Edisi

2024

TANYA JAWAB SEPUTAR

PENGGUNAAN SISTEM PEMBANGKIT LISTRIK
TENAGA SURYA (PLTS) ATAP
YANG TERHUBUNG PADA JARINGAN TENAGA LISTRIK
PEMEGANG IZIN USAHA PENYEDIAAN TENAGA LISTRIK
UNTUK KEPENTINGAN UMUM
PENDAHULUAN
Dokumen tanya jawab/FAQ ini berdasarkan Permen ESDM No. 2
Tahun 2024 tentang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap
yang Terhubung pada Jaringan Tenaga Listrik Pemegang Izin Usaha
Penyediaan Tenaga Listrik untuk Kepentingan Umum yang meng-
gantikan Permen ESDM No. 26 Tahun 2021 tentang Penggunaan
Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap oleh Konsumen
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) yang ditetapkan pada tang-
gal 31 Januari 2024.
DAFTAR ISI

04 16
APA YANG DIMAKSUD APA SAJA DOKUMEN
DENGAN SISTEM PLTS ATAP? YANG DIBUTUHKAN UNTUK
PEMASANGAN SISTEM PLTS ATAP?

05 17
APA SAJA KEUNTUNGAN APABILA PELANGGAN TIDAK
APABILA MEMASANG SISTEM MEMASANG SISTEM PLTS ATAP SETELAH
PLTS ATAP? MENDAPATKAN PERSETUJUAN PEMEGANG
IUPTLU, APAKAH KUOTA DAPAT HANGUS?

06 18
SIAPA SAJA YANG BOLEH APAKAH KONSUMEN PLTS ATAP DARI
MEMASANG SISTEM PLTS ATAP? GOLONGAN INDUSTRI DIKENAKAN BIAYA
KAPASITAS DAN BIAYA EMERGENCY?

07
SIAPA YANG DIMAKSUD
DENGAN PEMEGANG IUPTLU
PADA PERMOHONAN
PEMASANGAN PLTS ATAP?
19
BAGAIMANA CARA MENGETAHU
KEBUTUHAN KAPASITAS SISTEM
PLTS ATAP OLEH CALON PELANGGAN?

08 20
BERAPA KAPASITAS APAKAH SISTEM PLTS ATAP
MAKSIMUM PLTS ATAP PERLU IZIN USAHA?
YANG BISA DIPASANG?

09 21
APA ITU KUOTA BAGAIMANA CARA
SISTEM PLTS ATAP? MEMPEROLEH IUPTLS?

10 22
BAGAIMANA MEKANISME APAKAH SISTEM PLTS ATAP
PENGAJUAN KUOTA SISTEM PERLU SERTIFIKAT LAIK OPERASI
PLTS ATAP OLEH PEMEGANG (SLO)?
IUPTLU?

12 23
BAGAIMANA MEKANISME ILUSTRASI SISTEM
PEMASANGAN SISTEM PLTS ATAP PLTS ATAP
OLEH PELANGGAN?

Keterangan:
Silakan klik pada pertanyaan atau nomor halaman
untuk langsung menuju ke halaman tersebut.
24
BAGAIMANA CARA
MEMPEROLEH SLO?
25
BAGAIMANA CARA MEMPEROLEH
NOMOR REGISTRASI MENTERI UNTUK
SURAT KETERANGAN PEMENUHAN
KETENTUAN WAJIB SLO?
26
BERAPA LAMA MASA
BERLAKU SLO PLTS ATAP?
27
BAGAIMANA PENGATURAN
PLTS ATAP YANG SUDAH
BEROPERASI SEBELUM PERMEN
TERBIT?
28
BAGAIMANA PENGATURAN UNTUK
PERMOHONAN PLTS ATAP YANG
SEDANG BERPROSES SEBELUM
PERMEN TERBIT?
29
APAKAH ADA PUSAT PENGADUAN
YANG DAPAT DIHUBUNGI OLEH
PELANGGAN APABILA ADA KELUHAN
DALAM PERMOHONAN DAN
PEMASANGAN PLTS ATAP?
30
APAKAH PLTS ATAP
DAPAT DIPASANG SENDIRI?
31
APAKAH PLTS ATAP DAPAT MENJADI
CADANGAN SUMBER LISTRIK
KETIKA LISTRIK PLN PADAM?
Keterangan:
Silakan klik pada pertanyaan atau nomor halaman
untuk langsung menuju ke halaman tersebut.
32
BAGAIMANA CARA MERAWAT
PANEL SURYA ATAP?
33
BERAPA UMUR TEKNIS
SISTEM PLTS ATAP?
34
APAKAH ADA STANDAR
SPESIFIKASI TEKNIS YANG HARUS
DIPENUHI DALAM PEMASANGAN
SISTEM PLTS ATAP?
35
APAKAH ADA PENGATURAN
KHUSUS PELANGGAN PLTS ATAP
DENGAN KAPASITAS BESAR?
36
APA SAJA LANGKAH PENTING
YANG PERLU DILAKUKAN SEBELUM
MEMASANG PLTS ATAP?
37
BAGAIMANA MERENCANAKAN
SISTEM PLTS ATAP?
39
APAKAH INSTALASI LISTRIK
DI RUMAH SAYA PERLU DIGANTI
DENGAN PEMASANGAN PLTS ATAP?
40
BERAPA BIAYA INVESTASI
MEMASANG PLTS ATAP?
APA YANG DIMAKSUD DENGAN
SISTEM PLTS ATAP?
Sistem PLTS Atap adalah pembangkit tenaga listrik dengan menggu-
nakan modul fotovoltaik yang dipasang dan diletakkan pada atap,
dinding, atau bagian lain dari bangunan milik pelanggan PLTS Atap
serta menyalurkan energi listrik melalui sistem sambungan
listrik pelanggan PLTS Atap.

Komponen PLTS Atap terdiri dari: modul surya, inverter, sambungan

listrik, sistem pengaman, dan advanced meter. Sistem PLTS Atap
dapat dilengkapi dengan baterai atau media penyimpanan energi
listrik lainnya dengan tetap memenuhi ketentuan keselamatan
ketenagalistrikan.

4 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

APA SAJA KEUNTUNGAN APABILA
MEMASANG SISTEM PLTS ATAP?
Dapat menghemat/mengurangi biaya tagihan listrik bulanan.

Dapat memperoleh listrik dari sumber energi terbarukan yang

berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Berkontribusi menurunkan emisi gas rumah kaca serta mengu-

rangi dampak perubahan iklim global.

Ikut menjadi bagian dari green lifestyle trend.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 5

SIAPA SAJA YANG BOLEH MEMASANG
SISTEM PLTS ATAP?
Pelanggan dari golongan rumah tangga, bisnis, sosial, pemerintah,
maupun industri yang terhubung pada sistem tenaga listrik peme-
gang izin usaha penyediaan tenaga listrik untuk kepentingan umum
(IUPTLU).

LINGKUP SISTEM PLTS ATAP APA SAJA

YANG DIATUR OLEH PERMEN INI?
Permen ESDM No.2 Tahun 2024 mengatur untuk :

Sistem PLTS Atap yang terhubung dan menyalurkan Listrik

dengan jaringan tenaga Listrik Pemegang IUPTLU (on-grid)

Sistem PLTS Atap yang terhubung dengan jaringan tenaga

Listrik Pemegang IUPTLU tetapi tidak menyalurkan Listrik ke
jaringan tenaga Listrik Pemegang IUPTLU

6 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

SIAPA YANG DIMAKSUD DENGAN
PEMEGANG IUPTLU PADA
PERMOHONAN PEMASANGAN
PLTS ATAP?
Pemegang Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik Untuk Kepentingan
Umum (IUPTLU) merupakan badan yang memiliki izin untuk melaku-
kan usaha penyediaan tenaga listrik untuk kepentingan umum yang
memiliki wilayah usaha sesuai dengan ketentuan peraturan perun-
dang-undangan di bidang ketenagalistrikan.

Contoh: PT PLN (Persero), Cikarang Listrindo, Bekasi Power, dan

Krakatau Daya Listrik.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 7

BERAPA KAPASITAS MAKSIMUM
PLTS ATAP YANG BISA DIPASANG?
Tidak ada batasan maksimum kapasitas Sistem PLTS Atap
1 yang bisa dipasang.

Kapasitas Sistem PLTS Atap yang akan dipasang oleh calon

2
Pelanggan PLTS Atap di wilayah usaha Pemegang IUPTLU
disesuaikan dengan kapasitas kebutuhan calon Pelanggan
PLTS Atap dan ketersediaan kuota clustering PLTS Atap.

Kapasitas Sistem PLTS Atap ditentukan berdasarkan kapasitas

3 total inverter (kapasitas nominal).

8 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

APA ITU KUOTA SISTEM PLTS ATAP?
Jumlah kapasitas PLTS Atap yang dapat dipasang di sistem tenaga
listrik pemegang IUPTLU di suatu wilayah dengan memperhatikan
aspek keamanan dan keandalan pada sistem tersebut.

SIAPA YANG MENETAPKAN KUOTA

SISTEM PLTS ATAP?
Kuota sistem PLTS Atap ditetapkan oleh Dirjen Ketenagalistrikan
dengan mempertimbangkan hasil evaluasi terhadap usulan dari
pemegang IUPTLU.

Berdasarkan kuota sistem ini pemegang IUPTLU wajib menyusun

kuota clustering.

APA ITU KUOTA CLUSTERING

PLTS ATAP?
Kuota clustering PLTS Atap adalah kuota PLTS Atap pada sistem
tenaga listrik di unit pelayanan pelanggan pemegang IUPTLU (con-
toh: UP3 Banten Selatan).

Pengajuan permohonan pemasangan PLTS Atap oleh pelanggan

pemegang IUPTLU mengacu pada kuota clustering.

DIMANA INFORMASI MENGENAI

KUOTA CLUSTERING DAPAT
DIPEROLEH?
Kuota clustering PLTS Atap dapat diakses melalui laman, aplikasi,
dan/atau media sosial resmi pemegang IUPTLU.
TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 9
BAGAIMANA MEKANISME PENGAJUAN
KUOTA SISTEM PLTS ATAP OLEH
PEMEGANG IUPTLU?
KESDM
(Dirjen Ketenagalistrikan & KESDM
Pemegang IUPTLU Dirjen EBTKE) (Dirjen Ketenagalistrikan)

Pengajuan kuota Evaluasi kuota

sistem PLTS Atap
paling lambat 3 bulan setelah
Permen diundangkan
Penetapan kuota
sistem PLTS Atap
paling lambat 1 bulan sejak sistem PLTS Atap
kuota sistem PLTS Atap diusulkan
oleh pemegang IUPTLU

Pemegang IUPTLU
Pemegang IUPTLU
Pelaporan kuota clustering Penyusunan
Publikasi kuota
PLTS Atap ke Dirjen kuota clustering
Ketenagalistrikan tembusan PLTS Atap
clustering PLTS Atap ke Dirjen EBTKE
paling lambat 10 hari kerja sejak
paling lambat 10 hari kerja sejak
kuota sistem PLTS Atap ditetapkan
kuota sistem PLTS Atap ditetapkan

1 Pemegang IUPTLU wajib menyusun kuota pengembangan sistem

PLTS Atap untuk setiap sistem tenaga listrik. Kuota pengemban-
gan sistem PLTS Atap disusun untuk jangka waktu 5 (lima) tahun
yang dirinci untuk tiap tahun dari bulan Januari sampai dengan
bulan Desember.

2 Pemegang IUPTLU menyampaikan usulan kuota sistem PLTS Atap

kepada Direktur Jenderal Ketenagalistrikan dengan tembusan
kepada Direktur Jenderal EBTKE dilengkapi dengan dokumen
kajian teknis.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan melibatkan Direktur Jenderal

3
EBTKE dan dapat melibatkan kementerian/lembaga terkait
dan/atau pemerintah daerah melakukan evaluasi terhadap usulan
kuota dari pemegang IUPTLU.

10 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

4 Direktur Jenderal Ketenagalistrikan menetapkan kuota pengem-
bangan sistem PLTS Atap paling lambat 1 (satu) bulan sejak
usulan kuota pengembangan sistem PLTS Atap. Penetapan kuota
pengembangan sistem PLTS Atap disampaikan kepada peme-
gang IUPTLU.

5 Berdasarkan penetapan kuota pengembangan sistem PLTS Atap,

pemegang IUPTLU menyusun kuota pengembangan sistem PLTS
Atap berdasarkan clustering. Clustering merupakan sistem tenaga
listrik pada unit pelayanan pelanggan pemegang IUPTLU.

6 Kuota pengembangan sistem PLTS Atap berdasarkan clustering

dilaporkan kepada Direktur Jenderal Ketenagalistrikan dan Direk-
tur Jenderal EBTKE serta dipublikasikan melalui laman, aplikasi,
dan/atau media sosial resmi pemegang IUPTLU, dalam jangka
waktu paling lambat 10 (sepuluh) hari kerja sejak kuota pengem-
bangan sistem PLTS Atap ditetapkan.

7 Pemegang IUPTLU dapat mengusulkan perubahan kuota

pengembangan sistem PLTS Atap.
Mekanisme dan tata cara usulan perubahan kuota pengembangan
Sistem PLTS Atap dilaksanakan sesuai dengan mekanisme dan
tata cara usulan kuota pengembangan Sistem PLTS Atap.
Dalam hal Pemegang IUPTLU tidak mengajukan perubahan kuota
pengembangan Sistem PLTS Atap, besaran kuota pengembangan
Sistem PLTS Atap mengikuti rincian kuota pengembangan Sistem
PLTS Atap yang telah ditetapkan.

8 Apabila kuota pengembangan sistem PLTS Atap pada akhir tahun

berjalan masih tersedia, kuota pengembangan sistem PLTS Atap
yang masih tersedia menjadi tambahan kuota pengembangan
Sistem PLTS Atap pada tahun berikutnya.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 11

BAGAIMANA MEKANISME
PEMASANGAN SISTEM PLTS ATAP
OLEH PELANGGAN?
Periode Permohonan PLTS
Atap setiap bulan Juni dan
Juli jangka waktu permo-
honan selama 30 hari
kalender.
Jangka waktu penerbitan surat pemberitahuan selama
30 hari kalender setelah batas akhir periode pendaft-
aran.
Apabila setelah 30 hari kalender dari batas akhir
permohonan tidak ada pemberitahuan dari Pemegang
IUPTLU, maka dianggap permohonan disetujui. Direk-
tur Jenderal EBTKE akan menyampaikan pemberita-
huan persetujuan tersebut kepada Pemegang IUPTLU.

Pendaftaran Verifikasi Pengumuman Perizinan

Verifikasi oleh IUPTLS: kapasitas inverter >500 kW

pemegang IUPTL. Laporan instalasi PLTS Atap:
kapasitas inverter sampai dengan
500 kW

Pembangunan & Pemasangan PLTS

Instalasi advanced meter Atap oleh Badan Usaha yang telah
dan biaya ditanggung oleh terdaftar di Ditjen Ketenagalistri-
pemegang IUPTLU. kan (siujang.esdm.go.id).

Instalasi Sertifikat
Pembangunan
Advanced Laik
& Pemasangan
meter Operasi

SLO
Pemenuhan kewajiban SLO (No.registrasi Menteri)
Dalam hal calon pelanggan PLTS Atap:
a. belum memiliki SLO paling lambat 6 bulan sejak
mendapatkan persetujuandari Pemegang IUPTLU;
atau
b. belum memiliki nomor registrasi dari Menteri
lambat 3 bulan sejak mendapatkan persetujuan dari
Pemegang IUPTLU,
pemegang IUPTLU memberikan persetujuan.
12 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP
1 Calon pelanggan PLTS Atap mengajukan permohonan pemban-
gunan dan pemasangan sistem PLTS Atap kepada Pemegang
IUPTLU dengan tembusan kepada Dirjen EBTKE dan Dirjen
Ketenagalistrikan, Kementerian ESDM setiap bulan Januari dan
Juli.

2 Pemegang IUPTLU harus memberikan persetujuan atau peno-

lakan terhadap permohonan calon pelanggan PLTS Atap dalam
jangka waktu paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender sejak
batas permohonan berakhir
Apabila pemegang IUPTLU tidak memberikan persetujuan atau
penolakan terhadap permohonan, permohonan dianggap disetu-
jui.

3 Pelanggan PLTS Atap yang melakukan pembangunan dan pema-

sangan sistem PLTS Atap dengan total kapasitas:
Lebih dari 500 kW yang terhubung dalam satu sistem instalasi
tenaga listrik wajib memiliki IUPTLS.
Sampai dengan 500 kW melaporkan kepada Menteri atau
Gubernur sesuai kewenangannya.

4 Pembangunan dan pemasangan sistem PLTS Atap dilakukan

setelah memperoleh persetujuan dari pemegang IUPTLU dan
wajib dilaksanakan oleh badan usaha pemasangan PLTS Atap.
Daftar lembaga usaha tersebut dapat dilihat melalui situs web
Kementerian ESDM, yaitu
siujang.esdm.go.id/Dokumen/Daftar-Badan-Usaha.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 13

5 Sistem PLTS Atap dengan total kapasitas:
Lebih dari 500 kW yang terhubung dalam satu sistem instalasi
tenaga listrik
Sampai dengan 500 kW dengan spesifikasi teknis panel kontrol
menjadi satu bagian terpisahkan

Wajib memiliki Sertifikat Laik Operasi (SLO). SLO diterbitkan oleh

Lembaga Inspeksi Teknik (LIT). Daftar lembaga LIT tersebut
dapat dilihat melalui situs web Kementerian ESDM yaitu,
siujang.esdm.go.id/Dokumen/Daftar-Badan-Usaha?jenis_usa-
ha=pemeriksaan_dan_pengujian.

Sistem PLTS Atap dengan total kapasitas sampai dengan 500 kW

dengan spesifikasi teknis kontrol panel yang menjadi 1 (satu)
bagian tidak terpisahkan dan dapat dioperasikan secara plug and
play yang memenuhi ketentuan:

kondisi Sistem PLTS Atap menggunakan:

satu inverter; atau
lebih dari satu inverter dengan total kapasitas lebih kecil
dari 10 kW (sepuluh kilowatt),
rangkaian modul surya dalam satu bagian konstruksi;
bangunan yang sama;
sistem PLTS Atap dalam pembumian yang sama; dan
sistem PLTS Atap melayani satu instalasi pemanfaatan yang
sama,
dinyatakan telah memenuhi ketentuan wajib SLO dengan dileng-
kapi surat pernyataan bertanggung jawab terhadap aspek kesela-
matan ketenagalistrikan dari pemilik instalasi tenaga listrik dan
badan usaha.

14 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

6 Apabila calon pelanggan PLTS Atap:
belum memiliki SLO dalam jangka waktu paling lambat 6
(enam) bulan sejak mendapatkan persetujuan dari pemegang
IUPTLU; atau
belum memiliki nomor registrasi dari Menteri jangka waktu
paling lambat 3 (tiga) bulan sejak mendapatkan persetujuan
dari pemegang IUPTLU,
pemegang IUPTLU membatalkan persetujuan.

7 Pemegang IUPTLU wajib menyediakan dan memasang advanced

meter bagi pelanggan PLTS Atap yang telah memenuhi ketentuan
wajib SLO, paling lambat 15 (lima belas) hari kerja sejak SLO atau
bukti penerbitan nomor registrasi dari Menteri yang tercantum
dalam surat keterangan pemenuhan ketentuan wajib SLO, diterima
oleh pemegang IUPTLU dari pelanggan PLTS Atap.

8 Biaya penyediaan dan pemasangan advanced meter ditanggung

oleh pemegang IUPTLU.

9 Permohonan pemasangan PLTS Atap diajukan kepada pemegang

IUPTLU melalui aplikasi Pelayanan Sistem PLTS Atap. Selama masa
pengembangan aplikasi, permohonan diajukan secara manual.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 15

APA SAJA DOKUMEN YANG
DIBUTUHKAN UNTUK PEMASANGAN
SISTEM PLTS ATAP?
Data Administrasi Data Teknis
Nomor Identitas Pelanggan Besaran daya tersambung (VA)
NIK Badan usaha yang ditunjuk
NPWP Single line diagram
Alamat
Rencana operasi khusus untuk golongan
tarif industri
Spesifikasi teknis peralatan yang
Perkiraan total biaya PLTS Atap

Data Teknis Lainnya

Dokumen perencanaan/kajian berdasarkan besaran kapasitas PLTS Atap sesuai
dengan tabel berikut:

Kapasitas Sistem PLTS Atap (kW)

No. Persyaratan Dokumen
<10 10 s.d. 100 100 s.d. 500 s.d. >3000
500 3000

1. Dokumen perencanaan yang

mencakup informasi:
- sistem pembumian;
- gawai proteksi arus lebih;
surja; dan
- over/under voltage.
2. Dokumen perencanaan yang mencakup
informasi data sheet proteksi inverter
dan fungsi Anti Islanding

3. Dokumen perencanaan yang mencakup

informasi over/under frekuensi

4. Data proyeksi produksi kWh Sistem

PLTS Atap

5. Dokumen proyeksi beban harian

6. Dokumen analisis hubung singkat

7. Dokumen kajian loadflow

8. Dokumen dampak harmonisa

9. Dokumen kajian stabilitas

10. Dokumen pengaturan basis data

prakiraan cuaca (weather forecast)

16 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

APABILA PELANGGAN TIDAK
MEMASANG SISTEM PLTS ATAP
SETELAH MENDAPATKAN
PERSETUJUAN PEMEGANG IUPTLU,
APAKAH KUOTA DAPAT HANGUS?
Kuota PLTS Atap yang telah diberikan dapat hangus apabila pelang-
gan PLTS Atap:

belum memiliki SLO dalam jangka waktu paling lambat 6 bulan

sejak mendapatkan persetujuan dari pemegang IUPTLU; atau

belum memiliki nomor registrasi dari Menteri (untuk sistem PLTS

Atap yang tidak memiliki kewajiban SLO) dalam jangka waktu
paling lambat 3 bulan sejak mendapatkan persetujuan dari
pemegang IUPTLU.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 17

APAKAH KONSUMEN PLTS ATAP DARI
GOLONGAN INDUSTRI DIKENAKAN
BIAYA KAPASITAS DAN BIAYA
EMERGENCY?
Sistem PLTS Atap yang dibangun dan dipasang oleh pelanggan PLTS
Atap untuk semua golongan tarif tidak dikenai biaya operasi paralel
(biaya kapasitas dan biaya emergency).

BAGAIMANA KETENTUAN EKSPOR

IMPOR ENERGI LISTRIK SISTEM PLTS
ATAP PADA PERMEN INI?
Sistem PLTS Atap dimungkinkan untuk mengekspor kelebihan energi
listrik dari pelanggan ke jaringan pemegang IUPTLU tetapi tidak
dihitung sebagai pengurang tagihan listrik.

18 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

BAGAIMANA CARA MENGETAHUI
KEBUTUHAN KAPASITAS SISTEM PLTS
ATAP OLEH CALON PELANGGAN?
Agar pemasangan PLTS Atap dapat lebih optimum, besaran kap-
asitas yang dapat dipasang oleh calon pelanggan dihitung
berdasarkan besaran pemakaian listrik pada siang hari.

Untuk mengetahui kebutuhan listrik, calon pelanggan PLTS Atap

dapat melakukan analisis sederhana antara lain dengan menggu-
nakan aplikasi kalkulator sederhana PLTS Atap berbasis web.

Kementerian ESDM telah menyediakan aplikasi E-SMART yang

dapat diakses melalui laman p3tkebt.esdm.go.id/esmart.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 19

APAKAH SISTEM PLTS ATAP PERLU
IZIN USAHA?
Pelanggan PLTS Atap yang melakukan pembangunan dan pema-
sangan sistem PLTS Atap dengan total kapasitas lebih dari 500
kW yang terhubung dalam satu sistem instalasi tenaga listrik
wajib memiliki Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik untuk
Kepentingan Sendiri (IUPTLS) yang diberikan oleh Menteri atau
Gubernur sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undan-
gan di bidang ketenagalistrikan.

Sedangkan, pelanggan PLTS Atap yang dengan total kapasitas

sampai dengan 500 kW yang terhubung dalam 1 (satu) sistem
instalasi tenaga listrik, tidak wajib memiliki IUPTLS tetapi harus
memenuhi kewajiban perizinan berusaha kegiatan penyediaan
tenaga listrik untuk kepentingan sendiri berupa laporan kepada
Menteri atau Gubernur.

20 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

BAGAIMANA CARA MEMPEROLEH
IUPTLS?
Telah Memiliki:
NIB (Nomor Induk Berusaha)
Badan usaha mengajukan
perizinan di OSS
Persyaratan IUPTL Pemohon
(oss.go.id)

untuk Kepentingan NIB

(Nomor Induk Berusaha)
Sendiri:
IO
Kajian Teknis dengan (belum efektif)
Ditjen Gatrik
ketentuan dokumen KESDM
melakukan
Aplikasi Perizinan
Penolakan verifikasi
(berbahasa Indonesia) ESDM
(perizinan.esdm.go.id)
persyaratan
teknis
berisi: (komitmen
izin usaha)

analisis kebutuhan
tenaga listrik;
Lengkap 5 Hari
& Sesuai Kerja
lokasi instalasi termasuk Tidak

tata letak (gambar situasi); Ya

diagram satu garis; Penerbitan Surat Pemenuhan

IUPTLS Komitmen
(oss.go.id)
jenis dan kapasitas Instalasi IO Efektif (perizinan.esdm.go.id)

Penyediaan Tenaga Listrik;

jadwal pembangunan; dan
Pemenuhan
Komitmen
jadwal pengoperasian.

BERAPA LAMA MASA BERLAKU

IUPTLS?
IUPTLS berlaku untuk jangka waktu paling lama 10 (sepuluh) tahun
dan dapat diperpanjang.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 21

APAKAH SISTEM PLTS ATAP PERLU
SERTIFIKAT LAIK OPERASI (SLO)?
Sistem PLTS Atap dengan total kapasitas:
a
Lebih dari 500 kW yang terhubung dalam satu
sistem instalasi tenaga listrik

b Sampai dengan 500 kW dengan spesifikasi teknis

panel kontrol menjadi satu bagian terpisahkan

Wajib memiliki SLO. SLO diterbitkan oleh Lembaga Inspeksi Teknik

(LIT) Informasi terkait LIT dapat diakses melalui laman
siujang.esdm.go.id/lit.

Sistem PLTS Atap sampai dengan 500 kW dengan spesifikasi teknis

panel kontrol menjadi satu bagian tidak terpisahkan dapat dioper-
asikan secara plug and play yang memenuhi ketentuan:

a. Kondisi sistem PLTS Atap menggunakan:

satu inverter; atau
lebih dari satu inverter dengan total kapasitas lebih kecil dari 10
kW (sepuluh kilowatt)
b. Rangkaian modul surya dalam satu bagian konstruksi bangunan
yang sama
c. Sistem PLTS Atap dalam pembumian yang sama
d. Sistem PLTS Atap melayani satu instalasi pemanfaatan yang sama,
dinyatakan telah memenuhi ketentuan wajib SLO dengan dileng-
kapi surat pernyataan bertanggung jawab terhadap aspek kesela-
matan ketenagalistrikan dari pemilik instalasi tenaga listrik dan
badan usaha.

22 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

 ILUSTRASI SISTEM PLTS ATAP
1 kWh meter untuk PLTS Atap s.d. 500 kWp
PLTS Atap & PLTS ground mounted dalam Memenuhi SLO
1 sistem (ID Pelanggan) 1 kWh meter untuk charger EV
Wajib SLO Wajib SLO (SLO Pemanfaatan)

10 kWp
10 kWp

50 kWp

Dalam 1 area terdapat beberapa PLTS Atap dengan Dalam 1 area terdapat beberapa PLTS Atap dalam 1
masing-masing sistem (ID Pelanggan) s.d. 500 kWp sistem (ID Pelanggan) dengan satu/masing-masing
Memenuhi SLO panel kontrol
Wajib SLO 50 kWp
50 kWp

10 kWp
10 kWp

100 kWp 100 kWp

Terdapat 2 PLTS Atap dalam 1 bangunan dan dalam Terdapat 2 PLTS Atap dalam 2 bangunan terpisahkan
1 sistem (ID Pelanggan) s.d. 500 kWp dan dalam 1 sistem (ID Pelanggan)
Memenuhi SLO Wajib SLO

50 kWp

10 kWp

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 23

BAGAIMANA CARA MEMPEROLEH SLO?
Pemohon mendaftar atau login di
SIUJANG GATRIK
Pemohon membuat permohonan
SLO dengan melengkapi pers-
Permohonan yaratan, melengkapi NIDI dan dipas-
Sertifikasi tikan instalasi tenaga listrik telah
terpasang serta siap untuk dilakukan
sertifikasi
Pemohon memilih Lembaga Inspeksi
Teknik (LIT) dan mengajukan jadwal
Pemerikasaan pemerikasaan pengujian
dan Pengujian

Lembaga Inspeksi Teknik (LIT)

memverifikasi data awal permohon-
an dan dapat berkoordinasi dengan
Pembuatan pemohon terkait administrasi serta
dan Pengiriman rencana jadwal pemeriksaan dan
Laporan pengujian instalasi
Lembaga Inspeksi Teknik (LIT)
menugaskan Tenaga Teknik (TT) dan
melakukan pemeriksaan dan pengu-
jian sesuai item uji di Permen 12/2021
Evaluasi dan
Registrasi
Tenaga Teknik (TT) membuat lapo-
ran hasil pemeriksaan dan pengujian
di SIUJANG GATRIK
Penanggung Jawab Teknik (PJT)
Penerbitan memeriksa laporan yang dibuat oleh
SLO Tenaga Teknik (TT) dan jika telah
sesuai diajukan untuk registrasi

Ditjen Gatrik melakukan evaluasi

terhadap permohonan registrasi
SLO dan/atau penerbitan SLO dari
Lembaga Inspeksi Teknik (LIT), jika
sesuai SLO akan diregister (Lemba-
ga Inspeksi Teknik (LIT) akreditasi)
atau diterbitkan (Lembaga Inspeksi
Teknik (LIT) non akreditasi)

24 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

BAGAIMANA CARA MEMPEROLEH
NOMOR REGISTRASI MENTERI UNTUK
SURAT KETERANGAN PEMENUHAN
KETENTUAN WAJIB SLO?

Pemohon mendaftar atau login di Permohonan

SIUJANG GATRIK Sertifikasi
Pemohon memasukkan data
permohonan registrasi dokumen
pemenuhan ketentuan wajib SLO di
menu Layanan SLO dengan
melengkapi dokumen persyaratan
Pengiriman
serta memiliki Nomor Identitas
Data
Instalasi (NIDI)

Pemohon kirim data permohonan

registrasi dokumen pemenuhan
ketentuan wajib SLO kepada Ditjen
Gatrik Registrasi

Ditjen Gatrik melakukan evaluasi

permohonan registrasi dokumen
pemenuhan ketentuan wajib SLO,
jika telah sesuai, nomor register Penerbitan
Surat
terbit
Keterangan

siujang.esdm.go.id

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 25

BERAPA LAMA MASA BERLAKU SLO
PLTS ATAP?
SLO PLTS Atap berlaku untuk jangka waktu paling lama 5 (lima) tahun
dan dapat diperpanjang.

BERAPA LAMA MASA BERLAKU

NOMOR REGISTRASI MENTERI UNTUK
SURAT KETERANGAN PEMENUHAN
KETENTUAN WAJIB SLO?
Dokumen tersebut berlaku untuk jangka waktu paling lama 5 (lima)
tahun dan dapat diperpanjang.

26 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

BAGAIMANA PENGATURAN PLTS ATAP
YANG SUDAH BEROPERASI SEBELUM
PERMEN TERBIT?
PLTS Atap Yang Sudah Beroperasi Tetapi Belum Dilaporkan
ke Pemegang IUPTLU

Pelanggan PLTS Atap harus melaporkan kepada pemegang IUPTLU

dan memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di
bidang ketenagalistrikan (mengurus perizinan dan SLO) paling
lambat 3 (tiga) bulan sejak Peraturan Menteri ini diundangkan.

Bagi pelanggan yang telah melapor dan memenuhi ketentuan

tersebut, maka sistem PLTS Atapnya dinyatakan telah sesuai dan
berlaku ketentuan dalam Peraturan Menteri ini.

Bagi pelanggan PLTS Atap yang tidak memenuhi ketentuan terse-

but, maka pemegang IUPTLU akan menyampaikan surat pemberi-
tahuan pemutusan sistem PLTS Atap dari jaringan pemegang
IUPTLU dan kewajiban pembayaran pinalti kepada pemegang
IUPTLU.

PLTS Atap Yang Sudah Beroperasi dan Sudah Mendapatkan

Persetujuan Pemegang IUPTLU

Mekanisme perhitungan ekspor impor energi listrik dan ketentuan

biaya kapasitas (capacity charge) dinyatakan tetap berlaku selama
10 (sepuluh) tahun sejak mendapatkan persetujuan dari pemegang
IUPTLU.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 27

BAGAIMANA PENGATURAN UNTUK
PERMOHONAN PLTS ATAP YANG
SEDANG BERPROSES SEBELUM
PERMEN TERBIT?

Calon Pelanggan PLTS Atap Yang Sudah Mendapat-

kan Persetujuan Pemegang IUPLTU Namun PLTS
Atap Belum Beroperasi

Mekanisme perhitungan ekspor impor energi listrik dan keten-

tuan biaya kapasitas (capacity charge), dinyatakan tetap
berlaku selama 10 (sepuluh) tahun sejak mendapatkan persetu-
juan dari pemegang IUPTLU.

Calon Pelanggan PLTS Atap Yang Sedang Berproses

dan Belum Mendapatkan Persetujuan dari Peme-
gang IUPTLU

Pengaturan mengikuti ketentuan Peraturan Menteri ESDM

Nomor 2 Tahun 2024.

28 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

APAKAH ADA PUSAT PENGADUAN
YANG DAPAT DIHUBUNGI OLEH
PELANGGAN APABILA ADA KELUHAN
DALAM PERMOHONAN DAN
PEMASANGAN PLTS ATAP?
Keluhan dalam permohonan dan pemasangan PLTP Atap dapat
disampaikan kepada Direktorat Jenderal EBTKE melalui platform digi-
tal berbasis web ebtke.esdm.go.id/simantaps.

APABILA KUOTA CLUSTERING

PLTS ATAP PADA PERIODE TERSEBUT
SUDAH HABIS APAKAH PERMOHONAN
YANG MASUK PERLU MENGAJUKAN
PERMOHONAN ULANG?
ATAU BERLAKU WAITING LIST?
Pelanggan PLTS Atap yang telah mengajukan permohonan pema-
sangan PLTS Atap dan disertai dengan dokumen lengkap, akan dima-
sukkan ke dalam waiting list, menunggu ketersediaan kuota berikut-
nya.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 29

APAKAH PLTS ATAP DAPAT DIPASANG
SENDIRI?

Pemasangan PLTS Atap harus dilakukan oleh badan usaha yang

telah terdaftar secara resmi sebagai Badan Usaha Pembangunan
dan Pemasangan PLTS.

Daftar badan usaha tersebut dapat dilihat melalui situs web

Kementerian ESDM, yaitu sbudjk.esdm.go.id/Dokumen/Daft-
ar-Badan-Usaha dengan kriteria pemilihan: pembangunan dan
pemasangan instalasi tenaga listrik, bidang pembangkitan,
subbidang PLT EBT, dan spesialisasi PLTS.

Calon pelanggan PLTS Atap harus memilih badan usaha yang

memiliki sertifikat yang masih aktif.

30 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

APAKAH PLTS ATAP DAPAT MENJADI
CADANGAN SUMBER LISTRIK KETIKA
LISTRIK PLN PADAM?

PLTS Atap dapat menjadi cadangan sumber listrik ketika listrik

PLN padam apabila sistem PLTS Atap tersebut dilengkapi baterai.
Namun, penggunaan baterai memiliki konsekuensi biaya investasi
yang lebih tinggi.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 31

BAGAIMANA CARA MERAWAT PANEL
SURYA ATAP?
Terdapat dua hal utama yang perlu untuk diperhatikan oleh
calon pelanggan PLTS Atap:

Pertama, yaitu menjaga modul surya tetap bersih dari kotoran

dan menjaga supaya tidak ada bayangan yang jatuh ke modul
surya.

Kedua, selalu memperhatikan kinerja sistem PLTS Atap, yang

dapat dilakukan dengan memastikan rangkaian kabel tidak ada
yang terlepas, atau dengan memonitor banyaknya listrik yang
dihasilkan.

32 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

BERAPA UMUR TEKNIS SISTEM PLTS
ATAP?
Umur teknis sistem PLTS Atap tergantung dari kualitas dan perawatan
sistem PLTS Atap. Berikut tabel umur teknis pada setiap komponen
PLTS Atap.

NAMA KOMPONEN PREDIKSI UMUR TEKNIS

Modul surya 20 – 25 tahun

Inverter 10 tahun

Advanced meter 20 tahun

DC breaker 20 tahun

Panel bagi/panel distribusi AC 10 tahun

Baterai 5 - 10 tahun

Keterangan: Tergantung jenis dan merk dari setiap komponen

Sumber: Panduan Pengelolaan Lingkungan PLTS, DJEBTKE, 2020

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 33

APAKAH ADA STANDAR SPESIFIKASI
TEKNIS YANG HARUS DIPENUHI
DALAM PEMASANGAN SISTEM
PLTS ATAP?
No. Peralatan Standar Spesifikasi Teknis*)

1. Modul Surya Mengikuti

a. SNI lEC 61215-1:2016
Modul Fotovoltaik (FV) terrestrial – Kualifikasi desain dan
pengesahan jenis - Bagian 1 : Persyaratan uji
(lEC 61215-1:2016, IDT);
b. SNI lEC 61215-2:2016
Modul Fotovoltaik (FV) terestrial - Kualifikasi desain dan
pengesahan jenis - Bagian 2 : Prosedur uji (lEC 61215-2:2016,
IDT); dan
c. SNI lEC 61215-1-1:2016
Modul Fotovoltaik (FV) terestrial- Kualifikasi desain dan
pengesahan jenis - Bagian 1-1 : Persyaratan khusus untuk
pengujian Modul Fotovoltaik (FV) silikon kristalin
(lEC 61215-1-1:2016, IDT).

2. Kotak dan Selungkup Untuk Mengikuti SNI 0225 Tahun 2020 tentang Persyaratan
Lengkapan Listrik (Combiner Umum Instalasi Listrik
Box)

3. Inverter Minimum memiliki fungsi proteksi keselamatan:

- Anti Islanding
- Over/under frekuensi
- Over/under voltage
- Over heat protection
- Surge arrester
- Proteksi arus lebih
- DC ground fault detector

4. Saluran Penghantar AC SNI 0225:2020 tentang Persyaratan Umum Instalasi Listrik

(PUIL 2020)

5. Saluran Penghantar DC SNI 0225:2020 tentang Persyaratan Umum Instalasi Listrik

(PUIL 2020)

6. Gawai Proteksi SNI 0225:2020 tentang Persyaratan Umum Instalasi Listrik

(PUIL 2020)

7. Perangkat Sakelar dan Kendali SNI 0225:2020 tentang Persyaratan Umum Instalasi Listrik
(PUIL 2020)

8. Baterai PLTS Atap yang terhubung dengan baterai harus tetap

dapat beroperasi dengan proteksi inverter di angka 3

9. Pembumian Sistem SNI 0225:2020 tentang Persyaratan Umum Instalasi Listrik

(PUIL 2020)

10. Advanced Meter Tidak diatur

34 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

APAKAH ADA PENGATURAN KHUSUS
PELANGGAN PLTS ATAP DENGAN
KAPASITAS BESAR?
Pelanggan PLTS Atap golongan tarif industri yang memasang Sistem
PLTS Atap dengan kapasitas >3 MW wajib menyediakan pengaturan
basis data prakiraan cuaca (weather forecast) yang terintegrasi
dengan sistem SCADA atau smart grid distribusi milik pemegang
IUPTLU.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 35

APA SAJA LANGKAH PENTING YANG
PERLU DILAKUKAN SEBELUM
MEMASANG PLTS ATAP?
Langkah terpenting yaitu memeriksa kesiapan lokasi pemasangan
panel surya untuk menilai apakah calon lokasi adalah area potensial
atau memadai untuk pemasangan panel surya, dapat dilakukan lang-
kah sebagai berikut:

1. Analisis terhadap luasan dan orientasi atap. Pada umumnya,

luasan atap yang ada dapat digunakan untuk instalasi PLTS Atap.
Tetapi tidak semua luasan atap dapat digunakan secara efektif.
Hal ini karena orientasi atap tertentu memungkinkan timbulnya
efek bayangan (misalnya pada atap prisma) yang dapat mengu-
rangi efektifitas kinerja panel surya. Selain itu, atap yang sudah
penuh dengan peralatan pendukung gedung (misalnya kompresor
AC, menara komunikasi, tangki air, dll.) juga kurang memadai untuk
pemasangan PLTS Atap.

2. Pemeriksaan terhadap kekuatan struktur. Analisis struktur

atap/dinding/area pemasangan panel suryajuga perlu dilakukan
untuk menilai apakah lokasi tersebut memadai atau layak untuk
menahan beban rangkaian modul surya atau panel surya.

3. Analisis bayangan (shading analysis). Shading analysis bertujuan

untuk menganalisis sinar matahari yang jatuh ke modul surya
supaya tidak terhalang oleh objek yang berada di sekitar, misalnya
bayangan pohon, bayangan gedung, atau bayangan panel surya
itu sendiri.

36 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

BAGAIMANA MERENCANAKAN SISTEM
PLTS ATAP?
Dalam perencanaan sistem PLTS Atap, diperlukan input data-data dan
proses perhitungan teknis untuk mendapatkan konfigurasi sistem
sesuai kebutuhan listriknya. Hasil dari perhitungan konfigurasi sistem
ini nantinya menentukan RAB pemasangan PLTS Atap secara rinci.

Perencanaan konfigurasi sistem PLTS Atap biasanya dibantu oleh

penyedia PLTS Atap (atau badan usaha jasa pembangunan dan pema-
sangan PLTS Atap), dan sudah termasuk dalam paket jasa yang
ditawarkan hingga pemasangan sistem.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 37

 INPUT OUTPUT
Kebutuhan listrik di siang Jumlah modul surya
hari/daya tersambung PLN
Kapasitas dan tegangan
inverter
Besaran iradiasi matahari,
dan luas atap/dinding/lah- Luas area yang diperlukan
an parkir untuk pemasangan modul
surya
Spesifikasi modul surya & Orientasi dan sudut kemir-
inverter yang dipilih ingan pemasangan modul
surya

Daya keluaran sistem PLTS

Atap

Ilustrasi Sederhana Input Data dan Keluaran dalam Perancangan Sistem PLTS Atap

Untuk membantu masyarakat umum mengetahui potensi PLTS

Atap yang dapat dipasang serta manfaat yang diperoleh, Kemen-
terian ESDM telah menyediakan aplikasi E-SMART yang dapat
diakses melalui laman p3tkebt.esdm.go.id/esmart.

38 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

APAKAH INSTALASI LISTRIK DI RUMAH
SAYA PERLU DIGANTI DENGAN
PEMASANGAN PLTS ATAP?

Sistem PLTS Atap tidak akan mengubah instalasi listrik yang sudah
terpasang, hanya menambah instalasi PLTS Atap yang disambung-
kan dengan instalasi yang ada. Jika ada penambahan daya listrik
maka instalasinya perlu diperiksa apakah memerlukan penggan-
tian atau tidak, guna memastikan keamanan instalasi.

TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP I 39

BERAPA BIAYA INVESTASI
MEMASANG PLTS ATAP?
Berdasarkan draf roadmap PLTS (EBTKE-KESDM, 2019), biaya
investasi PLTS Atap per kWp adalah berkisar antara 14 juta rupiah
hingga 25 juta rupiah.

Biaya investasi PLTS Atap dapat bervariasi antara pengaplikasian

yang satu dengan lainnya. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor,
antara lain: kapasitas sistem, teknologi/spesifikasi komponen yang
digunakan, lokasi/wilayah pemasangan yang berpengaruh terhadap
biaya transportasi komponen PLTS maupun badan usaha pemasang
PLTS Atap, serta kualitas layanan badan usaha pemasang (dan
ada/tidaknya layanan purnajual).

Hal lain yang akan mempengaruhi besaran biaya pemasangan PLTS

Atap (di luar ilustrasi di atas) adalah kesiapan struktur atap, dinding,
atau lahan parkir yang akan menjadi lokasi penyangga panel surya.

Apabila kondisi struktur atap saat ini kurang memadai, maka diperlu-
kan biaya tambahan untuk memperkuat struktur atapnya, mengingat
modul surya memiliki kisaran berat antara 11 hingga 15 kg. Sehingga
untuk instalasi sistem PLTS atap sebesar 3,5 kWp, misalnya, dengan
kebutuhan modul surya (spesifikasi tertentu) sebanyak 72 buah, maka
struktur atap (atau penyangga panel surya) akan menahan beban
sebesar 1.080kg (~ 1,2 ton) rangkaian modul surya.

40 I TANYA JAWAB SEPUTAR PENGGUNAAN SISTEM PLTS ATAP

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL ENERGI BARU, TERBARUKAN
DAN KONSERVASI ENERGI

Jl. Pegangsaan Timur No. 1, Menteng, Jakarta Pusat

0811 9232 025 (LINTAS EBTKE)
021 39830077
021 31901087
ebtke.esdm.go.id
@djebtke Ditjen EBTKE