Anda di halaman 1dari 2

MANAJEMEN KEUANGAN

NAMA : Apriana
NIM : 64231428
KELAS : 64.7AH.07
TUGAS PERTEMUAN 3

A. PILIHAN GANDA
1. A. Obligasi
2. B. Investasi
3. C. Model dividen konstan
4. D. Premi maturity
5. E. Saham Preferen

B. Summary
LINK YOUTUBE :
Konsep Penilaian Surat Berharga
Definisi
Istilah surat berharga dalam Bahasa Belanda yaitu Waarde Papier. Waarde artinya nilai dan
dalam Kitab UndangUndang Hukum Dagang (KUHD) diartikan berharga, sedangkan papieren
artinya kertas berharga.
Dasar hukum surat berharga adalah dalam UU Nomor 10 tahun 1998 tentang Perbankan, yang
menyebutkan bahwa surat berharga adalah surat pengakuan hutang, wesel, saham, obligasi,
sekuritas kredit, atau setiap derivatifnya atau kepentingan lain,atau suatu kewajiban dari penerbit,
dalam bentuk yang biasa diperdagangkan dalam pasar modal maupun pasar uang.
Surat berharga adalah sebuah dokumen yang diterbitkan oleh penerbitnya sebagai pemenuhan
suatu prestasi berupa pembayaran sejumlah uang sehingga berfungsi sebagai alat bayar kepada
pihak-pihak yang memegang surat tersebut.
Macam macam surat berharga
• Wesel
• Cek
• Surat Sanggup/ Promes
• Kwitansi dan Promes Atas Unjuk
• Bilyet Giro
• Commercial Paper
• Obligasi
• Surat Utang Negara
• Surat Sekuritas, dll

Pengertian penilaian dan Obligasi


Investasi merupakan suatu komitmen penempatan dana pada periode waktu tertentu untuk
mencapai suatu tingkat imbal hasil yang diinginkan. Penilaian adalah proses penentuan harga
sekuritas atau aktiva modal, penilaian terhadap surat berharga sangat penting untuk menentukan
kewajaran harga nilai suatu asset. Sedangkan obligasi adalah surat utang yang dikeluarkan oleh
perusahaan atau negara. Obligasi memiliki ciri pembayaran bunga bersifat tetap setiap
periodenya.

Pengertian saham
Saham merupakan bukti kepemilikan, pemegang saham berhak atas dividen jika dividen tersebut
dibayarkan, pemegang saham juga akan menerima selisih antara harga beli dengan harga jual
yang disebut dengan capital gain/loss.

Anda mungkin juga menyukai