Habil Boedilah - 1502622053 - 307-308
Habil Boedilah - 1502622053 - 307-308
64 N/𝑚𝑚2
1. Ketebalan pelat
Kita tahu bahwa ketebalan pelat,
2. Diameter keling
Karena ketebalan pelat lebih dari 8 mm, maka diameter lubang paku keling,
Dari Tabel 9.3, kita melihat bahwa menurut IS : 1928 – 1961 (Ditegaskan kembali 1996),
standar diameter lubang paku keling ( d ) adalah 28,5 mm dan diameter paku keling yang sesuai adalah
27 mm.
∴
Or
Menurut I.B.R., nada maksimum,
Dari Tabel 9.5, kita menemukan bahwa untuk 3 paku keling per panjang pitch dan untuk
sambungan butt tali ganda, nilai C adalah 4,63.
∴
Ans
∴ Pitch di baris paling dalam
Ans
Ans
∴ Efisiensi sambungan
Ans
Karena efisiensi sambungan yang dirancang lebih dari efisiensi yang diberikan, oleh karena itu
desainnya memuaskan.
Contoh 9.9. Rancanglah sambungan memanjang untuk ketel uap berdiameter 1,25 m yang akan
mengalirkan tekanan uap 2,5 N/𝑚𝑚2 . Kekuatan utama pelat ketel dapat diasumsikan 420 MPa,
kekuatan tekan 650 MPa dan kekuatan geser 300 MPa. Anggaplah efisiensi sambungan sebesar 80%.
Buat sketsa sambungan dengan semua dimensi. Mengadopsi faktor keamanan yang sesuai.
Solusi. Diketahui: D = 1,25 m = 1250 mm; P = 2,5 N/𝑚𝑚2 ; σtu = 420 MPa = 420 N/𝑚𝑚2 ;
𝜎𝑐𝑢 = 650 MPa = 650 N/𝑚𝑚2 ; 𝜏𝑢 = 300 MPa = 300 N/𝑚𝑚2 ; 𝜂𝐼 = 80% = 0,8
Dengan mengasumsikan faktor keamanan (FS) sebesar 5, maka tegangan yang diijinkan adalah
sebagai berikut: