Anda di halaman 1dari 2

BKKBN mendata 77,9 juta

keluarga dari April hingga Mei


2021
Jumat, 2 April 2021 17:03 WIB

BKKBN melaksanakan Pendataan Keluarga di seluruh Indonesia secara serentak mulai 1 April hingga 31 Mei
2021.(ANTARA/HO-BKKBN)
Jakarta (ANTARA) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
(BKKBN) mendata sekitar 77,9 juta keluarga di seluruh Indonesia dalam
Pendataan Keluarga yang dilaksanakan serentak mulai 1 April hingga 31 Mei
2021.

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo sebagaimana dikutip dalam siaran pers BKKBN
di Jakarta, Jumat, mengatakan bahwa Pendataan Keluarga 2021 dilakukan
untuk memperoleh data mikro keluarga yang akan dijadikan sebagai dasar
dalam perencanaan pembangunan.

"Pembangunan dimulai dari perencanaan yang baik, dan perencanaan


berdasarkan data yang akurat," katanya.

Pendataan Keluarga tahun 2021, menurut dia, penting bagi penyediaan basis
data keluarga untuk merancang Program Pembangunan Keluarga,
Kependudukan, Keluarga Berencana (Bangga Kencana) serta program
pembangunan pemerintah yang lain.

Pendataan Keluarga tahun 2021 melibatkan 7.230 manajer pengelolaan tingkat


kecamatan, 7.230 manajer data, 83.441 supervisor tingkat desa, dan 1,2 juta
petugas/kader pendata. Mereka merupakan Petugas Lini Lapangan KB dari
BKKBN dan Kader Keluarga Berencana.

Selain untuk memotret gambaran kondisi keluarga, pendataan dilakukan untuk


mengetahui potensi dan kendala keluarga dalam fungsi vital di bidang
kesehatan, pendidikan, serta ekonomi.

Hasil pendataan akan meliputi profil pasangan usia subur, keluarga dengan
balita, keluarga dengan remaja, keluarga dengan orang lanjut usia, keluarga
dengan risiko stunting, dan kondisi kesejahteraan keluarga.

"Semua potensi dan tantangan keluarga merupakan potensi dan tantangan bagi
bangsa. Maka kita lakukan pendataan untuk mengukur kualitas kemandirian dan
kebahagiaan keluarga di Indonesia," kata Hasto.

Mantan Bupati Kulon Progo itu mengemukakan bahwa keluarga adalah bagian
fundamental dalam masyarakat, agama, dan negara.

Pendataan keluarga, menurut dia, merupakan bagian dari usaha untuk


melindungi dan memenuhi hak setiap warga negara dan keluarga.

Anda mungkin juga menyukai