Anda di halaman 1dari 4

TUGAS SEMESTER

PENGEMBANGAN MANAJEMEN DAN SUPERVISI PENDIDIKAN ISLAM

Nama : DEKO RAMA PUTRA


NIM : 211021022
Kelas : PAI 2A
Ketentuan ”

1. Baca dan analisis soal dengan baik sebelum di jawab


2. Jawaban pertanyaaan dianalisis dengan kajian keilmuan berdasarkan Quran dan hadis
dan kajian teori dari pakar manajemen
3. Jawab UAS sudah di terima pada hari ujian
4. Selamat Ujian semoga Sukses
Permasalahan Ujian;

1. Pendidikan suatu bangsa sangat dipengaruhi oleh kebijakan dan kebijakan politik
pemerintah dalam mengelola pendidikan. Di antara kebijakan tersebut antara lain
diberlakukannya kurikulum mardeka belajar dan kampus mardeka. Dalam kaitan ini
jelaslkan :
a. Pengaruh kebijakan tersebut terhadap pengelolaan pendidikan Islam pada madrasah
dan perguruan agama Islam , terutama yang berkaitan dengan kurikulum pendidikan
Islam.

Jawab Tanya :
Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka diharapkan dapat menjadi jawaban atas
tuntutan tersebut. Kampus Merdeka merupakan wujud pembelajaran di perguruan tinggi yang
otonom dan fleksibel sehingga tercipta kultur belajar yang inovatif, tidak mengekang, dan
sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Program utama yaitu: kemudahan pembukaan program
studi baru, perubahan sistem akreditasi perguruan tinggi, kemudahan perguruan tinggi negeri
menjadi PTN berbadan hukum, dan hak belajar tiga semester di luar program studi.
Mahasiswa diberikan kebebasan mengambil SKS di luar program studi, tiga semester yang di
maksud berupa 1 semester kesempatan mengambil mata kuliah di luar program studi dan 2
semester melaksanakan aktivitas pembelajaran di luar perguruan tinggi.
Proses pembelajaran dalam Kampus Merdeka merupakan salah satu perwujudan
pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student centered learning) yang sangat
esensial. Pembelajaran dalam Kampus Merdeka memberikan tantangan dan kesempatan
untuk pengembangan inovasi, kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa,
serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan melalui
kenyataan dan dinamika lapangan seperti persyaratan kemampuan, permasalahan riil,
interaksi sosial, kolaborasi, manajemen diri, tuntutan kinerja, target dan pencapaiannya.
Melalui program merdeka belajar yang dirancang dan diimplementasikan dengan baik, maka
hard dan soft skills mahasiswa akan terbentuk dengan kuat.
Adanya kebijakan ini memberikan harapan besar bagi lembaga pendidikan untuk
mengeksplorasi dan mengembangkan mutu pendidikan di lembaganya. Di antara perubahan
besar kebijakan Merdeka Belajar dengan Kurikulum 2013 adalah (1) ujian sekolah berstandar
nasional (USBN) dikembangkan oleh sekolah masing-masing; (2) Ujian nasional (UN)
berubah menjadi asesmen kompetensi minimum dan survei karakter; (3) kebebasan pendidik
untuk mendesain rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP); dan 4) fleksibilitas dalam
peraturan penerimaan siswa baru (PPSB).
Kebijakan baru yang muncul tentu akan menjadi hal baru pula di tengah dunia pendidikan,
terutama bagi pendidik yang menuntut kesiapan dari pendidik dan peserta didik siap
menyesuaikan diri dengan hal baru tersebut. Yang mana pendidikan sampai saat ini
pendidikan belum mampu menunjukkan hasil yang maksimal dalam menjadi solusi bagi
negara. Kurikulum m erdeka belajar yang menunutut banyak belum tentu SDM yang ada
mampu untuk hal itu, diamping kebijakan ini adalah kebijakan yang baik dikeluarkan oleh
pemerintah.
b. Rekomendasi dan solusi yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah
yang dihadapi.

Rekomendasi :

1. Bentuk kurikulum yang memang betul-betul mampu menjawab tantangan zaman yang
berdasarkan pengalaman dan tujuan serta cita-cita bangsa
2. Mengkaji secar mendalam tujuan pembentukan kurikulum sehingga tidak terkesan
timpang
Solusi :

1. Selalu melakukan evaluasi terhadap kurikulum terbaru, dengan melihat sejauh mana
kurikulum ini mampu menjawab tantanga zaman bagi generasinya
2. Menyesuaikan dengan kebutuhan SDM yang ada dalam pendidikan
3. Mengubah paradigma dari pengajaran yang berbasis sistetik-materialistik menjadi
religius. Solusi ini menunjukan akan berkurangnya kemerosotan moral.

2. Manajemen sumber daya manusia sebagai human resourse memberikan perena


tersendiri dalam manajemen pendidikan Islam, sebaik apapun nature resourse kalau
tidak didukukung dengan SDMnya yang baik juga tidak memungkinkan akan tercapai
tujuan dengan baiik. Apa apa saja yang harus dilakukan untuk terciptanyan sumber
daya manusia yang berkualitas, apa paktor pendukung dan penghambatnya!

Jawab Tanya :
beberapa hal yang harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan kualitas SDM
antara lain, pertama, adalah sistem pendidikan yang baik dan bermutu. Untuk
mencapai hal tersebut, maka diperlukan penataan terhadap sistem pendidikan secara
menyeluruh, terutama berkaitan dengan kualitas pendidikan, serta relevansinya
dengan kebutuhan masyarakat dan dunia kerja. Pemerintah dalam hal ini memiliki
peran penting dalam penyelenggaraan sistem pendidikan yang efektif dan efisien,
berorientasikan pada penguasaan IPTEK serta merata di seluruh pelosok tanah air.

Kedua adalah penguatan peran agama dalam kehidupan sosial bermasyarakat dalam
rangka memperkokoh jati diri dan kepribadian bangsa (character building). Ketiga
adalah peningkatan kapasitas SDM melalui berbagai Diklat, kompetensi, pembinaan
dan lain-lain. Tenaga kerja profesional dan terampil sesuai tuntutan/kebutuhan pasar
merupakan faktor keunggulan suatu bangsa dalam menghadapi persaingan global.

Pemerintah memegang peranan penting dalam menyiapkan program-program


strategis guna menghasilkan SDM berkualitas dan siap memasuki pasar kerja.
Terakhir, adalah pembinaan dan pengembangan masyarakat terutama generasi muda.
Sebagai penopang utama dalam roda pembangunan, pemberdayaan generasi muda
diharapkan dapat menciptakan generasi yang kreatif, inovatif dan berdaya saing
tinggi. Karakteristik generasi muda seperti inilah yang diharapkan mampu
berkonstribusi dan memenangkan persaingan global.

Mempertimbangkan peran strategis SDM bagi akselerasi pembangunan negara,


kebijakan dan langkah strategis program kerja yang komperehensif mestiterwujud
agar dapat mencetak banyak SDM Indonesia yang unggul dan mampu bersaing di
tingkat global. Sinergi kebijakan antar pemangku kepentingan pada sektor terkait dan
lintas sektor juga mutlak diperlukan guna menyatukan sumber daya dan potensi yang
ada bagi percepatan pembangunan SDM Indonesia.

Upaya tersebut tentu saja membutuhkan kerjasama dari semua pihak


khususnya keluarga dalam hal pemberian pendidikan dan keahlian sesuai dengan
standar yang ditetapkan oleh pemerintah. Kesadaran serta semangat untuk terus
meningkatkan kualitas diri dan daya saing juga diperlukan dari generasi muda yang
merupakan agen pembangunan bagi bangsa ini. Selain itu, diperlukan pengawasan
dan evaluasi untuk memastikan program-program yang ada berjalan sesuai dengan
yang diharapkan dan memberikan dampak yang signifikan dalam meningkatkan
produktifitas tenaga kerja khususnya generasi muda. Dengan SDM yang berkualitas,
target dalam pembangunan Indonesia akan lebih mudah tercapai.

3. Motivasi, etos keja, kepuasan kerja dan kinerja merupakan hal yang harus disinergi
ia sebagai motif yang memengaruhi seseorang berkerja, untuk mendapatkan hasil
yang maksimal, tentunya untuk mewujudkan hal ini ada banyak hal yang harus
dilakukan teruma oleh guru, kepala sekolah untuk mencapai tujuan pendidikan.
Jelaskan! Tantangan dan hambatan serta solusi yang diberikan terhadap permasalahan
tersebut.
Jawab Tanya :

 Memprioritaskan tanggung jawab profesional


Mempertahankan kehadiran dengan baik, kembali tepat waktu selesai istirahat,
datang lebih awal. Kamu harus berusaha untuk membuat dirimu lebih baik
dari mulai hal-hal kecil.

 Meninjau ulang pekerjaan


Kamu bisa melakukan pengecekan ulang sebelum mengirim pekerjaan untuk
memastikan kualitas dan konsistensinya. Mengatur waktu dengan baik
sehingga bisa menyelesaikan tugas lebih awal atau tepat waktu.

 Mencari cara untuk lebih berkembang


Untuk meningkatkan etos kerja, kamu bisa dengan aktif mencari cara untuk
meningkatkan kemampuan dan keterampilan, seperti mengikuti pelatihan atau
menghadiri seminar.

 Menunjukkan rasa hormat


Berbicara dengan sopan kepada kolega di kantor. Menjaga sikap profesional
saat berinteraksi di kantor untuk menunjukkan rasa hormat.

4. Problem manajemen pendidikan banyak ditemui dalam membuat POAC, diketahui


bahwa inti dari manjemen adalah kepemimpinan dan inti dari kepimpinan adalah
membuat keputusan, di sela sela tersebut ada hal yang paling perlu diperhatikan
terutama dalam melaksanakan perencanaan tersebut yaitu kepemimpinan, supervisi
komunikasi dan koordinasi, banyak permasalahan dalam pelaksanaannya jelaskan
permasalahan tersebut serta solusi yang ditawarkan!

Jawab Tanya :
Manajemen adalah suatu proses pengaturan atau ketatalaksanaan untuk mencapai suatu
tujuan dengan melibatkan orang lain. Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses
pemanfaatan sumber – sumber lainya secara efektif dan efesien untuk mencapai tujuan
tertentu. Ada banyak fungsi manajemen yang diungkapkan oleh para ahli manajemen,
seperti : Planning (Perencanaan), Organizing (Pengorganisasian), Commanding (Pemberian
Komando), Coordinating (Pengkoordinasian), Controlling (Pengawasan) oleh Henry Fayol;
Planning (Perencanaan), Organizing (Pengorganisasian), Staffing (Penyusunan Pegawai),
Directing (Pembinaan Kerja), Coordinating (Pengkoordinasian), Reporting (Pelaporan),
Budgeting (Anggaran) oleh Luther Gullick; Planning (Perencanaan), Organizing
(Pengorganisasian), Staffing (Penyusunan Pegawai),Directing (Pembinaan Kerja),
Controlling (Pengawasan) oleh Harold Koontz dan Cyril O’Donnel; dan beberapa ahli
manajemen lagi. Namun dalam materi ini akan memuat fungsi manajemen yang lebih
sederhana dan bersifat menyeluruh oleh George R. Terry, yakni POAC (Planning,
Organizing, Actuating & Controlling).

Anda mungkin juga menyukai