Anda di halaman 1dari 1

Aku tidak tahu harus mulai dari mana.

Ini mimpiku ditanggal 26 November Pada hari Jumat setelah aku siap bermuroja’ah aku tidur kembali dan
mendapatkan mimpi ini. Aku gatau kenapa aku menulis mimpi ini. Tiba tiba saja seperti ada sesuatu. Bahkan hampir ingat semua kejadian dalam
mimpi ini. Padahal biasanya aku tidak mengingat mimpi ku. Ini dimulai saat aku memasuki pondok pesanten yang aku tidak tahu dimana daerah
atau letaknya tapi nuansa nya seperti pesantren pesantren modern yang ada diluar negri. Bangunan pesantrennya berwarna emas kecoklatan
dan itu benar benar indah.

Aku yang dipanggil dengan nama Maiochiru yang artinya Tidak ada satupun. Ntah kenapa aku menoleh padahal itu bukan namaku. Seseorang
yang tidak aku kenal itu sangat manis dan muslimah. Aku tidak terlalu ingat wajahnya tetapi aku suka melihatnya . dia mengatakan padaku
“kenapa anti sesperti orang kebingungan” . aku masih tidak menjawab nya bukan karena tidak tahu mau jawab apa, tetapi suaraku benar benar
tidak keluar pada saat itu. Dan aku sadar kalau aku berada di mimpi.

Tiba tiba saja aku sudah berada di halaman pesantren itu yang dimana tempat itu tempat buasa berkumpulnya cewe cewe untuk berserita ini itu
atau hal apapun yang mereka perbincangkan.

Aku bersama dengan temanku, yang aku ceritakan diawal yang aku lupa namanya. Kami lagi duduk duduk membicarakan hal yang aku tidak
ingat. Tetapi itu terlihat sangat seru. Disitu tiba-tiba saja ada seorang seperti bapak bapak atau ustad atau siapa gitu kurang jelas, dia sedang
berkebun merapikan bunga bunga yang ada dibelakang kami. Dia mengatakan “ saya sedang mencari anak pindahan yang berasal dari Jepang
yang namanya apa gitu saya lupa dia seorang santriah. Kalian kenal?” . temanku yang muslimah ini menjawab “ehhh ustad assalamualaikum,
maaf ustad kami tidak menngenalnya.” Temanku yang muslimah ini kembali berkata “ada apa ya ustad kira-kira mencari murid pindahan itu?”
ustad itu menjawab “saya ingin memberinya hadiah mobil dan rumah”

Aku yang masi berpikir keras akhirnya sadar kalau aku saat ini seorang anak pindahan dari jepang yang tetapi tidak ada seorang pun tau namaku
kecuali temanku yang muslimah ini. Aku yang bahkan tidak tahu sebenarnya apa yang terjadi. Aku pun menjawab ustad itu “itu saya ustad”
dengan bersemangat karena diberi rumah dan mobil.

Namun ustad itu tidak percaya apa yang aku katakan. Lalu ustad itu mengatakan “kamu jangan mengaku ngaku karena ingin mobil ini”. Lalu
kujawab “tidak ustad saya benar benar murid pindahan itu” ntah kenapa tiba tiba saja aku mengeluarkan kartu pelajarku yang bertuliskan
namaku dan ada potoku disitu.

Ustad itu tersenyum dan mengatakan “kamu sangat misterius, hampir satu sekolah tidak ada yang tau siapa kamu” . kemudian aku hanya
membalasnya dengan senyuman. Lalu ustad itu kembali berkata “ sebenarnya saya mencari kamu bukan untuk memberikan mobil dan rumah”
ustad itu sambil tertawa sedikit. Lalu kujawab “lalu ada apa ustad mencari saya”. aku masih bingung dengan keadaan saat ini ditambah dengan
pernyataan ustad membuatku benar benar seperti orang bodoh yang kebingungan banget.

Ustad itu pun mengatakan “saya mencari kamu untuk memperkenalkan kamu dengan ustad Farhan, dan saya ingin menjodohkan kalian berdua”

Aku yang kebingungan inipun makin seperti orang bodoh kayak “HAH “ gitu dalam hati. Akupun menjawab “ustad saya bukan anak pindahan itu
maaf ustad salah orang, saya benar benar bukan dari jepang. Saya dari afrika “ aku bilang sambil agak panik

Ustad itupun menjawan “kalau seperti ini saya makin yakin kalau kamu orangnya”

Hari hari pun berlalu begitu saja dan sudah seminggu saja aku berada di pesantren ini. Aku dan temanku yang muslimah ini berjalan jalan
disekitar halaman yang dimana para cewe cewe sedang bergosip sesuatu tentang apa gituuu. Yang aku pun tertarik untuk mendengarkannya
juga.

Aku agak kaget ternyata mereka sedang menggosipkan ustad Farhan. Yang bahkan aku tidak tahu wajahnya itu. Inti dari gosipnya gini “dengar
dengar kepala pesantren kita suda menemukan cewe yang akan dijodohkan dengan ustad Farhan yang selama ini dicari cari. Tetapi kita tidak
diberi tahu siapa dia”

Aku yang sudah tau kalau itu adalah aku bukan aku kepedean atau apa tapi itu emang aku , entah kenapa agak merasa kurang nyaman. Karena
kalau mereka tau siapa aku, mungkin saja mereka akan menjauhi dan terus bergosip tentang aku.

Tiba tiba saja ustad Farhan keluar dari mesjid pesantren. Yang pada saat itu cewe cewe menyambut ustad Farhan dan mengatakan “Ustad
keliatan seneng bangett nihhh udah ketemu jodohnyaa eaaaa” gitu kira kira para cewe cewe itu seperti bermain main dengan ust Farhan itu.

Ustad farhan pun mengatakan “ ana belum bertemu dengannya, doain aja ya yang terbaik. Nanti kalau ada kabar baru ana kabari antum antum
sekalin” sambil tersenyum malu ustad farhan pergi meninggalkan gerombolan cewe cewe

Aku yang saat itu ada disitu benar benar melihat ustad Farhan. Sampai sekarang pun aku masih ingat bagaimana wajahnya. Kalau bisa dibilang
dia orang yang manis apalagi kalau sedang tersenyum. Dia memakai sarung biru laut dengan baju koko putih dan dilengkapi dengan peci putih
serta sajadah yang ada dibahunya. Sesaat itu membuatku terdiam. Tetapi aku tersadar kembali aku saat ini sedang tidak ingin berhungan yang
namanya percintaan lelaki atau apapun itu yang berhubungan dengan itu.

( setelah bangun ini aku mengerti semuanya sepertinya aku adalah anak pindahan dari jepang yang dimana aku sangat cerdas kalau bisa dibilang
begitu seorang hafizah 30 juz sepertinya begitu setelah kuingat ingat. Dan sepertinya masyaallah aku orang yang sangat cantik di mimpi ini. Dan
Aku masih ingat wajah ust Farhan itu, yang aku gatau apakah itu benar benar jodohku atau mungkin malaikat atau malah Jin. Aku tidak tahu, aku
hanya ingin mengingat mimpi ini aja makanya aku menuliskannya disini. Thankyou)

Anda mungkin juga menyukai