Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR TILIK OSCE

KIE PERUBAHAN FISIOLOGIS PADA KEHAMILAN HIPERSALIVASI


Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan menggunakan skala sbb :
1. Perlu perbaikan : Langkah atau tugas tidak dikerjakan dengan benar atau dihilangkan.
2. Mampu : Langkah benar dan berurutan, tetapi kurang tepat atau pelatih perlu membantu / mengingatkan hal-hal kecil yang tidak terlalu berarti.
3. Mahir : Langkah dikerjakan dengan benar, tepat tanpa ragu – ragu atau tanpa perlu bantuan dan sesuai dengan urutan.
Nama Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8
No Langkah

A SIKAP DAN PERILAKU


1. Menyambut Pasien dengan ramah dan sopan
Memberikan salam dengan senyum dan sapa yang ramah serta mempersilahkan
duduk
2. Memperkenalkan diri kepada klien
Memperkenalkan diri sebagai bidan yang bertugas menyebutkan nama serta berjabat
tangan
3. Berempati dan menyampaikan apresiasi terhadap perasaan atau kesulitan pasien
4. Menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti, tidak menggunakan
jargon medis dan kalimat yang membingungkan
5. Menunjukkan perilaku non-verbal yang baik (kontak mata, posisi dan gerak tubuh
yang sesuai, ekspresi wajah, suara-termasuk kecepatan dan volume)
B ISI KONSELING
6. Menanyakan keluhan klien dengan sopan dan jelas
(Apakah yang dikeluhkan saat ini, sejak kapan ? Apakah pada usia kehamilan
sebelumnya klien juga mengeluhkan hal serupa atau baru kali ini keluhan tersebut
dirasakan ?)
7. Menjelaskan Maksud dan tujuan konseling
8. Definisi Hipersalivasi
Peningkatan sekresi air liur yang berlebihan . Sebesar 2,4 % Wanita hamil pada
trimester pertama mengalami peningkatan air liur yang berlebihan (1-2 L/hari)
9. Patofisiologi Hipersalivasi
Hipersalivasi disebabkan oleh peningkatan keasaman didalam mulut atau peningkatan
asupan zat pati, yang menstimulasi kelenjar mengalami sekresi berlebihan. Sekresi air
liur yang banyak dan biasanya pahit dapat memicu terjadinya mual dan muntah.
Kondisi ini berlangsung terus menerus dan menjadi suatu siklus. Hal ini disebabkan
bukan hanya karna efek mual dari peningkatan sekresi saliva yang berlebihan, tetapi
juga karena ketidak mampuan menelan makanan yang berakibat semakin
meningkatnya jumlah saliva didalam mulut
10. Tatalaksana Hipersalivasi
Hipersalivasi dapat diatasi dengan menyikat gigi, berkumur atau menghisap permen
yang mengandung mint
11. Mengevaluasi apakah klien memahami informasi yang diberikan
12. Menanyakan apakah ada hal yang perlu dikonfirmasi atau ditanyakan terkait dengan
Hipersalivasi
13. Mengakhiri konseling dengan memberikan salam dan semangat
SKOR NILAI: NILAI X 100%
39

Bandar Lampung, …….

(________________________________)

Anda mungkin juga menyukai