UTS Kelompok
UTS Kelompok
Kompleks Candi Arjuna merupakan salah satu peninggalan kerajaan Mataram Kuno
yang ada di Dieng. Lokasinya berada di Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten
Banjarnegara. Di kawasan ini, setidaknya ada lima candi yang saling berjajar lurus.
2. Bukit Sikunir
Bukit Sikunir dikenal sebagai tempat yang sering dikunjungi untuk berburu golden
sunrise di Dieng. Untuk menyaksikan matahari terbit di lokasi ini, Anda perlu
mendaki bukit sebelum subuh atau sebelum pukul 5 pagi. Lokasi dari Bukit Sikunir
berada di Desa Sembungan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo.
3. Kawah Sikidang
Kawah Sikidang merupakan salah satu destinasi yang cukup terkenal di Dieng.
Namun, Anda perlu membawa masker karena bau belerang yang menyengat. Selain
dapat menikmati keindahan kawah, Anda juga dapat menemui berbagai kerajinan
tradisional khas Dieng yang dibuat oleh warga setempat. Lokasi wisata ini ada di
Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara.
4. Batu pandang ratapan angina
Di destinasi ini, wisatawan dapat melihat Telaga Pengilon dan Telaga Warna dari atas
tebing. Akses masuk ke tebing ini juga tidak berada jauh dari kedua lokasi tersebut.
Adapun lokasinya berada di Dieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo.
5. Telaga Merdada
Telaga Merdada merupakan telaga terluas di Dieng. Di pinggiran telaga, dapat terlihat
kebun kentang yang ditanam pada lahan berundak. Lokasi telaga ini berada di antara
dua buah bukit terjal, yaitu Pangonan dan Sumurup.
6. Savana Pangonan
Dieng juga memiliki beberapa lokasi padang savana. Salah satunya adalah berada di
bukit Pangonan. Untuk sampai ke lokasi savana ini, Anda harus mendaki bukit
Pangonan terlebih dahulu.
7. Telaga Dringo
Jika Anda ingin mengunjungi destinasi yang tidak ramai, ada pula Telaga Dringo.
Telaga ini dapat diakses setelah melalui Kawah Candradimuka. Lokasinya berada di
jalur menuju Kabupaten Batang.
8. Telaga Pengilon
Telaga ini juga dapat menjadi alternatif pilihan jika mengunjungi kawasan wisata
Dataran Tinggi Dieng. Pintu masuk dari telaga ini tidak begitu jauh dengan batu
pandang ratapan angin.
9. Gunung Prau
Jika Anda suka mendaki gunung, ada pula jalur pendakian Gunung Prau yang berada
di kawasan wisata dataran tinggi Dieng. Gunung yang bentuknya mirip perahu ini
memiliki ketinggian 2.565 mdpl.
Telaga Warna merupakan salah satu destinasi populer di kawasan dataran Tinggi
Dieng. Lokasinya sendiri bersebelahan dengan Telaga Pengilon. Di luar 10 destinasi
tersebut, masih banyak lokasi-lokasi wisata yang ada di Dieng, mulai dari museum,
candi, hingga kawah. Namun demikian, seperti diketahui, saat ini masih dilakukan
pembatasan pengunjung untuk berwisata di Dieng. Rencananya, wisata akan kembali
dibuka mulai 1 Agustus mendatang. Wisatawan yang boleh berkunjung hanya dari
DIY dan Jawa Tengah, dengan protokol kesehatan yang wajib dipatuhi oleh
wisatawan. Misalnya, di kompleks Candi Arjuno sendiri dilakukan pembatasan
maksimal dalam satu putaran hanya boleh ada 140 orang, satu kali masuk.
Candi Gatot Kaya yang diperkirakan dibangun pada masa pemerintahan Ratu Sima.
Obyek wisata di Dieng ini sendiri merupakan bagian dari cagar budaya pemerintah
provinsi Jawa Tengah.
Bedekatan dengan Candi Gatot Kaca, Toppers juga bisa menemukan beberapa candi
kuno lainnya yang tak kalah memukau.
12. Gua Semar
Berlokasi di kawasan perbukitan antara Telaga Warna dan Telaga Pengilon, Toppers
bisa menemukan Gua Semar yang dipercaya merupakan tempat pertapaan para raja
Jawa dan pemimpin negara di masa lampau.
Destinasi tempat wisata Dieng yang dikeramatkan ini tak cuma menyimpan cerita
mistis yang panjang, namun juga pemandangan indah nan misterius yang dijamin
akan membuatmu penasaran untuk menelusurinya.
13. Air Terjun Sikarim
Salah satu pesona wisata yang ditawarkan dataran tinggi Dieng adalah keindahan air
terjun atau curug-curug yang bisa Toppers temukan di kawasan ini. Salah satunya
adalah Curug Sikarim.
Destinasi tempat wisata yang berlokasi di Sembangun ini dikelilingi oleh perbukitan
berselimut pepohonan rindang yang sangat asri. Ditambah aliran air yang jernih,
menambah atmosfer menyegarkan dari tempat wisata ini.
Kelompok kami membahas mengenai manajemen operasional di kawasan dataran tinggi Dieng
berikut adalah profil usaha kami
Nama usaha : Mawang Management
Bidang usaha : Manajemen Operasional
Lokasi usaha : Dataran Tinggi Dieng
3. Yang akan menjadi narasumber kami dalam FGD adalah pemerintah daerah dan coordinator pelaku UMKM
yang sudah menampung permasalahan dari para pelaku UMKM di tempat destinasi wisata dataran tinggi Dieng.
Sebelum itu kami memintah pemerintah daerah untuk membuka discussion forum dengan para pelaku UMKM
untuk mendapatkan Sejumlah permasalahan yang di alami oleh para pelaku UMKM sehingga FGD yang kami
lakukan dengan pemerintah daerah sudah sesuai dengan permasalahan yang ada.
a) Permasalahan yang kami dapat dari narasumber adalah banyaknya pelaku UMKM yang menolak melakukan
networking dan komputerisasi antar destinasi wisata dataran tinggi Dieng dikarenakan pelaku UMKM
menganggap hal ini tidak menguntungkan usaha yang dijalaninya
Solusinya : melakukan penyebaran informasi bisnis ini terkait dengan kelebihan networking dan
komputerisasi di dalam dunia bisnis, Dan melakukan konsultasi dan role play bersama coordinator pelaku
UMKM.
b) Selanjutnya,struktur Jaringan Tidak Seimbang dikarenakan adanya beberapa pelaku UMKM tidak
memaksimalkan penggunakan networking dan komputerasi dalam bisnis yang dijalankanya,Terjadilah
penurunan omzet pendapatan.Sehingga menjadi tidak seimbang antara pelaku UMKM yang
memaksimalkan networking dan komputerisasi.
Solusinya : membantu pelaku UMKM yang belum memaksimalkan networking dan komputerisasi di dalam
bisnisnya, dengan cara menambah jalur jaringan bisnis dengan porsi yang seimbang.