PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Puskesmas adalah Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan yang bertanggung jawab
terhadap pembangunan kesehatan diwilayah kerjanya. Puskesmas berperan
menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan kesadaran kemauan dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap masyarakat untuk memperoleh derajat kesehatan yang
optimal.
Dalam penyusunan RUK Puskesmas Kandai dilihat berdasarkan data tahun 2017
dimana cakupan Upaya Kesehatan Wajib dan Upaya Kesehatan Pengambangan termasuk
Upaya Ksehatan Inovasi yang pelaksanaanya semua mengacu pada visi misi Puskesmas, tata
nilai dan budaya kerja Puskesmas Kandai.
A. Visi Puskesmas
B. Misi Puskesmas
4. menjalin kemitraan dengan semua pihak yang terkait dalam pelayanan kesehatan
dan pembangunan kesehatan masyarakat
C. Tata nilai
A. Tahap Persiapan
Ketua : dr.sunarni
Sekretaris :
1. Data Umum
a. Peta Wilayah
tabel 1. Jenis dan Jumlah Tenaga Kesehatan Puskesmas Kandai Tahun 2018
Status Ketenagaan
No Jenis Tenaga Jumlah
PNS PTT Honorer Sukarela
1 Dokter Umum 1 - - - 1
2 Dokter Gigi 1 - - - 1
3 Sarjana Kesmas/umum 4 - - - 4
4 Sarjana Keperawatan 4 - - - 4
5 D IV/ Sarjana kebidanan 1 1
6 sarjana kesehatan lingkungan 1 1
7 sarjana farmasi 1 1
8 D III Keperawatan 3 - - - 3
9 D III Kebidanan 2 - - - 2
11 D III Kesling 1 - - - 1
12 D III Gizi 3 - - - 3
13 Apoteker 1 - 1
14 D III Farmasi 1 - - - 1
15 D I Gizi 2 - - - 2
16 Perawat / SPK 2 - - - 2
17 SMA 2 - - - 2
Jumlah 30 0 0 0 30
2. Sarana Prasarana
3. Peralatan:
1. Jumlah Posyandu :9
e. Data Sekolah
Sarana Pendidikan
No Kelurahan Mtsn
SMU/ Mesji Mushola
TK SD / Gereja
Sederajat d h
SMP
Gunung
1 2 2 1 - 3 - -
Jati
2 Jati Mekar 2 2 - - 3 1 -
3 Kandai 1 1 3 2 1 1 1
Kampung
4 3 2 - - 1 - -
Salo
Jumlah 8 7 4 2 8 2 1
Yang
No. Jenis Kegiatan Sasaran Target Absolut
diperiksa
62 62 49 80 13 20
56 56 51 91 5 9
1).Staus Kematian :
2).Kunjungan Kesakitan
Tabel 7. Kunjungan Pasien Menurut Jenis Pasien dan Jenis Pembiayaan Perbulan di Puskesmas Wua-
wua Tahun 2016
Jenis pembiayaan
No Bulan Total
BPJS Gratis Umum Ket
1 JAN 3584 1281 2296 7
2 FEB 3193 1072 2111 10
3 MAR 4096 1460 2630 6
4 APR 3894 1428 2456 10
5 MEI 3919 1278 2633 8
6 JUN 3811 1155 2651 5
7 JUL 3540 1197 2333 10
8 AGT 3722 1341 2374 7
9 SEP 3498 1106 2387 5
10 OKT 3584 1172 2404 8
11 NOV 3998 1274 2266 8
12 DES 3245 948 2294 3
Jenis pembiayaan
No Bulan Total
BPJS Gratis Umum Ket
TOTAL 44.084 14.632 29.365 87
2 Hipertensi 1656
3 Ispa 1284
5 Tonsilitis 496
7 Diare 271
10 Kelainan refraksi 75
4) Kejadian Luar Biasa : Dalam Kurun Waktu 1 Tahun belum ditemukan KLB di
wilayah kerja Puskesmas Wua-Wua.
1.KIA/KB
Target Cakupan
No Jenis Kegiatan Sasaran
(%) Absolut % Ket.
6. Penanganan Komp.
105 80 84 80
Obstetrik
9 Penanganan Komp.
76 80 61 80,26
Neonatus
13 Kematian Bayi - - 3 -
14 Lahir Mati - - 1 -
15 Kematian Neonatal - - 3 -
Tabel 10.KB
MIX KONTRASEPSI
2.Gizi
Tabel 11.Gizi
Target Cakupan
No. Jenis Kegiatan/indikator Sasaran Ket.
(%) Abs %
Kasus gizi buruk yang mendapat
1. 100 - 7 100
perawatan
3.P2M
Tabel 12.P2M dan PTM
Jenis kelamin Kelurahan
4. Kusta PB 0 0 0 0 0 0 0
5. DBD 25 25 50 29 14 7 50
6. Ispa Bukan Pnewmonia 652 712 1364 931 277 156 1364
7. HIV/ADS 0 2 2 0 1 1 2
4.Imunisasi
Tabel 13.Imunisasi
UCI 86 472 93 91 94 98
5.Promkes
Tabel 14. Survey PHBS Wilayah Kerja Puskesmas Kandai Tahun 2016
Jml yg Jml yg
Jml yg berPHBS tdk
N Jml
Indikator di berPHB
o RT
survey S
n % n %
455 95,2 45 4,8
1 Persalinan oleh Nakes 3527 500
3
Balita diberi ASI Esklusif (di usia 0 - 6 202 80,5 42 18,5
2 3527 244
bulan)
Balita dibawa keposyandu dalam 3 bulan 1971 87 300 23
3 3527 2271
terakhir
4 Anggota RT tdk merokok di dalam rumah 3527 3502 2880 81,6 647 18
5 Melakukan aktifitas fisik 3527 3502 3360 95 167 4,7
Anggota RT mengkonsumsi sayur dan 3502 3352 95 175 4,96
6 3527
buah
Jml yg Jml yg
Jml yg berPHBS tdk
N Jml
Indikator di berPHB
o RT
survey S
n % n %
Anggota RT mencuci tangan sebelum 3502 2964 84 564 15,9
7 3527
makan
3502 2964 84 401 11,3
8 Menggunakan air bersih 3527
6
3502 3126 88 401 11,3
9 Penampungan air bebas jentik 3527
6
10 BAB menggunakan Jamban 3527 3502 3376 95 151 4,28
Jumlah RT yang berPHBS 3527 3502 2880 81,6 640 18
Yang Ber PHBS 81,6%
Yang Tidak ber PHBS 18 %
Posyandu
2 2 2 0 0 2 100 0 0 0 0
Usila
3 Poskesdes 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Polindes 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 SBH 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Pos UKK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 TOGA 3 3 0 0 0 0 0 0 0 0
Dana
8 14 14 0 0 6 42,8 4 29 3 28,4
Sehat
9 Poskestren 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6.Kesling
Tabel 17. Jumlah dan Keadaan Jaga Di Wilayah Kerja Puskesmas Wua-Wua Tahun 2016
JML
JML Jamban yg JML. Jamban
No Kelurahan Jamban Persen (%) Persen (%)
diperiksa yg TMS
yg MS
Sarana SPAL
JML JML
No Kelurahan SPAL SPAL yg MS TMS
yg ada diperiksa
n % n %
Tabel 19.Sarana Air Bersih Yang Digunakan Warga Di Wilayah Kerja Puskesmas Wua-Wua Tahun 2016
62 62 49 80 13 20
56 56 51 91 5 9
No ALTERNATIF
PROGRA MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN ALTERNATIF
M MASALAH MASALAH TERPILIH
1 Kesehatan Masih adanya - Masih banyak - Pendataan - Pendataan
Ibu,Anak kematian ibu bumil Resti yang sasaran KIA sasaran KIA
dan KB Berjumlah 1 tidak terdeteksi - Pemantauan - Sweeping Bumil
0rang Bumil Resti Resti
- Sweeping
Bumil Resti
Masih adanya - -
kematian bayi
berjumlah 3 orang
Cakupan KN - -
lengkap belum
mencapai target
2 Promosi Masih banyaknya - Masyarakat belum - Sosialisasi KTR - Sosialisasi KTR
Kesehatan RT yang merokok mampu mrubah (Kawasan dikantor atau
dalam rumah sikap untuk tidak TanpaRokok)di dikelurahan agar
meroko dalam kantor2 atau menghasilkan
rumah, padahal kelurahan kebijakan atau
masyarakat sudah - Penyuluhan komitmen
mengetahui bahaya untuk tidak menerapkan
meroko. merokok dalam KTR minimal
rumah didalam rumah.
TAHUN 2016
N
JENIS KEGIATAN
O SASARA TARGE
PENCAPAIAN
N T
1 Penemuan Penderita Diare 20527 439 265
3 Penemuan Penderita DBD 20527 50 50
Case Date Rate (CDR) DBD 0 0 2
5 Penemuan Penderita TB Paru BTA (+) 20527 43 33
6 Penemuan Suspek TB Paru 273
7 Penemuan Penderita Kusta PB 0 0 0
Penemuan Penderita ISPA Pnemonia 2053 79 4
8 Penemuan PenderitaISPA Non Pnemonia 20527 1364
Pemeriksaan Malaria RDT Ibu Hamil 524
9 Penemuan Penderita Hipertensi 0 0 1596
10 Penemuan Penderita Diabetes Melitus 0 0 422
Penemuan Penderita HIV/AIDS 0 0 2
TAHUN 2015
N
JENIS KEGIATAN SASARA TARGE
O PENCAPAIAN
N T
1 Pemeriksaan Ibu Hamil K 1 465 465 476
2 Pemeriksaan Ibu Hamil K IV 465 441 442
3 Persalinan oleh Tenaga Kesahatan 444 399 420
4 Kunjungan Nifas 444 399 420
5 Penanganan Komplikasi Obstetrik 93 74 87
6 Deteksi Ibu Hamil Resiko Tinggi 93 93 98
7 Kunjungan Neonatus I (0-7 hari) 423 380 419
8 Kunjungan Neonatus II (8-28 hari) 423 380 419
9 Penanganan Komplikasi Neonatus 63 50 51
10 Pengguna KB Aktif 3154 2838 2551
11 Pelayanan Bayi 423 380 392
12 Pelayanan Anak Balita 1692 1523 1601
13 Kematian Bayi 0 0 2
14 Lahir Mati 0 0 1
15 Kematian Neonatal 0 0 1
TAHUN 2014
N
JENIS KEGIATAN
O SASARA TARGE
PENCAPAIAN
N T
1 Imunisasi HB0 0 0 0
2 Imunisasi BCG 314 298 273
3 Imunisasi DPT-HB1 314 298 336
4 Imunisasi DPT-HB2 314 298 291
5 Imunisasi DPT-HB3 314 298 309
6 Imunisasi Polio 1 314 298 295
7 Imunisasi Polio 2 314 298 313
8 Imunisasi Polio 3 314 298 314
9 Imunisasi Polio 4 314 298 294
10 Imunisasi Campak 314 298 280
11 Imunisasi TT1 403 382 105
12 Imunisasi TT2 403 382 62
13 Imunisasi TT1 s/d TT5 0 0
14 Imunisasi DPT HIB Boster 0 0
15 Imunisasi Campak Boster 0 0
16 IDL
17 UCI
TAHUN 2015
N
JENIS KEGIATAN SASARA TARGE
O PENCAPAIAN
N T
1 Cakupan Air Bersih 3602 2287 2069
2 Pengawasan Kualitas Lingkungan Perumahan 3602 2881 3282
3 Pengawasan SPAL 3602 2881 3282
4 Pengawasan TPS 3602 2881 3243
5 Angka Bebas Jentik 3602 3421 3025
6 Pengawasan Tempat - Tempat Umum (TTU) 60 51 51
7 Pengawasan Tempar Pengelolaan Makanan 51 38 46
8 Pengawasan Jamban Keluarga 3602 2593 3164
9 Klinik Sanitasi - - -
10 Jumlah Kelurahan Yang Sudah ODF 3 1 1
11 Pengawasan Depot Air Minum Isi Ulang 15 15 15
12 Jumlah Lokasi Yang Dilakukan Pemicuan STBM 2 2 2
1) Pada tabel 8. penyakit terbanyak adalah penyakit lainnya yang berisi berbagai
macam penyakit yang salah satunya disebabkan dari lingkungan masyarakat yang
kurang bersih.Perilaku Hidup Bersih perlu diterapkan dalam hal ini, untuk
menindaklanjuti hal tersebut perlu ditingkatkannya program PHBS tidak hanya dirumah
tapi jg diperkantoran,upaya lain yang dapat dilakukan untuk pencegahan adalah
pembinaan dan pengawasan lingkungan pemukiman, juga upaya yang dapat dilakukan
untuk menanggapi hal tersebut adalah imunisasi disekolah dasar melalui program BIAS
serta pemberian ASI ekslusif pada bayi.
2) Pada tabel 8 penyakit terbanyak adalah hiperstensi menempati urutan kedua teratas
,penyakit hipertansi sendiri sebagian besar berasal dari kalangan lansia maka
menindaklanjuti hal tersebut diupayakan penigkatan pelayanan lansia melalui.Posyandu
lansia dan senam Prolanis,dimana dalam kegiatan ini bukan hnaya melaukan
pengobatan atau penyuluhan hipertensi saja tapi juga dilakukan penyuluhan
DM,Jantung,Senam sehat, dan pengobatan DM, dan Jantung.
4) Pada Tabel 8 Penyakit terbanyak dapat dilihat penyakit diare berada pada urutan ke
7, diare merupakan penyakit yang menyerang sistem pencernaan, sudah tentunya faktor
makanan akan sangat mempengaruhi, tempat pengelolaan makanan.diare saat ini dapat
menjadi fokus program uantuk mencegah penyakit tersebut mengingat sebagian besar
masyarakat lebih suka mengkonsumsi makanan cepat saji karena pertimbangan
praktisnya, upaya yang dapat dilakukan oleh puskesmas adalah melaksanakan program
pembinaan sanitasi pada tempat pengelolaan makan, sumber air minum juga dapat
berperan besar dalam pencegahan in, sehingga upaya lain dapat dilakukan adalah
pemantauan depot air minum agar makanan dan minuman masyarakat sebagian besar
terkontrol.
5) Pada tabel cakupan pemberian tablet fe dapat dilihat total capaian sudah bagus,
sebagian besar data ibu hamil yang mendapat fe berasal dari posyandu.Dalam hal ini
Program Posyandu rutin harus dipertahankan,mengingat Fe merupakan zat besi yang
sangat diperlukan oleh ibu hamil namun melihat data yang ada dari 524 sasaran dengan
target 85% dan absolutnya 95% masih ada sekitar 5 % ibu hamil yang belum
mendapatkan tablet Fe hal ini dapat dikarenkan faktor kesibukan ibu hamil sehngga
tidak semapt berkunjung ke Puskesmas atau Posyandu disertai ketidaktahuan akan
program posyandu yang ada dilingkungannya maka dapat diupayakan sosialisasi tablet
Fe diposyandu meskipun target dari sasaran program telah tercapai.
6) Pada tabel cakupan kunjungan K1 dan K4 terlihat data cakupan K1 lebih tinggi dari
K4 terlepas dari cakupan yang sudah bagus.Hal ini berarti masih ada ibu hamil yang
tidak memeriksakan dirinya kembali pada kunjungan ke 2 trimester 3 atau 4,Hal ini
menunjukan adanya ibu hamil yang droup out dari pemeriksaan kehamilan sehingga
pemantauan terhadap resiko kehamilan tidak berkesinambungan.Hal ini dapat
meningkatkan resiko saat melahirkan, terutama pada bumil yang memiliki riwayat
resiko tinggi. Data bumil resti juga menunjukan capaian sudah mencapai target dan
tetap dipertahankan.Untuk mempertahankan kunjungan dapat dilaksanakan dengan
sweeping DO dan Resti. Kelas Bumil juga dilaksanakan agar dapat meningkatkan
pengetahuan ibu tentang kehamilan,persalinan,nifas , perawatan bayi baru lahir dan
agar para bumil salng dapat bertukar pengalaman antara ibu hamil yang satu dengan
yang lain.
7).Pada cakupan Penyakit Menular Seksual dan HIV Tahun 2016 dapat kita lihat ada 2
orang yang terjaring dan ditemukan positif,mengindikasikan bahwa kasus HIV
merupakan kasus dengan gunung es dimana hanya ada sedikit yang terlihat tapi banyak
lagi yang tidak terdata karena malu akan stigma dan hukum sosial yang mengikat
dimasyarakat oleh karena itu perlu diupayakan Program deteksi, Pemeriksaan dan
pengobatan pasien HIVdan IMS.