Anda di halaman 1dari 6

Sambutan Kepala OJK Regional 7 Sumatera Bagian Selatan

WEBINAR BULAN INKLUSI KEUANGAN


“MEMAKSIMALKAN KEUANGAN BERSAMA PASAR MODAL GUNA
MEMBANGUN NEGERI”
Palembang, 14 Oktober 2021

Bismillahirrahmanirahim
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh,
Selamat Pagi, Salam Sejahtera Bagi Kita Semuanya,
Om Swastiastu,
Namo Buddhaya, dan
Salam Kebajikan

Yang saya hormati,

 Kepala Bursa Efek Indonesia Kantor Perwakilan Sumatera Selatan, Bpk.


Hari Mulyono;
 Pemimpin Cabang PT Indo Premier Sekuritas Cabang Palembang, Ibu
Fitria Andriani, serta
 Financial Planner, Bapak Safir Senduk CFP selaku narasumber
 Bapak/Ibu peserta webinar dari Aparatur Sipil Negara/ASN se-Sumatera
Selatan yang berbahagia.

Pantun Pembuka
Paling enak pempek ikan tenggiri
Jangan lupa ngirup cukanya
Selagi muda mulai lah ber-Investasi
Pasar Modal tentu pilihannya...

Dengan senantiasa mengucapkan syukur ke-hadirat Allah SWT,


Alhamdulillah di masa Pandemi COVID 19 ini atas berkat dan rahmat-Nya
kita bisa bersilaturahmi walaupun secara virtual tapi tentu tidak
mengurangi semangat kita untuk saling berbagi, saling berdiskusi dan
mengambil manfaat positif pada webinar edukasi dan literasi Pasar Modal

1
hari ini, dalam kegiatan Bulan Inklusi Keuangan Tahun 2021 yang
bertema-kan Memaksimalkan Keuangan Bersama Pasar Modal Guna
Membangun Negeri.

Bapak/Ibu/Hadirin yang saya hormati,

1. Otoritas Jasa Keuangan merupakan lembaga independen yang


didirikan berdasarkan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 yang
memiliki tugas dan fungsi mengatur dan mengawasi Industri Jasa
Keuangan (IJK) serta melakukan perlindungan konsumen. IJK yang
berada di bawah pengawasan OJK, yaitu Perbankan, Pasar Modal, dan
Industri Keuangan NonBank seperti Asuransi, Perusahaan Pembiayaan,
Dana Pensiun, Perusahaan Penjaminan, Pergadaian, dan Lembaga
Keuangan Mikro.

2. Sebagaimana kita ketahui bersama, kondisi Indonesia saat ini bahkan


regional global mengalami krisis multi dimensi yang diawali krisis
kesehatan pandemi COVID-19 kemudian berimbas kepada melemahnya
sektor perekonomian dan menurunnya tingkat kesejahteraan
masyarakat. Salah satu upaya yang telah dilakukan OJK adalah
bersinergi dengan IJK guna percepatan pemulihan ekonomi nasional
(PEN) akibat pandemi COVID-19 di Indonesia. Dalam mendorong
peningkatan inklusi keuangan masyarakat diselenggarakanlah
rangkaian acara Bulan Inklusi Keuangan (BIK) yang pelaksanaannya
rutin setiap tahun di Bulan Oktober. Tahun ini merupakan tahun ke-6
dari penyelenggaraan Bulan Inklusi Keuangan.
3. Opening Bulan Inklusi Keuangan Tahun 2021 telah diselenggarakan
pada Jumat lalu dengan mengangkat Tema “Inklusi Keuangan untuk
Semua Bangkitkan Ekonomi Bangsa”. Pada pembukaan rangkaian BIK
Tahun 2021 tanggal 8 Oktober 2021 dilaksanakan webinar literasi dan
inklusi keuangan Perbankan kepada para Pelajar di Prov. Sumsel
bekerja sama dengan IJK Perbankan yakni PT BPD Sumatera Selatan
dan Bangka Belitung.

2
4. Kegiatan webinar ini juga merupakan lanjutan acara BIK Tahun 2021
yang diselenggarakan oleh OJK bersinergi dengan Bursa Efek selaku
regulator dan Anggota Bursa untuk meningkatkan literasi dan inklusi
keuangan masyarakat khususnya di sektor IJK Pasar Modal di Provinsi
Sumatera Selatan.

Bapak/Ibu/Hadirin sekalian,

5. Dari struktur Pasar Modal Pelaku Industri Pasar Modal cukup


beragam disamping ada SRO sebagai regulator yakni (Bursa Efek
Indonesia, KSEI dan KPEI, OJK juga harus mengawasi para pelaku
seperti Perusahaan Efek, Penasihat Investasi, Lembaga Penunjang
Profesi Penunjang, Emiten dan Perusahaan Publik dan ada juga
penyelenggara dari Securities Crowd Funding. Khusus pada webinar
kali ini akan mengulas mengenai bagaimana menciptakan passive
income dari penghasilan tetap dengan memanfaatkan produk Pasar
Modal yang disediakan oleh Perusahaan Efek.
6. Sebagaimana kita ketahui bersama, Pasar Modal memiliki peran besar
dalam menggerakan motor perekonomian diantaranya Pasar Modal
adalah suatu wadah dimana ada Perusahaan yang ingin mendapatkan
pendanaan datang ke Pasar Modal dengan menjual Efek dari
Perusahaan tersebut, efek tersebut dapat berupa saham dapat juga
berupa obligasi atau sukuk. Bagi investor Pasar Modal ini merupakan
sarana investasi tentunya dimana dia berikan uang kemudian timbal
baliknya akan mendapatkan saham maupun obligasi. Dalam
pertemuan kedua kepentingan ini, investor memberikan dananya
dengan harapan memperoleh return berupa dividen untuk jangka
panjang atau capital gain untuk jangka pendek, sedangkan issuer
memanfaatkan dana dimaksud untuk meningkatkan kinerja
operasional perusahaan, misalnya untuk pengembangan usaha,
ekspansi, penambahan modal kerja dan lain sebagainya yang nantinya
ini diharapkan berdampak untuk menciptakan lapangan kerja. Secara
sederhana itu adalah apa yang dimaksud dengan Pasar Modal. Pasar

3
Modal ini diawasi dan diatur oleh OJK dan SRO (dimana Bursa Efek,
KSEI dan KPEI) juga ikut mengatur di dalamnya. Kita juga meyakini
bahwa perusahaan-perusahaan yang sudah Tbk tentunya akan
menjunjung tinggi governance daripada perusahaan tersebut.
Pemanfaatan maksimal atas peran Pasar Modal tersebut sangat
berpengaruh pada kondisi perekonomian kita saat ini, baik dalam skala
ekonomi nasional maupun skala ekonomi daerah. Selain itu, Pasar
Modal juga berperan mendorong penyebaran prinsip-prinsip Good
Corporate Governance secara luas. Dan tentunya indicator
keberhasilan suatu Negara juga dilihat dari berkembangnya Pasar
Modal di Negara tersebut.

7. Untuk mendukung sektor Pasar Modal tersebut secara efektif, maka


dibutuhkan dukungan dari beberapa pihak, yakni regulator (OJK dan
SRO), pelaku industri jasa keuangan, investor, dan masyarakat pada
umumnya. Terutama peserta kegiatan webinar pada hari ini Bapak/Ibu
ASN yang kemungkinan besar didominasi oleh generasi milenial,
diharapkan dapat berperan aktif membuka pikiran untuk memulai
berinvestasi menggunakan penghasilan tetap yang dimiliki menjadi
passive income salah satunya dengan mulai mengenal produk dan
berinvestasi di Pasar Modal sehingga nantinya diharapkan Sumatera
Selatan bisa menjadi sumber investor retail ataupun sumber emiten di
Indonesia.

Bapak dan Ibu yang berbahagia,

8. Pada kesempatan yang baik ini, saya menyampaikan ucapan terima


kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pelaku
industri jasa keuangan sektor Pasar Modal yang terus berperan aktif
sebagai motor penggerak roda perekonomian serta terus meningkatkan
literasi dan inklusi keuangan kepada seluruh lapisan masyarakat.

9. Di masa Pandemi COVID 19 sejak tahun 2020 sampai dengan 2021 ini
telah mengubah pola kehidupan kita dan aktivitas kita semua, namun
sebagaimana kita ketahui Pasar Modal Indonesia mampu bangkit dan
4
mencatatkan sejumlah pencapaian yang menggembirakan. Hal ini
dapat kita lihat dari pertumbuhan industri Pasar Modal di Sumatera
Selatan, baik dari sisi jumlah investor maupun nilai transaksi saham
tumbuh dengan baik. Jumlah investor di Sumatera Selatan per
Agustus 2021 ini meningkat 58,50% sejak Desember 2020 yaitu
mencapai 135.252 investor. Kemudian, nilai transaksi saham yang
diperdagangkan sejak bulan Januari hingga September 2021 juga
meningkat dengan total nilai sebesar Rp275,01 triliun atau sebesar
27,26% dibandingkan dengan total transaksi di wilayah Sumbagsel.

10. Selain itu, jaringan industri jasa keuangan yang berkantor di wilayah
Sumatera Selatan juga telah berkembang dengan baik. Sepanjang
tahun 2020 s.d 2021, di wilayah Sumatera Selatan bertambah 1 emiten
yang telah mendapatkan surat Pernyataan Efektif atas Pernyataan
Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum yaitu PT Ulima Nitra Tbk
sehingga tercatat terdapat 5 Emiten Provinsi Sumatera Selatan yang
sahamnya diperdagangkan di Bursa yakni PT Semen Baturaja Tbk, PT
Bukit Asam Tbk, PT Sampoerna Agro Tbk, PT Ginting Jaya Energi dan
PT Ulima Nitra Tbk. Kemudian juga terdapat 13 kantor cabang
Perusahaan Efek, 1 kantor cabang Manajer Investasi, 59 entitas Agen
Penjual Efek Reksa Dana (APERD).

11. Akademisi pun tak kalah aktif perannya dalam membangun Pasar
Modal di Sumatera Selatan, yakni dengan membentuk 11 Galeri
Investasi Bursa Efek Indonesia yang didirikan bekerja sama dengan
pihak universitas.

Bapak dan Ibu hadirin sekalian,

12. Dalam kesempatan ini, marilah kita bersama-sama bangkit memajukan


perekonomian Indonesia dengan terus menghasilkan dan tetap
produktif di masa pandemi COVID 19 ini, kita bisa memanfaatkan
pendapatan tetap yang kita miliki untuk memulai berinvestasi di masa
sekarang untuk masa depan yang sejahtera. Pasar Modal menjadi
pilihan menarik dalam berinvestasi di era sekarang, karena Pasar
5
Modal juga adalah Pasar Rakyat. Aturan baru kita itu jenis pembukaan
rekening saham sangat terjangkau bisa dimulai hanya dari
Rp100.000,- saja, sehingga para investor dan Bapak/Ibu dapat mulai
belajar dan mengenal berinvestasi di Pasar Modal.

13. Akhir kata, Saya meyakini kegiatan ini pastilah bermanfaat dan
memberikan inspirasi dan wawasan yang luas bagi Bapak/Ibu
sekalian.

14. Semoga Tuhan YME senantiasa meridhoi setiap langkah kita dalam
upaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di sektor Pasar
Modal Indonesia khususnya di Provinsi Sumatera Selatan yang
harapannya dapat mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

Dengan mengucap bismillahhirrohmanirrohim, kegiatan Bulan Inklusi


Keuangan Pasar Modal dengan Tema “Memaksimalkan Keuangan
Bersama Pasar Modal Guna Membangun Negeri”, secara resmi saya
nyatakan dibuka.

Wassalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh

Kepala OJK Regional 7


Sumatera Bagian Selatan,

Untung Nugroho

Anda mungkin juga menyukai