DIKOTA SOLOK
BAB 1
LATAR BELAKANG
Landsat 8 adalah satelit yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2013 dan merupakan
misi kelanjutan dari Landsat 7 dengan sensor OLI yang memiliki kanalkanal spektral menyerupai
sensor ETM+ dari Lansat 7. Landsat 8 memiliki kanal-kanal yang lebih sempit dibandingkan
Landsat 7, terutama kanal untuk menghitung nilai NDVI (Normalized Difference Vegetation
Index). Dalam studi kerapatan vegetasi secara multitemporal menggunakan Landsat 8, terkadang
ditemui kendala seperti citra terselimuti awan atau tidak terdapat citra Landsat 8 untuk waktu
dan daerah yang ditentukan. Salah satu upaya dalam mengatasi permasalahan tersebut adalah
menggunakan citra Landsat 7 dan Landsat 8 secara bersamaan.
Keunggulan dari landsat 8 terkait spesifikasi band-band yang dimiliki maupun panjang
gelombang elektromagnetik yang ditangkap warna objek pada citra tersusun atas 3 warna dasar
yaitu Red, Green, Blue (RGB) dengan makin banyaknya band sebagai penyusun RGB
komposit,maka warna-warna obyek semakin bervariasi.Ada beberapa spesifikasi baru yang
terpasang pada band landsat ini khususnya pada band 1,9,10,11.Band 1 (ultra Blue) dapat
menangkap panjang gelombang elektromagnetik lebih rendah dari pada band yang sama pada
landsat 7, sehingga lebih sensitif terhadap perbedaan reflektan air laut atau aerosol.Band ini
unggul dalam membedakan konsentrasi aerosol diatmosfer dan mengidentifikasikarakteristik
tampilan air laut pada kedalaman berbeda. Terkait resolusi spasial landsat 8 memiliki kanal-
kanalddengan resolusi tingkat menengah,setara dengan kanal-kanal pada landsat 5 dan
7.Umumnya kanal OLI memiliki resolusi 30m kecuali untuk pankromatik 15m,dengan demikian
produk citra yang dihasilkan landsat 5 dan 7 masih relevan bagi studi data time series terhadap
landsat 8 dan akses data yang terbuka dan gratis.Permasalahan yang muncul sebelum hadirnya
landsat 8 khususnya dalam melakukan koreksi radiometrik pada tahap pra pengolahan,hadirnya
landsat 8 tanpa stripping membawa angin segar yang dimana perubahan dan penutupan lahan
lebih mudah dianalisis
TUJUAN
TINJAUAN PUSTAKA
(ISI DENGAN PENELITIAN-PENELITIAN SEBELUMNYA TERKAIT KAJIAN YANG
AKAN DILAKUKAN)
BAB III METODE
LOKASI PENELITIAN
ALAT DAN BAHAN
KESIMPULAN