Anda di halaman 1dari 5

TP MATEMATIKA KELAS VI (FASE C)

Mata Kuliah : Strategi Pembelajaran Matematika SD

Dosen Pengampu:

I Kadek Yudista Witraguna, S.Pd., M.Pd

Oleh

Kelompok 4

Ayu Kusuma Dewi (01/21110310005)

Kadek Ari Mangku Agustini (09/2111031092)

I Gede Yoga Saputra (20/2111031185)

Ni Komang Ulan Pratika Dewi (33/2111031295)

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS DHARMA ACARYA

UNIVERSITAS HINDU NEGERI I GUSTI BAGUS SUGRIWA DENPASAR

TAHUN AJARAN 2023/2024


Pencapean Pembelajaran Materi Tujuan Pembelajaran
Elemen : Bilangan Bilangan Cacah B1. Memahami penjelasan
mengenai bilangan cacah
Pada akhir fase C, peserta didik
dapat menunjukkan pemahaman B2. Menguasai operasi
dan intuisi bilangan (number penjumlahan, pengurangan,
sense) pada bilangan cacah perkalian, dan pembagian
sampai 1.000.000. Mereka dapat pada bilangan cacah.
membaca, menulis, menentukan
nilai tempat, membandingkan, B3. Mampu melaksanakan
mengurutkan, melakukan teknik perhitungan dan
komposisi dan dekomposisi tertulis untuk operasi
bilangan tersebut. Mereka juga bilangan cacah.
dapat menyelesaikan masalah B4. Mampu menerapkan
yang berkaitan dengan uang. pengetahuan tentang
Mereka dapat melakukan operasi bilangan cacah dalam situasi
penjumlahan, pengurangan, praktis
perkalian, dan pembagian B5. Mengembangkan
bilangan cacah sampai 100.000. kemampuan berpikir logis
Mereka juga dapat dan analitis melalui
menyelesaikan masalah yang pemecahan masalah
berkaitan dengan KPK dan FPB. matematika yang melibatkan
Peserta didik dapat bilangan cacah.
membandingkan dan B6. Mengembangan
mengurutkan berbagai pecahan keterampilan bekerja sama
termasuk pecahan campuran, dalam kelompok untuk
melakukan operasi penjumlahan menyelesaikan masalah
dan pengurangan pecahan, serta matematika yang melibatkan
melakukan operasi perkalian dan bilangan cacah.
pembagian pecahan dengan B7. Memecahkan masalah yang
bilangan asli. Mereka dapat berkaitan dengan KPK dan
mengubah pecahan menjadi FPB
desimal, serta membandingkan B8. Mengertikan masalah yang
dan mengurutkan bilangan berkaitan dengan KPK dan
desimal (satu angka di belakang FPB
koma)
Elemen : Aljabar Pola Bilangan A1. Memahami konsep pola
bilangan dan dapat
Pada akhir fase C, peserta didik mengenali pola-pola
dapat mengisi nilai yang belum bilangan sederhana.
diketahui dalam sebuah kalimat A2. Mampu menerapkan aturan
matematika yang berkaitan atau rumusan yang
dengan penjumlahan, menggambarkan suatu pola
pengurangan, perkalian, dan bilangan
pembagian pada bilangan cacah A3. Mampu menjelaskan pola
sampai 1000 (contoh : 10 x ... = bilangan yang ditemukan
900, dan 900 : ... = 10) Peserta dengan jelas dan sistematis,
didik dapat mengidentifikasi, baik secara lisan maupun
meniru, dan mengembangkan tertulis.
pola bilangan membesar dan
mengecil yang melibatkan
perkalian dan pembagian.
Mereka dapat bernalar secara
proporsional
untuk menyelesaikan masalah
sehari-hari dengan rasio satuan.
Mereka dapat menggunakan
operasi perkalian dan pembagian
dalam menyelesaikan masalah
sehari-hari yang terkait dengan
proporsi
Elemen : Pengukuran Bangun Datar U1. Memahami konsep luas
sebagai ukuran bidang
tertutup oleh bangun datar
Pada akhir fase C, peserta didik U2. Menghitung luas berbagai
dapat menentukan keliling dan jenis bangun datar dengan
luas berbagai bentuk bangun tepat menggunakan rumus
datar (segitiga, segiempat, dan yang sesuai (misalnya
segibanyak) serta gabungannya. panjang x lebar untuk
Mereka dapat menghitung durasi persegi panjang, 0,5 x alas x
waktu dan mengukur besar sudut tinggi untuk luas segitiga)
U3. Menerapkan pengetahuan
tentang bangun datar dalam
pemecahan masalah sehari-
hari, seperti menghitung luas
lantai ruangan,
memperkirakan jumlah cat
yang diperlukan untuk
mengecat dinding , dan lain
sebagainya.
U4. Memahami alasan di balik
rumus-rumus keliling dan
luas bangun datar.
U5. Menjelaskan prose
pengukuran, perhitungan
keliling, dan luas bangun
datar secara jelas dan
sistematis, baik secara lisan
maupun tertulis.
U6. Menjelaskan dan solusi
terkait bangun datar
menggunakan notasi
matematika dengan benar.
Elemen : Analisis Data dan Peluang D1. Memahami konsep dasar
Peluang peluang sebagai suatu
pengukuran sejauh mana
suatu kejadian dapat terjadi.
Pada akhir fase C, peserta didik D2. Mampu memahami peluang
dapat mengurutkan, sebagai pecahan dengan
membandingkan, menyajikan, penyebutnya menunjukkan
dan menganalisis data banyak jumlah total kejadian yang
benda dan data hasil pengukuran mungkin.
dalam bentuk gambar, piktogram, D3. Menghitung peluang suatu
diagram batang, dan tabel kejadian dengan
frekuensi untuk mendapatkan menggunakan rumus
informasi. Mereka dapat peluang: peluang
menentukan kejadian dengan kejadian=jumlah kejadian
kemungkinan yang lebih besar yang di inginkan/ jumblah
dalam suatu percobaan acak. total kejadian dalam ruang
sempel .
D4. Mampu menggunakan model
peluang seperti diagram venn
atau pohon keputusan untuk
menghitung peluang.
D5. Mampu mengidentifikasi
kejadian yang mustahil,
mungkin dan pasti dalam suatu
experimen acak.

Anda mungkin juga menyukai