Anda di halaman 1dari 3

AKSES HAEMODIALISA VENA FEMORALIS

No. Dokumen Halaman


dari

Direktur RSUD Dr.M.Zein


SPO Painan
(STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR 10 mei 2018
OPERASIONAL ) Dr. H. SUTARMAN, MM
NIP. 19690709 200112 1001
Akses vena femoralis adalah suatu tindakan untuk mendapatkan hubungan
PENGERTIAN
sirkulasi darah dengan cara menusukkan jarum AV fistula pada vena
femoralis yang digunakan sebagai inlet.

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk perawat dalam

TUJUAN melakukan akses Femoralis guna menjamin keselamatan pasien dan


perawat yang melakukan.

1. Tindakan dilakukan pada apsien haemodialisa (HD) yang belum


terpasang Double Lument dan AV Shunt.
KEBIJAKAN
2. Pasien HD rutin akan di motivasi untuk pemasangan double lumen
kemudian AV Shunt.

1. Siapkan alat dan bahan


a. Bak Instrumen steril yang berisi :
1) Duk bolong 1 buah
PROSEDUR
2) Duk biasa 1 buah
3) Spuit 3 cc 1 buah
4) Kom Kecil berisi Nacl 0,9 % yang sudah berisi Heparin 2000
iu
5) Kassa 2 lembar
6) Depper 3 buah
b. Jarum Fistula ukuran 1 inch
c. Jarum Fistula ukuran 1 ¼ inch
d. Sarung Tangan Steril
e. Set Desinfektan, berisi :
1. Kom berisi alcohol 70 %
2. Kom berisi betadine 10 %
3. Nierbekken (bengkok)
AKSES HAEMODIALISA VENA FEMORALIS

No. Dokumen Halaman


dari

f. Plester
g. Masker
h. Lidocain 2 %
2. Perawat cuci tangan dan memakai masker
3. Atur posisi pasien senyaman mungkin
4. Periksa TTV
5. Dekatkan semua alat yang akan dipakai
6. Tentukan lokasi akses inlet, cari arteri femoralis sebagai patokan.
Apabila arteri femoralis sudah teraba tentukan daerah vena femoralis ±
1 cm kea rah medial dari arteri femoralis.
7. Desinfeksi lokasi yang akan diakses dengan depper alcohol 70 %
kemudian dibersihkan dengan depper betadine 10 % dengan cara
memutar dari alam ke luar.
8. Pakai sarung tangan steril.
PROSEDUR 9. Pasang duk bolong di area akses femoralis (inlet) dan duk biasa di area
outlet.
10. Lakukan Akses Outlet :
a. Isi spuit 3 cc dengan cairan Nacl 0, % yang telah diberi Heparin
2000 iu didalam kom, lalu hubungkan spuit 3 cc tersebut dengan
jarum AV Fistula ukuran 1 inchi lalu dorong sampai Nacl 0,9 %
terisi pada jarum AV fistula dan pastikan tidak ada udara.
b. Lakukan akses dan cek apakah aliran darah lancar dengan cara
diaspirasi kemudian fiksasi dengan plester.
c. Lepas spuit 3 cc dari AV Fistula outlet kemudian tutup.
11. Lakukan Akses Inlet :
a. Lakukan anastesi local dengan menggunakan Lidocain 2 % di
daerah vena femoralis. isi spuit 3 cc dengan cairan Nacl 0,9 %
yang telah diberi heparin 2000 iu didalam kom, lalu hubungkan
spuit 3cc tersebut dengan jarum AV Fistula ukuran 1 ¼ inchi lalu
- Unit Haemodialisa Rumah Sakit M Zein Painan
UNIT TERKAIT
SURAT PERSETUJUAN KEPALA RUANGAN

Kepala Ruangan Hemodialisa RSUD Dr. M. Zein Painan memberikan persetujuan kepada :

Nama : Rezki Yulia Roza


Jabatan : Perawat Hemodialisa RSUD Dr. M. Zein Painan

Sebagai bahan pertimbangan pengajuan yang dilampirkan sdri Rezki Yulia Roza,
Amd. kep sebagai berikut :
1. Ijazah terakhir
2. STR
3. SIKP
4. Sertifikat Pelatihan Hemodialisa
5. Kartu IPDI

Dengan ini menyatakan bahwa sdri Rezki Yulia Roza,Amd. Kep biasa dapat mengikuti
resertifikasi hemodialisa

Demikian lah surat pernyataan ini saya buat untuk dapat digunakan sebagaimana
mestinya

Painan, Januari 2023


Kepala Ruangan Hemodialisa

Nelda Oksriyanti, AMK


NIP. 198010242006042026

Anda mungkin juga menyukai