Anda di halaman 1dari 5

REVIEW JURNAL

Tugas Mata Kuliah Monitoring dan Evaluasi

Dosen Pengampu: Beti Nur Hayati, M.A.

Disusun oleh:

RIZA OKTAVIANI MASKUR


20102030069

PROGRAM STUDI PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

2023
IDENTITAS JURNAL

Judul Kemitraan Sebagai Strategi Pemberdayaan Masyarakat Dalam


Program CSR Batik Cap Pewarna Alami di PT. Semen Gresik
Pabrik Tuban
Penulis Beti Nur Hayati, S.Sos.. dan Drs. Suparjan, M.Si.
Jurnal Penerbit Jurnal Sosiologi USK
Volume Vol.11, No. 1
Issn (e) 2654-8143
Issn (p) 2252-5254
Tahun Terbit Juni 2017

REVIEW JURNAL

Latar Belakang Pemberdayaan Masyarakat adalah upaya mengembangkan


kemandirian dan kesejahteraan masyarakat dengan
meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran serta
memanfaatkan sumberdaya melalui progam kegiatan.
Hasil dari suatu pemeberdayaan terbentuklah suatu keterampilan
batik cap pewarna alami. Dalam jurnal ini menjelaskan
mengenai gambaran sebuah bentuk usaha progam pemberdayaan
dengan menggunakan strategi kemitraan. Pihak yang terlibat
dalam upaya pemberdayaan dengan strategi kemitraan ini adalah
PT. Semen Gresik pabrik Tuban dengan salah satu LSM Tuban
yaitu Koalisi Perempuan Ronggolawe dalam bidang
keterampilan, yaitu batik cap pewarna alami.

Rumusan Masalah 1. Upaya apa saja yang di lakukan dalam menumbuhkan


partisipasi warga dalam progam tersebut?
2. Strategi apa yang dilakukan dalam program ini?
3. Apakah program ini dapat meningkatkan kesejahteraan
masyarakat?

Tinjauan Pustaka  Pemberdayaan masyarkat merupakan salah satu program


pemerintah desa dalam memanfaatkan semua sumber daya
yang ada agar dapat berkembang serta dapat membantu
proses kemajuan desa. Sasaran dalam program
pemberdayaan masyarakat ini mencakup semua bidang,
mulai dari pemerintahan, kelembagaan, kesehatan, ekonomi
masyarakat, teknologi, dan pendidikan.
 Program CSR (Corporate Social Responsibility) adalah suatu
program tanggung jawab sosial yang dilakukan oleh perusahaan-
perusahaan kepada stakeholders dan pihak-pihak lain yang
berkepentingan, termasuk masyarakat. Kegiatan CSR ini bisa
mencakup banyak bidang, seperti ekonomi, sosial, dan
lingkungan
 Kemitraan atau partnership adalah perjanjian para pihak
yang dikenal sebagai mitra usaha, yang setuju untuk bekerja
sama demi memajukan kepentingan bersama mereka. Mitra
dalam kemitraan dapat berupa perseorangan, usaha,
organisasi berdasar kepentingan, sekolah, pemerintah, atau
gabungan. Organisasi dapat bermitra untuk meningkatkan
kemungkinan tiap-tiap orang mencapai misinya dan untuk
memperkuat jangkauannya.
Kerangka Teori
kemiskinan

kemitraan

Program CSR

Pembahasan Aktivitas perusahaan dalam kegiatan produksi-nya membawa


berbagai dampak baik di lingkungan maupun masyarakat-nya.
Keberadaan perusahaan di satu sisi membawa dampak positif.
Misalnya dengan adanya perusahaan di tengah masyarakat
menaikkan perputaran ekonomi sebab dapat membuka lapangan
pekerjaan baik secara formal maupun informal. Program
pemberdayaan batik cap pewarna alami merupakan salah satu
program CSR PT. Semen Gresik pabrik Tuban yang dilakukan
pada tahun 2016. Program tersebut dilaksanakan pada bulan
Agustus 2016 sampai bulan Desember 2016. Sasaran program
tersebut adalah perempuan dari Desa Gaji dan Desa Karanglo
yang meru-pakan daerah ring 1 perusahaan. Jumlah peserta
program adalah 20 orang, masing-masing 10 dari Desa Gaji dan
10 dari Desa Karanglo. Pelaksanaan program terse-but PT.
Semen Gresik pabrik Tuban bermitra dengan salah satu lembaga
swadaya masyarakat di Tuban yaitu Koalisi Perempuan
Ronggolawe (KPR). Koalisi Perempuan Ronggolawe merupa-
kan salah satu LSM di Tuban yang berkonsentrasi terhadap isu
perem-puan dan anak. Sehingga PT. Semen Gresik
menunjuknya seba-gai mitra dalam program pemberdayaan batik
cap pewarna alami. Selain itu, LSM Koalisi Perempuan
Ronggolawe juga telah berpenga-laman melakukan pelatihan
program membatik di beberapa desa di Kecamatan Kerek.

Kesimpulan Menarik Berdasarkan uraian diatas pada bagian kesimpulan penulis


mengatakan Model pembangunan saat ini telah bergeser dari
singel actor menjadi multi actor. Artinya pemerintah buka satu-
satunya aktor yang bertanggung jawab dalam pembangunan.
Namun juga melibatkan berbagai aktor lain termasuk sektor
swasta. Salah satu wujudnya dengan mendorong program CSR
dari yang bersifat karikatif menjadi bersifat pember-dayaan.
Daftar Pustaka - Asiati, Devi dan Nawawi. Kemitraan di Sektor Perikanan
Tangkap: Strategi untuk Kelangsungan Usaha dan Pekerjaan.
Jurnal Kependudukan Indonesia.2016
- Rahman, Zaidnuddin. Strategi Pemberdayaan Usaha Mikro
dan Kecil melalui Pelatihan dan Kemitraan (Studi pada Industri
Meubel di Sulawesi Selatan). Jurnal Aplikasi Manajemen.2011
- Badan Pusat Statistik. 2017. Presentase Penduduk Miskin
Maret 2017. https://www.bps.go.id/ diakses pada 24 November
2017
- K. Wong C, Fearon G. Philip, (2007), Understanding
egovernment and egovernance: stakeholders, partnerships and
CSR, Interna-tional Journal of Quality & Reliability
Management, Vol. 24 Iss 9 pp. 927 943
- Niveen Labib Eid Anton Robert Sabella, (2014), A Fresh
Approach to Corporate Social Responsibility (CSR): Partner-
ships Between Businesses and Non-Profit Sectors, Corporate
Governance, Vol. 14 Iss 3 pp. 352 – 362
- PT. Semen Gresik pabrik Tuban. 2017. Laporan Evaluasi
Program Batik Cap Pewarna Alami. PT. Semen Gresik pabrik
Tuban
- Ritzer, dan Goodman J. Douglas, .2009. Teori Sosiologi, dari
Teori Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Mutakhir Teori
Sosial Postmodern. Bantul: Kreasi Wacana
- Suharto, Edi. 2009. Pekerja Sosial di Dunia Industri
Memperkuat CSR. Bandung: Alfabeta
- Sulistyani, A. T. 2004. Kemitraan dan Model-Model
Pemberdayaan. Yogyakarta: Gava Media.
- Sunartiningsih, A (Ed). 2004. Strategi Pemberdayaan
Masyarakat. Yogyakarta: Aditya Media.
- Muthohar. 2017. Inilah Pro-gram Unggulan CSR Semen
Gresik tahun 2017.
- http://beritajatim.com diakses pada 24 November 201

Anda mungkin juga menyukai