Bab 2
STATISTIKA
A. Pengertian Statistika dan Tabel Distribusi Frekuensi, Histogram, Poligon Frekuensi, serta
Ogive
1. Pengertian Statistika
Statistika adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang cara memperoleh data, menganalisis data,
menyajikan data hingga menarik suatu kesimpulan dari data.
2. Tabel Distribusi Frekuensi
Tabel yang dibuat setelah data terkumpul. Tabel distribusi frekuensi dibagi menjadi 2 yaitu :
a. Tabel Distribusi Frekuensi Tunggal
Jika data telah terkumpul, maka data disajikan dalam tabel :
Contoh : Nilai matematika sepuluh siswa sebagai berikut :
6 6 7 6 8 9 9 7 8 9
Maka jika disajikan dalam tabel distribusi frekuensi tunggal :
3. Histogram
Histogram adalah diagram batang yang saling berimpit. Nilai data pada histogram dapat berupa
kelas-kelas interval atau tepi-tepi kelas.
Berdasarkan hasil dari tabel distribusi frekuensi kelompok di atas, maka histogramnya :
4. Poligon Frekuensi
Berasal dari histogram hanya saja diberi garis tiap titik tengah pada diagram batangnya.
5. Ogive
Sebelum membuat ogive, kita membuat tabel yang ditambah dengan tabel frekuensi komulatif
kurang dari dan lebih dari.
Frekuensi komulatif kurang dari akan membentuk ogive positif
Frekuensi komulatif lebih dari akan membentuk ogive negatif
Frekuensi
Ogive Positif
72
70
60
50
40
30
20
10
Data
37,5 42,5 47,5 52,5 57,5 62,5 67,5 72,5 77,5
Rumus : x 1+ x 2 + x 3+ … … …+ x n ∑ xi
x= atau x = i=1
n n
Keterangan :
x ¿ rata-rata
x i ¿data ke-i
f i ¿ frekuensi untuk data x i
b. Rata-rata data kelompok
n
∑ f i . xi
i=1
Rumus : n
∑ fi
i=1
Keterangan :
x ¿ rata-rata
x i ¿titik tengah kelas ke-i
f i ¿ frekuensi kelas ke i
2. Nilai Tengah ( Median )
Adalah nilai tengah dari suatu data yang telah diurutkan dari yang terkecil
Simbol : M e
a. Median data tunggal
1
Untuk n ganjil maka : M e =nilai datake 2 ( n+1 )=x n+1
2
1 n n
Untuk n genap maka : M e = (nilai datake +nilai datake +1 )
2 2 2 ( )
1
¿ (x n + x n )
2 2 2 +1
b. Median data kelompok
1
n−f k
Rumus : 2
M e =L+ .p
f
Keterangan :
M e =¿ median
L=¿ tepi bawah kelas median
n=¿ banyak data
f k =¿ frekuensi komulatif sebelum kelas median
f =¿ Frekuensi kelas median
p=¿ panjang kelas
3. Angka/nilai yang sering muncul ( Modus )
Adalah angka yang sering muncul dalam suatu data
Simbol : M o
a. Modus data tunggal
Hanya tinggal diperhatikan data yang ada, angka yang sering muncul adalah modus nya
b. Modus data kelompok
d1
Rumus : M o=L+ .p
d 1 +d 2
Keterangan :
L=¿ tepi bawah kelas modus
p=¿panjang kelas
d 1=¿ selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya
d 2=¿ selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sesudahnya
Untuk mencari rata-rata gabungan :
x 1 . n1 + x 2 . n2
x=
n1 +n2
Contoh:
1. Tentukan mean, median, dan modus dari data berikut :
a. 3 , 5 , 8 , 9 , 5 , 6 , 8 , 2 , 1 , 3 , 4 , 5 , 9
b. 6 , 4 , 2 , 4 , 3 , 6 , 7 , 8 , 2 , 6 , 7 , 5 , 2 , 1 , 5 , 9
2. Tentukan mean, median, dan modus dari data berikut :
3. Perhatikan data berikut, kemudian tentukan mean, median, dan modus nya !
Nilai Frekuensi
32 – 37 6
38 – 43 8
44 – 49 12
50 – 55 15
56 – 61 9
62 – 67 4
4. Berat badan sekelompok siswa disajikan dalam histogram berikut, kemudian tentukan nilai
mean, median, dan modus nya !
Penyelesaian :
1. a. Banyak data n=13(ganjil)
Data urutkan : 1 , 2 , 3 , 3 , 4 , 5 , 5 , 5 , 6 , 8 , 8 , 9 , 9
x 1+ x 2 + x 3+ … … …+ x n
x=
n
1+2+ ( 3 x 2 ) +4 + ( 5 x 3 ) +6+ ( 8 x 2 ) +(9 x 2) 68
x= = =5,2
13 13
Jadi, rata-rata nya adalah 5,2
1
M e =nilai data ke ( n+1 )=x n+1
2 2
1 1
M e =¿ ( 13+1 )= ( 14 )=7
2 2
Median berada pada data urutan ke 7 yaitu angka 5
Jadi, mediannya adalah 5
Modus : angka 5 muncul sebanyak 3 kali
b. Banyak data n=16(genap)
Data urutkan : 1 , 2 , 2 , 2 , 3 , 4 , 4 , 5 , 5 , 6 , 6 , 6 , 7 , 7 , 8 , 9
x 1+ x 2 + x 3+ … … …+ x n
x=
n
1+ ( 2 x 3 ) +3+ ( 4 x 2 ) + ( 5 x 2 ) + ( 6 x 3 )+ ( 7 x 2 ) +8+ 9 77
x= = =4,8125
16 16
1 n
M e = (nilai datake +nilai data ke +1 )
2 2 ( ) n
2
M e=
1
2 (16
2
16
2 (
1
2 )) 1
2
1
X + X +1 = ( X 8 + X 9 ) = ( 5+5 )= ( 10 ) =5
2
Jadi, mediannya adalah 5
Modus nya : angka 2 dan 6 karena muncul sebanyak 3 kali
M e =X 46 ¿ X
23
2
Nilai Frekuensi ( f i ) xi f i . xi
32 – 37 6 34,5 207
38 – 43 8 40,5 324
44 – 49 12 46,5 558
50 – 55 15 52,5 787,5
56 – 61 9 58,5 526,5
62 – 67 4 64,5 258
54 2.661
Rata-ratanya :
∑ f i . xi 2.661
i=1
= =49,28
n
54
∑ fi
i=1
Median :
Nilai Frekuensi ( f i ) fk ¿
32 – 37 6 6
38 – 43 8 14
44 – 49 12 26
50 – 55 15 41
56 – 61 9 50
62 – 67 4 54
54
1 1
( n )= ( 54 )=27 berada pada interval : 50 – 55
2 2
1
n−f k
2
M e =L+ .p
f
27−26
M e =49,5+ .6
15
1
M e =49,5+ .6
15
6
M e =49,5+
15
2
M e =49,5+ ¿ 49,5+ 0,4=49,9
5
Jadi, mediannya adalah 49,9
L=50−0,5=49,5
d1
M o=L+ .p
d 1 +d 2
3
M o=49,5+ .6
3+6
3
M o=49,5+ . 6
9
18
M o=49,5+ =49,5+2=51,5
9
Rata-ratanya :
∑ f i . xi 1.895
i=1
= =47,375
n
40
∑ fi
i=1
Mediannya :
1
n−f k
2
M e =L+ .p
f
20−17
M e =45,5+ .5
5
3
M e =45,5+ .5
5
M e =45,5+ 3
M e =48,5
d1
M o=L+ .p
d 1 +d 2
5
M o=50,5+ .5
5+2
5
M o=50,5+ .5
7
25
M o=50,5+ =50,5+3,571=54,071 ≅54
7
Keterangan :
Qi=¿ kuartil ke i
L=¿ tepi bawah kelas kuartil
n=¿ banyak data
f k =¿ frekuensi komulatif sebelum kelas kuartil
f =¿ Frekuensi kelas kuartil
p=¿ panjang kelas
2. Desil
Adalah membagi data menjadi 10 bagian yang sama sehingga terdapat D 1 sampai D 9
Data Tunggal
i (n+ 1)
Di=nilai data ke
10
Dengan: n=¿ banyak data dan
i=¿ dapat diganti dengan yang ditanya yaitu 1 , 2 , sampai 9
Data Kelompok
i
n−f k
10
D i=L+ .p
f
Keterangan :
Di=¿ desil ke i
L=¿ tepi bawah kelas desil
n=¿ banyak data
f k =¿ frekuensi komulatif sebelum kelas desil
f =¿ Frekuensi kelas desil
p=¿ panjang kelas
3. Persentil
Adalah membagi data menjadi 100 bagian yang sama, sehingga terdapat P1 sampai P99
Data Tunggal
i (n+ 1)
Pi=nilai data ke
100
Dengan: n=¿ banyak data dan
i=¿ dapat diganti dengan yang ditanya yaitu 1 , 2 , sampai 99
Data Kelompok
i
n−f k
100
Pi=L+ .p
f
Keterangan :
Pi=¿ persentil ke i
L=¿ tepi bawah kelas persentil
n=¿ banyak data
f k =¿ frekuensi komulatif sebelum kelas persentil
f =¿ Frekuensi kelas persentil
p=¿ panjang kelas
Contoh :
1. Tentukan kuartil ketiga, desil kelima, dan persentil ke30 dari data berikut :
a. 3 , 5 , 8 , 9 , 5 , 6 , 8 , 2 , 1 , 3 , 4 , 5 , 9
b. 6 , 4 , 2 , 4 , 3 , 6 , 7 , 8 , 2 , 6 , 7 , 5 , 2 , 1 , 5 , 9
2. Tentukan kuartil kesatu, desil kelima, dan persentil ke 40 dari data berikut :
Nilai Frekuensi
32 – 37 6
38 – 43 8
44 – 49 12
50 – 55 15
56 – 61 9
62 – 67 4
4. Berat badan sekelompok siswa disajikan dalam histogram berikut, kemudian tentukan nilai
kuartil kedua, desil kedelapan, dan persentil ke 50 !
Penyelesaian :
1. a. Banyak data n=13(ganjil)
Data urutkan : 1 , 2 , 3 , 3 , 4 , 5 , 5 , 5 , 6 , 8 , 8 , 9 , 9
3 ( 13+1 ) 3 ( 14 ) 42
Q3=nilai data ke = = =1 , 5
4 4 4
Jadi, nilai kuartil tiganya berada pada data ke 1,5 ¿ 1+0,5 ( 2−1 )=1+ 0,5=1,5
5 ( 13+1 ) 5 ( 14 ) 70
D5=nilai data ke = = =7
10 10 10
Jadi, nilai desil limanya berada pada data ke 7 yaitu angka 5
30 ( 13+1 ) 30 ( 14 ) 420
P30 =nilai data ke = = =4,2
100 100 100
Jadi, nilai persentil 30 nya berada pada data ke urutan 4,2 ¿ 3+0,2 ( 4−3 )=3+0,2=3,2
b. Banyak data n=16(genap)
Data urutkan : 1 , 2 , 2 , 2 , 3 , 4 , 4 , 5 , 5 , 6 , 6 , 6 , 7 , 7 , 8 , 9
3 ( 16+1 ) 3 ( 17 ) 51
Q3=nilai data ke = = =12,75
4 4 4
Jadi, nilai kuartil tiganya berada pada data ke 12,75 ¿ 6+ 0,75 ( 7−6 )=6+0,75=6,75
5 ( 16+1 ) 5 ( 17 ) 85
D 5=nilai data ke = = =8,5
10 10 10
Jadi, nilai desil limanya berada pada data ke 8,5 ¿ 5+0,5 ( 5−5 )=5+0=5
30 ( 16+1 ) 30 ( 17 ) 510
P30 =nilai data ke = = =5,1
100 100 100
Jadi, nilai persentil 30 nya berada pada data ke 5,1 ¿ 3+0,1 ( 4−3 )=3+0,1=3,1
2. Datanya berjumlah : 45
Nilai Frekuensi ( f i ) fk ¿
32 – 37 6 6
38 – 43 8 14
44 – 49 12 26
50 – 55 15 41
56 – 61 9 50
62 – 67 4 54
54
¿ Kuartil
3 3 berada pada interval : 50 – 55
( n )= ( 54 ) =40,5
4 4
3
n−f k
4
Q3=L+ .p
f
40,5−26
Q3=49,5+ .6
15
14,5
Q3=49,5+ .6
15
87
Q3=49,5+
15
Q 3=49,5+5,8 ¿ 55,3
Jadi, Kuartil ketiga adalah 55,3
Desil
7 7
( n ) = ( 54 )=37,8 berada pada interval : 50 – 55
10 10
7
n−f k
10
D 7=L+ .p
f
37,8−26
D 7=49,5+ .6
15
11,8
D 7=49,5+ .6
15
70,8
D 7=49,5+
15
D 7=49,5+ 4,72=54,22
Persentil
50 50
(n)= ( 54 )=27 berada pada interval : 50 – 55
100 100
50
n−f k
100
P50=L+ .p
f
27−26
P50=49,5+ .6
15
1
P50=49,5+ .6
15
6
P50=49,5+
15
P50=49,5+0,4=49,9
Kuartil kedua
2 2
( n ) = ( 40 )=20 berada pada interval : 46 - 50
4 4
2
n−f k
4
Q2=L+ .p
f
20−17
Q2=45,5+ .5
5
Q2=45,5+3
Q2=48,5
8 8
( n ) = ( 40 ) =32 berada pada interval : 51 - 55
10 10
8
n−f k
10
D 8=L+ .p
f
32−22
D 8=50,5+ .5
10
10
D 8=50,5+ .5
10
D 8=50,5+ 5=55,5
50 50
( n) = ( 40 )=20 berada pada interval : 46 – 50
100 100
50
n−f k
100
P50=L+ .p
f
20−17
P50=45,5+ .5
5
3
P50=45,5+ .5
5
P50=45,5+3
P50=48,5
∑|x i−x|
i=1
SR=
n
Data kelompok
n
∑ f i|x i−x|
SR= i=1 n
∑f i
i=1
∑ x 2− x
2 i=1
S= n i=1 i
n
Data kelompok
n
∑ f i ( x i−x)2 n
1
S2= i=1 n atau 2
S= ∑ f x 2 −x
n i=1 i i
∑ fi
i=1
√ √
n
∑ (x i− x)2
n
1
atau S= ∑ xi −x
2 2
S= i=1
n i=1
n
Data kelompok
√
n
∑ f i (xi −x)2
√
n
1
S=
i=1 atau S= ∑ f i xi2 −x2
n n i=1
∑ fi
i=1
Contoh :
1. Tentukan Jangkauan sampai simpangan baku dari data berikut :
6,4,2,4,3,6,7,8,2,6,7,5,2,1,5,9
Nilai Frekuensi
32 – 37 6
38 – 43 8
44 – 49 12
50 – 55 15
56 – 61 9
62 – 67 4
4. Berat badan sekelompok siswa disajikan dalam histogram berikut, kemudian tentukan nilai
Jangkauan sampai simpangan baku !