Anda di halaman 1dari 20

“HALAL LIFESTYLE: UMKM Go Digital Syariah ”

Karya ini disusun untuk mengikuti Lomba

“SEHATI : Sharia Business Plan Competition 2023”

Dengan Tema :

“Optimizing Sharia Economic and Business, Through The Role of Youth Generation
Toward Megatrends in Achieving The Golden Indonesia Vision 2045”

Sub Tema : Technology

Nama Tim : KHADIJAH

PENULIS :

Manda Failah

Leony Nasywa Devita

Adika Fitradienasari

UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG

2023
STATEMENT OF AUTHORSHIP

Kami yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa hasil ide
Business Plan dengan judul “HALAL LIFESTYLE: UMKM Go Digital Syariah”
adalah murni hasil pekerjaan kami sendiri. Kami juga menyatakan bahwa dalam
pekerjaan ini tidak menggunakan ide dari orang lain, baik sebagian atau
seluruhnya, kecuali disampaikan secara tertulis sumbernya. Ide Business Plan ini
juga tidak/belum pernah diikutsertakan dalam lomba lain. Oleh karena itu, kami
bersedia bertanggung jawab jika pekerjaan yang kami selesaikan mengandung
unsur plagiarisme sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Jepara , 2 Juli 2023

Manda Failah

1
DAFTAR ISI

BAB I....................................................................................................................... 3
A. Latar Belakang.............................................................................................. 3
B. Visi dan Misi................................................................................................. 4
C. Deskripsi Bisnis yang Ditawarkan……………............................................ 5
D. BMC………………………………………………………………………...5
BAB II...................................................................................................................... 7
Aspek Perencanaan.................................................................................................. 7
A. Analisis Pasar................................................................................................ 7
B. Strategi
Bisnis……………………………………………………………….……………7
C. Strategi Pemasaran........................................................................................ 8
BAB III.....................................................................................................................9
Aspek Finansial........................................................................................................9
A. Permodalan....................................................................................................9
B. Biaya Operasional......................................................................................... 9
C. Analisis Titik Impas.................................................................................... 10
BAB IV.................................................................................................................. 12
Aspek Kesesuaian Syariah..................................................................................... 12
A. Permodalan..................................................................................................12
B. Manajemen Bisnis.......................................................................................14
Penutup...................................................................................................................15
Daftar Pustaka........................................................................................................ 16

2
BAB I

A. Latar Belakang

Industri halal memiliki prospek yang sangat cerah. Indonesia adalah salah satu
negara yang memiliki potensi besar untuk mengembangkan industri halal. Tentu saja,
potensi yang besar ini merupakan implikasi dari banyaknya jumlah penduduk muslim
di Indonesia. Indonesia menyumbang 12,7 persen populasi muslim di dunia. Kondisi
itu memotivasi negara untuk terus memperkuat ekosistem ekonomi Islam di Indonesia
terus menjadi lebih baik dibandingkan sebelumnya. Hal itu terbukti dari prospek
industri halal yang terus tumbuh dari tahun ke tahun. Data terakhir dari The State of
The Global Islamic Economy Report 2020-2021 menyebutkan, posisi Indonesia yang
terus membaik. Peringkat Indonesia di global Islamic indicator menduduki peringkat
ke-4.

Gaya hidup halal semakin populer di masyarakat, gaya hidup ini merujuk pada
salah satu bagian dari syariah Islam, yakni kewajiban bagi umat muslim untuk
mengkonsumsi dan menggunakan segala sesuatu yang sudah terbukti halal. Adapun
pengertian halal sendiri adalah berbagai hal yang diperbolehkan untuk dikonsumsi
dan dilakukan secara ajaran Islam. Lantas halal lifestyle dapat diartikan sebagai cara
individu untuk menjalani hidupnya sehari-hari dengan prinsip halal, mulai dari
tingkah laku, kebiasaan, aktivitas hingga minat dan ketertarikan, yang semuanya harus
sesuai dengan syariah Islam.

Kepopuleran halal lifestyle antara lain dipicu oleh meningkatnya populasi


kalangan kelas menengah muslim yang selalu up to date mengenai tren gaya hidup,
namun secara bersamaan menginginkan produk dan layanan yang bisa merefleksikan
spiritual sesuai ajaran Islam. Dari komunitas muslim, lambat laun halal lifestyle turut
menarik minat berbagai kalangan, karena memang bersifat universal dan sesuai
dengan fitrah manusia yang selalu mengedepankan kesehatan, kebersihan, dan
kenyamanan. Penganut halal lifestyle akan semakin selektif dalam memilih produk
yang mereka gunakan, karena harus memenuhi kriteria halal, bukan cuma sumbernya
tapi dari mulai proses produksi hingga distribusi. Meningkatnya kepopuleran halal
lifestyle ini juga dapat dilihat dari industri halal yang kian bertumbuh, tak terbatas
pada industri food and beverages, melainkan juga merambah pada industri kosmetik,
fashion, obat, pariwisata, hospitality, keuangan, dan bahkan elektronik.

Indonesia memiliki target untuk mengembangkan industri halal agar bisa


menjadi salah satu pilar perekonomian Indonesia. Indonesia perlu fokus
mengembangkan Halal Value Chain yang terdiri dari enam sektor industri potensial
yakni makanan-minuman halal, pariwisata halal, fashion, media-rekreasi halal,
farmasi-kosmetik halal, dan energi halal. Keenam industri inilah yang dapat membawa
Indonesia ke puncak panggung ekonomi dan keuangan syariah global. Pengembangan

3
keenam sektor industri potensial ini tentu akan sangat berpengaruh pada praktik halal
lifestyle di Indonesia. Semakin berkembang industri halal maka akan semakin banyak
produk halal yang bisa dinikmati oleh masyarakat, yang akhirnya berimbas pada
kemajuan sektor ekonomi dan keuangan syariah Indonesia.

Pengembangan halal lifestyle juga perlu melibatkan masyarakat luas, dengan


cara melakukan edukasi mengenai relevansi halal lifestyle yang tak hanya mengikat
pada komunitas muslim tapi juga dapat dipraktikkan oleh masyarakat luas, mengingat
ada begitu banyak manfaat dari gaya hidup halal ini. Selain itu bagi masyarakat yang
sudah mempraktikkan halal lifestyle juga perlu terus mengikuti perkembangan
informasi seputar produk-produk halal dan standarisasinya agar gaya hidup halal tak
hanya sekadar jargon tapi benar-benar dapat membawa berkah bagi diri sendiri dan
orang-orang di sekitarnya. Untuk itu kami berinovasi membentuk platform halal
lifestyle sebagai upaya memenuhi kebutuhan masyarakat muslim dan juga
berkontribusi dalam peningkatan perekonomian.

UMKM memiliki peran penting bagi perekonomian Indonesia karena


memberikan sumbangan signifikan khususnya dalam pembentukan produk domestik
bruto dan penyerapan tenaga kerja. UMKM juga dipercaya memiliki ketahanan
ekonomi yang tinggi sehingga dapat menjadi penopang bagi stabilitas sistem
keuangan dan perekonomian. Namun demikian, pengembangan UMKM masih
menghadapi berbagai kendala, salah satunya dari sisi akses keuangan.

Hal ini disebabkan oleh keterbatasan kemampuan UMKM untuk


menghasilkan laporan keuangan yang menjadi alat utama lembaga keuangan menilai
kelayakan kredit. Sementara itu, ruang lingkup pengembangan produk UMKM
meliputi pengembangan produk volatile food, local economic development serta
Wirausaha Bank Indonesia (WUBI). Pada aspek percepatan akses, pengembangan
didorong dari akses financial, market, knowledge network, serta inovasi dan
digitalisasi. Dukungan dari infrastruktur dan kelembagaan turut memberikan dampak
bagi pembentukan ekosistem UMKM yang optimal, diantaranya melalui dukungan
regulasi/kebijakan, keuangan inklusif, perlindungan konsumen, edukasi/literasi, model
bisnis, monitoring, dan evaluasi serta penguatan kelembagaan dan sistem informasi.

B. Visi dan Misi

Visi :

“Menciptakan platform halal lifestyle sebagai upaya memenuhi kebutuhan masyarakat


muslim dan juga berkontribusi dalam peningkatan perekonomian.”

Misi :

4
● Memberikan layanan jasa agensi dan marketplace sebagai mitra UMKM halal untuk
menjual produk
● Memberikan layanan jasa informasi mengenai halal industri bagi pengguna platform
● Memberikan jasa pengembangan kualitas SDM seperti mentoring, coaching, dan
konsultasi pada pelaku UMKM
● Memberikan kesempatan bagi mitra untuk membantu peningkatan produktivitas
sektor makanan halal lewat investasi mudharabah

C. Deskripsi Bisnis yang Ditawarkan

Platform “Halal Lifestyle” adalah sebuah perusahaan teknologi yang melayani jasa agensi
digitalisasi UMKM multibidang seperti industry creative, food, fashion, dan tourism. Selain
itu, aplikasi “Halal Lifestyle” memiliki fitur pokok lainnya, yaitu marketplace sebagai
e-commerce halal yang didukung dengan membantu para UMKM untuk mendapatkan
sertifikat halal, serta menyediakan fitur edukatif berupa training, coaching, gathering, dan
konsultasi yang bertujuan untuk meningkatkan value UMKM.

D. Business Model Canvas

5
BAB II

Aspek Perencanaan

A. Analisis Pasar

Segmentasi

· Geografis
Masyarakat Indonesia
· Demografis

Ditujukan bagi para pelaku UMKM halal dan seluruh masyarakat Indonesia pengguna
Gadget
· Psikografis

Ditujukan kepada pelaku UMKM halal dan masyarakat yang memiliki kebutuhan
terhadap produk yang halal

Targeting

Seluruh pelaku UMKM dan masyarakat Indonesia terutama muslim yang memiliki kebutuhan
terhadap produk halal

Positioning

Kami memposisikan diri bahwa pada platform yang kami hasilkan dapat mengangkat
kesejahteraan UMKM dengan produk halal yang berkualitas. Konsumen juga akan
merasa mudah dengan mendapatkan produk halal yang unggul dan bersertifikasi halal.

B. Strategi Bisnis
1. Social Media Marketing
Strategi bisnis dengan menggunakan social media marketing sangatlah efektif
karena dapat mempromosikan produknya ke seluruh penjuru dunia. Hal tersebut
tentunya bertujuan untuk menjangkau banyak audiens dan untuk meningkatkan
brand awareness ke target pasar professional muda. Serta mampu menjual produk
dengan sangat mudah contohnya seperti kita mempromosikan produk kita di sosial
media seperti instagram, facebook, whatshap, maupun blog.
2. Menciptakan Pasar Baru

Dalam artiaan membuat strategi bisnis yang unik dan belum ada pebisnis yang
melakukan dan menciptakan produk tersebut sehingga para pelaku bisnis bisa
mengambang-kan strategi untuk diaplikasikan dimana para pelaku bisnis sendiri
menciptakan pasar yang bahkan terdapat kompetitor atau pesaing yang masuk.

6
C. Strategi Pemasaran

Berdasarkan Segmentasi, Targeting, dan Positioning yang telah dianalisa, dirumuskan strategi
pemasaran yang akan dilakukan sebagai berikut :
1. Promosi Kreatif melalui Sosial Media
Promosi Kreatif dilakukan di beberapa Media sosial antara lain Instagram,
Facebook, Pinterest, Twitter, Google+ dan LinkedIn yang bertujuan menciptakan
brand-awareness bagi Panganan.
2. Optimasi SEO (Search Engine Optimization)

Optimasi SEO (Search Engine Optimization) Website dilakukan untuk


meningkatkan peringkat Website Panganan. Optimasi SEO pada situs Panganan
akan membawa pengunjung potensial dari berbagai dunia datang ke situs
Panganan. Strategi ini menghasilkan setidaknya 80% search traffic, Optimasi SEO
akan dibarengi Blogging pada situs Panganan secara berkesinambungan sehingga
akan membawa Lebih Banyak Pelanggan, Conversion Rate yang Lebih baik dan
meningkatkan Brand Awareness Panganan.

3. Campaign UA berbayar
Akuisisi pengguna berbayar adalah praktik menarik pengguna baru dengan iklan
berbayar agar menggunakan aplikasi.

7
BAB III
ASPEK FINANSIAL

A. Permodalan
No Indikator Keterangan
1. Besarnya Kebutuhan Rp; 35 Juta
Modal Investasi
2. Sumber Modal Dana hibah lomba Rp 7 Juta
Anggota tim Rp 3 Juta
Pengajuan Pinjaman Modal ke Koperasi Rp
10 Juta
Dana Investor 15 Juta
3. Pembukuan (Bentuk Pembukuan dilakukan dalam satu siklus :
Pembukuan) 1. Pencatatan pemasukan dan pengeluaran
kas (pembayaran jasa developer,
peralatan, dan beban operasional) ke
dalam jurnal umum.
2. Pembuatan laporan keuangan sederhana :
mulai dari pembuatan neraca, laporan
laba rugi, perubahan modal, dan laporan
arus kas.

4. Analisis Titik Pulang


Pokok (BEP) BEP unit : 7

BEP Rupiah : Rp 11.600.000

B. Biaya Operasional
I. Biaya Langsung Personil

Tenaga Kerja Satuan Biaya per orang Total biaya 1 bulan Total biaya 1 tahun
Application
Developer 1 orang Rp 3.000.000 Rp 3.000.000 Rp 36.000.000
Hardware,Software,
and System Engineer 3 orang Rp 2.000.000 Rp 6.000.000 Rp 72.000.000
UI/UX Developer 1 orang Rp 2.000.000 Rp 2.000.000 Rp 24.000.000
Project Manager 3 orang Rp 1.000.000 Rp 3.000.000 Rp 36.000.000
UMKM Business
Consultant 1 orang Rp 1.000.000 Rp 1.000.000 Rp 12.000.000

8
Jumlah Rp 15.000.000 Rp 180.000.000

II. Biaya Langsung Non Personil

Jumlah Total biaya 1 Total biaya 1


Biaya Satuan fisik Biaya per satuan bulan tahun
Penggunaan
Platform unit 1 Rp 375.000 Rp 375.000 Rp 375.000
Pembuatan
Modul unit 20 Rp 100.000 Rp 2.000.000 Rp 2.000.000
Bahasa
Pemrograman unit 1 Rp 2.500.000 Rp 2.500.000 Rp 2.500.000
Security
Aplikasi unit 2 Rp 1.000.000 Rp 2.000.000 Rp 2.300.000
Integrasi Pihak
Ketiga unit 3 Rp 900.000 Rp 2.700.000 Rp 2.700.000
Launching
Bulan 6
Target Rp 125.000 Rp 125.000 Rp 125.000
Permohonan
Sertifikasi Tahun 1
Halal MUI Rp 300.000 Rp 300.000 Rp 300.000
Jumlah Rp 10.000.000 Rp 10.000.000

III. Biaya Overhead Pabrik

Total biaya 1
Biaya Jumlah fisik Biaya per satuan Total biaya 1 bulan tahun
Maintenance
Aplikasi 1 Rp 4.000.000 Rp 4.000.000 Rp 48.000.000
Pengunggahan
Platform 1 Rp 500.000 Rp 500.000 Rp 500.000
Penggunaan Server
dan Domain 1 Rp 2.500.000 Rp 2.500.000 Rp 2.500.000
Penggunaan 3rd
Party Service 3 Rp 1.000.000 Rp 3.000.000 Rp 3.000.000
Jumlah Rp 10.000.000 Rp 54.000.000

C. Analisis Titik Impas


1. Harga Pokok Produksi
HPP = Total biaya produksi (BLP +BLNP +BOP) / Unit produksi

9
= (Rp 15.000.000 + Rp 10.000.000 + Rp 10.000.000 ) / 1 = 35.000.000
Artinya, satu produk aplikasi Halal Lifestyle yang dihasilkan membutuhkan biaya
sebesar Rp 35.000.000 sebagai biaya produksi.
Break Even Point (BEP)
BEP unit = Total Biaya Produksi / Harga jual per unit - Biaya variabel per unit

BEP unit Gaji Karyawan = Rp 35.000.000 / (Rp 15.000.000 / 9 ) = 21


BEP unit Penggunaan Platform = Rp 35.000.000 / (Rp 375.000 / 1) = 93
BEP unit Pembuatan Modul = Rp 35.000.000 / (Rp 2.000.000 / 20) = 350
BEP unit Bahasa Pemrograman = Rp 35.000.000 / (Rp 2.500.000 / 1) = 14
BEP unit Security Aplikasi = Rp 35.000.000 / (Rp 2.000.000 / 2) = 35
BEP unit Integrasi Pihak Ketiga = Rp 35.000.000 / (Rp 2.700.000 / 3 ) = 39
BEP unit Launching Target = Rp 35.000.000 / (Rp 125.000 / 1) = 280
BEP Permohonan Sertifikasi Halal MUI = Rp 35.000.000 / (Rp 300.000 / 1) = 116
BEP unit Maintenance Aplikasi = Rp 35.000.000 / (Rp 4.000.000 / 1) = 9
BEP unit Pengunggahan Platform = Rp 35.000.000 / (Rp 500.000 / 1) = 70
BEP unit Penggunaan Server dan Domain = Rp 35.000.000 / (2.500.000 / 1) = 14
BEP unit 3rd Party Service = Rp 35.000.000 / (Rp 3.000.000 /3 ) = 12

BEP Rupiah = Total Biaya Produksi / Harga per unit - biaya variabel per unit

BEP Rupiah Gaji Karyawan = Rp 35.000.000 / (Rp 15.000.000 / 9 ) = Rp 21 juta


BEP Rupiah Penggunaan Platform=Rp 35.000.000 /(Rp 375.000 / 1) = Rp 93 juta
BEP Rupiah Pembuatan Modul=Rp 35.000.000/(Rp 2.000.000 / 20) = Rp 350 juta
BEP Rupiah Bahasa Pemrograman =Rp 35.000.000/(Rp 2.500.000/1) = Rp 14 juta
BEP Rupiah Security Aplikasi = Rp 35.000.000 / (Rp 2.000.000 / 2) = Rp 35 juta
BEP Rupiah Integrasi Pihak Ketiga=Rp 35.000.000/(Rp 2.700.000/3) = Rp 39 juta
BEP Rupiah Launching Target = Rp 35.000.000 / (Rp 125.000 / 1) = Rp 280 juta
BEP Permohonan Sertifikasi Halal=Rp 35.000.000/(Rp300.000/1)=Rp 116 juta
BEP Rupiah Maintenance Aplikasi=Rp 35.000.000/ (Rp 4.000.000 / 1) = Rp 9 juta
BEP Rupiah Pengunggahan Platform=Rp 35.000.000/(Rp 500.000/1) = Rp 70 juta
BEP Rupiah Penggunaan Server Domain=Rp35.000.000/(2.500.000/1)=Rp 14 juta
BEP Rupiah 3rd Party Service = Rp 35.000.000 / (Rp 3.000.000 /3 ) = Rp 12 juta

10
BAB IV

Aspek Kesesuaian Syariah

A. Permodalan

Modal yang digunakan untuk memulai kegiatan operasional bisnis ini adalah dengan
menggunakan akad Syirkah al-inan bi al-Tijarah ( ‫)شركة العناء بالتجارة‬. Dimana masing- masing
dari anggota akan menyetorkan sejumlah dana yang besarnya sama dan memberikan
kontribusi keterampilan tiap anggotanya yang akan disatukan dalam kegiatan operasional
bisnis. Dengan demikian pembagian porsi keuntungan yang didapatkan akan sama pula untuk
semua anggota.

B. Manajemen Bisnis
Halal Lifestyle merupakan platform digital yang menyediakan jasa agensi digitalisasi
UMKM multi bidang seperti industri creative, food, fashion, dan tourism, serta menyediakan
fitur edukatif berupa Training, Coaching, Gathering, dan Konsultasi yang bertujuan untuk
meningkatkan value UMKM Indonesia, dengan kesempatan adanya Program dari pemerintah
Indonesia Making Indonesia 4.0. Selain itu platform ini akan memberi kontribusi untuk
menciptakan UMKM yang mampu mengoperasikan teknologi digital, menjadikan UMKM
lebih kompetitif dan berdaya saing yang tinggi. Terdapat fasilitas yang sangat banyak yang
diberikan untuk melakukan bisnis terdigitalisasi.

maka kami menawarkan 2 fitur transaksi dalam manajemen operasional platform digital ini.

1. Fitur Investasi Mudharabah


Fitur ini kami buat sebagai salah satu bentuk manajemen operasional dari platform ini,
dan juga sebagai usaha untuk mensejahterakan mitra UMKM (agen,reseller,produsen) yang
bekerja sama dengan platform ini.

Dalam fitur ini kami menggunakan akad Mudharabah, dimana ‘mitra UMKM’
sebagai shohibul mal karena memberikan sejumlah dana kepada platform Halal Lifestyle
untuk digunakan sebagai penunjang dana digitalisasi maupun fitur coaching (konsultasi) dan
pihak ‘platform Halal Lifestyle’ sebagai Mudharib (Pekerja) untuk melayani jasa agensi
digitalisasi UMKM.

11
Berikut merupakan skema manajemen operasional fitur Investasi Mudharabah.

Keterangan

a. Memilih fitur Investasi Mudharabah


Langkah pertama yang harus dilakukan konsumen untuk melakukan kerjasama
jasa lewat platform ‘Halal Lifestyle’ adalah memilih fitur ‘Investasi
Mudharabah’.
b. Memilih fitur layanan jasa
Konsumen dapat memilih produk pada jenis usaha yang dilakukan oleh Halal
Lifestyle, diantaranya yaitu :
- Menyediakan fitur edukatif berupa Training, Coaching, Gathering, dan
Konsultasi
- Digitalisasi UMKM melalui berbagai social media terutama market place dan
ojek online hingga sistem pembayaran transaksi online
- Digitalisasi pemasaran produk-produk UMKM
- Digitalisasi marketing review dan endorsement oleh influencer

c. Memilih kesepakatan dana yang akan digunakan dan bagi hasil yang disepakati
d. Menyetorkan sejumlah dana investasi
e. Setelah konsumen memilih produk fitur layanan jasa maka konsumen harus
mengirimkan uang kepada pihak ‘Halal Lifestyle’ untuk mengelola.
f. Bagi hasil
‘Halal Lifestyle’ selaku mudharib akan memberikan keuntungan berupa bagi
hasil dari kegiatan operasional bisnis yang dilakukan seperti event gathering
UMKM yang mendatangkan banyak konsumen sehingga pihak UMKM

12
mendapat wadah untuk memperoleh keuntungan yang lebih banyak. Selain itu
keuntungan didapatkan dari hasil digitalisasi UMKM tersebut yang dapat
meningkatkan aware masyarakat terhadap produk yang dijual oleh pihak
UMKM.

2. Fitur Akad Ijarah


Menurut Fatwa Dewan Syariah Nasional No.09/DSN/MUI/IV/2000, ijarah adalah
akad pemindahan hak guna (manfaat) atas suatu barang atau jasa dalam waktu tertentu
melalui pembayaran sewa/upah, tanpa diikuti dengan pemindahan kepemilikan barang
itu sendiri, dengan demikian dalam akad ijarah tidak ada perubahan kepemilikan,
tetapi hanya pemindahan hak guna saja dari yang menyewakan kepada penyewa.
Dilihat dari sisi objeknya platform Halal Lifestyle menggunakan akad Ijarah manfaat
(Al-Ijarah ala al-Manfaah). Hal ini berhubungan dengan sewa jasa yang disediakan
oleh Halal Lifestyle dalam hal digitalisasi, dimana mempekerjakan jasa seseorang
dengan upah sebagai imbalan jasa yang disewa. Pihak yang mempekerjakan yakni
UMKM yang membutuhkan bantuan digitalisasi disebut musta‟jir, Halal Lifestyle
sebagai pihak pekerja jasa disebut ajir , upah yang dibayarkan disebut ujrah.
Akad Ijarah dalam fitur ini akan berakhir jika pihak Halal Lifestyle telah
menyelesaikan pekerjaan jasa nya secara keseluruhan dan kemudian pihak UMKM
membayarkan ujrah yang telah disepakati.

C. Manajemen Internal
Manajemen internal dalam platform Halal Lifestyle merujuk pada proses perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan yang dilakukan dalam rangka mengelola dan
mengoptimalkan operasional platform ini. Berikut adalah beberapa aspek penting dalam
manajemen internal platform Halal Lifestyle :

1. Perencanaan: Meliputi penetapan tujuan, strategi, dan rencana operasional platform


'Halal Lifestyle'. Perencanaan yang matang akan membantu mengarahkan
langkah-langkah yang harus diambil untuk mencapai kesuksesan tiap UMKM dan
mikro kecil. Dalam perencanaan ini meliputi beberapa mitra seperti pihak UMKM
dan Balai Latihan Kementerian Ketenagakerjaan dengan pengaplikasian fitur akad
yang telah ditetapkan.

2. Pengembangan produk: Merupakan proses untuk mengidentifikasi kebutuhan


pengguna dan mengembangkan fitur dan layanan yang sesuai dengan prinsip-prinsip
syariah yakni berkaitan dengan menghindari riba, gharar (ketidakpastian), dan
muamalah yang tidak halal. Rencana pengembangan produk ini akan mencakup
roadmap pengembangan produk untuk jangka panjang.

3. Pelaksanaan: Meliputi implementasi strategi dan rencana yang telah ditetapkan,


seperti meluncurkan platform, menjalin kerjasama dengan mitra, dan mempromosikan

13
platform Halal Lifestyle kepada UMKM syariah. Pelaksanaan yang efektif akan
membantu mencapai pertumbuhan dan keberhasilan Halal Lifestyle.
4. Layanan pelanggan: Halal Lifestyle akan menyediakan layanan pelanggan yang
responsif dan efisien. Hal ini meliputi menyediakan saluran komunikasi yang mudah
diakses, menanggapi pertanyaan dan masalah pengguna dengan cepat, dan
memberikan bantuan teknis yang diperlukan.

Dalam membangun manajemen internal yang kuat dalam platform Halal Lifestyle, penting
untuk menjaga keberlanjutan dan memperhatikan prinsip-prinsip syariah dalam setiap aspek
operasional pada platform Halal Lifestyle.

14
PENUTUP

Kegiatan perekonomian lokal memang masih memiliki banyak kendala dan kekurangan
yang membuat konsumen maupun produsen kesulitan dalam berbagai aspek. Rendahnya
tingkat pengetahuan teknologi yang maju serta rendahnya kesadaran akan pentingnya
mengikuti perkembangan teknologi adalah salah satu sumber masalah yang memberi dampak
sulitnya UMKM dan mikro kecil berkembang. Sebagian besar UMKM pun berada di daerah
pedesaan, akses koneksi yang masih ada tidak menjangkau ke seluruh Indonesia. Pemerintah
telah memberikan banyak program dan bantuan untuk memajukan industri lokal UMKM
Indonesia. Namun kenyataanya masih banyak ruang yang belum tersentuh oleh kebijakan dan
bantuan pemerintah tersebut.

Maka dari itu, kami sebagai mahasiswa, serta kader KSEI FEB UNDIP mencanangkan
suatu platform untuk menghimpun UMKM di Indonesia untuk memberikan program
digitalisasi. Ditambah lagi, kami juga memanfaatkan teknologi yang memang saat ini sedang
pesat-pesatnya.

Oleh karena itu, dengan platform ini, kami yakin platform “Halal Lifestyle” ini akan
menjadi suatu solusi umat Islam khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya untuk
memanfaatkan kecanggihan teknologi dan memperluas pasar untuk meningkatkan
kemaslahatan bagi umat. Dengan berbagai keunggulan serta kemudahan, tentu platform ini
sangat recommended untuk masyarakat Indonesia.

15
DAFTAR PUSTAKA

(Sumber Penulis)

KKN-DR UINSU Kelompok 200 Desa Hinai Kanan. 2021.Buku Saku Digitalisasi UMKM
dihttp://repository.uinsu.ac.id/13521/1/Buku%20Saku%20%28Digitalisasi%20UMKM%29.p
df (diakses pada 1 Juli 2023)

Sulaeman, Fietri Setiawati, and Ilham Harry Permana. "Sistem Monitoring Penerapan
Rencana Anggaran Biaya Berbasis Web." IKRA-ITH Teknologi Jurnal Sains dan Teknologi
5.1 (2021): 24-31.

16
LAMPIRAN
Curriculum Vitae Penulis

IDENTITAS DIRI
Nama Lengkap Manda Failah

Jenis Kelamin Perempuan


No. HP 085728148152
ID Line mandaaflh
E-mail failahmanda@gmail.com
Tempat, Tanggal Jepara , 28 Februari 2023
Lahir

Alamat Rumah Tahunan Jepara Jawa Tengah


Kost Gondang barat IV , Bulusan Tembalang Semarang
Agama Islam

PENGALAMAN
Riwayat SD SD Negeri Panggang 1 Jepara
Pendidikan SMP MTS PPMI ASSALAAM
SMA MAS PPMI ASSALAAM
Universitas Universitas Diponegoro
Program Studi S1- Ekonomi Islam

Pengalaman 1. Staff Public Relation IMA SC UNDIP


Organisasi 2. Staff Kemitraan Eksternal BEM FEB UNDIP 2022
3. Staff Networking and Partnership Kelompok Mahasiswa
Wirausaha (KMW) FEB UNDIP 2023

Prestasi yang 1. Juara 1 Puisi Arab Tingkat Nasional Arabic Fair 2020
pernah diraih 2. Juara 2 Pidato Bahasa Indonesia Tingkat Provinsi 2019

Kepanitiaan yang 1. Ketua Sponsorship Entrepeneur Project 2023


pernah diikuti 2. Ketua Webinar Nasional D’TALK 2022 BEM FEB UNDIP

17
IDENTITAS DIRI
Nama Lengkap Adika Fitradienasari
Jenis Kelamin Perempuan
No. HP 0895330162370
ID Line fitrarrrr
E-mail afitradienasari1@gmail.com
Tempat, Tanggal Semarang, 17 Maret 2003
Lahir

Alamat Rumah Griya Tembalang Makmur Asri D4, Bulusan,


Tembalang, Kota Semarang
Kost -
Agama Islam

PENGALAMAN
Riwayat SD SDI Pangeran Diponegoro Semarang
Pendidikan SMP SMPIT Bina Insani Semarang
SMA MAN 2 Kudus
Universitas Universitas Diponegoro Prodi S1- Ekonomi Islam
Training 1. LKMM-Pra Dasar Prodi Ekonomi Islam UNDIP 2021
2. Training Legislatif SEMA FEBI UIN Walisongo 2022
Pengalaman 1. Bendahara II Foreign Policy Community of Indonesia Chapter
Organisasi Universitas Diponegoro 2023
2. Staf Ahli Komisi 2 Bidang Minat Bakat, Kewirausahaan, dan
Keilmuan Mahasiswa Senat Mahasiswa FEB UNDIP 2023
3. Staf Muda Biro Kerja Sama Antar Parlemen Sekretariat
Jenderal Senat Mahasiswa FEB UNDIP 2022
4. Koordinator Komisi B Bidang Harmonisasi Madrasah Majelis
Permusyawaratan Kelas MAN 2 Kudus 2019/2020
5. Koordinator Kebahasaan OSIS SMPIT Bina Insani 2016/2017
Prestasi yang 1. Delegates of Diponegoro University in Indonesia Net-Zero
pernah diraih Summit 2023 by FPCI Indonesia
2. Awardee Bank Syariah Indonesia Scholarship 2023
3. Delegates of Bolivia in Semarang International Model of
United Nations 2021 by Diponegoro MUN Society
4. Awardee Syahadah Tahfidz 20 Juz 2021
Kepanitiaan yang 1. Staff Administrasi Panlih PEMIRA FEB Undip 2022
pernah diikuti 2. Staff Logistic Semarang International MUN 2022
3. Staff Atletik Pekan Olahraga OLIM DIPO 2022
4. Staff Perlengkapan LKMMPD Prodi Ekonomi Islam 2022
5. Bendahara II Krakacau Art Competition 2022

18
IDENTITAS DIRI
Nama Lengkap Leony Nasywa Devita
Jenis Kelamin Perempuan
No. HP 081226919990
ID Line leonyc99
E-mail defitaleony@gmail.com
Tempat, Tanggal Sleman, 24 Desember 2002
Lahir
Alamat Rumah Candi 3 RT 06, RW 07, Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman,
D.I. Yogyakarta
Kost Jl. Jatimulyo No. 10, Pedalangan, Tembalang, Kota
Semarang, Jawa Tengah.
Agama Islam

PENGALAMAN
Riwayat SD MI Sunan Pandanaran
Pendidikan SMP SMPN 4 Pakem
SMA SMAN 1 Pakem
Universitas Universitas Diponegoro Prodi S1- Ekonomi Islam
Training 1. LKMM-Pra Dasar Prodi Ekonomi Islam UNDIP 2021
2. LKMM-Dasar Fakultas Perikanan dan Kelautan UNDIP 2022
3. Public Speaking certified by Youth Communication Academy
2022
Pengalaman 1. HIPMI PT UNDIP 2023 Staff Divisi Pembinaan Usaha
Organisasi 2. HMEI 2021 Junior Staff Divisi Relasi Sosial
3. KSEI FEB UNDIP 2021 Junior Staff Departemen Acara

Prestasi yang 1. Semifinalis Islamic Economic Olimpiade GSENT 2022


pernah diraih

Kepanitiaan yang 1. Project Officer Self Improvement in Public Speaking 2022


pernah diikuti 2. Project Officer Kursus Ekonomi Syariah 2022

19

Anda mungkin juga menyukai