Anda di halaman 1dari 23

Who am I?

 Dr. Gatot H. Gunawan


 a Diplomat
 Education : S.IP (Gadjah Mada University), M.A (University of
Tsukuba), Ph.D (University of Tsukuba)
 Working Experience: 2000 (joint MoFA), 2006-2010 (KJRI
Osaka), 2018-2022 (IORA Secretariat)
Quiz
How many times does Indonesia become the Chair of ASEAN?
Which year?
5 times: 1976, 1996, 2003, 2011, 2023

What is the theme of Indonesia’s Chairmanship in 2023?


ASEAN Matters: Epicentrum of Growth
Merupakan Memiliki kekuatan
Populasi terbesar
Lingkar Konsentris ekonomi ke-tujuh
ke-3 dunia (± 670
Pertama Politik di dunia, dan ke-
juta orang)
Luar Negeri RI tiga di Asia

Memiliki struktur
Jumlah masyarakat
demografis yang
kelas menengah
positif dan
yang terus
angkatan kerja
bertumbuh
yang melimpah
Untuk menciptakan
ASEAN yang kohesif
ASEAN Leaders
secara politik,
menyadari bahwa
Memerlukan upaya terintegrasi secara
pembentukan Masyarakat
konsolidasi lebih lanjut ekonomi, dan memiliki
ASEAN merupakan
tanggung jawab sosial
sebuah on-going process
terhadap kesejahteraan
rakyatnya
1999 Visi
1967 1976 2003 2007 Masyarakat
Visi Masyarakat
Bangkok Bali Bali Piagam ASEAN
ASEAN ASEAN
Declaration Concord I Concord II ASEAN 2015
2025
2020
ASEAN Charter
• Emphasis on the centrality of ASEAN in regional co-operation.
• Respect for the principles of territorial integrity, sovereignty,
non-interference and national identities of ASEAN members.
• Promoting regional peace and identity, peaceful settlements of
disputes through dialogue and consultation, and the
renunciation of aggression.
• Encouraging regional integration of trade.
• Appointment of Permanent Representatives of ASEAN (CPR).
• Increasing the number of ASEAN summits to twice a year and the
ability to convene for emergencies.
• Reiterating the ASEAN flag's use, anthem, emblem,
and national ASEAN day on 8 August.
MASYARAKAT POLITIK- MASYARAKAT MASYARAKAT SOSIAL
KEAMANAN ASEAN EKONOMI ASEAN BUDAYA ASEAN
“An inclusive Community
“A rules-based, that is PEOPLE-ORIENTED,
“A well INTEGRATED PEOPLE-CENTRED and
PEOPLE-ORIENTED,
AND CONNECTED promotes a high quality
PEOPLE-CENTRED
ECONOMY within of life and equitable
ASEAN in a region of access to opportunities
the global economic
peace, stability and for all, and engages
system”
prosperity” relevant stakeholders in
ASEAN processes”
MASYARAKAT POLITIK- MASYARAKAT MASYARAKAT SOSIAL
KEAMANAN ASEAN EKONOMI ASEAN BUDAYA ASEAN
• Komunitas berdasarkan • Pasar Tunggal dan • Meningkatkan ASEAN
hukum yang berbagi nilai basis produksi; Awareness dan
dan norma; memberikan manfaat;
• Kawasan yang berdaya
• Kawasan kohesif, damai
dan tenang yang berbagi
saing tinggi; • Inklusif;
tanggung jawab akan • Kawasan dengan • Berkelanjutan;
keamanan secara pembangunan • Mampu beradaptasi
komprehensif; ekonomi setara; dan;
• Wilayah dinamis yang • Integrasi ke dalam • Dinamis.
bersifat terbuka dalam ekonomi global.
tatanan dunia yang
semakin terintegrasi dan
saling bergantung;
• Menguatnya kapasitas
institusional ASEAN.
MASYARAKAT SOSIAL BUDAYA
ASEAN VISI 2025
Visi ASEAN 2025 di Pilar Sosial Budaya

SLIDE: KEMENTERIAN KOORDINATOR PEMBANGUNAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN RI


SOURCE: KEMENTERIAN KOORDINATOR PEMBANGUNAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN RI
Melibatkan para Memberdayakan
Pemangku Masyarakat dan
Kepentingan dalam Memperkuat
Proses di ASEAN Institusi
Akses
Mengurangi
Berkeadilan Bagi
Hambatan
Semua

Pemajuan dan
Perlindungan Hak
Asasi Manusia
Konservasi dan
Pengelolaan
Kota dengan Lingkungan
Keanekaragaman Hayati
Berkelanjutan
dan Sumber Daya Alam
yang Berkelanjutan

Konsumsi dan Produksi


Iklim Berkelanjutan
yang Berkelanjutan
ASEAN yang Lebih Aman dan Mampu ASEAN yang Mampu Beradaptasi dengan
ASEAN yang Tahan Terhadap Bencana
Merespon Bahaya Terkait Kesehatan, Iklim melalui Peningkatan Kapasitas
dan Mampu Mengantisipasi, Merespon,
termasuk Ancaman Biologis, Kimia, dan Institusi dan Sumber Daya Manusia untuk
dan Kembali Bangun Menjadi Lebih Baik,
Radiological-Nuclear serta Ancaman Beradaptasi pada Dampak Perubahan
Lebih Pintar dan Lebih Cepat
Baru Iklim

Memperkuat Perlindungan Sosial bagi


Perempuan, Anak, Pemuda, Kaum Lanjut
Usia, Penyandang Disabilitas, Kelompok Meningkatkan dan Mengoptimalkan
Etnis Minoritas; Pekerja Migran; Sistem Pembiayaan, Ketersediaan
Kelompok Rentan dan Termarjinalisasi, Pangan, Air, Energi dan Jaringan
dan Masyarakat yang Tinggal di Area Pengaman Sosial Lainnya Pada Saat
Menuju ASEAN “bebas-narkoba”
Berisiko, termasuk Masyarakat Krisis dengan Lebih Mengupayakan
Pedalaman dan Perbatasan serta di Ketersedian, Kemudahan Akses,
Wilayah Iklim Sensitif, untuk Mengurangi Keterjangkauan dan Keberlanjutan
Kerawanan Pada Saat Terjadi Krisis Sumber Daya
Terkait Perubahan Iklim, Bencana dan
Perubahan Lingkungan Lainnya
Menuju ASEAN Menuju ASEAN
yang Terbuka dan yang Kreatif,
Mampu Inovatif dan
Beradaptasi Responsif

Melahirkan
Budaya
Kewirausahaan
dalam ASEAN
Email: ghgunawan77@gmail.com WA: 087876171817

Anda mungkin juga menyukai