Anda di halaman 1dari 3

EDISI 02

SEPT 2015 04

Rapat Kerja II-2015:

Kontrak Berkualitas untuk


Pencapaian Kinerja Tahun 2015
PT
Brantas Abipraya (Persero) Haryadi mengajak agar semua pihak
Rapat kerja adalah menggelar Rapat Kerja memantapkan dan meningkatkan
(Raker) II Tahun 2015 pada mutu agar dapat terus memperkuat
ruh utama yang akan tanggal 25 Agustus – 27 Agustus posisi sebagai salah satu Perusahaan
menggawangi jalannya 2015. Rapat yang diadakan di Ruang konstruksi terpercaya di Indonesia.
usaha sesuai komitmen Serba Guna lantai 6 Kantor Pusat ini Seluruh jajaran diminta untuk selalu
dan peta bisnis yang merupakan forum midterm review melakukan inovasi dan strategi khusus
terhadap pencapaian kinerja semester untuk mencapai target Perusahaan
disepakati bersama. I. Dalam sambutan Direktur Utama tahun ini.
Komitmen itu adalah PT Brantas Abipraya, Bambang E. Sambutan positif ditunjukkan
seluruh wilayah kerja Marsono mengajak seluruh jajaran oleh seluruh peserta Raker, yang
Perusahaan bertekad Insan Abipraya untuk melakukan berasal dari seluruh wilayah kerja
instropeksi dan evaluasi kinerja agar perusahaan. Mereka bertekad untuk
untuk mengamankan dapat berkarya yang lebih baik lagi mengamankan target Perusahaan,
target Perusahaan, ke depan. dengan menghasilkan prognosa
dengan menghasilkan Sementara itu Komisaris Utama, yang melebihi target Rencana Kerja
prognosa yang melebihi
target RKAP 2015
EDISI 02
SEPT 2015 05

dan Anggaran Perusahaan (RKAP) datang ada peningkatan kualitas


2015. Selain acara pokok, peserta kinerja seluruh insan Abipraya.
juga dibekali dengan pengetahuan
tentang Publicly-Listed Company Proyek Fly Over STS Permata Hijau
yang disampaikan oleh Saka Abadi, Masuk dalam rangkaian acara
mantan Peneliti Senior dan Kepala Rapat Kerja II Tahun 2015, para
Divisi Komunikasi Perusahaan di peserta Raker khususnya para Project
PT Bursa Efek Indonesia dari tahun Manager dari semua proyek Abipraya
1997-2008, sebagai persiapan melakukan kunjungan kerja, studi
menjelang Perusahaan melakukan banding ke proyek Fly Over STS
IPO tahun depan. (Simpang Tak Sebidang) Permata
Hijau pada 26 Agustus 2015. Proyek Manager STS Permata Hijau. Sebelum
Studi Banding Proyek tersebut terletak di perlintasan berkeliling proyek, para rombongan
Untuk menambah pengetahuan Permata Hijau, Jakarta Selatan. Dan diberikan brief Safety Induction
dan wawasan tentang bisnis utama proyek yang mulai dikerjakan pada oleh salah satu HSE (Health Safety
Abipraya, seluruh peserta Raker II akhir tahun 2014 lalu ini sering Environment) proyek agar selalu tetap
tahun 2015 ini dibawa berkunjung mendapat pujian karena progres waspada dan hati-hati di lokasi.
ke sejumlah proyek pembangunan, kerjanya yang sangat cepat di atas Dalam kunjungan kerja ini
mulai dari gedung hingga jalan tol. target. Dody Perbawanto menjelaskan dan
Kunjungan proyek sebagai studi Dengan panjang jembatan utama memperlihatkan pengerjaan Erection
banding tak hanya dilakukan di 533 meter, jembatan penghubung Box Girder yang menggunakan
proyek sendiri atau proyek yang untuk sisi Permata Hijau 80 meter dan metode balanced cantilever dengan
dikerjakan oleh Brantas Abipraya, sisi Patal Senayan 80,2 meter, pada menggunakan special lifting frame.
melainkan juga mengunjungi akhir Juli lalu progres pengerjaan “Intinya sama dengan
proyek dari perusahaan BUMN sudah mencapai 56%, jauh lebih cepat penggunaan lifting frame biasa
hanya saja yang mmbedakan
adalah cara pengambilan/staffing
box girder dari belakang tidak
dari depan sehingga diharapkan
dengan menggunakan alat ini
tidak mengganggu jalur lalu lintas
dan jalur kereta api yang ada di
bawahnya,” jelas Dody.

Proyek Jalan Tol Bekasi-Cawang-


Kampung Melayu
Tak hanya mengunjungi proyek
milik Abipraya sendiri, pada 27
Agustus 2015 para Insan Abipraya
juga melakukan studi banding ke
proyek pembangunan Jalan Tol
Bekasi-Cawang-Kampung Melayu
atau biasa disebut dengan Becakayu.
yang dikerjakan oleh PT. Waskita
Karya (Persero) Tbk. Datang pada
pukul 10:00 pagi, para rombongan
langsung disambut oleh Victor
Anton, Kepala Proyek Jalan Tol
Becakayu.
lainnya. dari target yang telah ditetapkan yaitu Proyek yang sempat mati
Selain soal kualitas proyek, 35%. suri selama 16 tahun ini akhirnya
peserta juga diajak mengenal Peserta kunjungan sampai di mulai dikerjakan kembali pada
sejumlah hal terkait prinsip lokasi proyek ketika hari sudah mulai 28 November 2014 dengan lokasi
keselamatan kerja ketika terlibat gelap, karena waktu menunjukkan pengerjaan Jakarta & Bekasi. “Setelah
dalam proyek pembangunan pukul 20:00 WIB. Mereka disambut mangkrak kemarin, akhirnya proyek
dan harus terjun ke lokasi proyek oleh para tim proyek yang dipimpin ini kembali dijalankan karena jalan
berlangsung. Sehingga, di masa oleh Dody Perbawanto, Project tol ini sangat dibutuhkan masyarakat
EDISI 02
SEPT 2015 06

pembangungan Tamansari Hive Office


yang dikerjakan oleh PT Wika Realty,
anak Perusahaan PT Wijaya Karya
(Persero) Tbk pada 27 Agustus 2015.
Tiba di lokasi pada pukul 13:30 WIB,
proyek yang berada di Jl. D.I Panjaitan
Kavling 2, Jakarta Timur ini mulai
dikerjakan pada September 2014 dan
ditargetkan selesai pada November
2015.
Hilmansyah, Project Manager dari
Tamansari Hive Office menjelaskan
bahwa Gedung tersebut memiliki 12
lapis dengan 3 lapis basement dengan
total luas bangunan 21.188,47 m2.
Tamansari Hive Office adalah
gedung pertama di Indonesia
dengan menerapkan struktur precast
yang mampu menahan gempa
berkekuatan tinggi, yaitu Precast
Structural Seismic Structural System
untuk mengurai kemacetan yang selama 365 hari kalender. Panjang (PRESSS).
kerap terjadi di sepanjang Kalimalang,” jalan tol Becakayu 10.500 meter Pada kunjungan tersebut para
jelas Victor. dengan lebar 2 x 14,0 meter (2 jalur Project Manager Abipraya juga
Proyek ini, lanjut Victor, sempat 6 lajur) dan perkerasan jalan Flexible diperlihatkan proses beton yang

mangkrak karena adanya krisis Pavement (ACWC) ini ditargetkan sudah rusak (retak hingga patah)
moneter. Tol Becakayu terdiri dari selesai pada tahun 2017 karena terkena gempa dapat lurus
2 seksi yaitu Seksi I Casablanca- . kembali atau self centering. “Teknologi
Jakasampurna dan Seksi II Proyek Tamansari Hive Office PRESSS merupakan terobosan, karena
Jakasampurna-Duren Jaya Bekasi. Melanjutkan rangkaian memenuhi filosofi baru, bahan bisa
Panjang Seksi I adalah 11 km, dan Raker dan menutup serangkaian diproduksi lokal, harga ekonomis,
Seksi II 10,04 km. kunjungan Studi Banding ke serta lebih cepat pelaksanaannya
Proyek ini dilaksanakan selama beberapa proyek. Proyek terakhir karena joint kering,” kata Hilmansyah.
1095 hari dan masa pemeliharaan yang dikunjungi adalah proyek Raker II tahun 2015 pun tuntas
sudah, komitmen sudah disepakati,
studi banding telah dilalui.
Serangkaian acara yang sudah
dilakukan peserta diharapkan mampu
membuka wacana dan ide baru proyek
kreatif dan berkualitas, menambah
wawasan dan pengetahuan seputar
bisnis utama konstruksi yang dijalani
Abipraya melalui sharing informasi
serta kunjunguan lokasi di proyek dari
BUMN lainnya.

Anda mungkin juga menyukai