Anda di halaman 1dari 13

JUKNIS

FESTIVAL & LOMBA SENI SISWA NASIONAL


TAHUN 2024

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA


SATKORDIK KECAMATAN BATEALIT
KABUPATEN JEPARA

1
I. PENDAHULUAN

Kegiatan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N-SD) bertujuan untuk
memberikan wadah berkreasi dengan menampilkan karya kreatif dan inovatif peserta didik
dalam pengembangan diri secara optimal sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan. Selain
itu kegiatan ini dapat mengekspresikan diri melalui kegiatan yang sesuai dengan norma, budi
pekerti, dan karakter peserta didik yang berbasis budaya, Menumbuhkembangkan daya
kreativitas dan motivasi peserta didik untuk mengekspresikan diri melalui kegiatan sesuai dengan
minat, bakat, dan kemampuannya. Melalui kegiatan FLS2N ini pula diharapkan dapat tetap
terpeliharanya semangat dan komitmen para praktisi pendidikan di daerah, sehingga
memungkinkan mereka selalu berupaya mengembangkan proses pendidikan khususnya bidang
seni dan budaya. Edaran ini disusun berdasarkan Juknis Pelaksanaan FLS2N Tahun 2023 dan
2024. Edaran ini diharapkan dapat dijadikan pedoman dalam pelaksanaan FLS2N BATEALIT.

II. TUJUAN
a. Memberikan pengalaman berkompetisi untuk mencapai sumber daya manusia yang
unggul di bidang seni.
b. Menumbuh kembangkan etos berkesenian untuk mencapai prestasi yang tinggi dikancah
internasional.
c. Meningkatkan kreativitas peserta didik dalam bidang seni yang berakar pada budaya
bangsa.
d. Membangun persahabatan dan karakter peserta didik yang toleran terhadap
keberagaman.
e. Mempererat persatuan dan kesatuan peserta didik seluruh Indonesia.
III. TEMA
“MERDEKA BERPRESTASI, TALENTA SENI MENGINSPIRASI”

IV. PESERTA
a. Peserta adalah siswa aktif SDN di Satkordik Kecamatan BATEALIT dan terdaftar
dalam DAPODIK.
b. Peserta maksimal kelahiran 1 Januari 2012 dan sesudahnya
c. Peserta maksimal sedang berada di kelas V
d. Peserta memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk
Kependudukan (NIK) yang valid.
e. Semua sekolah bisa mengikuti kegiatan sesuai ketentuan jenis lomba FLS2N.
f. Peserta hanya diperbolehkan mengikuti satu cabang lomba yang dilombakan.
g. Sekolah maksimal mengirimkan satu perwakilan setiap cabang lomba yang diikuti.

2
V. JENIS LOMBA
Jenis Lomba FLS2N
No Jenis Peserta

1 Menyanyi Tunggal 1
2 Seni Tari 3
3 Pantomim 2
4 GambarBercerita 1

5 Kriya Anyam 1

6 Seni Ukir 1

VI. WAKTU DAN TEMPAT


Hari : Kamis
Tanggal : 7 Maret 2024
Tempat : menyusul

VII. TATA CARA PENDAFTARAN


Sekolah dapat mendaftarkan siswanya melalui link (menyusul)
Pendaftaran terakhir hari Sabtu, 2 Maret 2024.
Pada saat daftar ulang, sekolah mengumpulkan fotokopi akta kelahiran siswa (1 rangkap)

VIII. PENDANAAN
1. Biaya pendaftaran adalah sebesar Rp 50.000,-/ peserta.
2. Biaya pendaftaran dikelola oleh Tim PMP Kecamatan Batealit.

XI. JUARA DAN HADIAH


1. Kejuaraan berdasarkan nilai terbanyak yang dikumpulkan oleh masing masing peserta
pada masing-masing cabang lomba.
2. Juara I,II dan III, masing-masing memperoleh piala dan piagam penghargaan.
3. Juara I berdasarkan surat keputusan Ketua Panitia berhak mewakili Kecamatan pada
lomba yang sama ditingkat Kabupaten.
X. KETENTUAN LAIN
1. Semua karya hasil FLS2N yang sudah diserahkan menjadi milik Panitia Penyelenggara.
2. Karya para pemenang akan didokumentasikan.
3. Hasil-hasil karya FLS2N dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembinaan sekolah atau
peserta didik.
4. Apabila diketahui bahwa karya yang telah ditetapkan sebagai juara bukan karya peserta,
maka Panitia Penyelenggara berhak membatalkan gelar juara yang bersangkutan.
5. Keputusan dewan juri mutlak dan tidak bisa diganggu gugat.
3
XI. KETENTUAN LOMBA
1. Lomba Menyanyi Tunggal
Tema “Seni Membentuk Kelembutan Hati, Kedamaian Jiwa dan Kesehatan Raga”
(sementara sesuai juknis 2023 untuk pelaksanaan ditingkat kecamatan menunggu
pemberitahuan selanjutnya dari kabupaten)
a. Materi Lagu wajib
“ Persahabatan”,
Ciptaan Elfa Secioria/ Mira Lesmana
b. Lagu pilihan wajib:
1) “Merah Putih” ciptaan Gombloh
2) "Untuk Tuhan” ciptaan Mhala dan Tantra Numata
3) "Senandung Untuk Mama” ciptaan Drijastuti Jogjaningrum
4) "Balon Udara” ciptaan Elfa Secioria.
c. Teknik Pelaksanaan
Lomba Menyanyi Tunggal dilaksanakan dalam 1 babak dengan penjelasan sebagai
berikut:
a. Setiap peserta menyanyikan satu lagu pilihan wajib full
b. Lagu pilihan wajib dapat dipilih satu diantara 4 (empat) lagu pilihan yang tersedia.
c. Penentuan urutan tampil menggunakan undian.
d. Iringan musik (alat musik dan atau dalam CD Audio/flashdisk atau laptop disiapkan
operator masing-masing sekolah)
Diperbolehkan diiringi pelatih menggunakan keyboard.
e. Memakai mix dari panitia(tdk boleh memakai mix sendiri)
f. Nada dasar hanya boleh naik satu atau turun satu
d. Pakaian
Pakaian seragam sekolah hari itu/ identitas sekolah.
e. Kriteria Penilaian

4
2. Lomba Seni Tari
a. Ketentuan Lomba
a. Peserta mempersiapkan satu karya tari.
b. Materi karya tari baru yang ditampilkan berakar dari budaya lokal masing-masing
peserta (budaya Indonesia);
c. Pengolahan gerak menggunakan pijakan gerak tari tradisi Indonesia yang sudah
Dikembangkan berdasarkan kreativitas sesuai tema karya;
d. Menyerahkan sinopsis (penjelasan singkat tentang konsep) sebanyak 4 rangkap.
e. Dalam sinopsis harus dituliskan, (1) Judul karya; (2) tema karya; (3) Pencipta atau
penata tari (4) nama-nama penari;
f. Durasi karya 5 s.d. 7 menit;
g. Jumlah penari 3 orang;
h. Setiap kelompok boleh terdiri dari laki-laki atau perempuan atau campuran (laki-
laki dan perempuan);
i. Musik iringan menggunakan recording dalam bentuk file mp3 atau flasdisk yang
disiapkan masing – masing peserta;
j. Sekolah menyiapkan flashdisk, laptop dan operator dari sekolah masing-
masing
k. Musik iringan tidak boleh menggunakan lagu – lagu daerah;
l. Kostum tari, tata rias dan penunjang lainnya disiapkan oleh peserta, dan disesuaikan
dengan tema dan usia peserta;
m. Properti tari (benda atau alat yang digunakan penari) tidak diperkenankan
menggunakan benda tajam, kecuali berupa imitasi yang terbuat dari bahan lunak
dan aman yang mendukung tema karya tari.

b. Tema Karya Tari


Tema karya tari mengangkat hal – hal yang berkaitan dengan;
1) Anak dan Tradisi keluarga.
Contoh: tradisi makan, tradisi kerjasama, dan religiusitas dilakukan oleh keluarga di
rumah
2) Anak dan Lingkungan Sekitar.
Contoh: Kerusakan lingkungan dan lain – lain.
3) Anak dan Lingkungan Sosial dalam Kehidupan Keseharian.
Lingkungan sosial dalam kehidupan keseharian. Bentuk Kepekaan anak-anak terhadap
kondisi alam sekitar dan lingkungan sosial masyarakat. Bagaimana anak-anak diajak
untuk melihat, merespon serta berimajinasi tentang kepekaan anak-anak terhadap
lingkungan sekitar sebagai langkah untuk mengumpulkan data tentang pengamatan
kepedulian anak-anak terhadap kondisi alam dan lingkungan sekitar.

5
c. Aspek Penilaian
a. Koreografi, (Kreativitas eksplorasi dan penataan gerak yang sesuai dengan
kemampuan anak dan tema, pemanfaatan ruang dan pengembangan komposisi
sesuai tema).
b. Tema (penerapan inovasi tema dalam karya tari dan kesesuaian tema secara visual
dalam karya tari).
c. Ide Eksplorasi Gerak (berakar dari salah satu budaya lokal, orisinalitas gerak yang
dikembangkan pada karya tari).
d. Penampilan utuh (penyampaian dan penghayatan penari, kesesuaian musik tari,
kesesuaian tata rias dan busana dengan tema karya).
d. Lembar Penilaian
Aspek Kriteria Unjuk Kerja Bobot
Koreografi Kreativitas eksplorasi dan
penataan gerak yang sesuai
dengan kemampuan anak dan
35%
tema, pemanfaatan ruang dan
pengembangan komposisi sesuai
tema
Tema penerapan inovasi tema dalam
karya tari dan kesesuaian tema 30%
secara visual dalam karya tari
Ide Eksplorasi berakar dari salah satu budaya
lokal, orisinalitas gerak yang 20%
dikembangkan pada karya tari
Penampilan Utuh penyampaian dan penghayatan
penari, kesesuaian musik tari,
15%
kesesuaian tata rias dan busana
dengan tema karya

3. Lomba Pantomim
a. Tema Lomba
“Sehat Berprestasi dengan Olahraga” (bagaimana peserta didik memaknai cabang
olahraga mereka gemari).
Keterangan : Tema lomba dapat dikembangkan sesuai kreativitas dan imajinasi peserta.
(Tema mengacu juknis 2023 untuk pelaksanaan kecamatan, dan menunggu
pemberitahuan dari kabupaten untuk pelaksanaan di kabupaten)

6
b. Ketentuan dalam Lomba
a. Peserta tunggal ganda (2 orang).
b. Peserta boleh laki-laki atau perempuan atau kombinasi.
c. Sekolah menyiapkan flashdisk, laptop dan operator dari sekolah masing-
masing
d. Musik iringan menggunakan flashdisk atau CD ( musik jadi).
Diusahakan tidak menggunakan lagu terkenal.
e. Pakaian wajib menggunakan kostum modifikasi tenun troso, tidak diperbolehkan
menggunakan properti apapun.
f. Durasi penampilan 5 – 7 menit.
g. Tema pantomim yang ditampilkan berakar pada budaya bangsa Indonesia dan tidak
menyinggung PARAS (Pornografi, Agama, Ras,Antar golongan, dan Suku)
h. Peserta wajib membuat sinopsis rangkap 4.
i. Tidak boleh menggunakan properti apapun,
c. Kriteria Penilaian

7
4. Lomba Gambar Bercerita
a. Teknis Pelaksanaan
1. Peserta membuat gambar tanpa teks pada satu lembar sesuai tema.
2. Peserta mencantumkan data pada kertas gambar bagian belakang meliputi:
Nomor undian :
Judul Karya :
Material yang digunakan:
3. Waktunya maksimal 3 jam
b. . Ketentuan dan pelaksanaan lomba Gambar Bercerita:

● Hasil gambar berupa gambar berwarna

● Peserta menggunakan peralatan sendiri.

● Gambar ada unsur orisinalitas;

● Hasil gambar diserahkan ke panitia

● Penilaian hanya dilakukan oleh Dewan Juri;

● Hasil keputusan Dewan Juri tidak dapat diganggu gugat.

c. . Materi Lomba

Imajinasikan andaikan kamu sedang berada di angkasa dan melihat


Bumi dan di bumi kamu bisa melihat hutan,gunung, laut, binatang,
kesibukan jalan raya dan kendaraan di kota tempat kamu dan keluarga
serta teman-temanmu tinggal.
d. Bahan dan Alat
a. Kertas berukuran A3 (disiapkan panitia)
b. Krayon/pastel, Spidol, drawing pen, tinta dll (pilih salah satu atau di mix media)

d. Kriteria Penilaian

No Kelengkapan Yang Diperiksa Bobot


1 Kesesuaian Tema dan Cerita 10%
Wawasan/pengetahuan terkait dengan tema yang
2 Dipilih 20%

Kreativitas : ide dan mengelola menata seluruh


3 aspek visual 20%

Prinsip estetik : komposisi, irama,


4 kedalaman/dimensi, aksen 20%

8
Keterampilan menguasai unsur rupa : bentuk, warna,
5 garis dan bidang 20%

6 Penguasaan medium/alat menggambar 10%

Total 100%

*Range skor : 10 – 100

5. Lomba Kriya
1) Ketentuan Lomba
a. Peserta wajib menghasilkan 1 (satu) karya yang dilombakan dan dipamerkan :
b. Peserta wajib membuat ulang karyanya.
c. Peserta membuat karyanya di tempat dalam waktu 4 jam
d. Menyertakan keterangan singkat tentang karya yang dibuat.
e. Hak cipta dan proses pembuatan karya seni menjadi hak milik panitia.
2) Tema dan Materi Lomba
“Pengembangan mainan anak-anak tradisional dengan merdeka berkreasi
menjalin tradisi untuk merajut kreasi masa depan” Kreasi inovatif - karya kriya yang
diadaptasi dari alat bermain, atau media permainan tradisional - material alami
dipadukan secara teknis dengan tepat dengan material industri, atau fabrikasi – yang
diolah dengan ketrampilan tertentu, secara tekun, serta ketelitian untuk menghasilkan
sebuah karya baru. Produk kriya berupa sebuah alat permainan yang unik, dapat
bermanfaat sebagai produk fungsional, sekaligus memiliki nilai estetik
- Memuat unsur anyaman
3) Bentuk Karya Kriya
Kreasi inovatif - karya kriya yang memadukan dengan tepat dan serasi antara
dominasi material alam bersama paduan material industri, atau fabrikasi – yang
diolah dengan ketrampilan tertentu, ketekunan, serta ketelitian untuk menghasilkan
sebuah karya baru. Produk berupa alat permainan tiga dimensional (3D) dengan
ukuran dimensi kurang-lebih 50 cm x 50 cm atau disesuaikan besar tubuh anak jika
produk mainan berhubungan dengan fungsi pada tubuh.

4) Bahan dan Perlengkapan


a. Bahan dasar yang digunakan adalah bahan alam dan industri yang mudah diperoleh di
lingkungan sekitar, bahan alam seperti : bambu, rotan, pandan, pelepah pisang, eceng
gondok. Bahan industri seperti: plastic, karet tali raffia, plastik, sedotan kabel, karet ban
dalam, karet ban luar, dll. yang memungkinkan dapat diterapkan sesuai kreasi masing-
masing.

9
b. Perlengkapan/ peralatan dan bahan dibawa sendiri oleh masing-masing peserta sesuai
dengan kebutuhannya. Bahan yang digunakan bukan dalam bentuk bahan dasar, tidak
boleh barang jadi/rakitan/tinggal pasang.
c. Alat yang digunakan dalam pembuatan boleh alat manual atau semi mesin (elektrik)
d. Karya boleh dikombinasi dengan kawat dengan catatan dominasi anyaman tetap
diutamakan.
e. Membawa barang yang sudah jadi sebagai contoh.

5) Aspek Penilaian

ASPEK YANG
NO URAIAN BOBOT
DINILAI
1. Kesesuaian dengan sesuai tema 15%
tema

2. Kreativitas a) Inovatif dan memiliki kebaruan 30%


dalam menghasilkan tampilan
karya.
b) Orisinalitas karya sebagai
karakterkhas yang mencirikan
peserta.

3. Bentuk Unik, rapi, proporsional, estetik. 25%

4. Teknis a) Pengelolaan dan penguasaan 15%


material atau media yang
digunakan.
b) Penanganan kesulitan &
kerumitan teknis kerja.

5. Manfaat Sesuai nilai kegunaan atau fungsinya. 15%

100%

10
6. Lomba Seni Ukir
A. Dasar/Landasan
1. Perda No. 1 Tahun 2018 tentang pembelajaran Muatan Lokal Ukir di SD dan SMP
2. Hasil Rapat Bersama Dinas Dikpora Kabupaten Jepara dan Dewan Juri pada tanggal 13
Februari 2024 tentang Lomba FLS2N Ukir

B. Ketentuan Lomba
1. Desain kapstock gantungan kunci (sudah disediakan)
2. Bahan kayu mahoni dan jati dengan ukuran 20 x 30 x 2 cm
3. Bahan yang akan diukir harus sudah dibobok
4. Durasi waktu penyelesaian karya 4 jam
5. Alat ukir dan papan tatakan dibawa masing-masing peserta

C. Kriteria Penilaian
 Persiapan : 20%
 Kreativitas : 40%
 Hasil akhir/Produk : 40%

PENUTUP
Edaran ini memuat berbagai hal yang akan dijadikan acuan bagi panitia penyelenggara,
dewan juri, pelatih, dan peserta lomba. Dengan memperhatikan dan menerapkan secara tertib
aturan yang tertuang dalam petunjuk teknis ini serta disiplin, disertai tanggung jawab yang tinggi
diharapkan akan tercapai hasil yang optimal sesuai dengan yang diharapkan.
Keberhasilan pelaksanaan FLS2N, diharapkan dapat menjadi salah satu pola pembinaan
pendidikan di bidang seni di Indonesia. Disamping itu, akan menjadi ajang pembentukan
karakter peserta didik agar mempunyai daya cipta, kelembutan hati serta kecintaan seni dan
budaya bangsa.
Segala sesuatu yang belum tercantum dalam petunjuk teknis ini akan ditentukan
kemudian oleh panitia penyelenggara, untuk mendukung keberhasilan kegiatan FLS2N SD.

11
LAMPIRAN
Lampiran 1 : Materi Seni Ukir

Lampiran 2 : Susunan Panitia dan Juri Lomba

12
SUSUNAN PANITIA DAN JURI LOMBA FLS2N
KECAMATAN BATEALIT TAHUN 2024

JABATAN NAMA UNIT KERJA


A PANITIA
Koordinator/Ketua Susi Ermawati SDN 1 Bringin
Sekretaris Abdul Romafiq SDN 2 Geneng
Bendahara Muayyidatun Ni’mah SDN 5 Bringin

B DEWAN JURI
Menyanyi Tunggal 1. Ahmad Jazilul Abid SDN 1 Bawu
2. Riza Baihaqi SDN 2 Bringin
3. Probo Guruh Saputro SDN 1 Raguklampitan

Gambar Bercerita 1. Joko Sutrisno SDN 3 Geneng


2. Ajeng Fitriasari SDN 1 Batealit
3. Rofiatul Munawaroh SDN 1 Bantrung

Seni Tari 1. Mia Rahmawati SDN 1 Mindahan


2. Kodrat Anggara SDN 2 Bawu
3. Tri Lestari SDN 2 Ragu Klampitan

Pantomim 1. Supriyanto SDN 3 Ngasem


2. Abdul Kholiq SDN 1 Batealit
3. M. Noor Faizin SDN 5 Ngasem

Kriya 1. Nur Rahmatul Aminah SDN 1 Ragu Klampitan


2. Lia Ayu Rahmawati SDN 3 Bringin
3. Anik Meinani SDN 1 Bantrung

Seni Ukir 1. Kusairi SDN 1 Bringin


2. Imam Sanusi SDN 4 Ngasem
3. Rudi Arwiyanto SDN 4 Bantrung

13

Anda mungkin juga menyukai