OBLIGASI
1
TUJUAN PEMBAHASAN
Obligasi adalah Kontrak jangka panjang antara peminjam dan yang meminjami.
Obligasi (bond) adalah surat tanda berutang (promissory note) jangka panjang yang dikeluarkan oleh perusahaan.
Obligasi merupakan janji tertulis untuk membayarkan sejumlah uang tertentu pada tanggal tertentu di masa yang akan
Bunga obligasi adalah bunga atas nilai nominal obligasi pada tingkat bunga tertentu yang dibayarkan kepada kreditor.
Pada saat jatuh tempo (maturity date), pemegang obligasi menerima nilai nominal obligasi.
Harga pasar obligasi (market quotations) adalah harga pasar sekarang dari suatu obligasi.
Obligasi yang dihargai di bawah harga nominalnya dijual dengan potongan (discount). 3
Obligasi yang dibeli diantara tanggal bunga obligasi, pembeli membayar kepada penjual sebesar bunga yang
diterima dari tanggal pembayaran terakhir bunga obligasi sampai tanggal membeli obligasi.
Rumus bunga berjalan :
I=Pxrxt
Keterangan :
I = Bunga berjalan
P = Nilai nominal obligasi yang dibeli
r = Tingkat obligasi tahunan
t = Waktu terakhir dari tanggal pembayaran bunga sampai dengan tanggal pembelian
4
OBLIGASI
t , untuk 1 bulan = 30 hari, 1 tahun = 360 hari
Nilai total harga pembelian selembar obligasi yang dibeli antara tanggal bunga obligasi adalah jumlah
Sebagai alat untuk mengukur kemampuan dan keinginan emiten dalam membayar bunga
(kupon) dan pokok pinjaman secara tepat waktu sesuai dengan kondisi perusahaan
Peringkat Obligasi dikeluarkan oleh lembaga independen yang secara khusus bertugas untuk
memberikan peringkat atas semua obligasi yang diterbitkan perusahaan, misalnya Pefindo
(Pemeringkat Efek Indonesia) dan PT. Kasnic Credit Rating Indonesia
Contoh rating dengan status kreditnya :
Rating Status Kredit
AAA Excellent
AA Very Good
A Good
BBB Adequate 6
Berdasarkan penerbitnya
Corporate Bonds: obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan, baik yang berbentuk badan usaha milik negara
(BUMN), atau badan usaha swasta.
Government Bonds: obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah pusat. Istilah lainnya adalah Treasury Bonds
Municipal Bond: obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah daerah untut membiayai proyek-proyek yang berkaitan
dengan kepentingan publik (public utility).
Foreign Bond: obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah asing atau perusahaan asing
Berdasarkan kupon
7
Coupon bonds
Zero Coupon bonds
JENIS-JENIS OBLIGASI
Berdasarkan jaminannya
Secured bonds: obligasi yang dijamin dengan kekayaan tertentu dari penerbitnya atau dengan jaminan
lain dari pihak ketiga
Guaranteed Bonds: dijamin dengan penanggungan dari pihak ketiga
Mortgage Bonds: dijamin dengan agunan hipotik atas properti atau asset tetap.
Collateral Trust Bonds: dijamin dengan efek yang dimiliki penerbit dalam portofolionya, misalnya
saham-saham anak perusahaan yang dimilikinya.
Unsecured bonds: obligasi yang tidak dijaminkan dengan kekayaan atau aset riil tertentu
8
JENIS-JENIS OBLIGASI
Ditinjau dari waktu jatuh temponya, ada dua macam obligasi yaitu obligasi
biasa (term bonds) dan obligasi berseri (serial bonds).
Ditinjau dari jaminannya, ada dua macam obligasi yaitu obligasi yang
dijamin dan obligasi yang tidak dijamin.
Obligasi yang dijamin oleh pihak lain atau yang disebut obligasi bergaransi.
Obligasi yang dapat ditkar dengan saham disebut dengan obligasi yang dapat
dipertukarkan.
Ditinjau dari bentuknya obligasi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu obligasi
atas nama dan obligasi kupon.
9
FITUR ATAU KARAKTERISTIK OBLIGASI
Harga obligasi yang diperdagangkan biasanya dinyatakan dengan angka persentase (tanpa %). Contoh :
jika harga penutupan sebuah obligasi adalah 105 berarti obligasi itu diperdagangkan pada 105 % dari
nilai nominal (pari).
Harga obligasi dipengaruhi tingkat suku bunga perbankan
Jika suku bunga > coupon rate, maka cenderung dijual at discount
Jika suku bunga = coupon rate, maka cenderung dijual at par
Jika suku bunga < coupon rate, maka cenderung dijual at premium
Pembeli obligasi yang membeli di harga dibawah nilai pari (nominal) dikatakan membeli obligasi at
discount. Apabila obligasi naik di atas nilai nominalnya maka dikatakan obligasi dijual at premium
sedangkan obligasi at par adalah obligasi yang dijual sebesar harga nominalnya. 11
CONTOH OBLIGASI
Issuer
Issuer of
of
Bonds
Bonds
Maturity
Maturity
Date
Date
Coupon
Coupon Rate
Rate
12
Face
Face or
or
Par
Par Value
Value
CONTOH BUKTI PEMBAYARAN
KUPON
13
RISIKO OBLIGASI
3. Risiko harga pasar obligasi turun karena kenaikan suku bunga pasar (interest rate risk)
19/03/2024 14
ILUSTRASI KEUNTUNGAN BERINVESTASI OBLIGASI
Kita membeli sebuah obligasi dengan nilai pari Rp 100 juta dengan harga at discount, 90 (90% dari nilai
pari= Rp 90 juta), masa jatuh tempo 5 tahun, obligasi tersebut memberikan kupon tetap sebesar 16%
per tahun dan dibayarkan setiap tahun. Berapa perolehan yang diterima investor hingga jatuh tempo?
Jawab:
Perolehan kupon atau bunga yakni sebesar Rp 16 juta per tahun (16% xRp 100 juta) selama 5 tahun
Di akhir tahun ke-5 kita juga memperoleh kembali nilai pari dari obligasi tersebut yakni sebesar Rp 100
juta. Karena membeli pada harga at discount 90, maka terdapat juga keuntungan dari nilai diskon, yaitu
Rp10 juta (100jt-90jt)
Jadi perolehan investor selama menyimpan obligasi tsb hingga jatuh tempo adalah kupon selama 5
tahun ditambah nilai diskonto
19/03/2024 15
SOAL
Sebuah obligasi dengan nilai pari Rp 100 juta dengan harga at discount Rp 85 juta, masa jatuh
tempo 5 tahun, obligasi tersebut memberikan kupon tetap sebesar 14% per tahun dan
dibayarkan setiap tahun. Berapa keuntungan yang diterima investor selama memegang obligasi
hingga jatuh tempo?
Jawaban:
• Perolehan kupon atau bunga :
=14% xRp 100 juta
= Rp 14 juta per tahun, selama 5 tahun
• Di akhir tahun ke-5 memperoleh kembali nilai pari dari obligasi tersebut sebesar Rp 100 juta. Karena membeli
pada harga at discount 85 (85% x100 juta), maka keuntungan dari nilai diskonto: Rp 15 juta (100jt-85jt)
• Jadi perolehan investor selama menyimpan obligasi tsb hingga jatuh tempo adalah kupon selama 5 tahun
16
ditambah nilai diskonto (Rp 70 juta + Rp 15 juta = Rp 85 juta)
PENILAIAN OBLIGASI
yang berasal dari pembayaran kupon, ditambah pelunasan obligasi sebesar nilai par,
pada saat jatuh tempo.
19/03/2024 17
DAMPAK SUKU BUNGA TERHADAP INFLASI
19/03/2024 18
PENILAIAN OBLIGASI TANPA BUNGA
Rumus: PV = MV
(1+k)n
atau
PV = MV(PVIFk,n)
MV = Maturity Value
k = tingkat keuntungan yang diminta/YTM
n = jumlah periode
* YTM (yield to maturity): tingkat keuntungan yang diminta investor jika membeli
19/03/2024
obligasi
19
pada harga pasar saat ini dan menahan obligasi tersebut hingga jatuh tempo.
PENILAIAN OBLIGASI TANPA BUNGA
Contoh:
Sebuah obligasi tak berbunga yang bernilai nominal Rp 500.000.000,00 jatuh tempo
dalam 4 tahun. Tentukan harga obligasi jika investor mengharapkan yield 12%!
Jawab :
MV = Rp 500.000.000
n = 4 thn
PV = MV
(1+k)n
19/03/2024 20
PV = 500.000.000 = Rp 317.759.000,00
PENILAIAN OBLIGASI TANPA BUNGA
Jawab :
PV = MV(PVIF12%,4)
= 500.000.000(0,6355)
PV = 317.750.000
jadi, nilai intrinsik obligasi tersebut adalah Rp 317.750.000,00
19/03/2024 21
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Nilai obligasi adalah present value dari semua aliran kas yang diperoleh investor
dari obligasi (bunga & principal/maturity value) pada tingkat keuntungan yang
diminta.
0 1 2 3 N
Rumus: n
INT MV
PV =
t 1 (1 k)
n
(1 k) n
PV = INT(PVIFAk,n) + MV(PVIFk,n)
INT = bunga
MV = Maturity Value (Nilai Jatuh Tempo)
k = tingkat keuntungan yang diminta
n = jumlah tahun 19/03/2024 23
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Contoh:
Nilai nominal sebuah obligasi adalah Rp 500.000,00, tingkat kupon 12%/tahun
dan jatuh tempo 3 tahun. Jika tingkat keuntungan yang diminta atas obligasi
tersebut adalah 15%,
n
berapakah nilai intrinsik obligasi tersebut?
INT MV
Jawab: t 1 (1 k) n
(1 k) n
PV =
1,15 1,15
2
1,153
1,15 3
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Jawab:
PV = INT(PVIFAk,n)+MV(PVIFk,n)
= 60.000(2,2832)+500.000(0,6575)
= 136.992+328.750
PV = 465.742
19/03/2024 25
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Soal:
Nilai nominal sebuah obligasi adalah Rp1.000.000,00, tingkat kupon 10%/tahun dan jatuh tempo 9 tahun. Jika
tingkat keuntungan yang diminta atas obligasi tersebut adalah 12%, berapakah nilai intrinsik obligasi tersebut
Diket: MV = Rp 1.000.000,00
Interest/kupon rate = 10%/tahun
n = 9 tahun
k = 12%
Ditanya: PV = ?
Jawab:
PV = INT(PVIFA12%,9) + MV(PVIF12%,9)
= 100.000(5,328) + 1.000.000(0,361)
19/03/2024 26
= 532.800+361.000
PV= Rp 893.800
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Dalam kasus k < kupon rate, nilai intrinsik obligasi akan melebihi nilai
nominalnya. Artinya investor membayar obligasi tersebut at premium.
Contoh:
Nilai nominal sebuah obligasi adalah Rp 1.000.000,00, tingkat kupon
10%/tahun dan jatuh tempo 9 tahun. Jika tingkat keuntungan yang
diminta atas obligasi tersebut adalah 8%, berapakah nilai intrinsik obligasi
tersebut?
19/03/2024 27
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Jawab:
PV = INT(PVIFA8%,9) + MV(PVIF8%,9)
= 100.000(6,247) + 1.000.000(0,5)
= 624.700+500.000
PV= Rp 1.124.700,00
Rumus:
2n
INT/2 MV
PV =
t 1 (1 k/2) t
(1 k/2) 2n
PV = (INT/2)(PVIFAk/2,2n)+MV(PVIFk/2,2n)
19/03/2024 29
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA
(BUNGA SETENGAH TAHUNAN)
Contoh:
Obligasi PT. ABADI berkupon 10%/tahun dan kupon dibayarkan setiap
setengah tahun, memiliki nilai nominal Rp 1.000.000,00 dan waktu jatuh
tempo 12 tahun. Jika tingkat keuntungan yang diminta adalah 14% per
tahun, berapakah nilai intrinsik obligasi tersebut?
Jawab:
PV = (INT/2)(PVIFAk/2,2n) + MV(PVIFk/2,2n)
= (INT/2)(PVIFA7%,24) + MV(PVIF7%,24)
= 50.000(11,469) + 1.000.000(0,197) 19/03/2024 30
= 573.450+197.000
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA
(BUNGA SETENGAH TAHUNAN)
Soal:
Obligasi PT. XYZ berkupon 12%/tahun dan kupon dibayarkan setiap
setengah tahun, memiliki nilai nominal Rp 10.000.000,00 dan waktu jatuh
tempo 8 tahun. Jika tingkat keuntungan yang diminta adalah 16% per
tahun, berapakah nilai intrinsik obligasi tersebut?
19/03/2024 31
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA
(BUNGA SETENGAH TAHUNAN)
Diketahui: MV = Rp 10.000.000,00
Interest/kupon rate = 12%/tahun
n = 8 tahun
k = 16%/tahun
Ditanya: PV = ?
Jawab:
PV = (INT/2)(PVIFA8%,16)+MV(PVIF8%,16) 19/03/2024 32
= 600.000(8,851)+10.000.000(0,292)
MENGHITUNG YIELD TO MATURITY
YTM (Yield to Maturity) adalah tingkat pengembalian yang diminta atas suatu obligasi jika dibeli
dengan harga sekarang dan disimpan hingga jatuh tempo.
19/03/2024 33
MENGHITUNG YIELD TO MATURITY
Contoh:
Berapakah Yield to Maturity (YTM) dari obligasi dengan nilai nominal sebesar Rp 1.000.000,00, nilai
sekarang adalah Rp 761.000,00, jangka waktu obligasi tersebut adalah 12 tahun dan kupon dari obligasi
ini sebesar 8% per tahun?
Jawab:
YTM = INT+[ (MV-PV)/n]
(MV + PV)/2
= 80.000+[(1.000.000-761.000)/12]
(1.000.000+761.000)/2
= 99.916,67
19/03/2024 34
880.500
YTM = 0,1135 atau 11,35%
MENGHITUNG YIELD TO MATURITY
Soal:
Berapakah Yield to Maturity (YTM) dari obligasi dengan nilai nominal sebesar
Rp1.000.000,00, nilai sekarang adalah Rp893.800,00, jangka waktu obligasi tersebut
adalah 9tahun dan kupon dari obligasi ini sebesar 10% per tahun?
Jawab:
YTM = INT+[ (MV-PV)/n]
(MV + PV)/2
= 100.000+[(1.000.000-893.800)/9]
(1.000.000+893.800)/2
= 111.800
946.900 19/03/2024 35
Soal
Obligasi XYZ dibeli dengan harga 94,25% memiliki kupon tahunan sebesar 16% dan memiliki waktu jatuh tempo 4
tahun. Berapakah YTM-nya?
Jawab:
YTM = INT+[ (MV-PV)/n]
(MV + PV)/2
= 16+[(100-94,25)/4]
(100+94,25)/2
YTM = 0,1795 atau 17,95% 19/03/2024 36
CONTOH SOAL OBLIGASI
19/03/2024 37
CONTOH SOAL OBLIGASI
1. Tentukan harga pasar sebuah obligasi A pada Tabel sebelumnya bernilai Rp 40.000 pada tingkat
harga penutup ?
2. Tentukan harga pasar empat buah obligasi D bernilai Rp 2.000 berdasarkan harga penutup
sebelumnya ?
3. Tentukan harga pasar sebuah obligasi C Rp 50.000 pada harga terendah ?
19/03/2024 38
JAWABAN CONTOH SOAL OBLIGASI
1. Tentukan harga pasar sebuah obligasi A pada Tabel sebelumnya bernilai Rp 40.000 pada
tingkat harga penutup ?
Harga penutup = Rp 1.125
Harga pasar sebuah obligasi Rp 40.000 = Rp 40.000 / 1.000 x Rp 1.125 = Rp 45.000
2. Tentukan harga pasar empat buah obligasi D bernilai Rp 2.000 berdasarkan harga penutup
sebelumnya ?
Harga penutup sebelumnya = harga penutup – perubahan bersih
= Rp 820 – Rp 33 = Rp 787
Harga pasar 4 buah obligasi D Rp 2.000 = 4 x (Rp 2.000/ 1.000) x Rp 787 = Rp 6.296
3. Tentukan harga pasar sebuah obligasi C Rp 50.000 pada harga terendah ?
Harga obligasi C terendah = Rp 1.250 19/03/2024 39
1. Tentukan harga pasar sebuah obligasi A pada Tabel sebelumnya bernilai Rp 40.000 pada tingkat
harga penutup ?
2. Tentukan harga pasar empat buah obligasi D bernilai Rp 2.000 berdasarkan harga penutup
sebelumnya ?
3. Tentukan harga pasar sebuah obligasi C Rp 50.000 pada harga terendah ?
4. Berapa bunga obligasi akan dibayar setengah tahunan kepada investor yang memiliki enam
lembar obligasi E Rp 10.000 pada tabel sebelumnya ?
5. Tentukan premium atas selembar obligasi A Rp 10.000 pada harga tinggi (tabel sebelumnya)?
6. Tentukan discount atas selembar obligasi B Rp 20.000 pada harga terendah (tabel sebelumnya) ?
19/03/2024 40
JAWABAN CONTOH SOAL OBLIGASI
4. Berapa bunga obligasi akan dibayar setengah tahunan kepada investor yang memiliki enam lembar obligasi E Rp 10.000 pada tabel
sebelumnya ?
Bunga setengah tahunan selembar obligasi E = ................................
Bunga setengah tahunan enam lembar obligasi E = ..........................
5. Tentukan premium atas selembar obligasi A Rp 10.000 pada harga tinggi (tabel sebelumnya) ?
Harga tertinggi obligasi = ....................
Harga pasar = .......................................
Premium = ............................................
6. Tentukan discount atas selembar obligasi B Rp 20.000 pada harga terendah (tabel sebelumnya) ?
Harga terendah obligasi = ....................
Harga pasar = .......................................
Discount = ............................................. 19/03/2024 41
CONTOH SOAL OBLIGASI
Pembayaran bunga atas selembar obligasi Rp 50.000; 8% dilakukan pada tanggal 1 Februari dan 1 Agustus. Pada
tanggal 8 April Obligasi tersebut dijual. Tentukan bunga berjalan obligasi tersebut ?
Jawab : 1 Februari s/d 1 April = 2 x 30 = 60 hari
1 April s/d 8 April = 7 hari +
67 hari
Bunga berjalan : I = P x r x t = Rp 50.000 x 8 % x 67/360 = Rp 744,44
19/03/2024 42
TERIMA KASIH
19/03/2024 43