Anda di halaman 1dari 5

UPAYA INDONESIA DALAM MEWUJUDKAN INDONESIA EMAS

2024

PENUGASAN PKKMB MANAJEMEN UNJ 2023

DISUSUN OLEH:

Sita Khoirunnisa
Kelompok Soedirman

D4 PEMASARAN DIGITAL
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

1
2023
Indonesia merupakan negara terbuka akan inovasi dan strategi untuk mencapai
perubahan yang akan memungkinkan Indonesia mencapai kesuksesannya dengan
memanfaatkan sumber daya alam di Indonesia yang jumlahnya sangat melimpah didukung oleh
jumlah penduduk usia produktif yang terus bertambah menjadi suatu keuntungan bagi kita.
Kita harus betul-betul mempersiapkan untuk menghadapi bonus demografi tersebut
karena jika gagal Indonesia bisa seperti negara Afrika Selatan dan Brasil yang tidak berhasil
memanfaatkan bonus demografinya. Jangan sampai Indonesia juga tidak bisa memanfaatkan
bonus demografi tersebut dengan maksimal karena saat itulah kesempatan Indonesia untuk
menjadi negara maju dan menciptakan kesejahteraan bagi seluruh rakyatnya.
Pertanyaan mengenai apakah Indonesia bisa membuat bonus demografi yang akan
terjadi pada kita di tahun 2024 menjadi sebuah keuntungan bagi Indonesia atau apakah akan
menjadi peningkatan angka pengangguran yang ada di Indonesia, itu hanya bisa dijawab nanti
karena pada saat ini kita harus meningkatkan sumber daya kita, dengan SDA yang sangat amat
melimpah tentunya bisa kita manfaatkan, akan tetapi kita tidak punya SDM yang berkualitas
untuk mengolahnya, bisa jadi sumber daya yang kita punya hanya habis untuk hal yang sia-sia
tanpa mendapatkan manfaat serta keuntungan.
Untuk itu peningkatan sumber daya manusia harus dilakukan agar mewujudkan
Indonesia menjadi negara yang maju dan tidak bergantung dengan bahan olahan luar negeri,
karena kita semua tau bahwa potensi kita itu sangat besar untuk bisa ikut bersaing dengan
negara-negara yang tak kalah besar dan maju dari pada Indonesia yang nyatanya mereka
memiliki SDA dan SDM yang lebih sedikit tetapi mampu menjadi negara maju karena kualitas
mereka yang jauh lebih tinggi dari pada kita hal ini membuktikan bahwa negara Indonesia
hanya kurang fasilitas dan kualitas.
Bila kita benar-benar ingin memajukan Indonesia kita harus memperbaiki dari intinya
yaitu sistem pendidikan kita, sistem pendidikan kita yang saat ini cenderung berubah-ubah
tidak bisa sampai bahkan tidak menyentuh masyarakat Indonesia yang berada di daerah
terpencil dengan akses yang sulit, membuat pendidikan kita tidak pernah bisa merata karena
tidak adanya kepedulian kepada daerah kecil.
Dan titik fokus dan pembangunan sendiri selalu saja hanya difokuskan kepada pusat
kota, kita bisa lihat contohnya seperti di daerah ibu kota Jakarta dengan fasilitas dan akses
pendidikan yang sangat memadai, banyak orang yang berasal dari daerah pinggiran kota lebih
memilih pindah atau bekerja di Jakarta karena gaji yang lebih besar atau karena tuntutan akses

2
di daerah mereka yang belum memadai membuat mereka terbatasi jika terus begini bagaimana
Indonesia bisa berkembang.
Seiring dengan bonus demografi yang akan terjadi di tahun 2024 mendatang dan
pemuda yang tinggal di luar Pulau Jawa mulai meningkat, termasuk di wilayah Timur
Indonesia. Salah satunya Pulau Sulawesi, dari 7,14 persen pada 2004 menjadi 7,52 persen di
2019 (Badan Pusat Statistik,2019), data tersebut menunjukkan bahwa jumlah pemuda yang ada
di Indonesia menyebar secara merata selain itu Indonesia juga mempunyai letak geografis yang
strategis yaitu ada pada jalur perdagangan maritim internasional dan menjadi penghubung
benua Asia – Australia.
Dan di lain sisi pekerja dengan pendidikan terakhir Sekolah Dasar dan bahkan tidak
lulus Sekolah Dasar mencapai 47,70%, sedangkan pendidikan Sarjana sebesar 7,20% (BPS,
2014). Data tersebut menunjukkan bahwa jumlah dari SDM yang dimiliki Indonesia tidak
dibarengi oleh kualitas SDM itu sendiri akan sangat berpengaruh kepada kegagalan
menghadapi bonus demografi.
Saat ini negara Indonesia juga tengah mempersiapkan untuk mewujudkan Indonesia
Emas dengan melakukan pembangunan berkelanjutan dengan memperbarui dan
memperbanyak fasilitas umum, kendaraan umum, bahkan melakukan banyak pembangunan
jalan tol yang memudahkan dalam migrasi antar kota yang membuat pemerataan penduduk itu
sendiri yang dapat meningkatkan kualitas dari Indonesia yang didukung oleh Laporan dari Ease
of Doing Business oleh Bank Dunia, membeberkan bahwa Peringkat infrastruktur Indonesia
meningkat dari urutan 120 (2014) menjadi urutan 73 (2019) memperjelas bahwa Indonesia
berupaya untuk meningkatkan kualitasnya dan hal tersebut juga didukung oleh data (BPS,
2023) yaitu jumlah penduduk miskin pada Maret 2023 sebesar 25,90 juta orang, menurun 0,46
juta orang terhadap September 2022 dan menurun 0,26 juta orang terhadap Maret 2022.
Pada tahun 2024 yang akan datang Indonesia diperkirakan akan mengalami bonus
demografi, menurut Jimmy Ginting (2016), fenomena ini adalah sebuah ledakan penduduk usia
produktif dan didukung oleh prediksi BPS (Badan Pusat Statistik), yang memperkirakan
Indonesia mengalami bonus demografi pada kurun 2030-2040. Hal ini menunjukkan bahwa
Indonesia memiliki peluang untuk meningkatkan perekonomiannya menuju Indonesia Emas.
Dari esai ini dapat disimpulkan bahwa, bila kita ingin memanfaatkan dengan
semaksimal mungkin bonus demografi yang akan terjadi di tahun 2024 yang akan datang, kita
harus mulai dari sekarang karena masih banyak yang harus diperbaiki untuk mencapai
Indonesia Emas itu sendiri, hal ini menjadi tantangan bagi pemerintah serta rakyat Indonesia
itu sendiri bahkan anak-anak yang nantinya akan memimpin dalam memajukan negeri ini.

3
Karena yang akan melalui atau menghadapi bonus demografi bukanlah orang tua yang
saat ini berumur 40-50 tahun tapi anak-anak atau bahkan balita yang sekarang ini masih amat
sangat muda yang nantinya pada tahun 2024 mereka akan berada di umur produktifnya yaitu
sekitar 30-40 tahun, maka dari itu kita wajib untuk ikut andil dalam memajukan Indonesia.

4
DAFTAR PUSTAKA

Pusparisa, Y. (2019, December 20). Milenial Mulai Pertimbangkan Keluar dari Pulau
Jawa: Databoks. Pusat Data Ekonomi dan Bisnis Indonesia.
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2019/12/20/pemuda-mulai-pertimbangkan-
tinggal-di-luar-pulau-jawa
Anwar, N. F. (2016, May 19). Menimbang Dilema bonus demografi . Fakultas Syariah
UIN Raden Intan Lampung. https://syariah.radenintan.ac.id/menimbang-dilema-bonus-
demografi/
BPS (Ed.). (2023, July 17). Badan Pusat Statistik.
https://www.bps.go.id/pressrelease/2023/07/17/2016/profil-kemiskinan-di-indonesia-maret-
2023.html
Ramdhani, A. (2023, April 13). 7 pengertian bonus Demografi Menurut Para Ahli.
Pinhome. https://www.pinhome.id/blog/pengertian-bonus-demografi-menurut-para-ahli-
lengkap/

Anda mungkin juga menyukai