Anda di halaman 1dari 2

PENDEKATAN DALAM PENGELOLAAN MANAJEMEN KELAS

1
Rahmawati, 2Tazkiyatin Nida, 3Muliatun Mukminin, 4Alpin Hidayat, 5Muzakkirin, 6Zuhirman

Mahasiswa STIT Al-Aziziyah Kapek Gunungsari, Lombok Barat, NTB

Email: 1rahmwt978@gmail.com, 2tazkiyanida9@gmail.com, 3muliatunmukminin@gmail.com,


4
alfinh585@gmail.com,

Abstract

A. PENDAHULUAN perguruan tinggi."2 Undang-undang tersebut


menunjukkan guru bukanlah profesi yang
Pendidikan merupakan aspek yang main-main. Guru dengan profesionalnya
sangat penting dalam keberlangsungan harus memahami penerapan manajemen
peradaban manusia. Pendidikan yang baik kelas.
akan menciptakan peradaban yang baik. Menurut Evertson dan Weinstein
Memperbaiki pendidikan artinya berusaha (2006:11), manajemen kelas adalah "tindakan
menciptakan peradaban manusia yang yang dilakukan untuk menciptakan
berkualitas. lingkungan yang mendukung dan
Sekolah adalah tempat di mana memfasilitasi pembelajaran akademik dan
pendidikan berlangsung. Menurut Ikhwan, sosial-emosional." Definisi ini menekankan
menjadikan sekolah sebagai wadah bagaimana guru bertanggung jawab untuk
pendidikan formal adalah salah satu cara menerapkan berbagai strategi manajemen
untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Ini kelas untuk mencapai tujuan pembelajaran.3
terletak pada proses pelaksanaan
pembelajaran. Untuk mencapai tujuan
pembelajaran, ada proses yang harus
B. METODE PENELITIAN
ditempuh. Proses tersebut mencakup
manajemen kelas yang akan menghasilkan Pendekatan penelitian yang
interaksi belajar mengajar yang baik.1 digunakan dalam penelitian ini adalah
Guru memiliki peran paling penting pendekatan kualitatif deskriptif dengan
dalam proses pembelajaran. Maka penting metode penelitian kepustakaan. Creswell
bagi guru untuk menguasai ilmu tentang menyatakan bahwa penelitian kualitatif
manajemen kelas. Berhasil tidaknya tujuan adalah metode untuk mempelajari dan
pembelajaran di kelas tergantung bagaimana memahami arti masalah sosial bagi individu
guru mengatur kondisi kelas agar atau kelompok.4
pembelajaran berlangsung efektif dan efisien.
Menurut Pasal 39 Undang-Undang Nomor 20 Kajian kepustakaan adalah
Tahun 2003, "Pendidik merupakan tenaga penelusuran dan penelitian kepustakaan
profesional yang bertugas merencanakan dan dengan membaca berbagai artikel atau jurnal
melaksanakan proses pembelajaran, menilai yang relevan untuk menghasilkan tulisan
hasil pembelajaran, melakukan tentang topik penelitian. Tahap pertama,
pembimbingan dan pelatihan, serta menurut Creswell, adalah mengumpulkan
melakukan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat, terutama kepada pendidik 2
Ibid
3
Wati, Amalia Ratna Zakiah, dkk. Strategi
1
Romadhon, Maulida, dkk. Pengaruh Manajemen Pengelolaan Kelas Unggulan dalam Meningkatkan
Kelas Virtual Terhadap Motivasi Belajar Daring Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Dinamika Manajemen
Peserta Didik. Jurnal Pendidikan Nusantara; Vol. 1 Pendidikan (JDMP) Vol. 5 No. 1, 2020., hlm. 46-57.
4
No.1, 2022., hlm. 77-88. Ibid
Jurnal al-musthofa 1
artikel (mencari dan mendownload artikel),
mengurangi data (mengelompokkan data),
menampilkan data (melakukan analisis
artikel), dan pembahasan serta kesimpulan. 5
Artikel yang digunakan adalah 8 artikel
nasional dengan periode 5 tahun yaitu dari
tahun 2019-2023 dan 1 buku dengan periode
10 tahun yaitu dari tahun 2014-2023. Teknik
pengumpulan data yaitu dengan mencari e-
journal melalui Google Scholar dengan kata
kunci “Pendekatan, pengelolaan kelas, dan
pembelajaran.”

C. PEMBAHASAN
a. Pengertian Pendekatan dalam
Pengelolaan Manajemen Kelas

b. Sikap dan Peran Pendidik/Guru


dalam Pengelolaan Kelas
c. Pendekatan dalam Pengelolaan
Manajemen Kelas
d. Fakta dan Permasalahan
Pendekatan dalam Pengelolaan
Manajemen Kelas
e. Solusi dari Fakta dan
Permasalahan Pendekatan dalam
Pengelolaan Manajemen Kelas
D. KESIMPULAN

5
Hardiyati, Eni, dkk. Manajemen Kelas yang Efektif
pada Kelas Indoor dengan Menggunakan Discovery
Learning. Webinar Biofair Pendidikan Biologi
Universitas PGRI Semarang, hlm. 138-154.
Jurnal al-musthofa 2

Anda mungkin juga menyukai