Anda di halaman 1dari 17

Pengukuran Tendensi Sentral

(Pemusatan, Penyebaran, dan Letak dan Nilai Data)


Oleh:

BAKTI WIDYANINGRUM, M.Pd.


Tujuan Pembelajaran
• Menghitung ukuran pemusatan data (mean, median,
dan modus)
• Menghitung ukuran penyebaran data (range, varians
dan standar deviasi)
• Menghitung letak data (kuartil, desil, dan persentil)
Ukuran Pemusatan Data

Merupakan nilai tunggal yang mewakili semua data


atau kumpulan pengamatan dimana nilai tersebut
menunjukkan pusat data

Ukuran Pemusatan
Mean

Median

Modus
Mean
(rata-rata)
Rata-rata hanya dapat
digunakan jika skala
pengukuran datanya
minimal interval
1. Untuk data tunggal
𝑿𝟏+𝑿𝟐+𝑿𝟑+ .....+𝑿𝒏 ∑𝑿
Rumus: = =
𝒏 𝒏

2. Untuk data yang dikelompokkan


∑𝒇𝒊 𝑿𝒊 dimana:
= Xi = titik tengah masing2 kelas
∑𝒇𝒊
fi = frekuensi masing2 kelas
Rumus:
Contoh:
1. Hitung mean dari 5 orang mahasiswa hasil ujian
statistik
x1 = 70, x2 = 65, x3 = 30, x4 = 45, x5 = 60

𝑿 +𝑿 +𝑿 +𝑿𝟒 +𝑿𝟓
= 𝟏 𝟐 𝟑
Penyelesaian: 𝟓
𝟕𝟎+𝟔𝟓+𝟑𝟎+𝟒𝟓+𝟔𝟎
=
𝟓
𝟐𝟕𝟎
=
𝟓
= 54
2. Cari mean dari distribusi frekuensi berikut:
No. Kelas Frekuensi Nilai tengah fi Xi
Kelas Interval (fi) (Xi)
1 53 – 58 2
2 59 – 64 12
3 65 – 70 10
4 71 – 76 23
5 77 – 82 14
6 83 – 88 10
7 89 – 94 5
8 95 – 100 4
Jumlah 80
Penyelesaian:
No. Kelas Frekuensi Nilai tengah fi Xi
Kelas Interval (fi) (Xi)
1 53 – 58 2 55,5 111
2 59 – 64 12 61,5 738
3 65 – 70 10 67,5 675
4 71 – 76 23 73,5 1690,5
5 77 – 82 14 79,5 1113
6 83 – 88 10 85,5 855
7 89 – 94 5 91,5 457,5
8 95 – 100 4 97,5 390
Jumlah 80 6030

∑𝒇𝒊 𝑿𝒊
=
∑𝒇𝒊
𝟔𝟎𝟑𝟎
= = 75,38
𝟖𝟎
Median

Nilai tengah dari nilai-nilai pengamatan yang disusun


secara teratur menurut besarnya data

Median membagi nilai pengamatan 50% terletak dibawah


median dan 50% di atas median

𝟏 dimana:
𝒏 −𝑭 Me= nilai median
𝑴𝒆 = 𝒃 + 𝑷 𝟐
b = tepi batas bawah kls median
Rumus: 𝒇
P = panjang kelas/internal
F = jml frekuensi sebelum kls median
f = frekuensi kelas median
n = jumlah seluruh frekuensi
Contoh:
Diketahui tabel distribusi frekuensi di bawah ini:
No. Kelas Frekuensi
Kelas Interval (fi)
1 53 – 58 2
2 59 – 64 12
3 65 – 70 10
4 71 – 76 23
5 77 – 82 14
6 83 – 88 10
7 89 – 94 5
8 95 – 100 4
Jumlah 80

Dari data diatas hitung mediannya?


Penyelesaian: No. Kelas Frekuensi
Kelas Interval (fi)
Diket: kelas median = 80/2 = 40
1 53 – 58 2
b = 70,5 2 59 – 64 12

P=6 3 65 – 70 10
4 71 – 76 23
F = 24 5 77 – 82 14
f = 23 6 83 – 88 10
7 89 – 94 5
n = 80 1 𝑛 − 𝐹
𝑀𝑒 = 𝑏 + 𝑃 2 8 95 – 100 4
𝑓 Jumlah 80
1
. 80 − 24
= 70,5 + 6 2
23
16 = 70,5 + 6 0,696
= 70,5 + 6
23 = 70,5 + 4,176
= 74,68
Modus
Nilai yang mempunyai frekuensi terbesar dalam suatu
kumpulan data

Modus berguna untuk mengetahui tingkat seringnya


terjadi suatu peristiwa

dimana:
𝒃𝟏 b = tepi batas bawah kelas modus
𝑴𝒐 = 𝒃 + 𝑷
Rumus: 𝒃𝟏 + 𝒃𝟐 P = panjang kelas/interval
b1 = frekuensi kelas modus dikurangi
frekuensi kelas sebelumnya
b2 = frekuensi kelas modus dikurangi
frekuensi kelas berikutnya
Contoh:
Diketahui tabel distribusi frekuensi di bawah ini:
No. Kelas Frekuensi
Kelas Interval (fi)
1 53 – 58 2
2 59 – 64 12
3 65 – 70 10
4 71 – 76 23
5 77 – 82 14
6 83 – 88 10
7 89 – 94 5
8 95 – 100 4
Jumlah 80

Dari data diatas hitung modusnya?


Penyelesaian: No. Kelas Frekuensi
Kelas Interval (fi)
Diket: b1 = 23 – 10 = 13
1 53 – 58 2
b2 = 23 – 14 = 9 2 59 – 64 12

b = 70,5 3 65 – 70 10
4 71 – 76 23
P=6 5 77 – 82 14
6 83 – 88 10
𝑏1
𝑀𝑜 = 𝑏 + 𝑃 7 89 – 94 5
𝑏1 + 𝑏2 8 95 – 100 4
13 Jumlah 80
= 70,5 + 6
13 + 9
= 70,5 + 6 (0,591)
= 70,5 + 3,546
= 74,05
Hubungan
Mean, Median dan Modus
Ada 3 kemungkinan kesimetrian kurva distribusi data :
1) Jika nilai ketiganya hampir sama maka kurva mendekati simetri.
2) Jika Mean > Median > Modus, maka kurva miring ke kanan.
3) Jika Mean < Median < Modus, maka kurva miring ke kiri.

Mean = Median = Modus

Modus Modus
Median Median
Mean Mean
Latihan Soal
Dikatahui data distribusi frekuensi sebagai berikut:
No. Kelas Interval Kelas Frekuensi
1 20 - 29 4
2 30 - 39 7
3 40 - 49 8
4 50 - 59 12
5 60 - 69 9
6 70 - 79 8
7 80 - 89 2
∑ 50

Hitunglah:
- Mean - Median
- Modus - Gambar hubungan mean, median,
modus

Anda mungkin juga menyukai