Anda di halaman 1dari 5

a.

Mata pelajaran : IPA , materi bioteknologi

b. Tujuan Pembelajaran:

● Memahami konsep bioteknologi dalam konteks pembuatan yogurt.


● Menjelaskan prinsip-prinsip dasar dalam pembuatan yogurt menggunakan
bioteknologi.
● Mengidentifikasi bahan dan alat yang diperlukan dalam pembuatan yogurt.
● Melakukan tahapan pembuatan yogurt menggunakan metode bioteknologi.
● Menerapkan prinsip-prinsip kebersihan dan keamanan dalam pembuatan yogurt.
● Mengevaluasi hasil pembuatan yogurt dan memahami manfaat yogurt bagi kesehatan.

c. Indikator Materi:

1. Peserta didik dapat menjelaskan konsep bioteknologi dalam konteks pembuatan


yogurt.
2. Peserta didik dapat mengidentifikasi prinsip-prinsip dasar dalam pembuatan yogurt
menggunakan bioteknologi.
3. Peserta didik dapat mengidentifikasi bahan dan alat yang diperlukan dalam
pembuatan yogurt.
4. Peserta didik dapat menjelaskan tahapan pembuatan yogurt menggunakan metode
bioteknologi.
5. Peserta didik dapat menerapkan prinsip-prinsip kebersihan dan keamanan dalam
pembuatan yogurt.
6. Peserta didik dapat mengevaluasi hasil pembuatan yogurt dan memahami manfaat
yogurt bagi kesehatan.

d. Teknik pengumpulan data (minimal dua teknik harus digunakan)


1. Penilaian Formatif (Keterampilan membuat Yogurt)
2. Penilaian Produk Yogurt
3. Wawancara

e. Pelaksanaan
1. Penilaian Keterampilan Membuat Yogurt dan Penilaian Produk Yogurt:
○ Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membuat yogurt menggunakan
metode bioteknologi.
○ Guru membuat kriteria penilaian yang mencakup aspek-aspek seperti kualitas
produk, kebersihan dalam proses pembuatan, dan pemahaman konsep
bioteknologi yang diterapkan.
○ Siswa akan membuat yogurt sesuai dengan instruksi yang diberikan.
○ Guru mengevaluasi produk yogurt yang dihasilkan oleh siswa berdasarkan
kriteria penilaian yang telah ditetapkan.
2. Wawancara (5-7 menit/ kelompok) :
○ Guru melakukan wawancara dengan siswa dalam kelompok kecil.
○ Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait dengan proses pembuatan
yogurt, pemahaman konsep bioteknologi, dan manfaat yogurt bagi kesehatan.
○ Guru mengevaluasi jawaban siswa berdasarkan pemahaman dan pengetahuan
yang mereka tunjukkan selama wawancara.
RUBRIK ASESMEN

(Penilaian Keterampilan dalam Membuat Yogurt)

Nama Anak (Inisial) : …………………

Usia : 12 s/d 14 tahun

Asesor : …………………

Tanggal Pelaksanaan Asesmen : …………………

Waktu Mulai Asesmen : …………………

Waktu Selesai Asesmen : …………………

Aspek Perkembangan : Psikomotorik siswa, usia 12 hingga 14 tahun.

Tujuan Asesmen : Untuk mengukur kemampuan keterampilan dan

gotong royong siswa

Teknik Pengumpulan Data : Tes perbuatan kepada siswa

Tes

Tujuan Tes : Mengukur kemampuan keterampilan dan gotong

royong siswa

Jenis Tes : Perbuatan

Instrumen Tes : …………………


Kemampuan Indikator Skor Kererangan
Tambahan
Kemampuan Peserta didik mampu mengukur dan 3
Koordinasi Motorik mencampur bahan-bahan dengan presisi,
Halus termasuk menuangkan cairan, mencampur
bahan, dan menggunakan peralatan seperti
sendok, gelas ukur, dan spatula.
Peserta didik tidak dapat mengukur dan 2
mencampur bahan-bahan dengan presisi,
termasuk menuangkan cairan, mencampur
bahan, namun dapat menggunakan peralatan
seperti sendok, gelas ukur, dan spatula.
Peserta didik tidak dapat mengukur, 1
mencampur bahan-bahan, serta tidak dapat
menggunakan peralatan seperti sendok, gelas
ukur, dan spatula.
Kemampuan Peserta didik mampu berkomunikasi dengan 3
Berkomunikasi baik kepada guru atau teman sekelas dalam
kelompok pembelajaran penggunaan bahasa
isyarat atau komunikasi alternatif yang sesuai.
Peserta didik kurang mampu berkomunikasi 2
dengan baik kepada guru atau teman sekelas
dalam kelompok pembelajaran menggunakan
bahasa isyarat atau komunikasi alternatif.
Peserta didik tidak mampu berkomunikasi 1
dengan baik kepada guru atau teman sekelas
dalam kelompok pembelajaran menggunakan
bahasa isyarat atau komunikasi alternatif.
Kemampuan Peserta didik mampu memahami instruksi yang 3
Memahami Instruksi diberikan oleh guru melalui bahasa isyarat,
tulisan, atau komunikasi alternatif yang
digunakan.
Peserta didik kurang mampu memahami 2
instruksi yang diberikan oleh guru melalui
bahasa isyarat, tulisan, atau komunikasi
alternatif yang digunakan.
Peserta didik tidak mampu memahami instruksi 1
yang diberikan oleh guru melalui bahasa
isyarat, tulisan, atau komunikasi alternatif yang
digunakan.
Kemampuan Peserta didik mampu menyelesaikan tugas 3
Kemandirian secara mandiri dengan baik dan tepat waktu,
seperti mengukur bahan atau menyiapkan
peralatan, dengan bantuan peralatan dan
bimbingan instruktur.
Peserta didik mampu menyelesaikan tugas 2
secara mandiri dengan baik namun tidak tepat
waktu.
Peserta didik tidak mampu menyelesaikan tugas 1
secara mandiri dengan baik dan tidak tepat
waktu.
Pedoman Penskoran:

1. Sama sekali tidak mampu mengerjakan

2. Mampu mengerjakan dengan bantuan

3. Mampu mengerjakan tanpa bantuan

Anda mungkin juga menyukai