1. Pengertian APD
Lat pelindung diri (APD) adalah seperangkat alat yang digunakan tenaga kerja untuk
melindungi sebagian atau seluruh tubuhnya dari adanya potensi bahaya atau penyakit
akibat kerja. NIOSH menyatakan alat pelindung diri (APD) alat yang mempunyai
kemampuan melindungi pekerja dari bahaya ditempat kerja. Penggunaan alat
pelindung diri dimaksudkan untuk melindungi atau mengisolasi pekerja dari zat kimia
atau fisik dan biologi yang mungkin dijumpai. Alat pelindung diri digunakan harus
memenuhi beberapa persyaratan yaitu enak dipakai, tidak menggangu kerja,
memberikan perlindungan yang efektif terhadap jenis bahaya.
Tujuan penggunaan alat pelindung diri bagi petugas kesehatan adalah untuk
melindungi tenaga kesehatan dari bahaya akibat kerja, terciptanya perasaan aman dan
terlindung bagi tenaga kerja sebagian mampu meningkatkan motivasi utuk yang
berprestasi dan memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan dan keselamatan
kerja.
3. Syarat-syarat APD
Syarat – syarat yang harus dipenuhi dalam penggunaan APD perlindungan sempurna
(menutupi bagian tubuh tertentu), fleksibel, bisa digunakan atau dipakai pria dan
wanita, tidak menimbulkan bahaya sampingan, tidak mudah rusak atau dapat diganti,
sesuai standar dan tidak membatasi gerak petugas menarik dan nyaman digunakan.
4. Jenis-jenis APD
a. Sarung tangan
Pemakaian sarung tangan bertujuan untuk melindungi tangan dari kontak darah,
semua jenis cairan tubuh, sekret, ekskreta, kulit yang tidak utuh. Selaput lendir pasien
dan benda yang terkontaminasi. Sarung tangan harus selalu dipakai oleh petugas
sebelum kontak dengan darah atau semua jenis cairan tubuh, sekret ekskreta dan
benda yang terkontaminasi.
e. Sepatu pelindung
Tujuan pemakaian adalah melindungi kaki petugas dari tumpahan/ percikan darah
atau cairan tubuh lainnya dan mencegah dari kemungkinan tusukan benda tajam atau
kejatuhan alat kesehatan. Sepatu harus menutupi seluruh ujung dan telapak kaki dan
tidak dianjurkan untuk menggunakan sandal atau sepatu terbuka.
Tidak semua alat pelindung tubuh harus dipakai. Jenis pelindung tubuh yang dipakai
tergantung pada jenis tindakan atau kegiatan yang dkerjakan.
Pemilihan jenis alat pelindung diri yang sesuai setiap kali melakukan
tindakan :
1. Resiko rendah
2. Resiko sedang
3. Resiko tinggi
Alat pelindung diri yang dipakai sarung tangan, celemek, kacamata pelindung,
masker.
Hiv
Cacar air
Congjungtivitis
Hepatitis A
Hepatitis B
Influenza
Campak
Mump (gondongan)
Pertusis
Salmonela / shigela
Tuberkolosis
Jadi sangat penting bagi petugas kesehatan untuk menggunakan alat pelindung diri
(APD) untuk terhindar dari penularan penyakit infeksi.