PENILAIAN SEKURITAS
1. Bagi Investor
Investor dalam melakukan investasi dalam sekuritas mengharapkan
suatu tingkat pengembalian tertentu, dengan resiko yang sesuai dengan
preferensinya. Analisis penilaian sekuritas berguna untuk pembuatan
keputusan investasi tersebut.
2. Bagi Perusahaan
Hasil analisis penilaian sekuritas sangat penting bagi manajemen
keuangan perusahaan, terutama dalam pembuatan keputusan yang
sesuai dengan tujuan manajemen keuangan.
175
176
D. Keputusan Investasi
Secara teoritis, untuk membantu keputusan investasi atas suatu aset
(sekuritas), investor dapat membandingkan antara nilai intrinsik yang merupakan
hasil perkiraan investor dengan nilai pasarnya.
Jika nilai intrinsik dari sebuah sekuritas lebih besar daripada nilai pasarnya,
maka unsur risiko yang terkandung didalamnya tidak menjadi masalah bagi investor.
Kondisi ini disebut undervalued. Jika suatu sekuritas dalam kondisi undervalued,
sebaiknya investor melakukan pembelian terhadap sekuritas tersebut.
Sebaliknya, jika nilai intrinsik suatu sekuritas lebih rendah dibandingkan nilai
pasarnya, maka sekuritas tersebut dianggap terlalu berisiko. Kondisi ini disebut
overvalued. Sebaiknya strategi yang dilakukan investor adalah melakukan
penjualan.
Bila Bursa Efek bekerja secara efisien, nilai intrinsik dari suatu sekuritas akan
sama dengan nilai pasarnya. Pada awalnya nilai intrinsik berbeda dengan nilai
pasarnya, bila pasar tersebut bekerja dengan efisien, maka pasar akan memadukan
seiring dengan perlombaan para investor dalam mengejar keuntungan dari selisih
kedua nilai itu (capital gain). Jadi, kalau pasar efisien, perlombaan itu akan surut
177
dengan cepat, karena dalam sebuah pasar efisien, informasi menyebar dengan
cepat.
Pasar sekuritas yang efisien didefinisikan sebagai pasar sekuritas yang
memungkinkan nilai semua sekuritas dalam waktu cepat langsung mencerminkan
segenap informasi yang tersedia di pasar, sehingga sama dengan nilai intrinsiknya.
Jika pasar benar-benar efisien, seorang investor akan sangat sulit mencetak
keuntungan hanya dengan melakukan prediksi harga.
1. Penilaian Obligasi
Nilai suatu obligasi adalah nilai sekarang atas penghasilan bunga (coupon) dan
nilai nominal yang akan diterima pada saat obligasi yang bersangkutan jatuh
tempo.
Dalam penilaian obligasi ada tiga (3) komponen utama yang sangat
berpengaruh:
a. Nilai nominal obligasi
Adalah jumlah uang yang dijanjikan akan dibayarkan pihak penerbit
(issuer) pada saat obligasi jatuh tempo.
b. Saat jatuh tempo (maturity)
Adalah saat/tanggal bagi pihak penerbit harus membayar uang sesuai
dengan nilai nominalnya seperti yang tercantum dalam obligasi kepada
pemegang obligasi.
c. Tingkat bunga kupon
Yaitu besarnya tingkat bunga yang tercantum dalam setiap lembar
obligasi dan bunga ini dibayarkan setiap periode tertentu (biasanya setiap
setengah tahun).
178
Tingkat diskonto (discount rate) yang digunakan untuk menentukan nilai intrinsik
suatu obligasi berupa tingkat hasil yang dikehendaki kreditor. Tngkat diskonto
ini berbeda dengan tingkat kupon.
Harga obligasi dapat berubah setiap waktu karena ada empat alasan, yaitu :
2) Perubahan dalam harga jual obligasi yang berbeda dari harga parinya,
sebagai akibat dari pergerakannya menjelang masa jatuh tempo tanpa
perubahan dalam yield yang disyaratkan.
Jika suatu obligasi diskon (dincount bond) menjelang berakhir masa
berlakunya, maka harganya akan meningkat, dengan syarat tingkat
bunga tidak berubah. Sebaliknya untuk obligasi premi (premium bond)
harganya akan menurun, jika masa berlakunya hampir habis.
Vd = C (P/F,kd,1) + M (P/F,kd,1)
Dimana :
Vd = Nilai Obligasi
C = Pembayaran bunga tahunan = tingkat kupon (c) x maturitas
M = Nilai Maturitas/Nilai Nominal
kd = Tingkat Pengembalian yang disyaratkan pemegang Obligasi
Contoh :
PT Astra Internasional, Tbk saat ini menerbitkan obligasi dengan masa jatuh
tempo 1 tahun, nilai nominal setiap lembarnya Rp. 100.000.000,00. Obligasi
ini mempunyai tingkat kupon sebesar 12%, sedangkan tingkat pengembalian
yang disyaratkan investor, yang diacu dari tingkat bunga obligasi lain yang
sejenis sekarang adalah sebesar 15%. Berapa besarnya nilai yang wajar
atas obligasi PT Astra Internasional, Tbk tersebut ? Berikan interpretasinya !
Diketahui : M = Rp. 100.000.000,00 c = 12% kd = 15% n=1
Jawab :
C = c x M = 12% x Rp. 100.000.000,00 = Rp. 12.000.000,00
Jika harga obligasi tersebut di pasar Rp. 98.000.000,00 maka kondisi ini
disebut overvalued. Sebaiknya strategi yang dilakukan investor adalah
melakukan penjualan.
Vd = C (P/A,kd,n) + M (P/F,kd,n)
Dimana :
Vd = Nilai Obligasi
C = Pembayaran bunga tahunan = tingkat kupon (c) x maturitas
M = Nilai Maturitas/Nilai Nominal
kd = Tingkat Pengembalian yang disyaratkan pemegang Obligasi
1. Kupon bunga tahunan (C) dibagi dua (2) untuk mendapatkan angka
pembayaran bunga setengah tahunan;
2. Jumlah periode (n) dikalikan dua (2) ;
3. Tetapkan tingkat pengembalian yang disyaratkan kreditur (kd) menjadi
bunga setengah tahunan, yaitu dengan membaginya dengan dua (2).
Dimana :
Vd = Nilai Obligasi
C = Pembayaran bunga tahunan = tingkat kupon (c) x maturitas
M = Nilai Maturitas
kd = Tingkat Pengembalian yang disyaratkan pemegang Obligasi
181
Contoh :
Jika masa jatuh tempo obligasi PT Astra Internasional, Tbk adalah
15 tahun, maka nilai yang wajar dari obligasi PT Astra Internasional, Tbk
dihitung sbb :
Jika harga obligasi tersebut di pasar Rp. 81.000.000,00 maka kondisi ini
disebut undervalued. Sebaiknya strategi yang dilakukan investor adalah
melakukan pembelian.
Jawab :
C = 18% x Rp. 200,00 juta = Rp. 36,00 juta
Jadi nilai obligasi PT Jasa Marga yang wajar saat ini adalah sebesar Rp.
213,42 juta. Jika nilai obligasi tersebut ditawarkan dengan harga Rp.
182
Dimana :
Vd = Nilai Obligasi
C = Pembayaran bunga tahunan = tingkat kupon (c) x maturitas
kd = Tingkat Pengembalian yang disyaratkan pemegang Obligasi
Contoh :
PT Asia Indonesia, Tbk saat ini menerbitkan obligasi dengan nilai nominal
setiap lembarnya Rp. 100.000.000,00. Obligasi ini mempunyai tingkat kupon
sebesar 12%, tingkat pengembalian yang disyaratkan investor sebesar 15%,
tetapi masa jatuh tempo obligasi tidak terbatas (abadi), berapa besarnya nilai
obligasi PT Asia Indonesia, Tbk yang wajar ?
C Rp. 12.000.000,00
Vd = --- = ---------------------------- = Rp. 80.000.000,00
kd 0,15
Jadi besarnya nilai obligasi PT Asia Indonesia, Tbk yang wajar adalah Rp.
80.000.000,00
1) Jika tingkat hasil yang disyaratkan oleh pemegang obligasi lebih besar
dari pada tingkat bunga kupon yang tertera, maka nilai obligasi akan lebih
rendah daripada nilai maturitasnya. Obligasi semacam ini disebut dijual
dengan potongan (discount bond).
2) Jika tingkat hasil yang disyaratkan oleh pemegang obligasi lebih kecil dari
tingkat bunga kupon yang tertera, maka nilai obligasi akan lebih besar
daripada nilai maturitasnya. Obligasi semacam ini disebut dijual dengan
premi (premium bond).
3) Jika tingkat hasil yang disyaratkan oleh pemegang obligasi sama dengan
tingkat bunga kupon yang tertera, maka nilai obligasi akan sama dengan
nilai maturitasnya.
4) Jika tingkat bunga umum naik, maka tingkat hasil yang dikehendaki oleh
pemegang obligasi juga naik, sedang nilai obligasi akan turun. Jika
tingkat bunga jatuh, nilai obligasinya akan mengalami kenaikan.
5) Jika terjadi perubahan tertentu dalam hasil yang disyaratkan, maka nilai
obligasi berubah sejumlah tertentu, dan perubahan nilai obligasi tersebut
akan semakin besar bila jatuh temponya semakin lama.
Jika saham preferen akan dikuasai untuk jangka waktu tertentu, maka
faktor harga jual yang diharapkannya juga akan berpengaruh terhadap nilainya.
Berkaitan dengan kondisi ekonomi dan faktor eksternal lainnya, secara implisit
sudah dimasukkan dalam faktor tingkat pengembalian yang disyaratkan oleh
para pemegang saham preferen.
Saham preferen mempunyai kesamaan karakteristik dengan obligasi
abadi, sehingga model penilaiannya sama.
Dps
Vps = -----
kps
Dimana :
Vps = Nilai saham preferen
Dps = Dividen saham preferen
Kps = Tingkat pengembalian yang disyaratkan oleh pemegang saham
preferen
Contoh :
PT BAT Indonesia, Tbk menerbitkan saham preferen dengan nilai nominal
setiap lembarnya sebesar Rp. 500,00 juta. Besarnya tingkat dividen yang
tertera dalam saham preferen tersebut adalah 14%. Tingkat pengembalian
yang disyaratkan pemegang saham preferen tersebut sebesar 15%. Berapa
besarnya nilai saham preferen PT BAT Indonesia, Tbk. yang wajar ?
Berdasarkan data tersebut, jika harga saham preferen saat ini adalah sebesar
Rp. 450,00 juta, keputusan apakah yang sebaiknya diambil oleh seorang
investor ?
185
Diketahui : Nilai Nominal PS = Rp. 500,00 juta, dps = 14%, kps = 15%
Jawab :
Dps = dps X PS
= 14% x Rp. 500,00 juta = Rp. 70,00 juta
Jadi nilai saham preferen PT BAT Indonesia, Tbk. yang wajar saat ini adalah
sebesar Rp. 466,67 juta. Jika nilai saham preferen yang ditawarkan saat ini
sebesar Rp. 450,00 juta, maka kondisi saham preferen tersebut undervalued.
Dengan demikian, sebaiknya investor membuat keputusan investasi untuk
membeli saham preferen tersebut, karena secara potensial, saham preferen
tersebut dapat menghasilkan capital gain.
2) Tingkat resiko
Tingkat risiko dari arus kas yang diharapkan berkaitan dengan kemungkinan
adanya variasi dari arus kas yang diharapkan di masa yang akan datang.
Semakin besar variasi arus kas yang dihasilkan dari arus kas estimasinya,
semakin besar pula risikonya. Risiko dari arus kas di masa yang akan
datang yang semakin tinggi akan menyebabkan tingkat pengembalian yang
disyaratkan oleh para pemegang saham biasa semakin tinggi. Akibatnya,
harga sahamnya akan semakin rendah.
g = r x ROE
Dimana :
g = tingkat pertumbuhan perusahaan
r = rasio penahanan laba
ROE = tingkat pengembalian atas ekuitas
REPS D1
r= ------- atau r = 1 – DPR DPR = ---------
EPS EPS
188
Dimana :
REPS = laba ditahan per lembar saham
EPS = laba per lembar saham
DPR = rasio pembayaran dividen
D1
Po = -------
ks - g
Dimana :
Po = Nilai saham biasa
D1 = Dividen tahun ini
ks = tingkat pengembalian yang disyaratkan pemegang saham
biasa
g = tingkat pertumbuhan perusahaan
Contoh :
Saat ini harga saham PT Aqua Golden Mississippi, Tbk. Per lembar
sebesar Rp. 14.000,00. Besarnya laba per lembar saham perusahaan
diharapkan pada tahun ini diperkirakan sebesar Rp. 1.200,00, rasio
pembayaran dividen (DPR) yang diharapkan sebesar 30%, dan tingkat
pengembalian atas ekuitas (ROE) sebesar 25%. Jika besarnya tingkat
pengembalian yang disyaratkan oleh para pemegang saham PT Aqua
Golden Mississippi, Tbk. pada tahun ini sebesar 20%, berapa besarnya
nilai saham perusahaan tersebut yang wajar, bila saham tersebut hanya
akan dikuasai selama 1 tahun. Jika anda sebagai investor yang rasiional,
apa keputusan investasi yang akan anda buat ?
189
D1 = DPR x EPS
D1 = 30% x Rp. 1.200,00 = Rp. 360,00
r = 1 - DPR
r = 1 – 30% = 70% = 0,70
g = r x ROE
g = 0,70 x 25% = 17,5%
D1 Rp. 360,00
Po = ------- = ---------------- = Rp. 14.400,00
ks – g 20% - 17,5%
Jadi harga saham PT Aqua Golden Mississippi, Tbk. Yang wajar saat ini
adalah sebesar Rp. 14.400,00. Jika harga saham PT Aqua Golden
Mississippi, Tbk. Sebesar Rp. 14.000,00, maka kondisi saham tersebut
undervalued. Dengan demikian, sebaiknya investor membuat keputusan
investasi untuk membeli saham tersebut.
Po = Dt (P/F,ks,n) + Pn (P/F,ks,n)
t=1
Contoh :
Berdasarkan data contoh pada point 1 diatas, diasumsikan bahwa tingkat
pengembalian yang disyaratkan oleh para pemegang saham PT Aqua
Golden Mississippi, Tbk. Dianggap konstan. Saham tersebut akan
dikuasai oleh investor selama jangka waktu 4 tahun, dengan harapan
bahwa investor tersebut akan mendapat dividen pada tahun pertama
190
sebesar Rp. 360,00, tahun kedua Rp. 400,00, tahun ketiga Rp. 500,00
dan tahun keempat Rp. 575,00. Sebagai tambahan, harga jual saham PT
Aqua Golden Mississippi, Tbk. pada akhir tahun keempat yang
diharapkan sebesar Rp.20.000,00 per lembarnya. Tentukan besarnya
nilai yang wajar dari saham perusahaan tersebut. Apa keputusan yang
akan anda ambil sekarang, jika anda sebagai investornya ?
Jadi harga saham PT Aqua Golden Mississippi, Tbk. Yang wajar saat ini
adalah sebesar Rp. 10.790,42. Jika harga saham PT Aqua Golden
Mississippi, Tbk. Sebesar Rp. 14.000,00, maka kondisi saham tersebut
overvalued. Dengan demikian, sebaiknya investor tidak melakukan
pembelian, atau jika memiliki saham tersebut sebaiknya dijual.
D1
Po = -------
ks - g
Dimana :
Po = Nilai saham biasa
D1 = Dividen tahun ini
ks = tingkat pengembalian yang disyaratkan pemegang saham
biasa
g = tingkat pertumbuhan perusahaan
Contoh :
Berdasarkan data contoh pada point 2 diatas, jika saham PT Aqua
Golden Mississippi, Tbk akan dikuasai untuk selamanya, maka
berapakah nilai wajar saham PT Aqua Golden Mississippi, Tbk tersebut ?
D1 Rp. 360,00
Po = ------- = ---------------- = Rp. 14.400,00
ks – g 20% - 17,5%
Jadi harga saham PT Aqua Golden Mississippi, Tbk. Yang wajar saat ini
adalah sebesar Rp. 14.400,00.
Jika harga saham PT Aqua Golden Mississippi, Tbk. Sebesar Rp.
14.000,00, maka kondisi saham tersebut undervalued. Dengan demikian,
sebaiknya investor membuat keputusan investasi untuk membeli saham
tersebut.
D1
Po = -----
ks
Dimana :
Po = Nilai saham biasa
D1 = Dividen tahun ini
ks = tingkat pengembalian yang disyaratkan pemegang saham
biasa
Contoh :
PT Tancho Indonesia, Tbk pada tahun lalu memberikan dividen per
lembar sahamnya sebesar Rp. 400,00. Pada tahun ini investor saham
tersebut mengharapkan adanya tingkat pertumbuhan dividen sebesar
10%. Berdasarkan informasi yang diperoleh investor diasumsikan bahwa
dividen saham ini tidak akan mengalami pertumbuhan untuk selamanya.
Besarnya tingkat pengembalian yang disyaratkan oleh investor adalah
15%. Berdasarkan data ini, tentukan berapa harga saham PT Tancho
Indonesia, Tbk yang wajar ?
D1 = Do ( 1 + g )
D1 Rp. 440,00
Po = ----- -------------- = Rp. 2.933,33
ks 15%
Jadi besarnya nilai saham PT Tancho Indonesia, Tbk yang wajar sebesar
Rp. 2.9333,33
D1
Po = -------
ks – g
Dimana :
Po = Nilai saham biasa
D1 = Dividen tahun ini
ks = tingkat pengembalian yang disyaratkan pemegang saham
biasa
g = tingkat pertumbuhan perusahaan
D1 = D0 ( 1 + g ) Dn = D0 ( 1 + g )n
n Do (1+ gs)t Dn +1 1
Po +
t=1
(1 + Ks)t Ks – g ( 1 + Ks)n
Dimana :
Po = Nilai saham biasa supernormal
Do = Dividen tahun lalu
ks = tingkat pengembalian yang disyaratkan pemegang saham
biasa
g = tingkat pertumbuhan perusahaan
gs = tingkat pertumbuhan supernormal
Dn+1 = dividen yang diharapkan 1 tahun setelah periode
pertumbuhan supernormal.
Contoh :
Suatu perusahaan yang bergerak di bidang internet (Dotcom), dalam
jangka waktu 5 tahun kedepan diperkirakan mempunyai tingkat
pertumbuhan supernormal. Dividen setiap lembar pada tahun lalu
sebesar Rp. 200,00, dengan harapan dividen tersebut akan
meningkat 30% setiap tahun selama 5 tahun dan setelah itu tumbuh
10% setiap tahun untuk tahun-tahun selanjutnya. Kalau tingkat
pengembalian yang disyaratkan investor adalah 15%, berapa nilai
saham biasa yang wajar dari perusahaan tersebut ?
Jawab :
1. PT Indofood Sukses Makmur, Tbk . saat ini menerbitkan obligasi dengan nilai
nominal setiap lembarnya Rp. 500.000.000,00 dengan tingkat kupon sebesar
196
16% dan berjatuh tempo 5 tahun. Tingkat hasil yang dikehendaki para kreditor
sebesar 12%. Dari data tersebut hitunglah :
a. Nilai obligasi tersebut, jika pembayaran bunga dilakukan setiap tahun.
b. Nilai obligasi tersebut, jika pembayaran bunga dilakukan setiap setengah
tahun
c. Nilai obligasi tersebut, jika diketahui tingkat kupon sebesar 18%
d. Berikan kesimpulan jawaban antara a dengan b dan b dengan c
2. PT BAT Indonesia, Tbk. Saat ini menerbitkan saham preferen dengan nilai
nominal setiap lembarnya Rp. 200.000.000,00. Tingkat dividen yang
diberlakukan sebesar 15% dan tingkat pengembalian yang disyaratkan investor
saham preferen tersebut sebesar 12%. Dividen saham preferen ini dibayar
setiap setengah tahun. Berdasarkan data yang ada, tentukan :
a. Berapa besarnya nilai saham preferen PT BAT Indonesia, Tbk yang wajar ?
b. Jika harga saham preferen tersebut ditawarkan sebesar Rp. 190.000.000,00,
keputusan investasi apa yang seharusnya diambil oleh investor ? Jelaskan !
3. PT Semen Gresik, Tbk. Pada tahun 2005 menghasilkan laba per lembar saham
sebesar Rp. 410,00. Besarnya dividen per lembar saham (DPS) sebesar Rp.
165,00 dan besarnya tingkat pengembalian atas ekuitas (ROE) sebesar 9%.
Berdasarkan data ini, hitunglah besarnya tingkat pertumbuhan PT Semen
Gresik, Tbk. Pada tahun 2005 tersebut.
yang diberikan sebesar Rp. 105,00. Berapa harga saham tersebut bila para
investor memperkirakan bahwa pendapatan dan dividen akan tumbuh konstan
pada tingkat :
a. – 5% b. 0% c. 5% d. 15%
8. Saat ini harga saham PT Aqua Golden Mississippi, Tbk. per lembarnya sebesar
Rp. 20.000,00. Besarnya laba per lembar saham perusahaan yang diharapkan
pada tahun ini diperkirakan sebesar Rp. 3.500,00, rasio pembayaran dividen
(DPR) yang diharapkan sebesar 20%, dan tingkat pengembalian atas ekuitas
(ROE) sebesar 25%. Jika besarnya tingkat pengembalian yang disyaratkan oleh
198
para pemegang saham PT Aqua Golden Mississippi, Tbk. pada tahun ini
sebesar 25%, berapa besarnya nilai saham perusahaan tersebut yang wajar, bila
saham tersebut hanya akan dikuasai selama 1 tahun. Jika anda sebagai investor
yang rasional, apa keputusan investasi yang akan anda buat ?
9. Berdasarkan data yang ada pada soal nomor 2 diatas, diasumsikan bahwa
tingkat pengembalian yang diharapkan oleh para pemegang saham biasa PT
Aqua Golden Mississippi, Tbk. dianggap konstan. Saham tersebut akan dikuasai
oleh investor selama jangka waktu 4 tahun, dengan harapan bahwa investor
tersebut akan mendapat dividen pada tahun pertama sebesar Rp. 500,00, tahun
kedua Rp. 600,00, tahun ketiga Rp. 700,00. dan tahun keempat sebesar Rp.
800,00. Sebagai tambahan, harga jual saham PT Aqua Golden Mississippi, Tbk.,
pada akhir tahun keempat yang dharapkan sebesar Rp. 15.000,00
perlembarnya. Dengan tambahan data ini, tentukan besarnya nilai yang wajar
dari saham perusahaan tersebut. Apa keputusan yang akan anda ambil
sekarang, jika anda sebagai investornya ?
10. PT Jasa Tama Karya saat ini menerbitkan obligasi di Bursa Efek Indonesia
dengan nilai nominal setiap lembarnya Rp. 220,00 juta dengan tingkat kupon
16%. Masa berlakunya obligasi tersebut 6 tahun. Jika tingkat pengembalian yang
disyaratkan investor sebesar 18% dan pembayaran bunga obligasi dilakukan
setiap 6 bulan sekali, berapa nilai obligasi PT Jasa Tama Karya yang wajar ?
Jika harga yang ditawarkan pada saat penerbitan obligasi tersebut sebesar Rp.
200,00 juta, keputusan apa yang seharusnya dibuat oleh investor ?
11. PT Teramisu Indonesia, Tbk pada tahun lalu memberikan dividen per lembar
sahamnya sebesar Rp. 600,00. Pada tahun ini investor saham tersebut
mengharapkan adanya tingkat pertumbuhan dividen sebesar 10%. Berdasarkan
informasi yang diperoleh investor diasumsikan bahwa dividen saham ini tidak
akan mengalami pertumbuhan untuk selamanya. Besarnya tingkat pengembalian
yang disyaratkan oleh investor adalah 16%. Berdasarkan data ini, tentukan
berapa harga saham PT Teramisu Indonesia, Tbk yang wajar ?
199