Nim reviewer 211710301015 Nama peneliti M. Farizal Ali, Siti Rahmah Sibuea, Suliawati Judul penelitian Perhitungan Kualitas Mutu Minyak CPO dengan Metode Six Sigma di PT PP Pati Sari Jurnal penerbit Jurnal Industry, Manajemen dan Rekayasa Sistem Industri Volume dan nomer VOL. 2 NO. 1 Tahun terbit 2023 Latar belakang Latar belakang dari penelitian ini adalah adanya penurunan kualitas minyak CPO (Crude Palm Oil) pada proses pengolahan tandan buah segar di pabrik kelapa sawit PT PP PATI SARI. Penurunan kualitas ini disebabkan oleh faktor-faktor seperti kadar asam lemak bebas (ALB), kadar air, dan kadar kotoran yang tinggi. Kualitas minyak kelapa sawit sangat penting dalam industri CPO karena permintaan CPO dari pasar dalam negeri maupun luar negeri semakin meningkat. Untuk memenuhi permintaan tersebut, produsen harus meningkatkan kapasitas produksi dan memproduksi CPO dengan kualitas yang baik. Kualitas yang baik akan mempengaruhi daya saing perusahaan di pasar yang memiliki banyak pesaing. Oleh karena itu, perusahaan perlu melakukan pengendalian kualitas sebelum proses produksi dimulai. Pengendalian kualitas ini melibatkan pengawasan terhadap bahan baku yang memiliki kualitas baik agar dapat menghasilkan produk yang berkualitas sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Dalam penelitian ini, metode six sigma digunakan untuk mengendalikan kualitas produk. Metode ini melibatkan perhitungan rata-rata ketidaksesuaian produk dan menentukan batas kendali (control limit) untuk memastikan produk yang dihasilkan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Dengan melakukan pengendalian kualitas menggunakan metode six sigma, diharapkan PT PP PATI SARI dapat meningkatkan kualitas minyak CPO yang dihasilkan dan memenuhi permintaan pasar yang semakin meningkat. Tujuan penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas minyak CPO, mengendalikan kualitas minyak CPO, dan menentukan tingkat sigma untuk minyak CPO di PT PP PATI SARI. Metode riset Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Six Sigma. Metode ini digunakan untuk mengendalikan kualitas produk dengan menghitung rata-rata ketidaksesuaian produk, menentukan batas kendali, menghitung DPMO (defect per million opportunity), menghitung nilai kapabilitas sigma, membuat diagram Pareto, dan membuat diagram sebab-akibat. Metode Six Sigma merupakan suatu metode atau teknik pengendalian dan peningkatan kualitas yang bertujuan untuk mencapai target 3,4 kegagalan per sejuta kesempatan. Dengan menerapkan metode ini, perusahaan dapat memastikan bahwa produk yang dihasilkan sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan. Hasil riset Penelitian ini membahas tentang penggunaan metode Six Sigma dalam menghitung kualitas Crude Palm Oil (CPO) di PT PP Pati Sari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor- faktor yang mempengaruhi kualitas CPO, mengendalikan kualitas CPO, dan menentukan tingkat sigma untuk CPO. Penelitian ini menemukan bahwa tingkat sigma rata-rata adalah 2,28 dengan kemungkinan terjadinya 216.224,446 cacat per juta produksi (DPMO). Penyebab utama cacat dalam CPO adalah faktor bahan baku, faktor manusia, dan faktor mesin. Penelitian ini menyarankan perbaikan bertahap untuk mencapai tingkat sigma yang lebih tinggi dan kemungkinan cacat yang lebih rendah. Selain itu, artikel ini juga membahas penggunaan fishbone chart dan Kaizen Five M checklist dalam menganalisis dan meningkatkan kualitas CPO. Artikel ini menjelaskan cara menghitung DPMO (defect per million opportunity) dan nilai sigma, serta cara membuat diagram pareto dan diagram sebab-akibat. Data yang dikumpulkan dari PT. PP. PATI SARI menunjukkan bahwa nilai sigma adalah 2,48 dengan DPMO sebesar 162.928,279, yang menunjukkan tingkat cacat yang relatif tinggi. Artikel ini menyimpulkan dengan rekomendasi perbaikan, seperti melakukan inspeksi dan pemeliharaan mesin secara menyeluruh.