Anda di halaman 1dari 26

ISSN : 2302 – 9595

Volume 8 No 1 April 2019

Analisis Efisiensi Dan Skala Ekonomis Pada Industri Kerajinan


Anyaman Bambu Kecamatan Susut Kabupaten Bangli
Putu Taranitha Putri Wilanda, Surya Dewi Rustariyuni

Pengaruh Status Sosial Ekonomi, Kompetensi, Dan


Physical Appearance
Terhadap Waktu Tunggu Mencari Kerja
Alumni Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana
AA Bagus Putu Widanta, IW Wita Kesumajaya

Analisis Struktur Perekonomian Berdasarkan Pendekatan Input-


Output Di Provinsi Jawa Timur
(Analysis of Economic Structure Based on Input-Output Approach
In east Java Province)
Endah Kurnia Lestari, Olvi Mifta Alfiatul Jannah

Hukum OKUN: Pertumbuhan Ekonomi Dan Tingkat


Pengangguran Di Indonesia
Mayra Astari, Lies Maria Hamzah, Arivina Ratih

Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung


Dalam Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru
Dan Gedung Meneng Bandar Lampung
Setyo Wijoyo, Emi Maimunah

Penguatan Potensi Ekonomi Lokal Di Daerah Tertinggal Untuk


Mengurangi Ketimpangan Antar Wilayah Di Provinsi Lampung
(Studi Kasus di Kabupaten/Kota yang Termasuk dalam Kategori
Tertinggal)
Halvis, Zulfa Emalia

Gedung B Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unila


Jl. Soemantri Brojonegoro No 1 Gedongmeneng
Bandar Lampung 35145
e-mail : jepep.feb@gmail.com
website : jurnal.feb.unila.ac.id
JURNAL EKONOMI PEMBANGUNAN

TIM REDAKSI

Penanggung Jawab : Prof. Dr. Ir. Hasriadi Mat Akin, M.Sc.


(Rektor Universitas Lampung)

Pembina : Prof. Dr. Satria Bangsawan, S.E., M.Si.


(Dekan FEB Unila)
: Warsono, Ph.D
(Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada
Masyarakat Unila)
:

Pemimpin Umum : Dr. Nairobi, S.E., M.Si.


(Ketua Jurusan Ekonomi Pembangunan FEB Unila)

Dewan Editor
Ketua : Dr. Toto Gunarto, S.E., M.Si.
Anggota Dr. I Wayan Suparta, S.E., M.Si
Dr. Lies Maria Hamzah, S.E., M.E
Dr. Dwi Wulandari, S.E., M.M
Dr. Diah Setyorini Gunawan, S.E., M.Si
Dr. Wasiturrahma, S.E., M.Si

Redaksi Pelaksana
Ketua : Deddy Yuliawan, S.E., M.Si.
Sekretaris : Emi Maimunah, S.E., M.Si.
Bendahara : Nurbetty Herlina Sitorus, S.E., M.Si.
Tata Usaha dan Kearsipan : Sahidin, S.E.

Alamat Redaksi : Gedung B Fakultas Ekonomi dan Bisnis


Jl. Prof. Soemantri Brojonegoro No.1
Gedung Meneng – Bandar Lampung 35145
Email : jepep.feb@gmail.com
Website : jurnal.feb.unila.ac.id

Jurnal Ekonomi Pembangunan merupakan media komunikasi ilmiah, diterbitkan tiga


kali setahun oleh Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Lampung, berisikan ringkasan hasil penelitian, skripsi, tesis dan disertasi.
Kata Pengantar
Puji syukur kepada Allah SWT, atas berkat rahmat yang telah
dilimpahkan-Nya, sehingga terbitan volume 8 nomor 1 Jurnal Ekonomi
Pembangunan (JEP) ini dapat diselesaikan. Terbitan volume 8 nomor 1
ini dalam dua versi yakni cetak dan online. Versi online menggunakan
open journal system (OJS) melaui alamat http://jurnal.feb.unila.ac.id/
Perubahan ini berdasarkan masukan dari berbagai kalangan guna
mempermudah dalam proses peningkatan status jurnal (Akreditasi).

Sekali lagi kami berharap, dengan terbitan Jurnal Ekonomi Pembangunan


(JEP) ini dapat memfasilitasi dosen, alumni jurusan Ekonomi
Pembangunan baik dari Strata-1, Strata-2 maupun program Doktor serta
masyarakat ilmiah lainnya dalam menuangkan ide-ide keilmuan kedalam
bentuk tulisan ilmiah.

Ucapan terima kasih tak hentinya kami sampaikan kepada rekan-rekan


sejawat yang terus mendukung terbitnya Jurnal Ekonomi Pembangunan
(JEP) ini. Harapan kita terbitan Volume 8 Nomor 1 bulan April 2019
dengan tampilan yang telah menyesuaikan dan akan terus disesuaikan
dengan format jurnal terakreditasi dapat mendukung dalam rangka
meningkatkan status jurnal menjadi jurnal nasional terakreditasi, oleh
karenanya sumbang saran semua pihak untuk kemajuan dan
kelangsungan jurnal ini tetap kami harapkan. Dan akhirnya kami
berharap agar jurnal ini bermanfaat bagi kita semua.

Bandar Lampung, April 2019


Jurusan Ekonomi Pembangunan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unila
Kajur

Dr. Nairobi, S.E., M.Si


NIP 19660621 199003 1003
Daftar Isi
Analisis Efisiensi Dan Skala Ekonomis Pada Industri Kerajinan
Anyaman Bambu Kecamatan Susut Kabupaten Bangli
Putu Taranitha Putri Wilanda, Surya Dewi Rustariyuni ……….. 1 - 24

Pengaruh Status Sosial Ekonomi, Kompetensi, Dan Physical


Appearance Terhadap Waktu Tunggu Mencari Kerja
Alumni Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana
AA Bagus Putu Widanta, IW Wita Kesumajaya ………………… 25 - 44

Analisis Struktur Perekonomian Berdasarkan Pendekatan Input-


Output Di Provinsi Jawa Timur (Analysis of Economic Structure
Based on Input-Output Approach In east Java Province)
Endah Kurnia Lestari, Olvi Mifta Alfiatul Jannah ………………. 45 - 66

Hukum OKUN: Pertumbuhan Ekonomi Dan Tingkat


Pengangguran Di Indonesia
Mayra Astari, Lies Maria Hamzah, Arivina Ratih ……………….. 67 - 80

Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung


Dalam Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru
Dan Gedung Meneng Bandar Lampung
Setyo Wijoyo, Emi Maimunah …………………………………….
81- 98
Penguatan Potensi Ekonomi Lokal Di Daerah Tertinggal Untuk
Mengurangi Ketimpangan Antar Wilayah Di Provinsi Lampung
(Studi Kasus di Kabupaten/Kota yang Termasuk dalam Kategori
Tertinggal)
Halvis, Zulfa Emalia …………………………………………………
99 - 124
Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung

Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam


Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung
Meneng Bandar Lampung

Setyo Wijoyo1 Emi Maimunah2


setyowijoyo23@gmail.com
1
Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Lampung
2
Dosen Ekonomi Dan Bisnis Universitas Lampung
Jl. Soemantri Brodjonegoro No. 1 Bandar Lampung

Abstrak
Purpose of this study is to find out what factors are considered of Lampung
University students by choosing boarding houses. The data used are primary
data, obtained from the results of questionnaires which are data on students'
perceptions by choosing boarding houses. The sampling technique used was the
Non-Probability Sampling method with the type of Convenience Sampling. This
research uses descriptive quantitative method. Results of this study conclude that
factors are considered students to selection of boarding houses in Kampung
Baru and Gedung Meneng Bandar Lampung are : variable with average,
reference, rental price, location excellence and facilities completeness
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor apa saja yang
menjadi pertimbangan mahasiswa Universitas Lampung dalam memilih rumah
indekos. Data yang digunakan adalah data primer, yang diperoleh dari hasil
penyebaran kuesioner yang merupakan data persepsi mahasiswa dalam
memilih rumah indekos. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah
metode Non-Probability Sampling dengan jenis Convenience
Sampling.Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif Kuantitatif. Hasil
penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor-faktor yang menjadi pertimbangan
mahasiswa dalam pemilihan rumah indekos di kelurahan Kampung Baru dan
Gedung Meneng Bandar Lampung adalah : variabel kenyamanan, referensi,
harga sewa, keunggulan lokasi dan kelengkapan fasilitas

Kata kunci : Deskriptif Kuantitatif, Pertimbangan Pemilihan Rumah Indekos,


Rumah Indekos

Pendahuluan rumah tangga dengan tujuan untuk


Setiap individu maupun rumah memenuhi kebutuhan dari orang-
tangga dalam pemenuhan orang yang melakukan
kebutuhannya tidak pernah terlepas pembelanjaan tersebut atau juga
dari aktivitas ekonomi, salah pendapatan yang dibelanjakan
satunya konsumsi barang atau (Dumairy dalam Rachmawati,
jasa.Konsumsi merupakan kegiatan 2013:1).Dalam pemenuhan
belanja barang dan jasa yang kebutuhannya, setiap individu
dilakukan oleh individu maupun maupun rumah tangga harus

JEP-Vol. 8, N0 1, April 2019 | 81


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
mengambil keputusan terbaik terdiri atas pangan, sandang, dan
terhadap berbagai pilihan dan papan; atau makanan, pakaian, dan
kendala yang ada di pasar. rumah.Kebutuhan sekunder adalah
Pengambilan keputusan pada kebutuhan yang sifatnya
dasarnya adalah proses pemilihan melengkapi dan mempermudah
dari berbagai altrenatif tindakan manusia. Kebutuhan sekunder
yang mungkin dipilih dengan harus terpenuhi setelah kebutuhan
harapan akan menghasilkan primer terpenuhi seperti televisi,
sebuah keputusan terbaik. Menurut jam, sepeda motor dan lain.
Kotler dan Amstrong (2006:137) Kebutuhan tersier adalah
mengemukakan bahwa keputusan kebutuhan yang bersifat kepuasan
pembelian adalah tahap atau semata, contoh kebutuhan akan
proses keputusan dimana barang-barang mewah, seperti
konsumen secara nyata (aktual) mobil, perhiasan mahal, dan
melakukan pembelian produk. Pada barang-barang mewah lainnya.
dasarnya, proses pengambilan Kebutuhan tersier ini dipenuhi
keputusan pembelian yang akan dalam rangka meningkatnya
dilakukan oleh konsumen akan prestise (status seseorang).
melalui beberapa tahap yang Di Indonesia, banyak
disebut dengan proses ditemukan pelajar yang setelah
pengambilan keputusan model lima lulus dari SMA, SMK, atau yang
tahap, yaitu pengenalan masalah, sederajat melanjutkan
pencarian informasi, evaluasi pendidikannya di luar kota, bahkan
alternatif, keputusan pembelian, ada yang di luar provinsi ataupun
perilaku pasca pembelian (Kotler luar pulau. Pilihan untuk
dan Keller, 2009:184). melanjutkan studi di luar daerah
Menurut ekonomi mikro, berdasarkan beberapa alasan,
kebutuhan individu menurut antara lain karena fakultas/jurusan
intensitas kegunaannya tediri dari yang diinginkan dan sesuai dengan
kebutuhan primer, sekunder, dan minat dan bakat tidak terdapat di
tersier.Kebutuhan primer adalah daerah asal, atau pun karena
kebutuhan utama atau kebutuhan beasiswa yang diterima
pokok yang pertama harus dipenuhi mengharuskan untuk melanjutkan
untuk mempertahankan hidup yang studi di universitas yang ditentukan

| 82 Jurnal Ekonomi Pembangunan


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
oleh penyedia beasiswa. Oleh dapat diketahui untuk menentukan
karena itu, meninggalkan daerah pemilihan rumah indekos harus
atau kota kelahiran dan menetap di didasarkan oleh beberapa
daerah atau kota tempat universitas pertimbangan yang disesuaikan
yang diinginkan berada harus dengan kebutuhan yang dibutuhkan
menjadi pilihan. (Hajar, 2012:1) oleh mahasiswa selama menempati
Seperti halnya di Universitas rumah indekos tersebut.
Lampung, perkembangan Para calon mahasiswa
pembangunan kampus membawa Universitas Lampung berasal dari
pengaruh positif bagi perekonomian luar Lampung dan dari dalam
masyarakat disekitarnya. Hal ini Lampung sendiri. Lampung sendiri
terlihat semakin meningkatnya terdiri atas 15 Kabupaten/Kota yaitu
permintaan properti oleh konsumen : Bandar Lampung, Lampung Utara,
khususnya kebutuhan akan rumah Lampung Selatan, Lampung Barat,
indekos. Daerah Kampung Baru, Lampung Timur, Lampung Tengah,
Rajabasa, Gedung Meneng, dan Mesuji, Pringsewu, Way Kanan,
Labuhan Ratu yang dulunya Tanggamus, Pesawaran, Tulang
merupakan lahan-lahan kosong Bawang, Tulang Bawang Barat,
saat ini telah mengalami perubahan Pesisir Barat dan Metro. Calon
menjadi salah satu pusat kegiatan mahasiswa terutama yang bukan
para mahasiswa. penduduk dari kota perguruan tinggi
Berdasarkan penelitian oleh berada, akan menemui masalah
Aprilia (2013) mengenai analisis utama yaitu dimana mereka akan
faktor-faktor yang menjadi tinggal selama mereka belajar di
pertimbangan mahasiswa dalam perguruan tinggi tersebut. Setelah
memilih tempat indekos menemui masalah tersebut, maka
menjelaskan, bahwa “terdapat mereka akan mulai mencari
enam faktor yang menjadi informasi tentang tempat tinggal
pertimbangan mahasiswa dalam sementara yang ada di sekitar
memilih tempat indekos, yaitu perguruan tinggi, atau tempat
kebersahajaan, kenyamanan, tinggal sementara yang ada di kota
keunggulan lokasi, kelengkapan tersebut. Tempat tinggal adalah
fasilitas, referensi, dan nuansa kebutuhan yang sangat penting
tradisional”.Dari penjelasan tersebut karena disana mereka dapat

JEP-Vol. 8, N0 1, April 2019 | 83


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
beristirahat setelah melakukan dalam memilih rumah
proses kegitan belajar selama indekos.Karena jumlah uang
dikampus ataupun setelah masing-masing mahasiswa terbatas
melakukan kegiatan lainnya. Untuk sementara kebutuhannya yang
itu mereka akan menetukan tempat banyak membuat pengaturan uang
tinggal mereka, apakah mereka khususnya untuk sewa rumah
memilih tinggal bersama keluarga indekos menjadi faktor yang
bagi yang memiliki keluarga di kota penting.Harga merupakan sejumlah
Bandar Lampung atau rumah uang yang diserahkan dalam
indekos yang sesuai dengan pertukaran untuk mendapatkan
kebutuhan. suatu barang ataupun jasa yang
Menurut Kamus Besar dinginkan.
Bahasa Indonesia (KBBI), indekos Dalam penentuan harga sewa
adalah tinggal di rumah orang lain rumah indekos didapat dari
dengan atau tanpa makan (dengan keseimbangan antara permintaan
membayar setiap bulan); dan penawaran akan rumah
memondok. Agar memperoleh indekos yang terjadi di dalam pasar
rumah indekos sesuai dengan yang jasa rumah indekos. Menurut
diinginkan, ada beberapa hal yang Mankiw (2003:73) harga
mungkin dapat dipertimbangkan keseimbangan (Equilibrium) adalah
oleh mahasiswa sebelum jumlah barang yang ingin dan
memutuskan rumah indekos mana mampu dibeli oleh pembeli nilainya
yang akan dipilih. Beberapa hal sama dengan jumlah yang ingin
diantaranya seperti, mahasiswa dan benar-benar dijual.
memilih rumah indekos dengan Keseimbangan diperoleh ketika
memperhatikan harga sewa rumah penawaran dan permintaan
indekos, kelengkapan fasilitas berpotongan. Pada harga
rumah indekos, keunggulan lokasi keseimbangan, jumlah penawaran
rumah indekos, kenyamanan rumah sama dengan jumlah permintaan
indekos, dan referensi dalam sehingga menciptakan titik
pemilihan rumah indekos. keseimbangan.
Harga sewa rumah indekos Kelengkapan fasilitas
merupakan salah satu hal yang merupakan salah satu faktor yang
menjadi pertimbangan mahasiswa mempengaruhi mahasiswa dalam

| 84 Jurnal Ekonomi Pembangunan


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
memilih rumah indekos.Selain Berdasarkan hasil survei
harga sewa, fasilitas juga menjadi terhadap rumah-rumah indekos
faktor penting memilih rumah yang berada disekitan kampus
indekos.Fasilitas yang terdapat universitas lampung, berikut
didalam rumah indekos merupakan merupakan tipe-tipe kamar yang
faktor utama didalam penawaran terdapat disekitar kampus
rumah indekos yang ditawarkan Universitas Lampung :
pemilik jasa rumah
indekos.Semakin lengkap fasilitas Keunggulan lokasi tempat

yang disediakan maka akan tinggal juga merupakan salah satu

semakin tinggi pula harga yang faktor yang mempengaruhi

akan ditawarkan, begitupun mahasiswa dalam memilih rumah

sebaliknya. Fasilitas-fasilitas yang indekos selain harga rumah indekos

ditawarkan oleh rumah indekos dan fasilitas rumah indekos. Lokasi

dapat beragam, sepertifasilitas rumah indekos yang mendukung

umum (ketersediaan tempat parkir, seperti lokasirumah indekos yang

ruang tamu, dapur umum, tempat dekat dengan kampus,dekat

memcuci umum dan tempat dengan tempat makan, warnet,

menjemur) serta fasilitas kamar fotocopy, warung/minimarket, pusat

(kamar mandi didalam kamar, perbelanjaan, jalur angkutan kota,

tempat tidur, lemari pakaian, dan tempat ibadah dan tempat hiburan.

meja belajar) bahkan ada juga Hal tersebutakan menjadi

rumah indekos yang sudah pertimbangan mahasiswa dalam

melengkapi kamar kosannya memilih rumah indekos, hal itu

dengan semua perlengkapan dikarenakan untuk mempermudah

seperti (AC/kipas angin, televisi, mahasiswa dalam melakukan

dan gratisnya biaya listrik, sampah, kegiatannya sehari-hari dan juga

wifi dan laundry)sehingga calon untuk lebih menghemat biaya

penyewa tinggal membawa pakaian transportasi.

mereka saja, tanpa perlu Faktor kenyamanan merupakan

memikirkan repotnya pindahan salah satu faktor yang

barang-barang perlengkapan yang mempengaruhi mahasiswa dalam

dibutuhkan. memilih rumah indekos.

JEP-Vol. 8, N0 1, April 2019 | 85


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
Tabel 1 Tipe-Tipe kamar Indekos Sekitaran Kampus Universitas Lampung
No Tipe Indekos Fasilitas Indekos
1 Tipe 1  Kamar ber AC
 Kamar mandi didalam
 Tempat tidur
 Lemari pakaian
 Meja belajar
 Gratis biaya listrik
2 Tipe 2  Kamar mandi didalam
 Tempat tidur
 Lemari pakaian
 Meja belajar
 Gratis biaya listrik
3 Tipe 3  Kamar mandi diluar
 Tempat tidur
 Lemari pakaian
 Meja belajar
Sumber :Hasil Penelitian, 2018.
keamanan, pemilik yang mampu
Kenyamanan rumah indekos memperbaiki kerusakan dengan
akan membuat mahasiswa tertarik cepat, adanya tata tertib dirumah
akan rumah indekos dan akan betah indekos, tetangga indekos yang
untuk tinggal lebih lama di rumah ramah, lingkungan rumah indekos
indekos tersebut. Menciptakan yang aman dari tindakan kejahatan,
kenyamanan didalam rumah indekos lingkungan rumah indekos yang
tidaklah mudah, pemilik, para bersih dan rapih, lingkungan rumah
penghuni, serta lingkungan sekitar indekos yang tenang untuk belajar
harus saling bersinergi sehingga dan istirahat, citra rumah indekos
dapat menciptakan sebuah yang baik, dan karena bangunan
lingkungan yang nyaman. rumah indekos yang bagus
Faktor yang dapat membuat Faktor referensi juga menjadi
kenyamanan didalam rumah salah satu faktor yang
indekos adalah pemilik yang selalu mempengaruhi mahasiswa dalam
bersedia untuk membantu penghuni memilih rumah indekos. Kelompok
indekos, pemilik yang ramah, referensi ini terdiri dari keluarga,
pemilik yang menganggap teman kampus, teman organisasi,
penghuni indekos sebagai atau teman satu daerah, dan
keluarganya, pemilik yang selalu teman seagama yang sudah
berinisiatif menawarkan bantuan, terlebih dahulu melakukan proses
pemilik yang memberikan keputusan dalam memilih rumah

| 86 Jurnal Ekonomi Pembangunan


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
indekos. Mahasiswa akan berfikir rumah indekos ialah salah satu
dan mempertimbangkan pendapat bisnis yang cukup diminati. Hal ini
dari orang-orang disekitarnya yang dapat dilihat semakin banyaknya
bahkan sudah pernah memilih pembangunan akan properti rumah
rumah indekos yang baik untuk indekos yang dilakukan oleh
kelangsungan kegiatan studinya masyarakat sekitar. Melihat
selama berada jauh dari rumah semakin banyaknya property rumah
bahkan luar kota. indekos yang dibangun di sekitar
Universitas Lampung merupakan sektor kampus, maka pertimbangan
salahsatu universitas negeri di bahwa tinjauan terhadap rumah
Provinsi Lampung. Universitas indekos yang ingin ditempati sangat
Lampung memiliki tujuh fakultas, penting dilakukan oleh para
yang terdiri dari : Fakultas mahasiswa dalam memilih rumah
Kedokteran, Fakultas Teknik, indekos mana yang akan dipilih.
Fakultas Hukum, Fakultas Berdasarkan penelitian terdahulu
Pertanian, Fakultas Keguruan dan penelitian Sitti Hajar, Made
Ilmu Pendidikan, Fakultas Ilmu Susilawati, D.P.E. Nilakusmawati
Sosial dan Ilmu Politik, dan (2012) dengan judul faktor-faktor
Fakultas Ekonomi dan Bisnis. yang mempengaruhi keputusan
Universitas lampung banyak mahasiswa dalam memilih rumah
mengalami perkembangan sampai kost di Universitas Udayana Bali.
saaat ini, baik itu dari segi jumlah Bahwa faktor-faktor yang
fakultas yang terus bertambah mempengaruhi pemilihan tempat
sehingga menyerap begitu banyak kost adalah referensi, citra/reputasi,
mahasiswa maupun dari segi keamanan, harga, lingkungan,
pembangunan gedung kampus pelayanan, fasilitas, dan lokasi.
Universitas Lampung.Pengaruh Hafifah Rasti (2015) dengan
perkembangan ini terlihat dengan judul pengaruh lingkungan, harga,
adanya peluang-peluang usaha fasilitas, dan kelompok referensi
yang muncul dari berbagai bidang, terhadap keputusan konsumen
seperti usaha jasa laundry, dalam memilih jasa rumah kosdi
photocopy, rumah makan, warnet, kawasan Limau Manis dan Jati di
salon, dan bisnis properti rumah Universitas Andalas. Bahwa faktor-
indekos. Peluang bisnis properti faktor yang mempengaruhi

JEP-Vol. 8, N0 1, April 2019 | 87


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
pemilihan tempat kos adalah Nurul Badri (2012), menganalisis
lingkungan, harga, fasilitas, dan tentang Analisis faktor yang
kelompok referensi menjadi pertimbangan mahasiswa
Ni Nyoman Resmi dan Ni Ketut dalam memilih tempat kost di
Adi Mekarsari (2011), menganalisis kawasan kampus UNEJ. Bahwa
tentang Faktor-faktor yang faktor-faktor yang mempengaruhi
Mempengaruhi Perilaku Anak Kos pemilihan tempat kost adalah faktor
dalam Pemilihan Rumah mobilitas, faktor ajakan, faktor
Pemondokan di Kota Singaraja. harga, faktor fasilitas, faktor
Bahwa faktor-faktor yang lingkungan
mempengaruhi pemilihan tempat Berdasarkan latar belakang
kost adalah faktor perhatian, faktor diatas, serta mengacu pada
fasilitas, faktor harga, faktor penelitian sebelumnya, maka
promosi, faktor lokasi, faktor system penulis tertarik untuk melakukan
pembayaran, faktor tidak ada tuan penelitian dengan judul “Faktor-
rumah, faktor produk, faktor Faktor Pertimbangan Mahasiswa
perorangan, dan faktor rumah tidak Universitas Lampung dalam
bertingkat Pemilihan Rumah Indekos
Aprilia Anggra Dana, Dr. diKelurahan Kampung Baru dan
Bambang Setyadin, M.Pd, Dr. Asep Gedung Meneng Bandar Lampung”
Sunandar, S.Pd, M.AP (2013), Metode Penelitian
menganalisis tentangAnalisis faktor- Penelitian ini menggunakan
faktor yang menjadi Pertimbangan metode survei. Metode survei
mahasiswa dalam memilih tempat merupakan penelitian yang diadakan
kos di kelurahan sumbersari Kota untuk memperoleh fakta-fakta dari
malang. Bahwa faktor-faktor yang gejala-gejala yang ada dan mencari
mempengaruhi pemilihan tempat keterangan-keterangan secara
kost adalah faktor Kebersahajaan, faktual (Arikunto, 2002). Dalam
faktor kenyamanan, faktor melakukan penelitian ini
keunggulan lokasi, faktor menggunakan metode kuantitatif
kelengkapan fasilitas, faktor dengan instrumen berupa survei.
referensi, dan faktor nuansa Penelitian dilakukan di
tradisional. Kampung Baru dan Gedung
Meneng. Pemilihan lokasi

| 88 Jurnal Ekonomi Pembangunan


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
ditentukan secara sengaja digunakan mengingat besarnya
(purposive) dengan pertimbangan jumlah populasi yang diteliti. Untuk
dari segi lokasi Kampung Baru menentukan ukuran sampel
dan Gedung Meneng merupakan penelitian dari populasi tersebut
daerah yang banyak dibangun dapat digunakan rumus 15 atau 20
tempat indekos dengan tipe yang kali variabel bebas (Joseph F. Hair,
beraneka ragam sehingga 1998), jadi akan di dapat hasil
mahasiswa dapat memilih banyak sebagai berikut: 15 x 5 (jumlah
pilihan secara bebas dan banyak variabel bebas) = 75. Berdasarkan
mahasiswa Universitas Lampung perhitungan di atas diperoleh jumlah
yang mengekos didaerah sana. sampel yang digunakan dalam
Subjek Penelitian penelitian ini yaitu sebanyak 75
populasi dalam penelitian ini responden.
adalah mahasiswa Universitas Metode Pengumpulan Data
Lampung yang masih aktif kuliah Metode pengumpulan data yang
angkatan 2011-2018 dengan digunakan adalah dengan
kamar indekos tipe 2 (kamar menggunakan quisionertertutup,
mandi didalam, tempat tidur, yaitu dengan cara melakukan
lemari pakaian, meja belajar, dan pengumpulan data yang disajikan
gratis biaya listrik) yang dalam bentuk pernyataan-
mengekos di daerah Kampung pernyataan yang telah disediakan
Baru atau Gedung Meneng. kepada responden terkait dengan
Teknik pengambilan sampel pelayanan yang diterima selama
Teknik pengambilan sampling menyewa rumah indekos sehingga
yang digunakan dalam penelitian ini responden dapat memberikan
adalah non-probability jawaban atas pertanyaan dalam
samplingdengan jenis Convenience bentuk pilihan jawaban yang telah
Sampling, yaituteknik penentuan disediakan sehingga responden
sampel berdasarkan kebetulan saja, hanya tinggal memilih jawaban yang
anggota populasi yang ditemui sesuai.
peneliti dan bersedia menjadi Untuk memudahkan dalam
responden untuk dijadikan sampel menganalisis data, maka sub-sub
atau peneliti memilih orang-orang variabel yang digunakan diukur
yang terdekat saja.Kriteria tersebut

JEP-Vol. 8, N0 1, April 2019 | 89


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
dengan menggunakan model skala
lima tingkat (likert) yang terdiri dari:

a. Sangat Dipertimbangkan (SS) dengan bobot nilai 5


b. Dipertimbangkan (S) dengan bobot nilai 4
c. Cukup Dipertimbangkan (CS) dengan bobot nilai 3
d. Tidak Dipertimbangkan (TS) dengan bobot nilai 2
e. Sangat Tidak Dipertimbangkan (STS) dengan bobot nilai 1.

Metode Analisis Data fenomena-fenomena yang ada


Metode yang digunakan dalam kaitannya dengan masalah yang
penelitian ini adalah menggunakan diteliti sehingga data yang
analisis deskriptif kuantitatif. dihasilkan merupakan data
Menurut Sugiono (2015:13), deskriptif kuantitatif.
analisis deskriptif kuantitatif adalah Untuk mengetahui ranking dari
data yang diperoleh dari sempel masing-masing sub-variabel
populasi penelitian dianalisis maupun indikator dalam keputusan
sesuai dengan metode statistik penyewaan rumah indekos, maka
yang digunakan. Data yang dapat dilihat dari nilai rata-rata skor
terkumpul dalam penelitian ini sub-variabel/indikator yang
dianalisis dengan deskriptif didapat, sebagai berikut :
kuantitatif untuk mendeskripsikan

Ranking Nilai rata-rata skor


Tidak Penting 0 – 0,99
Kurang Penting 1 – 1,99
Cukup Penting 2 – 2,99
Penting 3 – 3,99
Sangat Penting 4–5

| 90 Jurnal Ekonomi Pembangunan


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
Hasil Dan Pembahasan

Analisis Desktiptif Kuantitatif

Sub-Variabel Harga Sewa


Tabel2 Hasil Analisis Deskriptif Kuantitatif Harga Sewa (V1)
no sub-variabel/indikator total skor total skor persentase skor rata- ranking
real harapan capaian rata
1 harga sewa bersaing 286 375 76,3 3,8 penting
2 pembayaran bulanan 225 375 60 3 penting
3 pembayaran tahunan 308 375 82,1 4,1 sangat
penting
4 pemberian diskon 215 375 57,3 2,9 cukup
penting
rata-rata 258,5 375 68,9 3,45 penting
Sumber : Hasil Perhitungan, 2019

Sub-Variabel Kelengkapan Fasilitas


Tabel3 Hasil Analisis Deskriptif Kuantitatif Kelengkapan Fasilitas (V2)
total skor
total skor persentas rata-
No sub-variabel/indikator skor harapa e capaian rata Ranking
real n
1 kamar mandi didalam 299 375 79,7 4 sangat penting
2 tempat tidur 279 375 74,4 3,7 Penting
3 lemari pakaian 301 375 80,3 4 sangat penting
4 meja belajar 279 375 74,4 3,7 Penting
5 tempat parker 221 375 58,9 2,9 cukup penting
6 ruang tamu 349 375 93,1 4,7 sangat penting
7 dapur umum 221 375 58,9 2,9 cukup penting
8 tempat mencuci 323 375 86,1 4,3 sangat penting
9 tempat menjemur 211 375 56,3 2,8 cukup penting
10 AC/kipas 312 375 83,2 4,2 sangat senting
11 Televise 309 375 82,4 4,1 sangat penting
12 gratis biaya listrik 199 375 53,1 2,7 cukup penting
275,
rata-rata 2 375 73,4 3,7 Penting
Sumber : Hasil Perhitungan, 2019

JEP-Vol. 8, N0 1, April 2019 | 91


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
Sub-Variabel Keunggulan Lokasi
Tabel 4 Hasil Analisis Deskriptif Kuantitatif Keunggulan Lokasi (V3)
total total persentase skor rata-
No sub-variabel/indikator skor skor capaian rata rangking
real harapan
1 dekat kampus 345 375 92 4,6 sangat
penting
2 dekat tempat makan 320 375 85,3 4,3 sangat
penting
3 dekat warnet 251 375 66,9 3,3 Penting
4 dekat fotocopy 286 375 76,3 3,8 Penting
5 dekat warung/minimarket 286 375 76,3 3,8 Penting
6 dekat pusat perbelanjaan 242 375 64,5 3,2 Penting
7 dekat angkutan kota 232 375 61,9 3,1 Penting
8 dekat tempat ibadah 296 375 78,9 3,9 Penting
9 dekat tempat hiburan 188 375 50,1 2,5 cukup
penting
rata-rata 271,8 375 72,5 3,6 Penting
Sumber : Hasil Perhitungan, 2019

Sub-Variabel Kenyamanan
Tabel5 Hasil Analisis Deskriptif Kuantitatif Kenyamanan (V4)
total persentase skor
No sub-variabel/indikator skor total skor capaian rata- ranking
real harapan rata
1 pemilik membantu
267 375 71,2 3,6 Penting
penghuni indekos
2 pemilik yang ramah 301 375 80,3 4 sangat penting
3 menganggap penghuni
278 375 74,1 3,7 Penting
sebagai keluarga
pemilik berinisiatif
4 263 375 70,1 3,5 penting
menawarkan bantuan
5 memberikan keamanan 327 375 87,2 4,4 sangat penting
6 memperbaiki dengan 301 375 80,3 4 sangat penting
cepat
7 adanya tata tertib 319 375 85,1 4,3 sangat penting
8 tetangga yang ramah 350 375 93,3 4,7 sangat penting
9 aman dari kejahatan 280 375 74,7 3,7 penting
10 bersih dan rapih 327 375 87,2 4,4 sangat penting
11 328 375 87,5 4,4 sangat penting
lingkungan yang tenang
12 citra indekos yang baik 253 375 67,5 3,4 penting
13 bangunan yang bagus 294 375 78,4 3,9 penting
rata-rata 299,1 375 79,8 4 sangat penting
Sumber : Hasil Perhitungan, 2019

| 92 Jurnal Ekonomi Pembangunan


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung

Sub-Variabel Referensi
Tabel 6 Hasil Analisis Deskriptif Kuantitatif Referensi (V5)
total total persentase skor
No sub-variabel/indikator skor skor capaian rata-rata ranking
real harapan
1 Keluarga 264 375 70,4 3,5 penting
2 teman satu kampus 264 375 70,4 3,5 Penting
3 teman satu organisasi 208 375 55,5 2,8 cukup penting
4 teman asal daerah 237 375 63,2 3,2 Penting
5 cerita teman 253 375 67,5 3,4 Penting
6 teman dekat 265 375 70,7 3,5 Penting
7 teman seagama 261 375 69,6 3,5 Penting
rata-rata 250,3 375 66,7 3,3 Penting
Sumber : Hasil Perhitungan, 2019

Sub-Variabel Total
Tabel 7 Hasil Analisis Deskriptif Kuantitatif Total
No sub-variabel/indicator total skor total skor persentase Skor ranking
real harapan capaian rata-rata
1 Harga sewa 258,5 375 68,9 3,45 penting
2 Kelengkapan fasilitas 275,25 375 73,4 3,7 penting
3 Keunggulan lokasi 271,8 375 72,5 3,6 penting
4 Kenyamanan 299,1 375 79,8 4 sangat
penting
5 Referensi 250,3 375 66,7 3,3 penting
Sumber : Hasil Perhitungan, 2019.

melakukan pemilihan rumah indekos


Implikasi Penelitian
agar lebih tepat dalam pemilihan
Penelitian ini bertujuan untuk
rumah indekos sesuai dengan hasil
mengetahui seberapa penting
yang telah diteliti.Implikasi dari
masing-masing sub-variabel dalam
penelitian ini adalah :
pengambilan keputusan penyewaan
Pada sub-variabel total setelah
rumah indekos yang dilakukan
dilakukan analisis melalui model
mahasiswa Universitas
deskriptif kuantitatif dapat dilihat
Lampung.Selain itu, penelitian ini
bahwa sub-variabel yang memiliki
juga bertujuan untuk pemilik rumah
ranking “sangat penting” dalam
indekos agar lebih menyesuaikan
pengambilan keputusan penyewaan
rumah indekosnya dengan
rumah indekos adalah sub-variabel
kebutuhkan mahasiswa sesuai
kenyamanan dengan skor rata-rata
dengan hasil penelitian yang didapat
4. Empat sub-variabel lain yaitu sub-
dan bagi mahasiswa baru yang ingin
variabel referensi dengan skor rata-

JEP-Vol. 8, N0 1, April 2019 | 93


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
rata 3,3, sub-variabel harga sewa dengan skor rata-rata 4, indikator
dengan skor rata-rata 3,45, sub- lemari pakaian dengan skor rata-rata
variabel keunggulan lokasi dengan 4, indikator televisi dengan skor rata-
skor rata-rata 3,6 dan sub-variabel rata 4,1, indikator AC/kipas dengan
kelengkapan fasilitas dengan skor skor rata-rata 4,2, indikator tempat
rata-rata 3,7 juga memiliki ranking mencuci umum dengan skor rata-
“penting” dalam pengambilan rata 4,3, dan indikator ruang tamu
keputusan penyewaan rumah dengan skor rata-rata 4,7.
indekos. Selanjutnya terdapat 2 indikator
Pada sub-variabel harga sewa yang memiliki ranking “penting”yang
setelah dilakukan analisis melalui terdiri dari indikator tempat tidur
model deskriptif kuantitatif dapat dengan skor rata-rata 3,7 dan meja
dilihat bahwa indikator yang memiliki belajar dengan skor rata-rata 3,7,
ranking “sangat penting” dalam sub- dan terdapat 4 indikator yang
variabel harga adalah indikator memiliki ranking “cukup penting”
pembayaran tahunan dengan rata- yaitu indikator gratis biaya listrik
rata skor 4,1. Selanjutnya terdapat 2 dengan skor rata-rata 2,7, indikator
indikator yang memiliki ranking tempat menjemur dengan skor rata-
“penting”yang terdiri dariindikator rata 2,8, indikator dapur umum
pembayaran bulanan dengan skor dengan skor rata-rata 2,9 dan
rata-rata 3 dan harga sewa yang indikator tempat parkir dengan skor
bersaing dengan skor rata-rata 3,8, rata-rata 2,9.
dan terdapat 1 indikator yang
Pada sub-variabel keunggulan
memiliki ranking “cukup penting”
lokasisetelah dilakukan analisis
yaitu indikator pemberian diskon
melalui model deskriptif kuantitatif
dengan skor rata-rata 2,9.
dapat dilihat bahwa indikator yang
Pada sub-variabel kelengkapan memiliki ranking “sangat penting”
fasilitassetelah dilakukan analisis dalam sub-variabel keuggulan lokasi
melalui model deskriptif kuantitatif terdapat 2 indikator yaitu indikator
dapat dilihat bahwa indikator yang dekat tempat makan dengan skor
memiliki ranking “sangat penting” rata-rata 4,3 dan indikator dekat
dalam sub-variabel kelengkapan kampus dengan skor rata-rata 4,6.
fasilitas terdapat 6 indikator yaitu Selanjutnya terdapat 6 indikator
indikator kamar mandi didalam yang memiliki ranking “penting”yang

| 94 Jurnal Ekonomi Pembangunan


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
terdiri dari indikator dekat angkutan ranking “penting”yang terdiri dari
kota dengan skor rata-rata 3,1, indikator citra indekos yang baik
indikator dekat pusat perbelanjaan dengan skor rata-rata 3,4, indikator
dengan skor rata-rata 3,2, indikator pemilik berinisiatif menawarkan
dekat warnet dengan skor rata-rata bantuan dengan skor rata-rata 3,5,
3,3, indikator dekat fotokopy dengan indikator pemilik membantu
skor rata-rata 3,8, indikator dekat penghuni indekos dengan skor rata-
warung/minimarket dengan skor rata 3,6, indikator pemilik indekos
rata-rata 3,8, dan indikator dekat menganggap penghuni sebagai
tempat ibadah dengan skor rata-rata keluarga dengan skor rata-rata 3,7,
3,9, dan terdapat 1 indikator yang indikator aman dari kejahatan
memiliki ranking “cukup penting” dengan skor rata-rata 3,7 dan
yaitu indikator dekat tempat hiburan indikator bangunan yang bagus
dengan skor rata-rata 2,5. dengan skor rata-rata 3,9

Pada sub-variabel Pada sub-variabel


kenyamanansetelah dilakukan referensisetelah dilakukan analisis
analisis melalui model deskriptif melalui model deskriptif kuantitatif
kuantitatif dapat dilihat bahwa dapat dilihat bahwa indikator yang
indikator yang memiliki ranking memiliki ranking “penting” dalam
“sangat penting” dalam sub-variabel sub-variabel referensi terdapat 6
kenyamanan terdapat 7 indikator indikator yaitu indikator teman asal
yaitu indikator pemilik yang ramah daerah dengan skor rata-rata 3,2,
dengan skor rata-rata 4, indikator indikator cerita teman dengan skor
memperbaiki dengan cepat dengan rata-rata 3,4, indikator keluarga
skor rata-rata 4, indikator adanya dengan skor rata-rata 3,5, indikator
tata tertib dengan skor rata-rata 4,3, teman satu kampus dengan skor
indikator memberikan keamanan rata-rata 3,5, indikator teman dekat
dengan skor rata-rata 4,4, indikator dengan skor rata-rata 3,5 dan
bersih dan rapih dengan skor rata- indikator teman seagama dengan
rata 4,4, indikator lingkungan yang skor rata-rata 3,5, dan terdapat 1
tenang dengan skor rata-rata 4,4 indikator yang memiliki ranking
dan indikator tetangga yang ramah “cukup penting” yaitu indikator teman
dengan skor rata-rata 4,7, dan satu organisasi dengan skor rata-
terdapat 6 indikator yang memiliki rata 2,8.

JEP-Vol. 8, N0 1, April 2019 | 95


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
Simpulan Dan Saran rata-rata sub-variabel
Simpulan keunggulan lokasi yang memiliki
1. Sub-variabel harga sewa nilai 3,6 yang berarti memiliki
merupakan sub-variabel yang pengaruh yang “penting” dalam
“penting” dalam pengambilan keputusan penyewaan rumah
keputusan penyewaan rumah indekos.
indekos yang dilakukan 4. Sub-variabel kenyamanan
mahasiswa universitas lampung. merupakan sub-variabel yang
Hal ini dapat dilihat dari skor “sangat penting” dalam
rata-rata sub-variabel harga pengambilan keputusan
sewa yang memiliki nilai 3,45 penyewaan rumah indekos yang
yang berarti memiliki pengaruh dilakukan mahasiswa
yang “penting” dalam keputusan universitas lampung. Hal ini
penyewaan rumah indekos. dapat dilihat dari skor rata-rata
2. Sub-variabel kelengkapan sub-variabel kenyamanan yang
fasilitas merupakan sub-variabel memiliki nilai 4 yang berarti
yang “penting” dalam memiliki pengaruh yang “sangat
pengambilan keputusan penting” dalam keputusan
penyewaan rumah indekos yang penyewaan rumah indekos.
dilakukan mahasiswa 5. Sub-variabel referensi
universitas lampung. Hal ini merupakan sub-variabel yang
dapat dilihat dari skor rata-rata “penting” dalam pengambilan
sub-variabel kelengkapan keputusan penyewaan rumah
fasilitas yang memiliki nilai 3,7 indekos yang dilakukan
yang berarti memiliki pengaruh mahasiswa universitas lampung.
yang “penting” dalam keputusan Hal ini dapat dilihat dari skor
penyewaan rumah indekos. rata-rata sub-variabel referensi
3. Sub-variabel keunggulan lokasi yang memiliki nilai 3,3 yang
merupakan sub-variabel yang berarti memiliki pengaruh yang
“penting” dalam pengambilan “penting” dalam keputusan
keputusan penyewaan rumah penyewaan rumah indek.
indekos yang dilakukan
Saran
mahasiswa universitas lampung.
1. Pemilik jasa rumah indekos agar
Hal ini dapat dilihat dari skor
lebih menyesuaikan rumah

| 96 Jurnal Ekonomi Pembangunan


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
indekosnya dengan kebutuhkan melakukan pemilihan rumah
mahasiswa sesuai dengan hasil indekos berdasarkan
penelitian yang didapat. kenyamanan dari rumah
Disarankan kepada pemilik indekos tersebut, karena dilihat
rumah indekos untuk lebih dari mahasiswa-mahasiswa
memperhatikan kenyamanan yang terlebih dahulu melakukan
rumah indekos, karena dilihat keputusan pemilihan rumah
dari hasil yang telah didapatkan indekos bahwa kenyamanan
bahwa kenyamanan memiliki merupakan variabel yang
pengaruh yang sangat penting sangat penting dalam pemilihan
dalam pengambilan keputusan rumah indekos. Selanjutnya
penyewaan rumah indekos. diikuti dengan sub-variabel
selain itu kelengkapan fasilitas, kelengkapan fasilitas,
keunggulan lokasi, harga sewa keunggulan lokasi, harga sewa
dan referensi juga merupakan dan referensi.
hal yang penting setelah 3. Disarankan bagi peneliti
kenyamanan dalam selanjutnya, perlu dilakukan
pengambilan keputusan penelitian yang lebih mendalam
penyewaan rumah indekos yang dengan memperbanyak item-
dilakukan mahasiswa item pertanyaan dan
Universitas Lampung. mendiskusikan item tersebut
2. Bagi mahasiswa baru yang ingin dengan pihak yang memahami
melakukan pemilihan rumah sehingga diharapkan dapat lebih
indekos agar lebih tepat dalam meningkatkan validitas alat ukur
pemilihan rumah indekos sesuai yang digunakan dalam
dengan hasil yang telah diteliti. mengukur setiap variabel agar
Sebaiknya mahasiswa baru kelak hasilnya lebih baik lagi.

Daftar Pustaka kost di kawasan kampus


UNEJ.
Arikunto, S. 2002. Prosedur
Penelitian Suatu Dana A. Aprilia, Dr. Bambang
Pendekatan Praktik. Setyadin, M.Pd, Dr. Asep
Jakarta: Rineka Cipta. Sunandar, S.Pd, M.AP
2013.Analisis Faktor-
Badri Nurul. 2012. Analisis faktor Faktor Yang Menjadi
yang menjadi Pertimbangan Mahasiswa
pertimbangan mahasiswa Dalam Memilih Tempat
dalam memilih tempat

JEP-Vol. 8, N0 1, April 2019 | 97


Setyo Wijoyo, Emi Maimunah
Faktor-Faktor Pertimbangan Mahasiswa Universitas Lampung Dalam
Pemilihan Rumah Indekos Dikelurahan Kampung Baru Dan Gedung Meneng
Bandar Lampung
Kos Di Kelurahan
Sumbersari Kota Malang. Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller.
2009. Manajemen
Hajar, S., Made S., dan Pemasaran. Jilid 1.
Nilakusmawati. 2012. Jakarta: PT. Indeks
Faktor-faktor yang Kelompok Gramedia.
Memengaruhi Keputusan
Mahasiswa dalam Memilih Mankiw, N. Gregory, 2003.
Rumah Kost.e- Pengantar Ekonomi. Edisi
JurnalMatematika Vol. 1 Kedua. Jakarta: Erlangga.
No. 1 Agustus 2012, 25-31
Rachmawati Satya. 2013. Analisis
Kotler, Philip and Gary Amstrong. Preferensi Mahasiswa
2006. Prinsip-prinsip dalam Pemilihan tempat
Pemasaran, Edisi 12 Jilid
1. Jakarta: Erlangga.

| 98 Jurnal Ekonomi Pembangunan

Anda mungkin juga menyukai