Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN PARAMEDIK DI


BALAI VETERINER BANJARBARU

Oleh :

Lidya Trivosha Manurung


NIS. KH. 15.11.005.21.016

PROVINSI KALIMANTAN SELATAN


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMK NEGERI PP NEGERI PELAIHARI
2023
LEMBAR PENGESAHAN

Lembar Pengesahan
PRAKTIK KERJA KETERAMPILAN PARAMEDIK VETERINER
DI BALAI VETERINER BANJARBARU
OLEH :
Lidya Trivosha Manurung
NIS KH. 15.11.005.21.016

Laporan ini disusun sebagai salah satu syarat mengikuti ujian


Praktik Kerja Keterampilan Paramedik Veteriner pada Kelas XII semester 2
di Sekolah Menengah Kejuruan – Pertanian Pembangunan Negeri Pelaihari
tahun ajaran 2023/2024
Disetujui pada tanggal 2024

Pembimbing Intern
Drh. Sujoni, M.Sc
NIP. 19790127 200501 1 009

Penguji I Penguji II
Drh. Komarudin Drh. Warih Nugroho
NIP. XXXXXXXXXXXXX NIP. XXXXXXXXXXXX

Mengetahui,
Kepala SMKN PP Pelaihari
Mohamad Yusuf Wahyudi,S.Pt.MMA
NIP. 19650827 198803 1 012
KATA PENGANTAR

Segala Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kesempatan
sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan tentang “Praktik Kerja Lapangan” dengan lancar,
saya mohon maaf jika dalam penuangan laporan ini ada kesalahan karena kemampuan saya
masih jauh dari kesempurnaan, sekali lagi saya mohon maaf bila mana saya dalam
menyampaikan laporan ini jika ada kata-kata yang kurang pas.
Harapan saya semoga laporan saya dapat diterima dan disetujui, laporan ini tidak lepas dari
bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, yang pada kesempatan ini tidak lupa saya ingin
mengucapkan terimakasih yang sebanyak-banyaknya kepada :
1. Bapak Mohamad Yusuf Wahyudi, S.Pt, M.MA, selaku kepala sekolah SMK Negeri PP
Pelaihari Provinsi Kalimantan Selatan.
2. Ibu Drh. Irawati Riawan
3. Bapak Drh. Sujoni
4. Bapak Drh. Warih Nugroho
5. Bapak Drh. Arief Febrianto

Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam pembuatan dan penyusunan laporan
ini, untuk ini saya mengucapkan terimakasih atas kritik dan saran yang telah diberikan dan dapat
digunakan untuk memperbaiki penyusunan laporan ini.
Dan semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua, terutama bagi saya
sebagai pengalaman praktik kerja lapangan.

Pelaihari, … … 2023

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pelaksanaan praktik kerja Lapangan ( PKL) adalah sebuah pelatihan dan pembelajaran yang
di laksanakan di Dunia atau Industri yang relevan dengan kompetensi keahlian yang di milikinya
masing- masing, dalam upaya meningkatkan mutu Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK ) dan
juga menambah bekal untuk masa - masa mendatang guna memasuki dunia kerja yang semakin
banyak serta ketat dalam persaingannya seperti saat ini, selain itu dengan pesatnya
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, banyak peralatan baru yang yang di ciptakan
guna menunjang banyaknya permintaan produksi barang atau jasa yang menimbulkan perubahan
mendasar untuk mendapatkan pekerjaan, sehingga tenaga kerja di tuntut bukan hanya memiliki
kemampuan teknis belakang, tetapi juga harus lebih fleksibel dan berwawasan lebih luas,
inovatif serta di dukung dengan keterampilan yang komponen, maka dengan adanya kegiatan
PKL siswa dan sisiwi dapat mengasah dan juga mengimplementasikan materi yang di dapatkan
di sekolah langsung ke dunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan kemampuan masing
– masing

Peternakan merupakan salah satu usaha yang cukup menjanjikan, karena setiap hari kita
memerlukan bahan pangan yang berasal dari hewan seperti daging, susu, telur dan bahan olahan
asal hewan lainnya. Maka dari itu, banyak orang yang melakukan usaha di bidang peternakan
baik itu secara pokok maupun hanya untuk sampingan.

Kegiatan peternakan juga didukung dengan didirikannya Balai Veteriner Banjarbaru yang
bertujuan untuk mengendalikan penyakit yang menyerang pada hewan ternak maupun non
pangan. Baik itu yang bisa menular ke manusia (zoonosis) seperti rabies dan anthrax maupun
yang tidak menular seperti Jembrana dan Septicaemia Epizootica (SE). pengendalian penyakit
bertujuan untuk mengurangi kerugian bagi peternak maupun untuk masyarakat luas.
Balai Pelayanan dan Pengujian Veteriner mempunyai tugas pokok yaitu membantu sebagian
tugas Kepala Dinas Pertanian dalam melaksanakan pelayanan teknis kesehatan hewan dan
kesehatan masyarakat veteriner, pengawasan lalu lintas hewan/produk hewan serta diagnostik
penyakit hewan dan produk hewan. pengamatan dan pengidentifikasian diagnosa, pengujian
veteriner, dan produk hewan, serta pengembangan teknik dan metode penyidikan, diagnosa
dan pengujian veteriner.

1.2 Tujuan
1.Siswa/siswi dapat mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang diperoleh di bangku SMK.
2.Menambahkan wawasan setiap siswa/ siswi mengenal dunia industri.
3.Menambah dan meningkatkan keterampilan serta keahlian di bidang praktik.
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

2.1. Waktu dan Tempat


Kegiatan Praktek Kerja Keterampilan Paramedik Veteriner dilaksanakan di Balai Veteriner
Banjarbaru yang di mulai dari tanggal 20 Juni sampai…

2.2. Deskripsi Lokasi Kegiatan


Balai Veteriner adalah sebuah instansi yang melaksanakan penyidikan penyakit hewan,
pengujian serta pengamanan kesehatan hewan dan produk asal hewan. salah satu contohnya
adalah Balai Veteriner Banjarbaru. visi Balai veteriner Banjarbaru adalah terwujudnya
pelayanan, penyidikan, pengujian serta diagnosa yang prima dan profesional. dengan moto
menyidik, menguji dan memberi solusi (3M).
Pelayanan di bidang penyakit hewan yang dilakukan meliputi surveiliance, investigasi,
monitoring, diagnosa dan pengujian laboratorium, audit kompartemen, pemetaan zoning
pembebasan penyakit, bimtek dan magang, kerjasama penelitian, dan konsultasi teknis. Namun
pada tahap PKL kali ini penulis hanya mempelajari diagnosa dan pengujian laboratorium.

A. Visi Balai Veteriner Banjarbaru


terwujudnya pelayanan penyelidikan pengujian serta diagnosa yang prima dan
profesional.

B. Misi Balai veteriner Banjarbaru


1. Meningkatkan dan memelihara kecepatan serta ketepatan dalam
penyidikan pengujian dan diagnosa
2. Meningkatkan profesionalisme perencanaan pelaksanaan pengendalian
dan evaluasi kegiatan
3. Mengutamakan pelayanan penyidikan dan diagnosa wabah
4. Melakukan surveilans, deteksi dini penyakit strategis endemis, eksotik
maupun ekonomis
5. meningkatkan kualitas pelayanan pelanggan dan memelihara kerjasama dengan pelanggan
C. Tugas Pokok & Fungsi
Tugas Pokok
melaksanakan penyidikan penyakit hewan, pengujian kesehatan hewan dan
produk asal hewan, pengamanan hewan dan produk asal hewan.
Fungsi
sesuai dengan peraturan menteri pertanian nomor. 43 tahun 2020 tentang
organisasi dan tata kerja unit pelaksana teknik lingkup Ditjen. peternakan dan
kesehatan hewan, Balai veteriner Banjarbaru melakukan fungsi:
1. penyusunan program rencana kerja dan anggaran, pelaksanaan kerjasama,
serta penyiapan evaluasi dan pelaporan;
2. pelaksanaan penyidikan penyakit hewan;
3. pelaksanaan penyidikan melalui pemeriksaan dan pengujian produk
hewan;
4. melaksanakan surveilans penyakit hewan dan produk hewan;
5. pemeriksaan penyakit hewan, semen embrio dan pelaksanaan diagnosa
penyakit hewan;
6. pembuatan peta penyakit hewan regional;
7. pelaksanaan pelayanan laboratorium rujukan dan acuan diagnosa penyakit
hewan menular;
8. pelaksanaan pengujian dan pemberian laporan dan atau sertifikasi hasil
uji;
9. pengujian forensik veteriner;
10. pelaksanaan peningkatan kesadaran masyarakat (publik awareness);
11. pelaksanaan kajian terbatas teknis veteriner;
12. pelaksanaan pengujian toksikologi veteriner dan keamanan pakan;
13. pemberian bimbingan teknis laboratorium veteriner pusat kesehatan
hewan, dan kesejahteraan hewan;
14. pemberian rekomendasi hasil pemeriksaan dan pengujian veteriner serta
bimbingan teknis penanggulangan penyakit hewan;
15. pelaksanaan analisis risiko penyakit hewan dan keamanan produk hewan
di regional;
16. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pelayanan kesehatan hewan dan
kesehatan masyarakat veteriner;
17. pengkajian batas maksimum residu obat hewan dan cemaran mikroba;
18. pemberian pelayanan teknis penyidikan, pengujian veteriner dan produk
hewan;
19. pengumpulan, pengolahan, dan analisis data pengamatan dan
pengidentifikasian diagnosa, pengujian veteriner dan produk hewan;
20. pengembangan sistem dan diseminasi informasi veteriner;
21. pelayanan urusan tata usaha dan rumah tangga Balai veteriner

D. ALUR PELAYANAN
1. pelanggan melakukan registrasi di loket pelayanan
2. pelanggan mengisi form permintaan pengujian serta menyerahkan sampel
di penerimaan sampel untuk memeriksa kesesuaian sampel dan
permintaan pengujian
3. pelanggan melakukan pembayaran di loket pembayaran
4. laboratorium melaksanakan pengujian sesuai dengan permintaan penguji
5. laboratorium mengeluarkan hasil pengujian
6. verifikasi dan validasi hasil uji oleh manajer mutu dan top manager
7. penyerahan, penyampaian atau pengiriman hasil pengujian melalui surat
elektronik, SMS, wa, telepon, fax atau pos
2.3. Kegiatan Keterampilan
Kegiatan keterampilan yang dilaksakan di Balai Veteriner Banjarbaru adalah

Terdapat beberapa laboratorium yang berada di balai veterina bagian baru diantaranya
Laboratorium Virologi, Laboratorium Patologi, Laboratorium Parasitologi, Laboratorium
Bakteriologi, dan Laboratorium Kesmavet.

1. Virologi
Laboratorium virologi di Balai Veteriner banjarbaru ini merupakan laboratorium penunjang
diagnosa penyakit-penyakit hewan yang disebabkan oleh virus. Laboratorium ini menyediakan
uji-uji sesuai dengan SNI 17025-2017, untuk menjamin konsistensi teknis pengujian dalam
lingkup kegiatannya
2. Patologi
Laboratorium patologi adalah laboratorium yang berfungsi untuk menunjang diagnosa penyakit
hewan yang dilihat dari kelainan anatomi organ dan sel/jaringan

3. Parasitologi
Laboratorium Bakteriologi adalah laboratorium untuk pemeriksaan dan pengujian penyakit
yang disebabkan oleh parasit
4. Bakteriologi
Laboratorium Bakteriologi adalah laboratorium untuk pemeriksaan dan pengujian penyakit
yang disebabkan oleh bakteri
5. Kesmavet
Memiliki kemampuan untuk melakukan berbagai pengujian cemaran dan residu antibiotik
terhadap daging, susu, telur, dan produk asal hewan/ikan, uji isolasi dan identifikasi terhadap
Salmonella, E. Coli, Coliform, Staphylococcus serta Total plate count. Dengan alat PCR, B-Vet
Banjarbaru juga mampu untuk mendeteksi pemalsuan daging

Anda mungkin juga menyukai