Anda di halaman 1dari 2

Tugas Laporan Kunjungan Open Day Konsulat Malaysia

Kelompok 1 :
Nama: Delvingky Pauline (A1012221022)

Laporan Kunjungan Open Day Konsulat Malaysia:


Waktu diselenggarakan : Jumat, 27 Oktober 2023
Tempat diselenggarakan : Jl. Perdana, No. 001, Kota Pontianak, Kalimantan Barat

Nama Konsulat Malaysia dan Para Staf:


 Azizul Zekri Bin Abd Rahim (Konsul)
 Mohd Hafiz Zolkeppley (Konsul Muda)
 Irfan Faris (Staf Konsulat)
 Syahrul (Staf Konsulat)

Open Day ini bertujuan untuk memperkenalkan tugas dan fungsi Konsulat kepada warga
Pontianak, di samping lagi untuk mengadakan silaturahmi Konsulat kepada warga setempat.
Open Day Konsulat Malaysia menyediakan beberapa booth, di antaranya kuliner
masakan khas Malaysia, kemudian juga ada informasi tentang visa dan imigrasi, pendidikan
dan pariwisata di Malaysia khususnya. Jadi, segala urusan terkait dengan hubungan berbagai
bidang di bawah Konsulat Malaysia, khususnya di antara Kalimantan dengan Malaysia,Selain
menyajikan jualan kuliner khas Malaysia, Open Day Konsulat Malaysia juga dimeriahkan
dengan peragaan silat kampung dan tayangan film animasi Malaysia.
Tugas dan fungsi Konsulat yaitu menganai urusan Visa dan Imigran tidak hanya itu,
Azizul Zekri Bin Abd Rahim (Konsulat) mengatakan satu di antara tugas dan fungsi Konsulat
Malaysia di Pontianak juga membangun kerja sama bilateral kedua negara di bidang
pendidikan. Termasuk mempromosikan perguruan tinggi di negara Malaysia kepada warga
Indonesia khususnya Kalimantan Barat. Konsulat Malaysia di Pontianak selama ini juga sudah
menjalankan kerja sama di berbagai bidang, di antaranya ekonomi, pelancongan atau
pariwisata, pendidikan, budaya dan kerjas ama lainnya. selain itu memberikan pertolongan dan
perlindungan kepada warga negara Malaysia yang berada di Pontianak,
Manfaat kegiatan bagi mahasiswa yaitu mahasiswa dapat mengetahui tentang tugas dan
fungsi Konsulat di Kota Pontianak yang merupakan tujuan dari keigiatan open day ini. Dan
mahasiswa juga dapat mengetahui berbagai informasi menganai kuliner malaysia, informasi
urusan visa, informasi pendidikan, dan informasi pariwisata.
Salah satu Perjanjian Internasional Indonesia dan Malaysia berkenan dengan hukum aut
internasional adalah Perjanjian Antara Republik Indonesia dan Malaysia tentang Penetapan
Garis Batas Laut Kedua Negara di Selat Malaka, yang didalamnya menyatakan persetujuan
Perjanjian Antara Republik Indonesia dan Malaysia tentang Penetapan Garis Batas Laut Kedua
Negara di Selat Malaka yang ditandatangani pada tanggal 17 Maret 1970 dan disahkan dalam
Undang-undang Republik Indonesia No. 2 Tahun 1971. Selain itu, terdapat perjanjian
internasional lainnya yaitu perjanjian antara Republik Indonesia dan Malaysia tentang rejim
hukum negara nusantara dan hak-hak malaysia di laut teritorial dan perairan nusantara serta
ruang udara diatas laut teritorial, perairan nusantara dan wilayah republik indonesia yang
terletak di antara malaysiatimur dan malaysia barat dan disahkan dalam Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1983.
Kasus perbatasan laut yang pernah terjadi abtar Indonesia dan Malaysia salahsatunya
adalah sengketa perbatasan laut termasuk garis batas di Laut Sulawesi, Kedua negara ini telah
terlibat dalam perselisihan selama 18 tahun terutama mengenai klaim teritorial yang tumpang
tindih di Laut Sulawesi dan perairan lepas pantai Pulau Kalimantan, yang terbagi antara
Indonesia, Malaysia, dan Brunei. Kasus lainnya adalah Sengketa Batas Laut Antara Indonesia
Dan Malaysia Di Blok Ambalat Pasca Putusan Mahkamah Internasional Tentang Kedaulatan
Atas Pulau Sipadan Dan Ligitan. Putusan Mahkamah Internasional atas kasus Pulau Sipadan
dan Ligitan adalah menyerahkan kedaulatan kedua pulau ini kepada Malaysia. Namun putusan
ini hanya menyatakan status atas Pulaunya saja, tidak status perairannya. Putusan yang
demikian menimbulkan sengketa baru antara Indonesia dengan Malaysia yaitu sengketa batas
wilayah laut baik di Zona Ekonomi Eksklusif maupun di Landas Kontinen. Sengketa batas
Landas Kontinen terjadi pada tahun 2005 yang disebabkan oleh Indonesia dan Malaysia
memberikan konsensi yang saling tumpang tindih kepada n l dan Shell untuk melakukan
eksplorasi di Blok Ambalat. 1Laporan Kunjungan Open Day Konsulat Malaysia:

Anda mungkin juga menyukai