Anda di halaman 1dari 15

PROPOSAL USAHA

ANGKRINGAN

GEDE ROSO

Disusun oleh :
DAFFA NALANA PRATAMA
Kelas : XI TKR 2

SMK ISLAM 1 BLITAR 66117


TAHUN PELAJARAN 2023/2024
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI............................................................................................................................................2
BAB I.......................................................................................................................................................3
PENDAHULUAN...................................................................................................................................3
1.1. Latar Belakang.........................................................................................................................3
BAB II......................................................................................................................................................4
ANALISA SWOT....................................................................................................................................4
2.1. Strength (Kekuatan).................................................................................................................4
2.2. Tempat Usaha..........................................................................................................................5
2.3. Waktu Usaha............................................................................................................................5
2.4. Terbatasnya Keuntungan..........................................................................................................5
2.5. Pengamen dan Pengemis yang bebas berkeliaran....................................................................5
2.6. Lahan Parkir.............................................................................................................................5
2.7. Terbatasnya Pramusaji.............................................................................................................6
2.8. Lokasi yang strategis...............................................................................................................6
2.9. Gaya Hidup..............................................................................................................................6
2.10. Menyediakan Makanan “Siap saji”......................................................................................6
2.11. Produk..................................................................................................................................6
BAB III....................................................................................................................................................7
RENCANA USAHA................................................................................................................................7
3.1. Rencana Usaha..............................................................................................................................7
BAB IV....................................................................................................................................................8
PROFIL PERUSAHAAN........................................................................................................................8
A. Nama dan Bentuk Perusahaan.....................................................................................................8
B. Struktur Organisasi......................................................................................................................8
BAB V.....................................................................................................................................................9
PRODUK PERUSAHHAAN..................................................................................................................9
BAB VI..................................................................................................................................................12
TARGET PASAR..................................................................................................................................12
BAB VII.................................................................................................................................................13
PROMOSI DAN PEMASARAN..........................................................................................................13
BAB VIII...............................................................................................................................................14
KEUANGAN.........................................................................................................................................14

2
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Wirausahawan merupakan pengusaha yang melaksanakan kombinasi


kombinasi baru ke dalam praktek. Inti dari pengusaha adalah pengenalan dan
pelaksanaan kemungkinan-kemungkinan baru dalam bidang perekonomian.
Wirausahawan adalah seorang yang menciptakan sebuah bisnis yang berhadapan
dengan resiko dan ketidakpastian bertujuan memperoleh profit dan mengalami
pertumbuhan dengan cara mengidentifikasi kesempatan dan memafaatkan sumber
daya yang diperlukan. Kita sebagai seorang pelajar juga harus mampu dalam
menciptakan lapangan perkerjaan sendiri yaitu dengan berwirausaha. Salah satunya
dengan berbisnis usaha angkringan.

Angkringan menjadi sebuah alternatif komsumsi kebutuhan masyarakat.


Keistimewaan dari usaha ini adalah tidak mengenal adanya lapisan masyarakat.
Biasanya Angkringan ini ada di pinggir-pinggir jalan sehingga untuk menemukanya
tidak terlalu sulit. Kenapa angkringan? Karena warung ini merupakan peluang usaha
dengan pasar yang tidak terbatas serta harganya yang relatif terjangkau.

Dalam membuka suatu usaha diperlukan adanya perencanaan terlebih dahulu


atau perencanaan bisnis yang biasanya disebut dengan bussines plan. Perencanaan
merupakan cara untuk penetapan tujuan dan bagaimana cara untuk mencapai tujuan
serta perencanaan bisnis, kita sebagai wirausaha dapat berpikir kritis dan objektif.
Untuk mempelancar dan mempromosikan usaha ini makja kami menyusun proposal
sebagai pengajuan ijin usaha baik ijin usaha di pemerintahan maupun ijin usaha di
lingkungan setempat.

3
BAB II
ANALISA SWOT

Faktor S.W.O.T Ankringan Gede Roso


2.1. Strength (Kekuatan)

Kemajuan suatu usaha tidak terlepas dari berbagai kelebihan yang


dimilikinya, berikut adalah beberapa kelebihan Angkringan Gede Roso tsb :

1. Harga makanan yang murah

Setiap item makanan di angkringan ini dijual Rp. 2.000 dan Rp. 5.000,- baik
itu nasi, lauk pauk, gorengan, sate-satean maupun minuman. Dengan target
pasar kalangan muda, Terutama mahasiswa ataupun anak muda, tentulah harga
yang murah menjadi faktor penarik yang sangat kuat untuk kerap datang ke
Angkringan Gede Roso

2. Pelayanan yang ramah

Pramusaji yang ada di Angkringan Gede Roso ini bersikap ramah kepada
seluruh pelanggan yang datang. Rata-Rata usia mereka pun masih muda,
sehingga memudahkan interaksi dengan pembeli yang akan datang (yang
kebanyakan berasal dari usia remaja-dewasa muda). Terciptanya hubungan yang
baik antra penjual dengan pengunjung angkringan tentunya menimbulkan
perasaan kepada pengunjung. Sehingga mereka tidak akan segan untuk
mengunjungi angkringan tersebut.

3. Variasi produk yang dijual

Menu yang dijual variatif dan menguntungkan, maksudnya angkringan


tidak terbatas pada satu menu saja. Tak sama dengan warung lainya misalnya
dimana menu hampir relatif sama dengan beberapa pedagang lainya. Pengunjung
angkringan bisa berkreasi merasakan makanan yang beraneka macam.

4
4. Keunikan

Jika dibandingkan dengan usaha kuliner lainya, angkringan dapat dibilang


unik dan khas, Salah satu mengapa usaha ini cukup potensial untuk
dikembangkan adalah karena keunikannya tersebut. Sebuah angkringan yang tak
hanya menjual makanan tapi juga menjual suasana yakni suasana kebersamaan
dan santai. Dibanding warung lain yang hanya menjual makanan tapi juga
menjual makanan biasanya tidak memiliki keterikatan emosional selain
kebutuhan. Dalam sebuah persaingan yang ketat

2.2. Tempat Usaha

Tidak adanya tempat yang permanen mengakibatkan faktor external seperti


cuaca menjadi sangat berpengaruh. Tidak adanya tempat yang memadai bagi
pengunjung untuk berteduh saat hujan adalah kelemahan terbesar dari usaha ini.

2.3. Waktu Usaha

Waktu buka yang hanya pada malam hari mengakibatkan pendapatan yang
tidak maksimal.

2.4. Terbatasnya Keuntungan

Karena pangsa pasar yang dibidik adalah kalangan mahasiswa dan dewasa
muda, maka pengusaha angkringan tidak dapat mengambil keuntungan yang besar
dari produknya

2.5. Pengamen dan Pengemis yang bebas berkeliaran

Banyaknya pengamen yang minta-minta yang hilir mudik di lokasi angkringan


ini mengakibatkan ketidaknyamanan tersendiri bagi pengunjungnya.

2.6. Lahan Parkir

Minimnya lahan parkir yang tersedia mengakibatkan para pelanggan yang


membawa kendaraan sendiri akan berpikir dua kali untuk mengunjungi tempat
tersebut.

5
2.7. Terbatasnya Pramusaji

Banyaknya pramusaji yang bertugas tidak sebanding dengan banyaknya


lpengunjung yang datang. Sehingga, terkadang pelanggan akan menunggu makanan
dihidangkan kebig lama dari waktu yang seharusnya. Hal ini sangat mungkin
mengakibatkan kekecewaan di pihak pelanggan.

Opportunities

2.8. Lokasi yang strategis

Meskipun tidak memiliki bangunan permanen, namun lokasi yang dipilih oleh
pengelola warung ini dapat dikatakan sangagt strategis. Terletak didepan sebuah ruko
dikawasan Pakunden yang merupakan ruas jalan utama menuju kota

2.9. Gaya Hidup

Gaya hidup mahasiswa yang serba hemat merupakan salah satu peluang yang
bisa dimanfaatkan oleh usaha inu. Dengan menjuak dengan harga murah, tentunya
angkringan ini akan menarik.

2.10. Menyediakan Makanan “Siap saji”

Yang dimaksud dengan makanan “siap saji” disini adalah menyiapkan makanan
sehingga waktu penyajian akan lebih singkat.

2.11. Produk

Beberapa jenis produk yang ditawarkan merupakan jenis makanan yang bisa
dikategorikan sebagai camilan, sehingga umumnya anak muda akan menyukai
tempat tersebut untuk berkumpul dengan teman-temanya sambil menikmati camilan
yang dijual.

6
BAB III
RENCANA USAHA

3.1. Rencana Usaha

Dalam kehidupan sehari – hari semua orang akan mmenuhi kebutuhan


primernya salah satunya memenuhi kebutuhan pangan. Dari sisi ekonomi. Dapat
mengenfisiensikan pengeluaran bagi anak kost yang cenderung menghabiskan waktu
di angkringan yang dipakai ngumpul anak-anak muda dan masyarakat. Menu yang
disajikan di angkringan adalah nasi bakar dengan lauk pauk berbagai macam ada
isinya tuna,suwiran ayam,ikan asin,dll dan juga disediakan juga aneka gorengan
seperti lumpia, tahu isi,bakwan,dan juga sate satean seperti ,sate puyuh, sate ati,
sate usus dsb, disediakan juga beragam minuman, seperti teh panas/ teh anget,
wedhang jahe, aneka kopi, dan aneka minuman sachet. Bekerjasama dengan penjual
makanan yang harganya terjangkau akan mampu menekan harga jualk atau
mendapatkan keuntungan lebih. Bekerja sama dengan penjual yang sudah di kenal
baik. Bisa mendpatkan pembayaran kredit. Selain itu dapat memperdayakan
perekonomian penjual tersebut.

7
BAB IV
PROFIL PERUSAHAAN

A. Nama dan Bentuk Perusahaan

Nama usaha : Angkringan Gede Roso


Pemilik : Daffa Nalana Pratama
Karyawan : Maulana Risky & Daffa Nalana
Jenis Usaha : Dagang
Bidang Usaha : Angkringan
Tempat Usaha : JL. Tanjung Pakunden (depan indomaret pakunden)

B. Struktur Organisasi

Kami membuat struktur organisasi untuk pembagunan tugas dan


pertanggungjawaban yang jelas. Hal ini kami buat dengan memecah tim menjadi bagian-
bagian yang memiliki tugas masing-masing sehingga usaha ini menjadi efektif dan tanggap
dalam melayani pelanggan. Berikut adalah bagan struktur dari usaha ini.

MANAJER & KARYAWAN


1. DAFFA NALANA PRATAMA
2. MAULANA RSKY
3. PRISCILA

8
BAB V
PRODUK PERUSAHHAAN

A. JENIS PRODUK
I Makanan

1. Nasi kucing

2. Nasi Bakar

3. Sate usus

4. Sate telur puyuh

9
5. Sate empela ati

6. Aneka gorengan

7. Sate-Satean lainya

II MINUMAN

1. Susu jahe

2. Teh anget/Es teh

10
3. Kopi

4. Chocolatos

5. Nutrisari

B. Pembuatan Produk

Pembuatan produk ada beberapa yang kami buat dan ada yang bekerjasama
dengan penjual masakan yang harganya terjangkau tentu menjadi penting. Memesan
masakan dengan harga yang terjangkau akan mampu menekan harga jual atau
mendapatkan keuntungan lebih, selain itu dapat memberdayakan perekonomian
penjual tersebut.

11
BAB VI
TARGET PASAR

Usaha sejenis di Blitar sudah banyak, namun akmai lebih memayoritaskan kualitas
produk yang kami tawarkan kepada pelanggan dan pelayan yang memuaskan. Apabila usaha
ini maju dan berkembang maka akan membuka cabang di daerah lain.
Segmentasi pasar utamna dari usaha ini adalah kalangan remaja,dewasa muda,dan
masyarakat sekitar.

12
BAB VII
PROMOSI DAN PEMASARAN

A. Promosi

Kami promosi memakai brosur,pamflet dan lewat jejaring sosial karena


menurut kami dengan promosi seperti itu diharapkan usaha kami dapat diketahui
dan banyak pelanggan yang datang.

B. Pemasaran

Strategi pemasaran bisa dilakukan dengan sangat gampang. Awal jualan kami
memberikan pelayanan yang baik. Pelayanan yang baik tersebut baru dilakukan terus
menerus agar banyak pelanggan yang makan di angkringan kita. Disamping itu, kami
juga memilih lokasi strategis didekat kontrakan , di tempat yang banyak orang
nongkrong dan mempunyai suasana yang bagus dan indah agar pelanggan betah
beradda di angkringan kita.

13
BAB VIII
KEUANGAN

A. Rincian keuangan
1. Modal awal
Modal Rp. 6.500.000
2. Pengeluaran dan Pembelian
Dalam usaha ini kami melakukan pengeluaran sebesar Rp. 5.506.000, dengan
rincian sebagai berikut :

No Kelompok dan Jenis Item Harga per item


barang
1 Gerobak - -
Gerobak 1 Rp. 3.000.000
Lampu 1 Rp. 25.000
Gembok dan Kunci 1 Rp. 15.000
2 Peralatan
Piris plastik 24 Rp. 48.000
Gelas kaca 24 Rp. 48.000
Sendok 24 Rp. 36.000
Keranjang Etalase 5 Rp. 25.000
Tempat Sambal 2 Rp. 20.000
Tempat Tissue 7 Rp. 35.000
Tissue 7 Rp. 21.000
Ember 2 Rp. 40.000
Kain Lap 4 Rp. 20.000
Termos 2 Rp. 180.000
Tempat Sampah 2 Rp. 20.000
Toples (gula) 1 Rp. 10.000
Ceret 2 Rp. 30.000
Pemeras Jeruk 1 Rp. 15.000
Meja kecil 7 Rp. 350.000
Tikar Lebar 5 Rp. 100.000
Kompor Gas & Elpiji 1 Rp. 1.100.000
Alat-Alat Penggorengan 1 Rp. 250.000
3 Promosi - -
Spanduk 1 Rp. 50.000
Brosur 100 Rp. 10.000
Pamflet 10 Rp. 10.000
4 Lain – Lain - Rp. 103.000
Total Pengeluaran Rp. 5.506.000

14
Pendapatan perbulan untuk penjualan 50 porsi setiap harinya dengan 15 menu dengan rata –
rata harga Rp. 2.000 dapat dirinci sebagai berikut :

Penghitungan pendapatan per bulan


Penjualan menu 50 porsi perhari
Jumlah jenis menu 15 menu
Harga rata – rata Rp. 20.000
Total harga jual perhari Rp, 1.500.000
Revenue
Pendapatan per hari Rp. 1.500.000
Total pendapatan per bulan Rp. 45.000.000
Biaya - biaya per hari
Food cost harian Rp. 600.000
Karyawan Rp. 30.000
Sewa lokasi dan litrik Rp. 70.000
Biaya penyusutan Rp. 12.000
Total biaya pengeluaran Rp. 712.000,000

Total pendapatan perhari Rp. 788.000


Pendapatan bersih perbulan Rp. 10.236.000

15

Anda mungkin juga menyukai