Abstrak yang diberikan menggunakan bahasa Inggris dengan baik dan jelas. Beberapa poin yang dapat diperhatikan dalam penggunaan bahasa dalam abstrak ini adalah: Kesesuaian Bahasa: Abstrak ini menggunakan bahasa Inggris yang sesuai dengan konteks penelitian yang dilakukan. Bahasa yang digunakan mencerminkan tujuan penelitian dan hasil yang ingin disampaikan. Ketepatan Istilah: Abstrak ini menggunakan istilah-istilah yang relevan dengan penelitian yang dilakukan, seperti "verbal-linguistic intelligence" dan "content analysis method". Penggunaan istilah yang tepat membantu pembaca memahami dengan jelas konsep dan temuan penelitian. Keterbacaan: Abstrak ini ditulis dengan gaya bahasa yang mudah dipahami. Kalimat- kalimatnya terstruktur dengan baik dan mengikuti alur yang logis. Hal ini memudahkan pembaca untuk memahami tujuan penelitian, metode yang digunakan, dan temuan yang ditemukan. Kekompakan: Abstrak ini memberikan informasi yang relevan secara singkat dan padat. Setiap kalimat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pemahaman keseluruhan penelitian. Tidak ada pengulangan informasi yang tidak perlu.
2. Simpulan yang Tepat
Jika abstrak ini akan ditambahi dengan sebuah simpulan, simpulan yang tepat dapat berfokus pada temuan utama penelitian. Simpulan ini dapat mencakup: Temuan bahwa terdapat tujuh indikator kecerdasan verbal-linguistik pada siswa dalam mata pelajaran membaca. Temuan bahwa siswa yang memiliki kecerdasan verbal-linguistik cenderung memiliki pengetahuan awal yang baik dalam menyebutkan kata-kata, menikmati permainan kata dengan Scrabble, menghibur diri dan siswa lain dengan bermain teka-teki lidah, menjelaskan makna kata-kata yang ditulis dan dibahas, mengalami kesulitan dalam pelajaran matematika, percakapan mereka merujuk pada sesuatu yang telah mereka baca dan dengar, serta memiliki kemampuan menulis puisi berdasarkan pengalaman pribadi. Implikasi dari temuan ini dalam pengembangan pembelajaran dan penilaian kecerdasan verbal-linguistik siswa dalam mata pelajaran membaca. Simpulan ini dapat didukung oleh teori-teori pendukung yang relevan, seperti teori kecerdasan majemuk Howard Gardner yang menyebutkan adanya kecerdasan verbal- linguistik sebagai salah satu jenis kecerdasan manusia. Sumber : Gardner, H. (1983). Frames of mind: The theory of multiple intelligences. Basic Books.