Disusun Oleh :
Martin
Alfiansyah
KOTA TASIKMALAYA
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan atas kehadirat Allah SWT kerena atas rahmat dan
hidayah-nyasaya dapat menyusun PROPOSAL BISNIS KUE PUKIS “PUKISKU” ini
dengan lancar dan tepat pada waktunya, Untuk selanjutnya dalam pembuatan
proposal ini tidak luput dari bimbingan berbagai pihak. Oleh karena itu saya ucapkan
terima kasih kepada :
Proposal ini saya susun sebagai bahan pertimbangan pengajuan usulan usaha
yang saya laksanakan berdasarkan peluang yang ada di wilayah saya sesuai dengan
pengamatan sekitar yang telah saya laksanakan.
Meskipun proposal ini telah saya tulis dengan hati-hati namun saya yakin
proposal inimasih jauh dari semprna. Oleh karena nya guna menyempurnakan
pelaksanaan kegiatannantinya.
3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................2
BAB I LATAR BELAKANG.......................................................................................4
1.1 Identifikasi Peluang Bisnis…………………………………………………..4
1.2 Penjelasan Produk…………………………………………………………...5
1.3 Latar belakang Bisnis………………………………………………………..6
1.4 Tujuan………………………………………………………………………...6
1.5 Potensi Bisnis………………………………………………………………....6
BAB II ANALISIS SWOT............................................................................................7
2.1 Kekuatan ( Strenght )...................................................................................7
2.2 Kelemahan ( Weakness )...............................................................................7
2.3 Peluang ( Opurtunity )...................................................................................7
2.4 Ancaman ( Treath ).......................................................................................7
BAB III PERENCANAAN BISNIS..............................................................................8
3.1 Sasaran dan Target Bisnis............................................................................8
3.2 Pembiayaan....................................................................................................8
3.2.1 Modal.......................................................................................................8
3.2.2 Bahan Baku Utama Per Hari....................................................................9
3.2.3 Bahan Pendukung & Biaya Operasional.................................................9
3.2.4 Total Biaya Per Bulan............................................................................10
3.2.5 Pendapatan Per Bulan............................................................................10
3.2.6 Keuntungan Per Bulan...........................................................................10
BAB IV PENUTUP.....................................................................................................11
KESIMPULAN........................................................................................................11
SARAN....................................................................................................................11
4
BAB I
LATAR BELAKANG
Di wilayah Tasikmalaya sendiri, peluang bisnis cemilan sangat terbuka lebar bagi
para pelaku bisnis. Dilihat dari banyaknya penduduk Tasikmalaya yang berstatus
mahasiswa datang dari berbagai kota. Mereka cenderung menyukai jajan atau
makanan ringan untuk dikonsumsi karena bersifat praktis serta dapat dimakan
kapanpun dan dimanapun. Selain itu, banyak toko-toko agen makanan kecil sehingga
memudahkan pelaku usaha untuk mendistribusikan produknya tanpa harus
membuang banyak tenaga untuk menjajakan produk secara langsung dengan
konsumen akhir.
5
Untuk membuat konsumen lebih leluasa menikmati cemilan yang bervariasi, saya
menawarkan produk Kue Pukis dengan berbagai rasa yang saya beri nama PUKISKU
“Pukisnya Aku Dan Kamu”.
6
1.2 Penjelasan Produk
Kue pukis atau hanya disebut pukis adalah kue atau makanan ringan tradisional
Indonesia yang terbuat dari adonan berbahan dasar tepung terigu dan dimasak dalam
wajan cetakan khusus. Ini adalah makanan ringan yang biasa ditemukan di pasar
tradisional Indonesia.
Kue ini dibuat dari adonan telur, gula pasir, tepung terigu, ragi dan santan.
Adonan itu kemudian dituangkan ke dalam cetakan setengah bulan serta dipanggang
di atas api (bukan oven). Pukis adalah modifikasi dari kue wafel. Variasinya
bermacam-macam, diberi taburan coklat butir, keju, selai nanas, sukade (manisan
buah, biasanya dari pepaya dan dipotong kecil kecil serta berwarna warni) atau
kacang.
7
1.3 Latar belakang Bisnis
Alasan saya menawarkan produk ini adalah di zaman modern ini, cemilan
khususnya kue pukis sangat diminati oleh masyarakat dari berbagai golongan dan
berbagai tingkatan. Namun, kue pukis yang ada di daerah Tasikmalaya hanya
memiliki cita rasa manis, dan coklat yang cenderung membuat konsumen mudah
bosan dengan ketiga rasa itu. Karena itu, saya ingin memberikan cita rasa kue pukis
yang variatif pada konsumen dan dipadukan dengan rasa aneka buah-buahan agar
konsumen bisa mengeksplorasi berbagai cita rasa kue pukis.
1.4 Tujuan
Produk ini memiliki peluang bisnis yang sangat menjanjikan karena belum
banyak produsen kue pukis yang memberikan cita rasa rasa variatif dan inovatif.
8
BAB II
ANALISIS SWOT
Saya mengangkat produk yang variatif dan inovatif serta ditujukan untuk
semua segmen pasar sehingga penjualan lebih besar
Produk ini ditujukan pada semua golongan dan tingkat umur sehingga konsumen
produk ini adalah seluruh lapisan masyarakat.
9
BAB III
PERENCANAAN BISNIS
Sasaran saya adalah seluruh lapisan masyarakat di berbagai umur. Untuk itu saya
memulai promosi ke social media . Selanjutnya saya akan promosi ke masyarakat
toko-toko di daerah sekitar.
3.2 Pembiayaan
2.5 Modal
10
2.6 Bahan Baku Utama Per Hari
11
2.8 Total Biaya Per Bulan
Rp.191.000,00
Rp.132.500,00
_____________
Rp.323.500,00 × 30 = Rp.9.705.000,00
Rp.37.500.000,00
Rp.9.705.000,00
_____________
Rp.27.795.000,00
12
BAB IV
PENUTUP
KESIMPULAN
Kue pukis ini berbeda dengan jenis Kue Pukis yang ada di pasaran. Dengan
menawarkan harga yang relatif sama di pasaran namun Kue Pukis ini memberikan
varian rasa yang menarik sehingga masyarakat mendapatkan kepuasan yang lebih.
Produk ini ditujukan pada semua lapisan masyarakat. Pendistribusian produk agar
sampai tangan konsumen dilakukan dengan secara langsung dari produsen ke
konsumen serta melalui toko-toko di daerah sekitar.
SARAN
Saya menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu
saya mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan
prososal ini.
Demikian proposal ini, semoga kegiatan usaha saya dapat berjalan dengan
baik dan saya berharap dalam mengembangkan kreatifitas dapat bermanfaat bagi saya
dan masyarakat. Saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu
dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik dan tepat
pada waktunya, sekian terimakasih
13