Mertapada Kulon
Abstract:
The COVID-19 pandemic has prompted governments worldwide, including in
Indonesia, to implement policies such as Large-scale Social Restrictions (PSBB)
to curb the spread of the virus. In Indonesia, the Ministry of Education and
Culture has decided to shift students to remote learning with parental guidance
during these restrictions. This has required teachers to be creative and innovative
in adapting the curriculum to suit the current situation and needs. To investigate
the impact of these changes, a research study aims to analyze curriculum and
learning during the pandemic. Using a descriptive qualitative method, the study
examines existing literature to shed light on the following findings 1. Curriculum
innovation is essential, especially in the context of the COVID-19 pandemic, and
presents unique challenges that require distinct discussions and approaches. 2.Key
curriculum components, including objectives, learning materials, and processes,
have undergone adaptation. Teachers have increasingly turned to the internet and
gadgets for support in implementing these changes. In summary, the study
highlights the necessity for curriculum adaptation and the utilization of
technology to support remote learning during the COVID-19 pandemic in
Indonesia.
Keywords : Curriculum, Inovation, Pandemic, Covid19
A. Pendahuluan
Sejak virus corona pertama kali teridentifikasi di Wuhan pada Desember 2019,
penyebarannya telah meluas ke lebih dari 200 negara, termasuk Indonesia. Untuk
mengatasi pandemi Covid-19, pemerintah Indonesia telah menerapkan
serangkaian kebijakan, seperti penggunaan masker dan pembelajaran dari rumah
dengan pendampingan orang tua. Kebijakan ini juga termasuk penghapusan ujian
nasional untuk mengurangi risiko penyebaran virus. Namun, peralihan ke sistem
pembelajaran jarak jauh ini menimbulkan tantangan bagi siswa, orang tua, dan
guru yang belum terbiasa dengan metode ini. Pembelajaran jarak jauh dianggap
kurang interaktif, dengan masalah seperti kesulitan dalam mengontrol kehadiran
siswa dan penurunan tingkat partisipasi, yang dapat disebabkan oleh berbagai
faktor, termasuk motivasi siswa yang rendah dan kurangnya pengawasan efektif
dari orang tua.
Perkembangan yang tidak pasti dari pandemi COVID-19 membuat sulit untuk
memprediksi kapan akan terjadi penurunan kasus dan kapan situasi akan kembali
normal, termasuk dalam konteks pendidikan. Ketidakpastian ini memengaruhi
rencana masuk sekolah kembali dan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di
sekolah. Siswa kemungkinan akan terus belajar dari rumah, ditambah dengan
adanya PSBB yang membuat interaksi di lingkungan sekitar sulit dilakukan.
Oleh karena itu, para guru diharapkan untuk menjadi kreatif dalam menyesuaikan
diri dengan perubahan lingkungan yang terus berlangsung. Mereka perlu
mengembangkan strategi pembelajaran yang efektif untuk mendukung
pembelajaran jarak jauh, memastikan bahwa siswa tetap terlibat dan terinspirasi
dalam proses belajar meskipun dalam situasi yang berubah-ubah.
B. Metode Penelitian
Penelitian dilaksanakan dengan metode deskriptip kualitatif dengan narasumber
guru-guru dan murid yang menjadi sasaran atas adanya inovasi kurikulum dan
pembelajaran
jenis data yang dikumpulkan adalah data kualitatif menggunakan menggunakan
observasi dan wawancara terstruktur terkait tema sebagai instrumen pengambilan
data. Data hasil wawancara di display kemudian dianalisis secara deksriptif
kualitatif.
C. Diskusi
D. Kesimpulan
Berdasarkan Mini research yang membahas penerapan Kurikulum Darurat sebagai
respons terhadap pandemi COVID-19 dalam konteks pendidikan di Indonesia.
Kemendikbudristek menyediakan modul pembelajaran untuk mendukung guru
dan orang tua dalam proses pembelajaran di rumah. Evaluasi di seluruh Indonesia
menunjukkan respon positif terhadap Kurikulum Darurat, dengan penekanan pada
materi esensial yang memungkinkan pembelajaran efisien dalam waktu terbatas.
Pakistyaningsih, A., Nurdyansyah, N., Arifin, M. B. U. B., Rudyanto, H. E., & Rais, P.
(2019). School library utilization technology model to improve reading interest and reading
ability in elementary education. Universal Journal of Educational Research, 7(9), 1945-
1955.
Setiyawati, Enik., Wulandari, Fitria., Arifin, M. B. U. B., Rudyanto, H. E., & Santia, Ika.
(2018).Using Online Learning Systems to Measure Students’ Basic Teaching Skill.
Internasional Journal of Engineering & Technology, 7(4.7), 463-467.
Wahid, Y., Nuzulia, N., & Arifin, M. B. U. B. (2020). Development of Learning Media for
PEN Material (Puzzle Nusantara) Cultural Diversity to Improve Learning Outcomes of
Fourth Grade Students at MIS Al-Falah Lemahabang. Madrosatuna: Journal of Islamic
Elementary School, 4(2), 101-111.