Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL

MAKANAN INTERNASIONAL
“ SUSHI ”

DISUSUN OLEH :
ANGGI AUREL DEWANTI
XI – MIPA 4 ( 03 )

SMA NEGERI 1 KEBOMAS


TAHUN PELAJARAN
2020-2021

1
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT.,karena atas limpahan rahmat dan
Karunia-Nya lah sehingga kami selaku tim penulis mengajukan proposal usaha makanan
internasional untuk memenuhi nilai prakarya. Kami selaku tim penulis mencoba berusaha
menyusun proposal ini sedemikian rupa dengan harapan dapat membantu pembaca dalam
memahami pelajaran prakarya.
Disamping itu, kami berharap bahwa proposal ini dapat menjadikan wawasan yang
lebih bermanfaat dan bekal pengetahuan untuk melangkah ke jenjang pendidikan yang lebih
tinggi lagi. Kami selaku tim penulis menyadari bahwa didalam pembuatan proposal ini masih
ada kekurangan sehingga saya berharap saran dan kritik dari pembaca sekalian khususnya
dari guru mata pelajaran prakarya agar dapat meningkatkan mutu dalam penyajian
berikutnya.
Akhir kata kami ucapkan terima kasih, semoga Allah SWT memberikan kita
pengetahuan dan wawasan yang lebih bermanfaat, dan semoga Allah SWT senantiasa
meridhai segala usaha kita. Amiin Yaa Robbal ‘Alamiin.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Gresik, 02 Februari 2021

Tim Penulis

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...................................................................................................................i
KATA
PENGANTAR................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii

BAB I Pendahuluan
 1.1 Latar
Belakang..........................................................................................................1
 1.2 Visi Dan
Misi............................................................................................................2
 1.3 Tujuan Dan
Usaha.....................................................................................................2

BAB II Deskripsi Produk


 2.1 Profil Usaha Makanan
Internasional.........................................................................3
 2.2 Aalisis Swot..............................................................................................................4

BAB III Strategi Pasar


 3.1 Segmenting...............................................................................................................5
 3.2
Targeting...................................................................................................................5
 3.3 Positioning................................................................................................................5

BAB IV Produksi
 4.1 Proses
Produksi.........................................................................................................6
 4.2 Biaya Tetap Alat Dan
Bahan.....................................................................................7

BAB V Penutupan

3
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan zaman dan lingkungan khusunya di Indonesia, sudah


banyak jenis-jenis makanan dari luar negeri yang masuk di Indonesia. Contohnya seperti
Sushi, makan khas jepang. Sushi adalah makanan jepang yang terdiri dari nasi yang dibentuk
bersama lauk (neta) berupa makanan laut, daging dan sayuran mentah atau sudah dimasak.
Nasi sushi mempunyai rasa masam yang lembut karena dibumbui campuran cuka beras,
garam dan gula.

Sampai tahun 1970-an sushi masih merupakan makanan mewah. Rakyat biasa di
Jepang hanya makan sushi untuk merayakan acara-acara khusus, dan terbatas pada sushi
pesan-antar. Sushi merupakan makanan dari nasi dan makanan laut mentah yang mudah
busuk. Makanan ini dibentuk dengan tangan yang tidak mengenakan sarung tangan.
Menempelnya berbagai macam mikroba pada sushi adalah sulit untuk dihindari. Sushi yang
dibeli untuk dibawa pulang di musim panas atau di negara beriklim tropis harus segera
dimakan agar tidak menyebabkan sakit perut.

Akan tetapi keunikan sushi itu sendiri berhasil membuat sebagian atau beberapa
penduduk Indonesia menyukai makanan tersebut. Karena lidah orang jepang dan Indonesia
kemungkinan berbeda, saya akan tetap membuka usaha sushi ini dengan matang berbeda
dengan yang dijepang dengan keadaan mentah. Mengkombinasikan masakanan jepang dan
Indonesia.

1.2 Visidan Misi

4
Visi :
 Memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya.
 Menjadi salah satu usaha kuliner tersukses di Jakarta, bahkan Indonesia.
 Menjadi produsen sushi ter-halal nomor 1 di Indonesia.
Misi :
 Berinovasi dalam menciptakan menu-menu yang unik dan menarik.
 Menciptakan ide-ide kreatif sebagai penarik minat para pembeli.
 Memberikan pelayanan yang baik dan ramah dalam upaya menarik pembeli.
 Menjual produk dengan harga yang terjangkau tetapi dengan kualitas dan rasa yg
memukan.

1.3 Tujuan Usaha


Menjadi salah satu usaha kuliner yang sukses di Jakarta dengan omset yang tinggi walaupun
makanan ini sudah ada di Indonesia tetapi saya memberikan ciri khas sushi ini sendiri yang
berbeda dengan sushi yang lain sehingga banyak peminat dan bisa membuka cabang di
berbagai kota/daerah lainnya.

BAB II
5
DESKRIPSI PRODUK

2.1 Profil Usaha Makanan Internasional


Nama Usaha : Street Sushi
Jenis Usaha : Kuliner
Alamat Usaha : Jalan Kenangan Blok X-13 No. 01 ( depan Warkop Cak
Edin )
Telepon : 0812345678910
Gambaran Awal Usaha
Usaha ini merupakan usaha saya yang pertama. Dalam tahap awal saya akan
memakai dana dari tabungan saya sebagai awal modal kami dalam mendirikan usaha
ini. Untuk saat ini kami hanya bisa delivery dan pemesanan hanya bisa dilakukan
dengan via online.

Gambaran Produk
Produk Sushi saya berbeda dari Sushi yang lainnya. Saya mempunyai ide dan
inovasi tersendiri dalam menciptakan menu Sushi karena saya akan memasak lauknya
dengan matang dan dengan dikombinasikan rasa khas indonesia. Saya juga menerima
pesanan untuk pesta dan sebagainya. Saya harap dengan ide dan inovasi saya dalam
menjual Sushi dapat menarik para pembeli sehingga dapat meningkatkan omset
penjualan saya.

Gambaran Persaingan
Untuk saat ini saya mempunyai beberapa pesaing. Pengaruh pesaing terhadap
penjualan Sushi saya agak sedikit berpengaruh karena pesaing saya sudah terlebih
dahulu berjualan Sushi dan juga tempat berjualannya yang cukup strategis dan berada
di mall-mall besar sehingga banyak orang yang mengunjungi tempat tersebut dan
membeli Sushi mereka. Apalagi usaha saya hanya menggunakan jasa delivery tetapi
jika ada event-event saya akan membuka stand disana.

Gambaran Penjualan
Dalam pelaksanaannya nanti, saya akan menjual Sushi dengan Via Online.
Tentu dalam penjualannya nanti, pemesanan hanya bisa dilakukan via online, telepon,
dan line. Maraknya penggunaan sosmed saya manfaatkannya untuk berjualan, saya
akan mengupload gambar pada makanan yang saya jual agar para calon pembeli bisa
memilih dan melihat bahwa Sushi saya upload sangat menggugah selera. Untuk
pembayaran bisa di tempat atau transfer.

6
2.2 Analisis Swot

Strenght (Kekuatan) :
 Memiliki ciri khas menu yang berbeda dengan usaha Sushi yang lainnya.
 Tidak perlu repot untuk keluar rumah/kantor, cocok untuk orang yang sedang
sibuk dengan pekerjaan yang tidak sempat memasak/makan diluar.
 Halal dan Rasanya sangat enak.
 Harganya cukup murah ,terjangkau, pelayanan memuaskan, rapi dan bersih.
 Lauk / bahan yang digunakan untuk Sushi adalah matang dan halal karena
dibuat oleh sendiri.
Weakness (Kelemahan) :
 Tidak cocok bagi orang yang tidak suka Sushi.
 Belum mempunyai cabang.
 Tidak bisa memesan langsung dari outlet karena hanya menggunakan jasa
pesan-antar
 Hanya khusus Gresik.
Opportunity (Peluang) :
 Digemari sebagian besar masyarakat.
Threat (Ancaman) :
 Banyak saingan diluar sana.

7
BAB III
STRATEGI PASAR

3.1 Segmenting
Dengan menjadikan pembeli sebagai target yang akan di capai, sushi yang buat adalah
produk yang dapat di nikmati oleh berbagai kalangan dari masyarakat dengan tingkatan
berbeda, produk ini juga bisa di nikmatin dari anak anak hingga orang dewasa.

3.2 Targeting
Target pasar ada pada kalangan masyarakat setempat, sekolah penulis sendiri, serta warung
warung kecil.

3.3 Positioning
Agar produk ini mudah dikenali oleh masyarakat, penulis berinovasi dengan cara
menambahkan bahan baru yang membedakan makanan ini dengan yang ada, bahan yang
penulis tambahkan yaitu seperti kepiting kamaboko, telur ikan terbang dan sebagainya
sehingga tampilan lebih menarik rasa lebih unggul dan kulitas sangat baik, sehingga
konsumen dapat mengenali dengan mudah produk ini.

8
BAB IV
PRODUKSI

4.1 Proses Produksi


Cara membuat nasi untuk sushi
1. Cuci beras sampai bersih, sepertimencuci beras pada umumnya.
2. Masak nasi seperti memasak nasi pada umumnya.
3. Setelah nasi matang pindahkan nasi kedalam wadah atau baskom.
4. Masukkan cuka, gula dan juga garam, kemudian aduk hingga merata.
5. Sambil mengaduk bisa dikipas-kipas agar uap dari nasi tersebut cepat
menghilang kurang lebih sekitar 15 menit.
6. Setelah nasi mendingin, nasi pun siap digunakan

Cara membuat nasi untuk sushi


1. Siapkan penggulangn sushi.
2. Kemudian taruh lembaran nori di atas penggulangan.
3. Bagian mengkilap dari nori ditaruh menghadap kebawah.
4. Taruh nasi di atas nori dan ratakan hingga setengah dari lembaran nori.
5. Susun bahan-bahan isian yang telah disiapkan sebelumnya.
6. Setelah itu gulung sushi hingga nasi menjadi padat.
7. Untuk yang pertama kalinya Anda mungkin akan merasa kesulitan saat
menggulungnya, namun lama-kelamaan anda akan terbiasa.
8. Agar lembaran norinya menempel, anda bisa mengoleskan sedikit air pada
ujung lembaran nori tersebut.
9. Potong sushi menggunakan pisautajam, umumnya 1 gulungan nasi sushi dapat
dibagi menjadi 6 – 8 potong atau sekitar 1,5 cm perpotongnya.
10. Sushi siap disajikan.

9
4.2 Biaya Tetap Alat dan Bahan
Modal = Rp. 2.000.000,- dengan rincian sebagai berikut :

BARANG BANYAK HARGA SATUAN JUMLAH


Cetakan sushi 2 unit 2×100.000,- Rp.200.000,-
ralatan
Steples 3 3×6.00,- Rp. 19.000,-
Pembuatan stiker Rp. 50.000,-
TOTAL Rp. 269.000,-

Biaya Variabel :

Barang Banyak Harga satuan Jumlah


– Nori 5Pack 5×21.000,-
Rp.105.000,-
– Tempat makan Plastik 2Lusin 24×2.000,- Rp.48.000,-
– Sumpit 2Lusin 24×2.500,- Rp. 60.000,-
– Plastik 10pack 10×3.000,- Rp.
30.000,-
– Daging Ayam 3kg 3×24.000,- Rp. 72.000,-
– Daging Sapi 1kg 1×100.000,- Rp.100.000,-
– Kecap Manis 2 2×18.500,- Rp. 37.000,-
– Ikan salmon 2kg 2×200.000,- Rp.400.000,-
– Telur ikan 2kg 2×100.000,- Rp.200.000,-
– Cuka 2 2×7000,- Rp.14.000,-
– Garam 2 2×1000 Rp. 2.000,-
– Udang 2kg 2×56.000,- Rp.112.000,-
– Kepiting 2kg 2×80.000,- Rp.160.000,-
– Saus 3 3×10.000,- Rp.30.000,-
– Mayo 3 3×10.000,- Rp. 30.000,-
– Wasabi 2 2×60.000,- Rp.120.000,-
– Kecap Asin 2 2×30.000,- Rp. 60.000,-
– Beras 3Liter 3×7000 Rp.21.000,-

10
– Telor 1kg 1×14000,- Rp. 14.000,-
– Wortel 1kg 1x 7000,- Rp. 7.000,-
– Keju 2 2×10000,- Rp. 20.000,-
– Sosis 2pack 2×15000,- Rp.30.000,-
– Tahu 2kg 2×7.000,- Rp. 14.000,-
– Tempe 2kg 2×7.000,- Rp. 14.000,-
– Jamur 2kg 2×9.000,- Rp. 18.000,-
– Tusuk Gigi 2pack 2×3000,- Rp. 6.000,-
– Timun 1Kg 1x 7000,- Rp.7.000,-
Total Rp 1.731.000,-

Total Biaya (Total Cost) :

TC = BT + BV

TC = Rp 269.000,- + Rp 1.731.000,-

TC = Rp 2.000.000,-

Daftar Harga :

– Harga Sushi Ayam : Rp. 22.000,-


– Harga Sushi Udang : Rp. 22.000,-
– Harga Sushi Kepiting : Rp. 22.000,-
– Harga Sushi Salmon : Rp. 25.000,-
– Harga Sushi Beef : Rp. 22.000,-
– Harga Sushi Sosis : Rp. 20.000,-
– Harga Sushi Tahu : Rp. 15.000,-
– Harga Sushi Tempe : Rp. 15.000,-

11
– Harga Sushi Jamur : Rp. 17.000,-

Pendapatan

Target penjualan Sushi per hari adalah 40 porsi. Waktu berjualan Senin-Minggu. Atau dalam
sebulan menjual 600 porsi.
Pendapatan Harian = Rp 15.000,- x 50 = Rp 600.000,-
Pendapatan Bulanan = Rp 600.000,- x 15 = Rp 9.000.000,-

Penghitungan Harga

Harga Pokok/Biaya Variabel : Rp 1.731.000,-


Hpp per Porsi : Rp 1.731.000,- / 600 : Rp 2.885,- :Rp 3.000,-
Laba yang diinginkan : Rp 15.000 ─ Rp 3.000,- : Rp 12.000,-

Analisis Titik Impas (Break-Event Point)

BEP = Biaya Tetap = Rp2.000.000,- = 1667 porsi


Profit Rp 12.000,-
Berarti akan BEP dalam = 1667/600 = 2.778 bulan

BAB V
PENUTUP

Kesimpulan

12
Menurut kami apapun yang kita lakukan dengan niat yang baik akan berhasil dan
sebagai wirausahawan itu tentunya harus melewati masa gagal karena gagal adalah awal
kesuksesan jadi kami percaya jika kita memiliki niat yang baik dan mempunya kreatifitas
yang bagus kita bisa mengembangkan perusahaan kita dengan baik.

Antisipasi Masa Depan


Sebagai wirausahawan, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara begitu
saja atau flat. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami dan
mempunyai ide-ide baru, agar para peminat atau konsumen puas atas pelayanan dan sushi
yang kami buat.

Tanda Tangan

_____________

13

Anda mungkin juga menyukai