UNIVERSITAS HINDU NEGERI I GUSTI BAGUS SUGRIWA DENPASAR
TAHUN AJARAN 2023/2024
Pencapean Pembelajaran Materi Tujuan Pembelajaran Elemen : Bilangan Bilangan Cacah B1. Memahami penjelasan mengenai bilangan cacah Pada akhir fase C, peserta didik dapat menunjukkan pemahaman B2. Menguasai operasi dan intuisi bilangan (number penjumlahan, pengurangan, sense) pada bilangan cacah perkalian, dan pembagian sampai 1.000.000. Mereka dapat pada bilangan cacah. membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, B3. Mampu melaksanakan mengurutkan, melakukan teknik perhitungan dan komposisi dan dekomposisi tertulis untuk operasi bilangan tersebut. Mereka juga bilangan cacah. dapat menyelesaikan masalah B4. Mampu menerapkan yang berkaitan dengan uang. pengetahuan tentang Mereka dapat melakukan operasi bilangan cacah dalam situasi penjumlahan, pengurangan, praktis perkalian, dan pembagian B5. Mengembangkan bilangan cacah sampai 100.000. kemampuan berpikir logis Mereka juga dapat dan analitis melalui menyelesaikan masalah yang pemecahan masalah berkaitan dengan KPK dan FPB. matematika yang melibatkan Peserta didik dapat bilangan cacah. membandingkan dan B6. Mengembangan mengurutkan berbagai pecahan keterampilan bekerja sama termasuk pecahan campuran, dalam kelompok untuk melakukan operasi penjumlahan menyelesaikan masalah dan pengurangan pecahan, serta matematika yang melibatkan melakukan operasi perkalian dan bilangan cacah. pembagian pecahan dengan B7. Memecahkan masalah yang bilangan asli. Mereka dapat berkaitan dengan KPK dan mengubah pecahan menjadi FPB desimal, serta membandingkan B8. Mengertikan masalah yang dan mengurutkan bilangan berkaitan dengan KPK dan desimal (satu angka di belakang FPB koma) Elemen : Aljabar Pola Bilangan A1. Memahami konsep pola bilangan dan dapat Pada akhir fase C, peserta didik mengenali pola-pola dapat mengisi nilai yang belum bilangan sederhana. diketahui dalam sebuah kalimat A2. Mampu menerapkan aturan matematika yang berkaitan atau rumusan yang dengan penjumlahan, menggambarkan suatu pola pengurangan, perkalian, dan bilangan pembagian pada bilangan cacah A3. Mampu menjelaskan pola sampai 1000 (contoh : 10 x ... = bilangan yang ditemukan 900, dan 900 : ... = 10) Peserta dengan jelas dan sistematis, didik dapat mengidentifikasi, baik secara lisan maupun meniru, dan mengembangkan tertulis. pola bilangan membesar dan mengecil yang melibatkan perkalian dan pembagian. Mereka dapat bernalar secara proporsional untuk menyelesaikan masalah sehari-hari dengan rasio satuan. Mereka dapat menggunakan operasi perkalian dan pembagian dalam menyelesaikan masalah sehari-hari yang terkait dengan proporsi Elemen : Pengukuran Bangun Datar U1. Memahami konsep luas sebagai ukuran bidang tertutup oleh bangun datar Pada akhir fase C, peserta didik U2. Menghitung luas berbagai dapat menentukan keliling dan jenis bangun datar dengan luas berbagai bentuk bangun tepat menggunakan rumus datar (segitiga, segiempat, dan yang sesuai (misalnya segibanyak) serta gabungannya. panjang x lebar untuk Mereka dapat menghitung durasi persegi panjang, 0,5 x alas x waktu dan mengukur besar sudut tinggi untuk luas segitiga) U3. Menerapkan pengetahuan tentang bangun datar dalam pemecahan masalah sehari- hari, seperti menghitung luas lantai ruangan, memperkirakan jumlah cat yang diperlukan untuk mengecat dinding , dan lain sebagainya. U4. Memahami alasan di balik rumus-rumus keliling dan luas bangun datar. U5. Menjelaskan prose pengukuran, perhitungan keliling, dan luas bangun datar secara jelas dan sistematis, baik secara lisan maupun tertulis. U6. Menjelaskan dan solusi terkait bangun datar menggunakan notasi matematika dengan benar. Elemen : Analisis Data dan Peluang D1. Memahami konsep dasar Peluang peluang sebagai suatu pengukuran sejauh mana suatu kejadian dapat terjadi. Pada akhir fase C, peserta didik D2. Mampu memahami peluang dapat mengurutkan, sebagai pecahan dengan membandingkan, menyajikan, penyebutnya menunjukkan dan menganalisis data banyak jumlah total kejadian yang benda dan data hasil pengukuran mungkin. dalam bentuk gambar, piktogram, D3. Menghitung peluang suatu diagram batang, dan tabel kejadian dengan frekuensi untuk mendapatkan menggunakan rumus informasi. Mereka dapat peluang: peluang menentukan kejadian dengan kejadian=jumlah kejadian kemungkinan yang lebih besar yang di inginkan/ jumblah dalam suatu percobaan acak. total kejadian dalam ruang sempel . D4. Mampu menggunakan model peluang seperti diagram venn atau pohon keputusan untuk menghitung peluang. D5. Mampu mengidentifikasi kejadian yang mustahil, mungkin dan pasti dalam suatu experimen acak.