DAFTAR ISI
Disusun Berdasarkan
Tata Perayaan Sabda Hari Minggu dan Hari Raya
Tanpa Imam (Masa Khusus)
KWI 2013
oleh
P. Petrus Cristologus Dhogo, SVD
Seminari Tinggi Santo Paulus Ledalero
Maumere, Flores, NTT
@2024
IBADAH SABDA MINGGU PALMA
MINGGU, 24 MARET 2024
▪ Umat berkumpul di suatu tempat di luar Kapela. Tiap orang
memegang daun palma atau ranting daun lainnya menurut
kebiasaan setempat. Dapat juga semua ranting daun itu
dikumpulkan terlebih daulu di suatu tempat lalu dalam upacara
direciki air suci dan sesudah itu baru dibagi-bagikan kepada umat.
▪ Perlu disiapkan juga buku Bacaan untuk Pembacaan Injil sebelum
perarakan masuk ke dalam Gereja. Di dalam Kapela tetap ada
hiasan yang meriah dengan warna utamanya adalah merah.
▪ Sedapat mungkin, untuk kekhusukan suasana, alat-alat
komunikasi dimatikan.
▪ Salib dan patung-patung lainnya ditudungi dengan kain ungu.
▪ Lalu Pemimpin mengajak umat untuk menyiapkan batin untuk
memulai perayaan Palma. Lalu tanpa Lagu Pembuka, Imam
membuka perayaan Palma ini dengan Tanda Salib dan Salam.
----------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------
***
Kuching, Malaysia, 16 Maret 2024
P. Petrus Cristologus Dhogo, SVD
Mzm. 31:2,6,12-13,15-16,17,25
Pada-Mu ya Tuhan, aku berlindung,
Jangan sekali-kali aku mendapat malu.
Luputkanlah aku oleh karena keadilan-Mu
ke dalam tangan-Mu kuserahkan nyawaku;
Sudilah membebaskan daku, ya Tuhan,
Allah yang setia. (Refrein)
Di hadapan semua lawanku aku tercela,
Tetangga-tetanggaku merasa jijik,
para kenalanku merasa ngeri;
Mereka yang melihat aku cepat-cepat menyingkir.
Aku telah hilang dari ingatan seperti orang mati,
Telah menjadi seperti barang yang pecah. (Refrein)
----------------------------------------------------------------------------------------------
***
NYANYIAN PEMBUKA
MARI KITA MERENUNGKAN
(Madah Bakti no. 382, ayat 1,3,5)
Mari kita merenungkan, Penebusan umat Tuhan.
Resapkanlah dalam hati, cinta kasih ilahi.
Diutus sebagai abdi, Yesus taat sampai mati,
Diperolok dan disiksa, dibunuh dengan hina.
Hati Yesus yang terluka, korban cinta tak terhingga,
Jadikanlah kami mampu, mengikuti cinta-Mu.
NYANYIAN
PUTRA ALLAH YANG KAYA
(Madah Bakti no. 385)
NYANYIAN
HAI UMATKU APA SALAHKU
Madah Bakti no. 411 (solo ayat 1,3,4)
Bangun lagi.
DOA PENUTUP
P : Tuhan Yesus, terima kasih untuk cinta-Mu kepada
kami. Buatlah agar kami menyadari pengorbanan-Mu
ini dan belajar menghargai hidup kami dan hidup
sesama kami. Engkaulah Tuhan dan Penebus kami,
kini dan sepanjang masa.
U : Amin
[hening sejenak]
P : Setiap seruan berikut, kita menjawab:
Ampunilah kami Tuhan.
P : Karena kami memilih yang jahat,…..
P : Karena kami tidak percaya pada-Mu,…..
P : Karena kami menghakimi sesama kami,…..
P : Karena hati kami penuh dengan pikiran kotor dan
negatif,…..
P : Karena kami mementingkan diri kami sendiri,…..
Solo:
1. Yesusku, Tuhan mahakasih,
Karna dosaku duri dan paku,
Menikam Tubuh, tangan kaki-Mu.
Karna dosaku, lambung-Mu kudus,
dibuka tombak kelalimanku. O….
2. Pulanglah, hati yang tersesat,
Tuhan menunggu, sepanjang waktu,
di atas salib, rindu padamu,
Buka hatimu lipurkan duka,
memohon ampun daripada-Nya. O…
***
----------------------------------------------------------------------------------------------
AKU RINDU
Madah Bakti no. 289
MARILAH YA YESUSKU
Madah Bakti no. 286
1. Marilah ya Yesusku 3. Gembala yang pemurah
Penebus dan gembala Sudi dengar doaku
Ya kekasih jiwaku Kobarkanlah selalu
Lawatilah hatiku Kasihku akan Dikau
Mzm 16:1-2a,5,7-8,9-10.11
Jagalah aku, ya Allah, sebab pada-Mu aku berlindung.
Aku berkata kepada Tuhan, “Engkaulah Tuhanku,
Engkaulah bagian warisanku dan pialaku,
Engkau sendirilah yang meneguhkan bagian
yang diundikan kepadaku.”
(Refren)
----------------------------------------------------------------------------------------------
17B. Cara B. TANPA KOMUNI
P : Pada perayaan ini kita tidak menyambut Komuni
kudus. Meskipun demikian, marilah kita
menghayati kehadiran Tuhan yang kita rindukan
di dalam hati kita masing-masing.
18B. BAPA KAMI Berdiri
P : Saudara-saudari terkasih, kita telah dipersatukan
oleh iman yang sama. Maka sebagai Putra-Putri
Bapa yang satu dan sama, marilah kita berdoa
sebagaimana yang diajarkan oleh Putra-Nya
sendiri.
U : Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah
nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah
kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah
kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami; dan janganlah
masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi
bebaskanlah kami dari yang jahat.
Dapat dilaksanakan Salam Damai.
P : Marilah kita saling memberikan salam damai.
Umat memberikan salam damai kepada saudara-saudari
yang berada paling dekat saja.