A
LAPORAN HASIL PENGAWASAN PEMILU
NOMOR : 004/LHP/ PM.01.03/JI.27.02. 2006 / 17 /13/02/2024
Pada hari Rabu tanggal 14 Februari 2024 Pengawas TPS 17 Desa Tawing
melaporkan hasil pelaksanakan pengawasan langsung pada penghitungan suara.
Sebelum penghitungan suara dimulai, Anggota KPPS mengatur sarana dan prasarana
yang dilakukan dalam penghitungan suara. Sarana dan prasarana yang dimaksud
adalah pengaturan tempat rapat penghitungan suara termasuk pengaturan papan
untuk memasang formulir model C hasil, tempat duduk KPPS, Saksi, dan Pengawas
TPS, alat keperluan administrasi, formulir penghitungan suara di TPS, sampul
kertas/kantong plastic pembungkus, segel, kotak suara serta menyiapkan kuncinya
dan peralatan TPS lainnya.
Penghitungan suara dimulai, pembukaan kotak suara bertahap termasuk hasil
perolehannya, mulai dari kotak suara Presiden dan Wakil Presiden, DPR, DPD, DPRD
Provinsi sampai dengan DPRD Kabupaten/Kota yang terakhir.
Pada pukul 13.15 dilakukan pembukaan kotak suara yang pertama yaitu kotak
suara Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden. KPPS menghitung jumlah surat
suara dan memberitahukan jumlah tersebut kepada yang hadir serta mencatat
jumlahnya, kemudian mencocokkan jumlah surat suara yang terdapat dalam kotak
suara dengan jumlah Pemilih yang hadir dalam Formulir C Daftar Hadir. Jumlah surat
suara sejumlah 232 surat suara. Ketua KPPS dibantu oleh Anggota KPPS melakukan
penghitungan suara dengan cara membuka kunci dan tutup kotak suara oleh semua
pihak yang hadir. Selanjutnya mengeluarkan surat suara dari kotak suara dan
diletakkan di meja Ketua KPPS.
Anggota KPPS mencatat hasil penghitungan jumlah surat suara masing-masing
Pemilu yang diumumkan menggunakan Formulir Model C Hasil. Anggota KPPS
membuka surat suara lembar demi lembar dan memberikan surat suara tersebut
kepada Ketua KPPS. Ketua KPPS meneliti pemberian tanda coblos pada surat suara
lalu menunjukkan Surat Suara kepada Saksi, Pengawas TPS. Kemudian
menyampaikan hasilnya dengan suara yang jelas serta mengumukan hasil perolehan
suara pasangan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden. Anggota KPPS
mencatat perolehan suara dengan tulisan yang jelas dan terbaca kedalam Formulir
Model C Hasil.
Setelah dilakukan penghitungan perolehan suaranya adalah sebagai berikut :
Perolehan Suara Calon Presiden dan Wakil Presiden
No NAMA CALON HASIL
Ketua KPPS dengan dibantu anggotanya memberikan tanda silang pada bagian
luar surat suara dengan menggunakan spidol atau pada surat suara yang digunakan,
sisa surat suara cadangan, surat suara yang rusak dan surat suara yang keliru coblos.
Setelah penghitungan suara selesai Ketua KPPS dan anggotanya menandatangani
formulir Model C Hasil serta ditandatangani saksi yang hadir. Setelah formulir selesai
dilakukan penandatanganan, Ketua KPPS dan Anggotanya mengisi forumulir Model C
Hasil Salinan, mengisi keberatan saksi atau catatan khusus dalam Pemungutan Suara
dalam formulir Model C Kejadian Khusus dan atau Keberatan Saksi. KPPS
menggandakan formulir Model C Hasil menggunakan alat penggandaan yang
disediakan. Ketua KPPS dan Anggota menandatangani formulir dan hasil
penggandaan serta ditandatangani oleh Saksi. KPPS menyampaikan hasil
penggandaan formulir kepada Saksi, Pengawas TPS dan PPK melalui PPS. Ketua
KPPS dibantu anggotanya menyusun dan memasukkan forumulir Model C Hasil
masing –masing 1 sampul kertas dan disegel, formulir Model C Hasil Salinan kedalam
sampul kertas dan disegel selanjutnya dimasukkan kedalam kantong plastic yang
mempunyai rel klip.
Kemudian pada pukul 14.00 dilakukan penghitungan suara yang kedua yaitu
kotak suara DPR RI dengan jumlah kartu suara yang sudah dihitung sejumlah 232
kartu suara. Setelah dilakukan penghitungan perolehan suaranya adalah sebagai
berikut :
Perolehan Suara DPR RI
PARTAI POLITIK NOMOR URUT HASIL
PKB 19
1 5
2 3
3 1
4 1
5 2
8 2
GERINDRA 2
8 1
PDI-P 10
2 1
3 87
4 1
5 2
GOLKAR 3
2 7
4 4
PARTAI BURUH 1
PKS 1 1
3 1
8 1
PAN 1
8 5
DEMOKRAT 2
1 40
3 1
PSI 4
2 1
PPP 1
2 4
JUMLAH SELURUH SUARA SAH CALON DPR RI : 214
Selanjutnya pada pukul 18.12 dibuka kotak suara yang ketiga untuk dilakukan
penghitungan yaitu DPD RI dengan jumlah kartu suara yang sudah dihitung sejumlah
232 kartu suara. Setelah dilakukan penghitungan perolehan suaranya adalah sebagai
berikut :
Perolehan Suara DPD RI
NOMOR URUT HASIL
1 12
2 14
3 19
4 30
5 23
6 9
7 4
8 0
9 0
10 33
11 4
12 36
13 8
Pada pukul 19.24 dilakukan penghitungan suara yang keempat yaitu kotak
suara DPRD Provinsi dengan jumlah kartu suara yang sudah dihitung sejumlah232
kartu suara. Setelah dilakukan penghitungan perolehan suaranya adalah sebagai
berikut :
Perolehan Suara DPRD Provinsi
PARTAI POLITIK NOMOR URUT HASIL
PKB 15
1 14
2 40
4 2
5 2
8 1
12 13
GERINDRA 1
1 2
2 3
PDI-P 17
1 4
2 4
3 2
5 15
7 11
9 1
GOLKAR 8
1 1
2 4
3 1
NASDEM 1
PKS 1
1 3
2 1
HANURA 1
GARUDA 1
PAN 2 2
12 1
PBB 1 1
DEMOKRAT 2
1 4
2 1
4 1
6 1
9 1
15 1
PSI 1
PPP 5 1
2 Saksi – saksi
a. Nama :
Alamat :
b. Nama :
Alamat :
3 Alat Bukti
a.
b.
c.
4 Barang Bukti
a.
b.
c.
2 Objek Sengketa
a. Bentuk objek sengketa :
b. Identitas objek Sengketa :
c. Hari/Tanggal dikeluarkan :
d. Kerugian langsung :
DOKUMENTASI PENGAWASAN