Anda di halaman 1dari 2

Nama: Serenella Amaral Freitas

Nim: 31230506

Lipid adalah kelompok besar senyawa kimia yang meliputi lemak, minyak, lilin, fosfolipid, dan
beberapa jenis lainnya. Mereka bersifat hidrofobik, artinya mereka tidak larut dalam air tetapi larut
dalam pelarut organik seperti etanol atau kloroform. Lipid adalah senyawa yang dapat disarikan dari
sel dan jaringan oleh pelarut organik non polar. Lipid merupakan komponen tidak larut dalam air
yang berasal dari tumbuhan dan hewan.

Berdasarkan polaritasnya, lipid dibagi atas non-polar dan polar. Kelompok lipid yang bersifat non
polar: alkana dan alkena, Lemak alcohol, Lilin, Sterol, Tokoferol dan Trigliserida. Kelompok lipid
yang bersifat polar umumnya merupakan penyusun membran sel, yang bersifat larut airGolongan lipid
polar: Fosfolipid, Glikolipid, dan Proteolipid.

Lipid tidak memiliki monomer yang jelas seperti karbohidrat memiliki monosakarida atau protein
memiliki asam amino. Namun, komponen struktural dasar dari sebagian besar lipid adalah asam
lemak. Asam lemak terdiri dari rantai hidrokarbon yang panjang dengan sebuah gugus karboksil
(COOH) di satu ujungnya.

Fungsi biologis utama lipid yaitu untuk menyimpan energi, berperan dalam pensinyalan, dan
bertindak sebagai komponen pembangun membrane sel .Komponen utama membran sel adalah
fosfolipid. Fosfolipid membentuk lapisan ganda lipid dalam membran sel, di mana bagian kepala
polarnya menghadap ke luar dan dalam sel, sementara bagian ekornya yang non-polar terletak di
tengah-tengah. Trigliserida (atau lemak) adalah bentuk penyimpanan energi yang paling efisien dalam
tubuh hewan dan manusia. Lemak subkutan berfungsi sebagai lapisan isolasi termal yang membantu
menjaga suhu tubuh dan melindungi organ-organ internal dari kerusakan fisik. Beberapa jenis lipid,
seperti fosfolipid, berperan sebagai pelumas dalam tubuh, membantu mengurangi gesekan antara
organ dalam.

Berikut adalah beberapa contoh lipid yang umum ditemukan dalam organisme; trigliserida terdiri
dari satu molekul gliserol yang terikat dengan tiga molekul asam lemak melalui ikatan ester.
Fosfolipid adalah komponen utama membran sel. Steroid adalah lipida yang memiliki struktur cincin
karbon yang khas. Contoh steroid termasuk kolesterol, hormon seks seperti estrogen dan testosteron,
serta hormon kortisol yang terlibat dalam respons stres. Sterol, seperti kolesterol, adalah komponen
penting dari membran sel. Lilin adalah lipida padat yang terbentuk dari ester asam lemak dengan
alkohol. Asam lemak adalah komponen dasar dari lipid yang lain. Glikolipid adalah lipida yang
mengandung gula sebagai bagian dari struktur mereka.

Ketika tubuh tidak mendapatkan cukup energi dari makanan yang dikonsumsi, seperti dalam
kondisi puasa atau kelaparan, tubuh mulai menggunakan simpanan lemak sebagai sumber energi.
Trigliserida yang disimpan dalam jaringan adiposa dipecah menjadi asam lemak dan gliserol melalui
proses yang disebut lipolisis. Asam lemak kemudian dioksidasi dalam mitokondria untuk
menghasilkan energi dalam bentuk ATP melalui jalur metabolisme yang disebut beta-oksidasi. Ketika
tubuh membutuhkan lebih banyak energi untuk aktivitas fisik yang intensif, seperti berlari atau
berolahraga, lipid dapat digunakan sebagai sumber energi.

Anda mungkin juga menyukai