GLOBALISASI BUDAYA
KELOMPOK 3
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2024
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.......................................................................................................................2
PENDAHULUAN ...............................................................................................................3
LATAR BELAKANG ........................................................................................................3
RUMUSAN MASALAH ..................................................................................................5
TUJUAN .......................................................................................................................5
GOLBALISASI BUDAYA ......................................................................................................6
DEFINISI GLOBALISASI..................................................................................................6
DIFUSI BUDAYA ............................................................................................................8
GLOBALISASI BUDAYA ................................................................................................ 12
Budaya Indonesia di era globalisasi ...................................................................... 13
PERSPEKTIF GLOBALISASI BUDAYA ............................................................................. 14
DAMPAK GLOBALISASI BUDAYA.................................................................................. 15
SOLUSI ATAS DAMPAK GLOBALISASI BUDAYA ............................................................. 19
Melestarikan Budaya Melalui Pendidikan dan Penelitian ........................................ 20
Pengembangan Produk Budaya Berbasis Lokal ....................................................... 20
Pemberdayaan Masyarakat dalam Mengembangkan Budaya ................................. 21
A. LATAR BELAKANG
Dalam era modern ini, globalisasi telah menjadi fenomena yang mendominasi
berbagai aspek kehidupan manusia. Salah satu dimensi yang paling terasa dari
globalisasi adalah dampaknya terhadap budaya. Globalisasi budaya mencakup
perubahan-perubahan dalam cara manusia berinteraksi, berkomunikasi, dan
mengalami kehidupan sehari-hari mereka. Dengan adanya kemajuan teknologi,
pertumbuhan ekonomi yang pesat, dan interkoneksi yang semakin erat antarnegara,
batas-batas geografis dan budaya semakin terasa tipis. Yang ditandai oleh kemajuan
teknologi, konektivitas global, dan pertukaran informasi yang cepat, konsep
globalisasi telah mengubah secara mendasar cara kita memandang dunia.
Globalisasi tidak hanya mencakup aspek ekonomi dan politik, tetapi juga secara
signifikan memengaruhi kerangka budaya masyarakat di seluruh dunia. Fenomena
ini, yang dikenal sebagai globalisasi budaya, telah menarik perhatian para ahli dari
berbagai disiplin ilmu untuk memahami dampaknya, baik positif maupun negative.
Arjun Appadurai (1990), seorang antropolog terkemuka, menggambarkan
globalisasi budaya sebagai proses di mana unsur-unsur budaya seperti nilai, norma,
dan praktik bergerak melintasi batas nasional, menciptakan medan global yang
kompleks. Pada saat yang sama, seorang sosiolog, memperkenalkan istilah
"glocalization," menggarisbawahi adanya interaksi dinamis antara dimensi global
dan lokal dalam penyebaran budaya (Roland Robertson, 1990).
Dalam makalah ini, kita akan menjelajahi pandangan beberapa ahli kunci
seperti (Anthony Giddens, 1990) yang menyoroti peran krusial teknologi informasi
dalam mempercepat globalisasi budaya. Dengan konsep "McDonaldization,"
membawa kita ke dalam realitas ekonomi dan konsumen yang semakin seragam di
berbagai penjuru dunia (George Ritzer, 1993).
Selain itu, kita juga akan melihat bagaimana pandangan mengenai
homogenisasi dan heterogenisasi budaya dalam konteks globalisasi, serta
bagaimana beberapa kelompok dan individu meresponsnya dengan penolakan dan
resistensi.
Melalui penelusuran konsep-konsep ini, kita dapat memahami kompleksitas
dinamika globalisasi budaya, mengidentifikasi tantangan yang dihadapi, dan
merenungkan implikasi mendalamnya terhadap keberagaman budaya di berbagai
komunitas. Dengan demikian, makalah ini bertujuan untuk menyajikan landasan
pemahaman yang kokoh mengenai globalisasi budaya berdasarkan pandangan para
ahli, membuka pintu untuk diskusi lebih lanjut tentang peran budaya dalam era
global.
Globalisasi budaya merujuk pada proses di mana elemen-elemen budaya
seperti nilai, norma, gaya hidup, dan ekspresi seni menjadi tersebar secara luas di
seluruh dunia. Ini melibatkan pertukaran informasi, ide, dan praktik budaya antara
berbagai komunitas di berbagai bagian dunia.
Makalah ini bertujuan untuk menyelidiki perubahan-perubahan yang terjadi
dalam budaya manusia seiring dengan fenomena globalisasi. Sebagai konsep yang
kompleks, globalisasi budaya melibatkan pertukaran unsur-unsur budaya
antarbangsa, pengaruh media massa, serta adaptasi dan transformasi nilai-nilai
tradisional dalam masyarakat. Kajian ini tidak hanya akan mengeksplorasi dampak
positif, tetapi juga perubahan-perubahan yang menimbulkan tantangan terhadap
keberagaman budaya.
Menggali lebih dalam ke dalam isu ini, kita akan melihat bagaimana
globalisasi budaya tidak hanya membawa berbagai aspek positif seperti akses lebih
luas terhadap informasi dan kemajuan teknologi, tetapi juga menghadirkan risiko
terhadap homogenisasi budaya dan kehilangan identitas lokal. Oleh karena itu,
penting untuk mengkaji bagaimana masyarakat dapat merespon dan mengelola
pengaruh globalisasi budaya agar dapat menjaga keberagaman dan kekayaan
budaya yang dimiliki setiap komunitas.
Melalui makalah ini, diharapkan kita dapat lebih memahami dinamika
kompleks globalisasi budaya dan mengidentifikasi upaya-upaya yang dapat
dilakukan untuk merawat dan melestarikan warisan budaya dalam menghadapi arus
globalisasi yang terus berkembang. Dengan demikian, kita dapat memandang
globalisasi sebagai peluang untuk memperkaya budaya, bukan sebagai ancaman
terhadap keberagaman manusia,
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
A. DEFINISI GLOBALISASI
“Globalisasi” berasal dari kata “globe” yang artinya dunia. Globalisasi artinya
proses mendunia atau menuju dunia. Globalisasi adalah sebuah istilah yang
memiliki hubungan dengan peningkatan keterkaitan dan ketergantungan antara
bangsa dan antara manusia diseluruh dunia melalui perdagangan, investasi,
perjalanan, budaya popular dan bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas
suatu negara menjadi bias. Globalisasi adalah proses, di mana berbagai peristiwa,
keputusan dan kegiatan di belahan dunia yang satu dapat membawa konsekuensi
penting bagi berbagai individu dan masyarakat di belahan dunia yang lain.
B. DIFUSI BUDAYA
Difusi ialah distribusi ataupun suatu yang bersifat tersebarnya akan budaya
tersebut baik secara ilmu geografi,yang memang dapat melakukan akan
perpindahan suatu bangsa- bangsa di permukaan bumi ini. Untuk proses dalam hal
difusi dapat disebutkan penyebaran manusia.
Paling utama terhadap era prasejarah sendiri, dimana kala itu kelompok dari
manusia sendiri yang akan hidup selaku sosok pemburu terhadap bermigrasi yang
akan menempuh suatu jarak yang memang sangatlah besar sekali , adapun unsur
dari bentuk kebudayaan adalah berupa hal yang memang mereka akan membawa
pula ikut sertanya penyebaran yang luas( Koentjaraningrat, 1996: 152).
Didalam antroplogi sendiri akulturasi juga merupakan hal suatu proses dalam
sosial yang mana seketika dalam suatu kebudyaan tertentu akann berhdapan sendiri
dengan beberapa unsur yang berasal dari budaya orang asing.Yang mana
selanjutnya akan tahapan unsur-unsur itu akan dengan mudah diterima dan diolah
sehingga akan masuk ke dalam kebudyaan tersebut,akan tetapi akan tetap
mempertahanakn kepribadian kebudayaan sebelumnya dan tidak
menghilangkanya.Dalam mendeskripsikan proses akulturasi butuh mencermati
gimana kondisi warga penerima, siapa agents of acculturationnya, saluran ataupun
media apa yang dilalui, bagian tradisi mana yang terserang pengaruh, dan
bagaimana reaksi masyarakat terhadap pengaruh tersebut.
C. GLOBALISASI BUDAYA
Pola hidup masyarakat masa kini dengan masa dahulu sangatlah berbeda hal ini
juga dampak arus globalisasi sehingga perlu penanganan yang lebih baik.
Dampak lain dari globalisasi yaitu berkembangnya teknologi-teknologi canggih
yang sangat membantu manusia namun juga dapat merusak mental dan moral
generasi muda. Sebagai contoh pada Masyarakat NTT yang dahulunya sangat
menjunjung tinggi budaya gotong royong dalam menyelesaikan pekerjaan dibidang
pertanian, namun pada saat ini masyarakat cenderung menggunakan mesin mulai
dari menanam hingga proses penggilingan padi, sehingga budaya gotong
royong yang sangat kental dalam masyarakat perlahan-lahan mulai dilupakan
pada generasi muda dimana; solidaritas mekanik dan solidaritas organik.
Sesuai dengan teori dari salah satu tokoh sosiologi yaitu Emile Durkheim
berpendapat bahwa; dalam masyarakat ada dua jenis solidaritas yaitu solidaritas
mekanikyang kebersamaannya berdasarkan rasa kekeluargaan sedangkan
solidaritas organikkebersamaannya berdasarkan adanya kepentingan. Oleh
karena itu semua unsur budaya dari luar yangmasuk pada masa sekarang,perlu
dikaji terlebih dahulu sebelum menerapkan unsur tersebut.
Pada satu sisi, salah satu contoh globalisasi membawa dampak negative
adalah konten yang tidak sesuai untuk pelajar, misalnya tayangan kekerasan dan
pornografi tentumnya sangat tidak baik untuk dikonsumsi pelajar karena bisa
membawa pengaruh buruk. Selain itu, globalisasi memberi dampak negative
terhadap pelajar yakni mengurangi waktu belajar karena ada banyak tontonan dan
hiburan yang dianggap lebih menarik. Dan dampak negative lain dari globalisasi di
bidang pendidikan adalah pengaruh budaya asing yang tidak baik khususnya yang
bertentangan dengan budaya Indonesia
Berikut beberapa dampak positif dan negative globalisasi terhadap budaya nasional
Dampak positif :
Dampak negative :
Kolaborasi budaya juga dapat menjadi strategi yang efektif dalam menghadapi
globalisasi di bidang budaya. Melalui kolaborasi budaya, berbagai elemen budaya
local dapat saling berbagi dan menggali potensi yang dimiliki. Kolaborasi ini dapat
berupa kerja sama antara seniman tradisional dengan seniman kontemporer,
pemuda dengan para tetua adat antar komunitas budaya.
https://www.sosial79.com/2021/05/pengertian-globalisasi-budaya-ciri.html?m=1
https://amp.kompas.com/skola/read/2022/04/22/090000069/dampak-positif-dan-
negatif-globalisasi-di-bidang-pendidikan
https://perpustakaan.bsn.go.id/index.php?p=news&id=1436
https://buku.kompas.com/read/3902/simak-pengertian-dan-contoh-difusi-
kebudayaan-yang-ada-di-indonesia