah kita raih.

4. Di sisi keuangan syariah, kinerja pembiayaan perbankan syariah pada 2023

juga tumbuh baik, yaitu 15,8% (yoy), di atas pembiayaan perbankan
nasional.

5. Kinerja keuangan sosial syariah spt Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf
(ZISWAF) juga tetap tumbuh positif. Bahkan, inovasi yang kita lakukan
dalam pengembangan instrumen keuangan syariah yaitu Cash Waqf Linked
Sukuk (CWLS) menjadi pemenang IsDB Prize dengan kategori Impactful
Achievement in Islamic Economics.

<Tantangan Pengembangan EkSyar ke depan>

6. Di tengah capaian tersebut, perjalanan kita masih panjang. Kita
dihadapkan pada tantangan untuk lebih meningkatkan produksi dan
ketersediaan produk halal, mendorong tumbuhnya inovasi keuangan syariah,
serta memperkuat literasi ekonomi syariah di tengah masyarakat. Ini
adalah tanggung jawab bersama yang membutuhkan kerja keras,
sinergi dan kolaborasi antar semua pihak.
< Arah Pengembangan EKSyar Bank Indonesia 2024>
Bapak / Ibu yang berbahagia

7. Menapaki tahun 2024, kami mengajak kepada seluruh penggiat ekonomi

dan keuangan syariah untuk terus memperkuat fondasi ekonomi dan
keuangan syariah, baik di bidang industri halal, keuangan syariah,
penguatan kelembagaan, dan literasi. Dari Bank Indonesia, kami akan
fokuskan pada 4 program utama:
8. Pertama, pengembangan ekonomi dan industri halal. Pada 2024,
pengembangan sektor halal akan kami fokuskan pada sektor makanan-
minuman halal dan fesyen muslim (modest fashion).

9. Dari sisi halal food, strategi pengembangan ekosistem halal food akan
dilakukan melalui: Pertama, penguatan dan perluasan model ekosistem
pertanian, perikanan dan peternakan di pesantren. Kedua, penguatan
dukungan jaminan produk halal, termasuk peningkatan kapasitas RPH dan
RPA. Ketiga, pengembangan ekosistem ekspor produk halal.

10. Untuk modest fashion, penyelenggaraan Indonesia International Modest

Fashion Festival (IN2MF) sebagai event fesyen muslim rujukan dunia, juga
akan terus kami scale up. Penguatan branding dan promosi IN2MF tahun
2024 akan terus kami lakukan, dengan fokus pada brand awareness yang
mengusung produk Ready To Wear unggulan Indonesia yang high end
dan premium dengan mengedepankan penggunaan wastra Indonesia.

11. Kedua, akselerasi dan penguatan keuangan komersial dan sosial

syariah. Pengembangan pasar uang syariah, khususnya instrumen Sukuk
Bank Indonesia (SukBI) dan Sukuk Valas Bank Indonesia (SuVBI)
akan kami lanjutkan di 2024.

12. Selain itu, penguatan keuangan syariah juga akan kami fokuskan pada upaya
Pertama, inovasi produk keuangan untuk mendukung pembiayaan syariah,
termasuk pengembangan investment account, kedua pengembangan
blended finance komersial dan sosial, seperti CWLS untuk pembiayaan
usaha mikro, dan ketiga bersama dengan Pemerintah, OJK, dan industri
perbankan syariah dalam menyiapkan fungsi bank syariah sebagai nazir.

13. Ketiga adalah digitalisasi industri maupun keuangan syariah. Dari

sisi industri syariah, pengembangan halal traceability melalui digitalisasi
yang telah kami kembangkan dengan ITS, akan terus kami perkuat dengan
integrasi kepada Sistem Informasi Halal / SIHALAL dari BPJPH.
14. Digitalisasi juga akan menjadi strategi utama kami dalam pengembangan
keuangan sosial syariah di 2024. Platform Satu Wakaf Indonesia
yang di-launching Bapak Wapres pada ISEF 2023, akan terus kami perkuat
melalui optimalisasi jumlah pengguna maupun jumlah nazir yang on-
boarding pada platform. Demikian halnya perluasan cakupan platform yang
kami harap tidak hanya mencakup aspek Wakaf, melainkan juga aspek
Zakat, Infaq dan Sadaqah.

15. Keempat, adalah penguatan literasi dan edukasi eksyar. Pada 2024,
kami akan terus meningkatkan literasi EkSyar melalui penyelenggaraan
Festival Ekonomi Syariah (Fesyar) di tiga wilayah Indonesia dan Indonesia
Sharia Economic Festival (ISEF) yang berskala internasional, dengan
berbagai kebaruan di setiap tahunnya…termasuk jangkauan target
edukasi yang kami harap akan semakin inklusif ke depan.

16. Untuk semakin mengukuhkan posisi Indonesia sebagai pusat industri halal
dunia, izinkan kami juga berharap dukungan Bapak/Ibu semua, dalam
chairmanship Bank Indonesia di Fora EKSyar Internasional…Dimana
pada tahun ini, Indonesia akan memegang Chairmanship Islamic
Financial Service Board (IFSB), serta International Islamic
Liquidity Management (IILM).

<Prospek Ekonomi dan Keuangan Syariah 2024>

Bapak / Ibu yang berbahagia
17. Dengan inisiatif strategis dan sinergi yang kuat, kita melangkah ke
tahun 2024 dengan penuh optimisme. Di tahun 2024, kami prakirakan
ekonomi syariah akan tumbuh sebesar 4,7-5,5% dengan didukung
pertumbuhan pembiayaan perbankan syariah yang diprakirakan akan
tumbuh pada kisaran 10-12%.
<Penutup>
Bapak – Ibu yang dirahmati Allah SWT,

18. Demikian yang dapat saya sampaikan. Terima kasih atas dukungan, sinergi
dan kolaborasi dalam pengembangan eksyar selama ini. Semoga Allah selalu
memandu langkah dan ikhtiar kita dalam memajukan pengembangan eksyar
di Indonesia.

Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamit Tharieq, Wassalmuaaikum Wr.Wb,

Juda Agung
Deputi Gubernur